BAHASA INDONESIA
Tentang
Disusun oleh :
SURLIANA
NIM/NPM : …………………………………
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan
karunia-Nya, penyusunan makalah Teks Prosedur ini dapat terselesaikan dengan cukup baik.
Dalam penyelesaian makalah Teks Prosedur ini, penulis banyak mengalami kesulitan, terutama
disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan yang menunjang. Namun, berkat bimbingan dan bantuan dari
pihak lain, akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Karena itu, sudah sepantasnya penulis mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis setiap saat.
Penulis sadar, sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran, penulisan makalah
tentang Teks Prosedur ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan
adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penulisan makalah yang lebih baik lagi. Harapan penulis,
semoga makalah yang sederhana ini dapat berguna bagi kita semua.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
COVER ……………………………………………………………………………………… 1
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………………. 2
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………….... 3
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………… 4
A. Kesimpulan ………………………………………………………………………….. 11
B. Saran ………………………………………………………………………………… 11
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………... 12
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Saat ini pendidikan di Indonesia menggunakan kurikulum berbasis 2013 yang bertujuan
mengarahkan siswa-siswi menjadi mandiri, kreatif dan inovatif. Salah satu mata pelajaran yaitu
Bahasa Indonesia menggunakan kurikulum 2013 dalam pembelajarannya. Adapun salah satu
Teks prosedur yaitu suatu bentuk teks yang berisi langkah-langkah atau tahapan-tahapan
yang harus ditempuh untuk melakukan sesuatu agar dapat dengan mudah dan benar dalam
mengerjakannya. Ada banyak sekali kegiatan-kegiatan yang harus mengikuti prosedur agar
kegiatan tersebut berjalan lancar dan tanpa hambatan yang akan membuat kegiatan tersebut
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam makalah Teks Prosedur ini
adalah:
5. Apa yang membedakan antara teks prosedur sederhana dan teks prosedur kompleks?
4
BAB II
PEMBAHASAN
Teks prosedur adalah suatu bentuk teks yang berisi langkah-langkah atau tahapan-tahapan
yang harus dipenuhi dalam melakukan suatu kegiatan agar kegiatan tersebut berjalan dengan
lancar dan tanpa hambatan secara teratur yang bisa membuat kegiatan yang dilakukan menjadi
terhambat bahkan sampai gagal. Terdapat banyak kegiatan di sekitar kita yang harus dilakukan
menurut prosedur. Jika kita tidak mengikuti prosedur itu, tujuan yang diharapkan tidak tercapai
dan kita dapat dikatakan sebagai orang yang tidak mengetahui aturan.
Tetapi langkah-langkah tersebut tidak dapat di balik-balik. Teks prosedur juga dibagi
menjadi teks prosedur sederhana dan teks prosedur kompleks. Teks prosedur sederhana yaitu teks
yang berisi langkah-langkah yang singkat dan biasanya kurang dimengerti oleh pembaca.
Sedangkan teks prosedur kompleks adalah teks yang berisi langkah-langkah yang lengkap dan
1. Tujuan
Berisi tujuan dari penulisan suatu teks prosedur yang dibuat dan berupa hasil akhir
yang akan dicapai dari pembuatan teks prosedur tersebut, sehingga pembaca semakin
2. Langkah-langkah
Langkah-langkah adalah cara-cara atau jalan yang harus ditempuh atau dilakukan
5
3. Konjungsi
Konjungsi atau kata penghubung adalah kata atau ungkapan yang menghubungkan
dua satuan bahasa yang sederajat: kata dengan kata, frasa dengan frasa, klausa dengan
4. Keterangan waktu
a. Kalimat Imperatif
Kalimat imperatif adalah kalimat yang isinya atau yang mengandung perintah.
Contoh:
Kenali si petugas!
Pahami kesalahan Anda!
Pastikan tuduhan pelanggaran!
b. Kalimat Deklaratif
Kalimat deklaratif adalah kalimat yang berfungsi untuk memberikan informasi kepada
pembaca.
Contoh:
c. Kalimat Interogatif
Kalimat interogatif adalah kalimat yang berfungsi untuk meminta informasi tentang
sesuatu.
6
Contoh:
2. Partisipan Manusia
Partisipan manusia adalah semua manusia yang ikut serta dalam suatu kegiatan
Contoh:
3. Verba
a. Verba material: verba yang mengacu pada tindakan fisik (melakukan, memukul, dan
menilang).
b. Verba tingkah laku: verba yang mengacu pada sikap yang dinyatakan pada ungkapan
verbal (bukan sikap mental yang tidak tampak), seperti menerima, menolak.
4. Konjungsi Temporal
Contoh:
Contoh:
Seandainya besok saya tidak masuk sekolah, maka saya akan ikut keluarga saya ke
Manado.
Jika saja saya memiliki waktu yang banyak, pasti saya akan memperbaiki jawaban
saya.
7
Apabila saya terpilih untuk ikut lomba puisi, maka saya akan berlatih dengan giat.
Contoh:
Jika saja saya tidak memiliki tugas yang banyak, maka saya akan memilih untuk hadir
Apabila hari ini saya tidak bimbingan biologi, maka saya akan memilih ikut ke
Makassar.
Seandainya toko buku itu belum tertutup, maka saya akan memilih untuk membeli buku
di situ saja.
