Anda di halaman 1dari 17

DRAFT TATA TERTIB

MUSYAWARAH KECAMATAN (MUSCAM)


MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)
KECAMATAN SUKARESMI

BAB I
PENDAHULUAN
Pasal 1
Bahwa untuk menjamin kelancaran dan ketertiban penyelenggaraan Musyawarah
Kecamatan Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Sukaresmi, maka dipandang perlu diatur
dalam Tata Tertib Musyawarah MUI Kecamatan Sukaresmi.

Pasal 2
Ketentuan Umum
1 Musyawarah Kecamatan (MUSCAM) MUI Kecamatan merupakan forum tingkat
kecamatan yang memiliki kekuasaan tertinggi dalam menetapkan kebijakan, mekanisme
pergantian kepengurusan dan keanggotaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan
Sukaresmi, selanjutnya dalam Tata Tertib ini disebut MUSCAM MUI Kecamatan.
2 MUSCAM MUI Kecamatan dalam melaksanakan tugasnya berdasarkan Pedoman Dasar
dan Pedoman Rumah Tangga MUI serta ketentuan Musyawrah Nasionnal MUI,
keputusan MUSCAM MUI Kecamatan Sukaresmi dan ketentuan-ketentuan lainnya.
3 MUSCAM MUI Kecamatan mengambil tema:
".........................................................................................................................................”
4 MUSCAM MUI Kecamatan dapat mengundang Instansi atau pribadi yang dipandang
perlu untuk mengahadiri dan atau memberi saran dan usulan dalam acara tersebut.
5 MUSCAM MUI Kecamatan dilaksanakan di …………… hari ...........................

BAB II
TUJUAN, TUGAS DAN WEWENANG
Pasal 3
1 MUSCAM MUI Kecamatan bertujuan :
a. Menetapkan kebijakan dan menyusun program kerja MUI Kecamatan
b. Memilih pengurus masa Khidmat 2020-2025.
2 MUSCAM MUI Kecamatan memiliki tugas dan kewenangan :
a. Menetapkan keputusan musyawarah dan kebijakan strategis organisasi.
b. Membahas hasil kerja Pengurus MUI Kecamatan Sukaresmi masa khidmat 2015-
2020

Pasal 4
Jadwal Acara Dan Materi
1. Jadwal Acara MUSCAM MUI Kecamatan adalah sebagaimana terlampir dan merupakan
satu kesatuan dari Tata Tertib ini.
2. Materi pembahasan MUSCAM meliputi pokok bahasan :
a. Pembahasan Kebijakan Program Kerja
b. Pemilihan Pengurus MUI Kecamatan Masa Khidmat 2020-2025
c. Pokok – pokok pikiran rekomendasi
d. Membahas laporan kerja Pengurus DPH MUI Kecamatan Sukaresmi Masa Khidma
2015-2020.
BAB III
PESERTA DAN PENINJAU
Pasal 5
1. Peserta MUSCAM MUI Kecamatan dihadiri oleh:
a. Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Garut
b. Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kecamatan
c. Pengurus Majelis Ulama Indonesia Desa Se-Kecamatan Sukaresmi
d. Undangan
2. Peserta MUSCAM MUI Kecamatan terdiri dari : 
a. Pengurus MUI Kecamatan dan Utusan MUI Desa
b. Pengurus MUI Kabupaten Garut dan Undangan lainnya sebagai peninjau

Pasal 6
Hak Dan Kewajiban Peserta
1. Peserta MUSCAM MUI Kecamatan Berhak untuk :
a. Mengajukan pertanyaan, pendapat dan menyampaikan aspirasi
b. Memiliki hak suara untuk memilih atau dipilih
c. Peserta Pengurus MUI Kabupaten dan undangan tidak memiliki hak suara untuk
memilih dan dipilih
2. Peserta MUSCAM MUI Kecamatan berkewajiban :
a. Menghadiri semua sidang dalam MUSCAM MUI Kecamatan Sukaresmi
b. Mematuhi ketentuan yang diatur dalam tata tertib MUSCAM MUI Kecamatan
Sukaresmi

