LogoType

MENYUSUN PROSEDUR
Dedi Gusmanto, S.Pd.
NIP 199207142019011001
Kompetensi Dasar
Pengetahuan
3.19 Menganalisis informasi berupa pernyataan-
pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur berkaitan dengan bidang pekerjaan
3.20 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks
prosedur berkaitan dengan bidang pekerjaan

Keterampilan
4.19 Merancang pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur berkaitan bidang pekerjaan
dengan organisasi yang tepat secara lisan dan tulis
4.20 Mengembangkan teks prosedur berkaitan bidang
pekerjaan dengan memerhatikan hasil analisis
terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
Pengertian Teks Prosedur
Teks prosedur adalah teks yang berisi
langkah-langkah melakukan atau
membuat sesuatu untuk mencapai
tujuan tertentu.
Jenis-jenis Teks Prosedur
01 Teks Prosedur Sederhana
Teks prosedur sederhana adalah teks yang hanya berisi beberapa
langkah saja dan bersifat sederhana. Contoh: “Prosedur Membuat
Akun Whatsapp”, “Prosedur Menghidupkan Komputer”, dll.

02 Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks adalah teks yang berisi banyak langkah dan
langkah-langkah tersebut tidak boleh diubah atau diacak urutannya.
Contoh: “Prosedur Membuat SIM”, “Prosedur Membuat KTP”, dll.

03 Teks Prosedur Protokol

Teks prosedur protokol adalah teks yang berisi langkah-langkah
sederhana dan bersifat fleksibel, artinya langkah-langkah tersebut
boleh diubah atau diacak urutannya . Contoh: “Prosedur Membuat Mie
Rebus”, “Prosedur Membuat Nasi Goreng”, dll.
 1 2 3
LANGKAH- PENEGASAN
TUJUAN
LANGKAH ULANG
Pengantar Perincian Harapan ataupun
tentang topik petunjuk yang manfaat apabila
yang akan disarankan petunjuk-
dijelaskan dalam kepada pembaca petunjuk itu
teks. terkait dengan dijalankan
topik yang dengan baik.
ditentukan.

1. Struktur teks tersebut tidak boleh diacak urutannya.

Catatan: 2. Tidak semua teks prosedur yang terdapat bagian penegasan ulang di dalam teksnya.
3. Untuk contoh analisis struktur teks prosedur, silakan Anda cek di buku teks halaman 17,
yakni menganalisis contoh teks prosedur halaman 13 s.d. 15 yang berjudul “Kiat
Berwawancara Kerja”.
Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur
Banyak
menggunakan
Banyak kata teknis yang
menggunakan berkaitan
verba dengan topik
imperatif yang dibahas.
5
(kata kerja 4
perintah).
3
Deskripsi alat
2 apabila prosedur itu
Banyak berupa resep dan
1 Banyak menggunakan petunjuk penggunaan
menggunakan pernyataan alat.
konjungsi persuasif.
penambahan dan
konjungsi temporal
(kronologis).
 a. Verba imperatif biasanya diakhiri tanda seru (!). Akan
tetapi, dalam teks prosedur verba imperatif dapat
diakhiri tanda titik (.).

1 b. Verba imperatif dapat berbentuk kata dasar.

Contoh:
Tutup pintu itu dengan pelan-pelan.

Banyak menggunakan Siram tanaman itu setiap hari.

c. Verba imperatif dapat dibentuk oleh akhiran –kan, -i,

verba imperatif (kata dan partikel –lah.

kerja perintah). Contoh:

Masukkan racikan bumbu setelah lima belas menit.
Hindari mata saat pemakaian.
Bacalah teks tersebut secara saksama.
Persiapkanlah bahan-bahan tersebut sebelum
wawancara.
 2 Kata teknis adalah istilah atau kata-kata sulit yang
Banyak menggunakan berkenaan dengan topik yang dibahas.
Contoh: kualifikasi, pewawancara, mitra bicara,
kata teknis yang agresif, verbal, nonverbal, relevan, klise, dll.

berkaitan dengan topik

yang dibahas.
 3
a. Konjungsi penambahan adalah kata hubung
yang menunjukkan hubungan penambahan
(kegiatan, keadaan, peristiwa, atau proses) dari
beberapa kalimat dasar.
Banyak menggunakan Contoh: dan, serta, lagi pula, selain itu.

konjungsi penambahan b. Konjungsi temporal atau kronologis adalah kata

dan konjungsi temporal hubung yang menunjukkan urutan atau
hubungan waktu.
(kronologis). Contoh: kemudian, lalu, setelah itu, pada
akhirnya, selanjutnya, kata bilangan yang
ditulis dengan huruf (pertama, kedua,
ketiga), dll.
 Pernyataan persuasif adalah pernyataan yang

4
berupa ajakan, imbauan, atau bujukan yang
memengaruhi pembaca atau pendengar untuk
mencapai tujuan yang diinginkan. Ajakan, imbauan,
atau bujukan tersebut disampaikan secara halus
Banyak menggunakan (tidak berupa perintah).
pernyataan persuasif. Contoh:
a. Usahakan agar kita tidak berbicara terlalu cepat
atau lambat, atur juga suara agar terdengar
lebih jelas.
b. Selain itu, perhatikan betul apa yang dikatakan
pewawancara agar kita dapat memberikan
jawaban yang relevan.
 5 Apabila prosedur itu berupa resep dan
petunjuk penggunaan alat, akan digunakan
gambaran terperinci tentang benda dan alat
Deskripsi alat apabila yang dipakai, termasuk ukuran, jumlah, dan
warna.
prosedur itu berupa
resep dan petunjuk
penggunaan alat.
 Catatan Tambahan
Penulisan Preposisi (Kata Depan) Penulisan Kata-kata dari Bahasa Asing
Preposisi di, ke, dan dari harus dipisah penulisannya
dengan kata sesudahnya. Kata tersebut berupa tempat, Penulisan kata-kata dari bahasa asing yang
waktu, arah, atau tujuan. digunakan dalam bahasa Indonesia harus ditulis
Kecuali kata kepada, daripada dan keluar (predikat) yang miring.
penulisannya harus digabung. Contoh: style, online, download, upload,
desktop, dll.
Preposisi Tempat Waktu Arah atau Tujuan
di di rumah di malam hari di manakah
di sekitar di saat itu di samping
ke ke sekolah - ke sebelah
ke bagian ke depan
ke halaman ke luar (keterangan)
dari dari kelas dari sore hari dari ujung