Suatu teks prosedur dapat dikatakan kompleks apabila teks tersebut terdiri atas banyak
langkah yang kemudian berjenjang pada sub langkah di setiap langkahnya serta memenuhi struktur
KOMPLEKS
Teks prosedur sederhana adalah suatu teks prosedur yang dijalankan untuk melakukan suatu
kegiatan hanya dengan sedikit tahapan yang urutannya bisa diubah-ubah atau bahkan tahapannya
tidak tersedia.
Teks prosedur kompleks adalah suatu teks prosedur yang terdiri atas banyak langkah yang setiap
langkahnya berjenjang pada sub langkah dan urutan langkah-langkahnya teratur dan tidak dapat
8
F. CONTOH TEKS PROSEDUR SEDERHANA DAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS
1) Kaca untuk botol dibuat dari pasir, batu gamping, dan abu soda dengan
4) Kemudian, campuran itu dipanaskan dalam tungku pada suhu yang sangat
tinggi.
6) Setelah itu, campuran adonan itu dibentuk menjadi botol dengan cetakan.
9
Kedua, pahami kesalahan Anda. Tanyakanlah apa kesalahan Anda, pasal berapa
yang dilanggar, dan berapa dendanya. Sebagai pembimbing masyarakat, polisi harus
menjelaskan kesalahan pengendara agar kesalahan tersebut tidak terulang kembali. Alasan
pelanggaran dan besarnya denda juga harus berdasarkan hukum yang berlaku.
Ketiga, pastikan tuduhan pelanggaran. Pengendara sudah selayaknya mengecek
tuduhan pelanggaran polisi tersebut, benar atau tidak. Jika polisi menyatakan Anda
dilarang belok ke kiri karena ada tanda dilarang belok kiri, Anda harus yakin bahwa tanda
tersebut benar-benar ada.
Keempat, jangan serahkan kendaraan atau STNK (surat tanda nomor kendaraan)
begitu saja. Polisi tidak berhak menyita kendaraan bermotor atau STNK, kecuali kendaraan
bermotor itu diduga hasil tindak pidana, pelanggaran itu mengakibatkan kematian,
pengemudi tidak dapat menunjukkan STNK, atau pengemudi tidak dapat menunjukkan
SIM. Jadi, utamakanlah SIM (surat izin mengemudi) sebagai surat yang ditahan oleh
polantas!
Kelima, terima atau tolak tuduhan. Setiap pengemudi mempunyai dua alternatif
terhadap tuduhan pelanggaran yang di ajukan polantas, yaitu menerima atau menolak
tuduhan tersebut. Apabila menerima tuduhan, Anda harus bersedia membayar denda ke
bank. Anda akan diberi surat tilang berwarna biru. Tanda tanganilah surat bukti
pelanggaran berlalu lintas itu. Di baliknya terdapat bukti penyerahan surat atau kendaraan
yang dititipkan. Surat atau kendaraan yang ditahan dapat diambil jika Anda dapat
menunjukkan bukti pembayaran denda. Jika menolak tuduhan, katakan keberatan Anda
dengan sopan. Anda akan diberi surat bukti pelanggaran berlalu lintas berwarna merah
sebagai undangan untuk mengikuti sidang. Penentuan hari sidang memerlukan waktu 5-12
hari. Barang sitaan baru dapat dikembalikan kepada pelanggar setelah ada keputusan
hakim.
10
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Teks prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah atau tahapan-tahapan yang harus
ditempuh dalam melakukan suatu kegiatan agar kegiatan tersebut tidak terhambat ataupun sampai
gagal. Suatu teks prosedur tersusun atas struktur agar teks tersebut bisa dimengerti oleh si
pembaca.
Adapun struktur yang menyusun suatu teks prosedur yaitu: tujuan, langkah-langkah,
konjungsi, dan keterangan waktu. Suatu teks prosedur juga memiliki ciri-ciri sehingga dapat
mudah dibedakan atau dikenali dari jenis teks lainnya yaitu partisipan manusia, verba material,
verba tingkah laku, konjungsi temporal, konjungsi jika, apabila dan seandainya, kalimat imperatif,
Teks prosedur sendiri dibagi menjadi beberapa jenis yaitu teks prosedur sederhana dan teks
prosedur kompleks. Teks prosedur sederhana adalah teks yang hanya tersusun dar sedikit langkah
sehingga kurang bisa dimengerti oleh si pembaca. Sedangkan teks prosedur kompleks adalah teks
yang tersusun dari banyak langkah dan yang susunannya tidak dapat diubah sehingga mudah
B. SARAN
Dalam membuat maupun membaca suatu teks prosedur, sebaiknya kalian membuat atau
membaca teks prosedur jenis teks prosedur kompleks. Karena teks prosedur kompleks, lebih
menjelaskan sesuatu secara urut dan jelas, sehingga dapat memudahkan kita dalam melakukan
suatu kegiatan. Semoga makalah saya ini dapat memberikan informasi dan berguna kepada kita
semua.
11
DAFTAR PUSTAKA
http://dianekasftr.blogspot.co.id/2015/01/makalah-teks-prosedur.html
http://salwasausan21.blogspot.co.id/2016/10/contoh-makalah-teks-prosedur.html
http://aldaselyna.blogspot.co.id/2015/02/makalah-teks-prosedur-kompleks.html
12