BAB IV
SIDANG - SIDANG
Pasal 7
1 MUSCAM terdiri dari :
a. Sidang Pleno
b. Sidang Komisi
2 Sidang Pleno dipimpin oleh Presidium Sidang
3 Sidang Komisi dipimpin oleh Ketua dan Sekretaris Sidang Komisi

Pasal 8
Etika Sidang
1 Setiap pembicara atau interupsi dalam sidang atas izin pimpinan sidang
2 Pembicara tidak boleh diganggu atau dipotong selama berbicara
3 Agar sidang terlaksana dengan baik dan efektif, peserta berbicara sesuai dengan topik
pembahasan dalam persidangan pada waktu yang telah ditentukan
4 Pimpinan sidang berhak untuk mengarahkan dan menghentikan setiap pembicaraan
peserta sidang yang tidak fokus dalam materi persidangan

Pasal 9
Sidang Komisi
1 Untuk membahas dan merumuskan materi sidang sebagaimana dimaksud dalam pasal
7 ayat 1 point b dibentuk 3 (tiga) komisi, yaitu:
a. Komisi A : Komisi Kebijakan Program Kerja MUI Kecamatan Sukaresmi
Masa Khidmat 2020-2025
b. Komisi B : Komisi Rekomendasi MUI Kecamatan Sukaresmi
2 Setiap peserta wajib menjadi anggota salah satu komisi, dengan mengisi formulir yang
telah disediakan Panitia untuk melakukan pemerataan terhadap jumlah peserta bagi
lancarnya sidang komisi
3 Setiap peninjau dapat menjadi salah satu anggota komisi, setelah mendaftarkan diri
dan mengisi formulir yang telah disediakan.

Pasal 10
1 Sidang komisi dipimpin oleh ketua Komisi yang dipilih oleh peserta Sidang Komisi
2 Pimpinan Komisi terdiri dari seorang Ketua dan seorang Sekretaris
3 Hasil sidang komisi dilaporkan pada sidang pleno sinkronisasi komisi.

Pasal 11
Ketua Komisi menyampaikan laporan hasil sidang komisi kepada sidang pleno untuk
ditetapkan.

BAB V
PIMPINAN SIDANG
Pasal 12
1. MUSCAM MUI Kecamatan dipimpin oleh Presidium Sidang
2. Presidium Sidang dipilih oleh Peserta MUSCAM MUI Kecamatan, kecuali dalam sidang
pleno pembahasan tata tertib dan jadwal acara MUSCAM MUI Kecamatan dipimpin oleh
Perwakilan Dewan Pimpinan Harian MUI Kecamatan

Pasal 13
Kriteria Presidium Sidang
1. Kriteria Presidium Sidang adalah ;
a. Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik
b. Memiliki kemampuan dan kecakapan dalam mengatur setiap persidangan
c. Menyatakan kesanggupan secara lisan
d. Presidium sidang adalah peserta MUSCAM MUI Kecamatan

Pasal 14
Pemilihan Presidium Sidang
1. Mekanisme pemilihan presidium sidang dicalonkan oleh peserta MUSCAM MUI
Kecamatan
2. Pemilihan presidium sidang dilaksanakan secara langsung, bebas dan rahasia
3. Peserta mengusulkan maksimal 3 nama calon presidium sidang
4. Calon presidium sidang yang memiliki suara terbanyak ditetapkan sebagai presidium
sidang sebanyak 3 orang calon presidium sidang

BAB VI
QOURUM
Pasal 15
1. Setiap sidang dinyatakan sah apabila dihadiri lebih dari setengah jumlah peserta yang
berhak hadir
2. Apabila yang hadir kurang dari setengah jumlah peserta, maka sidang ditunda paling
lambat 2 x 15 menit
3. Setelah penundaan sebagaimana dimaksud dalam ayat 2, maka sidang dilanjutkan
sesuai jumlah peserta yang hadir dan sidang dianggap quorum.

Pasal 16
1. Setiap Keputusan sidang diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat, apabila hal
ini tidak tercapai maka sidang diskorsing untuk melakukan lobby sampai dimungkinkan
untuk diambil keputusan secara musyawarah
2. Jika dalam kesempatan tersebut belum mencapai kata mufakat, maka ditetapkan
melalui mekanisme voting secara langsung, bebas dan rahasia.
3. Setiap keputusan MUSCAM ditandatangani oleh Pimpinan Sidang.
BAB VII
LAIN-LAIN DAN PENUTUP
Pasal 17
1. Setiap peserta sidang wajib menandatangani daftar hadir yang disediakan pada setiap
persidangan;
2. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, dan yang memerlukan pengaturan lebih
lanjut, ditentukan kemudian oleh presidium sidang dengan melakukan konsultasi
terlebih dahulu dengan penanggungjawab MUSCAM MUI Kecamatan Sukaresmi

Ditetapkan di : Garut
Tanggal : 2 Desember 2020
1 909

PIMPINAN SIDANG
MUSYAWARAH DAERAH (MUSCAM)
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)
KECAMATAN SUKARESMI

Pimpinan Sidang 3 Pimpinan Sidang 2 Pimpinan Sidang 1

……………………… ..…………………… .……………………


DRAF TATA TERTIB PEMILIHAN PENGURUS
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMATAN SUKARESMI
MASA KHIDMAT 2020-2025

BAB I
PENDAHULUAN

Pasal 1
Bahwa untuk menjamin kelancaran dan ketertiban pemilihan ketua dan anggota
formatur pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi maka
dipandang perlu diatur dalam Tata Tertib pemilihan dan kriteria ketua serta anggota
formatur Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi, masa
kdimat 2020-2025.

Pasal 2
Ketentuan Umum
1. Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersifat keagamaan, kemasyarakatan, dan
independen, dalam arti tidak terikat atau menjadi bagian dari pemerintahan atau
kelompok manapun.
2. Majelis Ulama Indonesia (MUI) berfungsi sebagai wadah musyawarah dan
silaturahmi para ulama, zu’ama, dan cendekiawan muslim dalam menggalang
ukhuwah islamiyyah, mengayomi umat, mengembangkan kehidupan yang
islami, demokratis, akomodatif dan aspiratif, juga mewakili umat Islam dalam
hubungan dan konsultasi antar umat beragama serta pemberi fatwa kepada
umat Islam maupun pemerintah baik diminta maupun tidak.
3. Mejlis Ulama Indonesia (MUI) bertujuan menggerakan kepemimpinan dan
kelembagaan Islam yang dinamis dan efektif, sehingga mampu mengarahkan
dan mendorong umat Islam untuk melaksanakan aqidah islamiyyah,
membimbing umat dalam menjalankan ibadat, menuntun umat dalam
mengembangkan mu’amalat, dan menjadi panutan dalam mengembangkan
akhlaqul karimah untuk mewujudkan masyarakat yang aman, damai, adil, dan
Makmur rohaniah dan jasmaniyah yang diridhoi Allah Swt.
4. Pemilihan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada semua tingkatan
organisasi dilaksanakan melalui formatur yang terdiri dari berbagai perwakilan/
unsur yang layak dan disepakati sesui ketentuan PRT-MUI.
5. Calon Ketua Umum tidak boleh dirangkap dengan jabatan politik dan pengurus
harian partai politik dan jabatan ketua Umum MUI maksimal dua periode
kepengurusan.
6. Pemilihan Formatur Ketua MUI Kecamatan Sukaresmi masa khidmat 2020-
2025 dilakukan dalam Sidang Pleno Pemilihan Formatur MUI Kecamatan.

Pasal 3
1. Peserta yang memiliki hak suara dalam pemilihan Formatur MUI Kecamatan
adalah peserta MUSCAM MUI Kecamatan yang terdaftar dalam registrasi
peserta MUSCAM MUI Kecamatan.
2. Dalam pemilihan Formatur MUI Kecamatan setiap peserta memiliki 1 suara.

BAB II
TUJUAN

Pasal 4
1. Tata Tertib pemilihan bertujuan:
a. Mengatur kelancaran dan menjaga ketertiban pemilihan formatur.
b. Memilih dan menetapkan formatur MUI Kecamatan Sukaresmi

BAB III
KRITERIA FORMATUR
Pasal 5
1. Kriteria formatur sebagai berikut:
a. Memenuhi ketentuan sesuai dengan Pedoman Rumah Tangga Bab I Umum
Pasal 1 tentang kepengurusan yang menyatakan bahwa anggota pengurus
Majelis Ulama Indonesia (MUI) baik tingkat pusat maupun daerah harus
memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1. Warga negara Indonesia yang sehat jasmani dan rohani.
2. Beragama Islam yang berfaham Ahlus-sunnah Wal-jama’ah.
3. Taqwa kepada Allah Swt.
4. Mempunyai keahlian di bidang Agama Islam dan atau bidang ilmu
pengetahuan, teknologi, dan kemasyarakatan serta memiliki jiwa
pengabdian kepada masyarakat.
5. Menerima Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga, Program Kerja,
dan Peraturan-peraturan Majelis Ulama Indonesia.
b. Memiliki sikap terpuji, jiwa kepemimpinan, dan keterampilan berorganisasi
serta berwibawa.
c. Aktif atau pernah aktif dalam kepengurusan MUI.
d. Tidak menjabat sebagai pejabat struktural maupun fungsionaris partai politik.
e. Menyatakan kesanggupan atau kesiapan secara lisan maupun tulisan.

BAB IV
TATA CARA PEMILIHAN PENGURUS MUI

Pasal 6
1. Pemilihan Ketua Umum dan Penyusunan Pengurus Dewan Pimpinan MUI
dilaksanakan dengan tahap sebagai berikut:
a. Pemilihan Formatur.
b. Penetapan Formatur.
c. Pemilihan Ketua Umum.
d. Penyusunan Pengurus Harian MUI.
e. Pemilihan Ketua Dewan Pertimbangan.
f. Penyusunan Pengurus Dewan Pertimbangan MUI
2. Formatur ditetapkan dalam sidang pleno MUSCAM.
3. Jumlah Formatur ditetapkan sebanayak 7 orang terdiri dari:
a. 2 (dua) orang unsur Dewan Pimpinan MUI Kecamatan demisioner (Ketua
Umum dan Sekretaris Umum).
b. 1 (satu) orang unsur Dewan Pertimbangan.
c. 4 (empat) orang unsur pimpinan Pondok Pesantren dan/atau tokoh
masyarakat yang dipilih secara proporsional.

4. Formatur yang belum ditetapkan diusulkan dan dipilih oleh peserta MUSCAM
MUI Kecamatan dengan memperoleh dukungan suara terbanyak secara
langsung, bebas, dan rahasia.
5. Formatur dipilih dan ditetapkan dalam rapat pleno dengan memperhatikan
saran dan usul serta pendapat para peserta sidang.
6. Mekanisme tahapan pemilihan formatur sebagai berikut:
a. Peserta sidang mengusulkan maksimal 4 nama calon formatur.
b. Calon formatur yang memiliki suara terbanyak ditetapkan sebagai formatur
hingga mencapai 4 (empat) besar.
c. Apabila jumlah formatur belum mencapai 4 (empat) besar, maka peserta
mengusulkan kembali calon formatur sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan.
d. Setelah memenuhi ketentuan calon formatur, maka presidium sidang
menetapkan formatur MUI Kecamatan Sukaresmi, setelah dilakukan
pengecekan persyaratan sesuai dengan kriteria formatur.
e. Presidium sidang melakukan pengecekan kepada formatur terpilih untuk
ditanya kesiapan menjadi formatur MUI Kecamatan Sukaresmi Masa Kdimat
2020-2025.
f. Formatur yang memiliki dukungan suara terbanyak ditetapkan sebagai
formatur.
7. Komposisi formatur terdiri dari:
a. Seorang Ketua merangkap anggota.
b. Seoarang Sekretaris merangkap anggota.
c. Anggota-anggota.
8. Tugas formatur adalah:
a. memilih Ketua Umum.
b. Memilih Ketua Dewan Pertimbangan
c. Formatur bersama-sama Ketua Umum terpilih menyusun pengurus harian.
d. Susunan lengkap Pengurus Harian Dewan Pimpinan MUI diumumkan dalam
sidang pleno MUSCAM.
9. Selambat-lambatnya 30 (tiga puluh hari) setelah MUSCAM Pengurus Harian
harus melengkapi susunan pengurus Dewan Pimpinan MUI.

BAB V
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 8
1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam peraturan Tata Tertib Pemilihan ini
diputuskan oleh presidium sidang setelah berkonsultasi dengan Pimpinan MUI
Kecamatan Sukaresmi
2. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : .........................
Tanggal : .........................

PRESIDIUM SIDANG
MUSYAWARAH KECAMATAN (MUSCAM)
MAJELIS ULAMA INDONESIA
KECAMATAN SUKARESMI

...................................................................................................................................
KETETAPAN
MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI
NOMOR: 01/MUSCAM/XII/2020

TENTANG

AGENDA ACARA DAN TATA TERTIB


MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI

Dengan senantiasa mengharapkan Rahmat dan Ridho Allah SWT, Musyawarah Kecamatan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi:

MENIMBANG : Untuk kelancaran dan ketertiban mekanisme pelaksanaan


Musyawarah Kecamatan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi:
maka perlu ditetapkan Agenda Acara dan Tata Tertib
Musyawarah Kecamatan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi :

MENGINGAT : 1.    AD & ART Majelis Ulama Indonesia (MUI)


 dan Rapat Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi Masa Khidmat 2015-2020.

MEMPERHATIKAN : Hasil pembahasan Sidang Pleno Musyawarah Kecamatan


Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi:

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : 1. Agenda acara dan tata tertib Musyawarah MUI


Kecamatan sebagaimana terlampir
2. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal ditetapkanya dan
akan ditinjau kembali jika terdapat kekeliruan di dalam
penetapannya

Ditetapkan di  : Sukaresmi


Pada tanggal   : 2 Desember 2020
Waktu             : ………..WIB

PIMPINAN SIDANG

Pimpinan Sidang 1 Pimpinan Sidang 2 Pimpinan Sidang 3

……………………. …………………….. ………………………


KETETAPAN
MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI
NOMOR: 02/MUSCAM/XII/2020

TENTANG

PIMPINAN SIDANG
MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI

Dengan senantiasa mengharapkan Rahmat dan Ridho Allah SWT, Musyawarah Kecamatan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi :

MENIMBANG : Untuk kelancaran dan ketertiban mekanisme pelaksanaan


Musyawarah Kecamatan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi :
maka perlu ditetapkan Pimpinan Sidang Musyawarah
Kecamatan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan
Sukaresmi :

MENGINGAT : 1.    AD & ART Majelis Ulama Indonesia (MUI)


 dan Rapat Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi Masa Khidmat 2015-2020.

MEMPERHATIKAN : Hasil pembahasan Sidang Pleno Musyawarah Kecamatan


Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : 1. Pimpinan siding Musyawarah Kecamatan Majelis


Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi
yang terdiri dari :

a. …………………
b. …………………
c. …………………
2. Ketetapan ini berlaku sejak tanggal ditetapkanya
dan akan ditinjau kembali jika terdapat kekeliruan
di dalam penetapannya

Ditetapkan di  : Sukaresmi


Pada tanggal   : 2 Desember 2020
Waktu             : ………..WIB

Pimpinan Sidang 1 Pimpinan Sidang 2 Pimpinan Sidang 3

……………………. …………………….. ………………………

KETETAPAN
MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI
NOMOR: 03/MUSCAM/XII/2020

TENTANG
PENETAPAN FORMATUR
MUSYAWARAH KECAMATAN
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KECAMTAN SUKARESMI

Dengan senantiasa mengharapkan Rahmat dan Ridho Allah SWT, Musyawarah Kecamatan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi
MENIMBANG : Untuk kelancaran dan ketertiban mekanisme pelaksanaan
Musyawarah Kecamatan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi:
maka perlu ditetapkan Formatur Musyawarah Kecamatan
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi :
MENGINGAT : 1.    AD & ART Majelis Ulama Indonesia (MUI)
 dan Rapat Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kecamatan Sukaresmi Masa Khidmat 2015-2020.

MEMPERHATIKAN : Hasil pembahasan Sidang Pleno Musyawarah Kecamatan


Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sukaresmi :

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : 1. Penetapan Formatur sebanyak Tujuh (7) Orang


Terdiri dari :
1) Ketua Dewan Pertimbangan ……………..
2) Ketua Umum lama dan …………………..
3) Sekertaris Lama ………………………….
Sesuai dengan PDPRT BAB IV Tatacara
Pemilihan Pengurus MUI BAB IV
Pasal 6 Ayat 3
2. Formatur terdiri dari 4 Unsur Pimpinan Pondok
Pesanteren dan/atau tokoh masyarakat:
1. Unsur Pimpinan Ponpes :
a. …………..
b. ……………
2. Dan/atau Unsur Tokoh Masyarakat
a. ……………..
b. ……………..
3. Penetapan Formatur di tetapkan dan di
sepakati di dalam Persidangan

Ditetapkan di  : Sukaresmi


Pada tanggal   : 2 Desember 2020
Waktu             : ………..WIB
PIMPINAN SIDANG

Pimpinan Sidang 1 Pimpinan Sidang 2 Pimpinan Sidang 3

……………………. …………………….. ………………………


BERITA ACARA
PEMILIHAN FORMATUR
MAJELIS ULAMA INDONESIA KECAMATAN SUKARESMI

Pada hari ini, Rabu Tanggal Dua Bulan Desember Tahun Dua Ribu Dua Puluh pukul …..….. sampai
…….……….. Waktu Indonesia Barat yang bertempat di ……………….………. telah diadakan sidang
Pemilihan Formatur Majelis Ulama Indonesia Kecamatan ………………. masa khidmat …………….
………, dengan Formatur sebagai berikut ini.

Garut, …. ,……………. 2020

Nama Jabatan Tanda Tangan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Pimpinan Sidang

Ketua Sekertaris

..................................... .......................................

BERITA ACARA
SIDANG FORMATUR PEMILIHAN KETUA
MAJELIS ULAMA INDONESIA KECAMATAN SUKARESMI

Pada hari ini Rabu Tanggal Dua Bulan Desember Tahun Dua Ribu Dua Puluh pukul …..….. sampai
…….……….. Waktu Indonesia Barat yang bertempat di ……………….………. telah diadakan sidang
Formatur Pemilihan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Kecamatan ………………. masa khidmat
…………….………, dengan ……………………..…….. terpilih sebagai Ketua Umum.

Garut, …. ,……………. 2020

Nama Jabatan Tanda Tangan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Pimpinan Sidang

Ketua Sekertaris

..................................... .......................................

BERITA ACARA
PENYUSUNAN PENGURUS
MAJELIS ULAMA INDONESIA KECAMATAN SUKARESMI

Pada hari ini, Rabu Tanggal Dua Bulan Desember Tahun Dua Ribu Dua Puluh pukul …..….. sampai
…….……….. Waktu Indonesia Barat yang bertempat di ……………….………. telah diadakan sidang
Penyusunan Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kecamatan ………………. masa khidmat
…………….………, dengan terbentuknya struktur kepengurusan sebagaimana terlampir:

Garut, …. ,……………. 2020

Nama Jabatan Tanda Tangan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Pimpinan Sidang

Ketua Sekertaris

..................................... .......................................
MAJELIS ULAMA INDONESIA
KECAMATAN SUKARESMI
WADAH MUSYAWARAH PARA ULAMA, ZU’AMA, DAN CENDIKIAWAN MUSLIM
Alamat: Jln. Sukaresmi Kantor KUA Kec. Sukaresmi Kabupaten Garut
Telpn. 081222976151

Sukaresmi, 20–Robi’ul akhir-1442 H


05 - Desember - 2020 M
Nomor : 08/MUI/Kec-Sukaresmi/XII/2020
Lampiran : Satu Berkas
Hal : Permohonan Penganjuan SK

Kepada Yth.
Ketua MUI Garut
di Tempat

ُ‫ساَل ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكا تُه‬


َّ ‫اَل‬

Salam silaturahmi kami sampaikan, teriring doa semoga Allah Swt. meridoi segala aktivitas
keseharian kita semuanya, Aamiin.

Selanjutnya, sehubungan dengan telah diselenggarakannya Musyawarah Formatur Pemilihan


Ketua dan Pengurus MUI Kecamatan Sukaresmi pada hari Rabu tanggal 02 Desember 2020
bertempat di Gor PGRI Kecamatan Sukaresmi telah menghasilkan kepengurusan baru MUI
Kecamatan Sukaresmi Masa Hidmat 2020-2025 dengan susunan pengurus sebagaimana
terlampir, sehubungan dengan hal tersebut, Kami mohon kepada Ketua Umum MUI
Kabupaten Garut untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Pengurus MUI Kecamatan
Sukaresmi masa Khidmat 2020-2025.

Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami
ucapkan terima kasih.

ُ‫سالَ ُم َعلَ ْي ُك ْم َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُه‬


َّ ‫َو ال‬

DEWAN PIMPINAN HARIAN


MAJELIS ULAMA INDONESIA
KECAMATAN SUKARESMI

Ketua, Sekretaris,

Drs. KH. A. Abd. Wahid H. DEDEN TOHA, S.Pd.I

Tembusan disampaikan kepada :


1. Camat Sukaresmi
2. Kepala KUA Sukaresmi
3. Arsif
MAJELIS ULAMA INDONESIA
KECAMATAN SUKARESMI
WADAH MUSYAWARAH PARA ULAMA, ZU’AMA, DAN CENDIKIAWAN MUSLIM
Alamat: Jln. Sukaresmi Kantor KUA Kec. Sukaresmi Kabupaten Garut
Telpn. 081222976151

LAMPIRAN:
SUSUNAN PENGURUS
MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)
KECAMATAN SUKARESMI KABUPATEN GARUT
MASA KHIDMAT 2020-2025

I. Dewan Pertimbangan

Ketua : Kepala KUA Kec. Sukaresmi


Wakil Ketua :
Sekretaris :
Anggota :
dts.

II. Dewan Pimpinan Harian

Ketua Umum : Drs. KH. A. Abd. Wahid


Wakil Ketua Umum : KH. Muhammad Ali
Ketua Komisi Fatwa : KH. Muhammad Ali
Ketua Komisi Ukhuwah Islamiyah : KH. Bubuh Hasbulloh
Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat : KH. Aceng Abdul Mujib, M.Ag
Ketua Komisi Pendidikan dan Kaderisasi : KH. Aup Mustofal Fauzi, S. Ag
Ketua Komisi Pengkajian dan Penelitian : Drs. H. Ahmad Hanafiyah,
M.MPd
Ketua Komisi Hukum dan Perundang-Undangan :
Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat : KH. A. Bibin
Ketua Komisi Informatika dan Komunikasi :
Ketua Komisi Hubungan Antar Umat Beragama : KH. Sasan Muhammad Hasan
Ketua Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga : Ny. Hj. Evi Abdul Wahid
Ketua Komisi Pembinaan Seni Budaya Islam : Umar, S.Pd
dan yang dianggap perlu

Sekretaris Umum : H. DEDEN TOHA, S.Pd.I


Sekretaris Komisi Fatwa :
Sekretaris Komisi Ukhuwah Islamiyah :
Sekretaris Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat :
Sekretaris Komisi Pendidikan dan Kaderisasi :
Sekretaris Komisi Pengkajian dan Penelitian :
Sekretaris Komisi Hukum dan Perundang-Undangan :
Sekretaris Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat :
Sekretaris Komisi Informatika dan Komunikasi :
Sekretaris Komisi Hubungan Antar Umat Beragama :
Sekretaris Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga :
Sekretaris Komisi Pembinaan Seni Budaya Islam :
dan yang dianggap perlu

Bendahara Umum : H. ATIK HIDAYAT, S.Pd


Wakil Bendahara :
III. Komisi-komisi
A. Komisi Fatwa

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

B. Komisi Ukhuwah Islamiyah

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

C. Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

D. Komisi Pendidikan dan Kaderisasi

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

E. Komisi Pengkajian dan Penelitian

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

F. Hukum dan Perundang-Undangan

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

G. Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

H. Komisi Informatika dan Komunikasi

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.
I. Komisi Hubungan Antar Umat Beragama

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

J. Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

K. Komisi Pembinaan Seni Budaya Islam

1. ......................................
2. ......................................
3. ......................................
4. Dst.

dan yang dianggap perlu

Sukaresmi, 20–Robi’ul akhir-1442 H


05 - Desember - 2020 M

DEWAN PIMPINAN HARIAN


MAJELIS ULAMA INDONESIA
KECAMATAN SUKARESMI

Ketua, Sekretaris,

Drs. KH. A. Abd. Wahid H. DEDEN TOHA, S.Pd.I

Anda mungkin juga menyukai