Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS ESTETIKA TARI TRADISI

1. Deskripsi Awal
https://youtu.be/o62RTDLncAU
Tari Merak berasal dari daerah pasundan Jawa Barat. Tata cara dan geraknya diambil
dari kehidupan merak yang diangkat ke pentas oleh Seniman Sunda Raden Tjetje
Somantri. Tari Merak diciptakan oleh seorang koreografer bernama Raden Tjetje
Somantri pada tahun 1955, yang kemudian koreografinya direvisi kembali oleh Dra.
2. Deskripsi Umum
Tari Merak merupakan salah satu ragam tarian kreasi baru yang mengekspresikan
kehidupan binatang, yaitu burung merak.
Tari Merak adalah tari yang bertema binatang atau hewan sebab tari ini meniru
gerakan hewan. Tari Merak sendiri tergolong tari kreasi baru yang diciptakan oleh
seniman kawakan Indonesia yang berasal dari Jawa Barat yakni Raden TjeTje
Somantri. Kostum atau busana penari berdesain seperti tubuh burung merak lengkap
dengan bulu-bulunya. Hal tersebut ditampilkan dalam penggunaan warna biru, hijau,
dan hitam sebagai ciri khas burung merak. Kostum penari juga dilengkapi dengan
sepasang sayap yang dapat dikembangkan. Selain itu, pada bagian kepala penari juga
terdapat mahkota. Penulis membuat tata artistik panggung pertunjukan merak
dengan tema techno bertujuan untuk membuat kemasan tari merak tampak modern
dengan tidak menghilangkan ketradisionalan nya, modifikasi yang diaplikasikan
pada tari merak ini kepada mahkota dan sayap kostum penari yaitu menambahkan
lampu LED agar mendukung tema dan tata artistik techno. unsur visual yang ada dan
paling dominan meliputi gerak dan kostumnya. Sedangkan rias, dekorasi, panggung,
dan penataan cahaya tidak begitu dominan pada kesenian Tari Merak.
3. Berikut ini adalah dasar tari merak, yaitu:
#Galier –Galier adalah gerakan yang mengharuskan penari untuk memutar
kepalanya ke arah kanan, kiri, depan dan belakang.
#Gilek–Gilek adalah gerakan dalam tari merak yang menharuskan penari
menggelengkan kepala ke kanan dan ke kiri.
#Ukel–Ukel merupakan gerakan tangan pada tari merak yang dilakukan secara
luwes saat memutar tangan sesuai irama musik pengiring.
#Selut–Selut adalah gerakan tangan ke kanan dan ke kiri bersamaan dengan gerakan
mendorong tangan ke depan atau ke atas sesuai irama secar bergantian.
#Tepak Bahu Gerakan tepak bahu adalah gerakan penari saat menempuk pundah
dengan salah satu tangannya. Tepak bahu dilakukan dengan posisi tangan bersilang
dalam dua putaran tangan.
#Capang–Capang ialah gerakan penari merak ketika menekuk satu tangan.
#Nyawang–Nyawang adalah gerakan isyarat tangan dari penari yang menujukkan
kepada para penonton bahwa penari sedang melihat jauh ke depan.
#Lontang Kanan atau Kiri – Lontang kanan atau lontang kiri merupakan gerakan
tangan penari merak menggunakan kedua tangannya untuk saling bergerak
bergantian.
#Duduk Deku – Duduk deku adalah gerakan peanri duduk bersila atau melipat
kakinya ke bawah.
#Seser – Seser ialah gerak kaki yang mengharuskan penari untuk menggeser kaki
kenan dan ke kiri.
#Sirig – Sirig adalah gerakan kaki penari merak saat menggoyangkan kedua kakinya
secara bersamaan.
4. Makna Tarian Merak
Tarian merak memiliki makna mengenai segala hal berkaitan dengan burung merak
baik dari tingkah lakunya maupun keindahan bulu-bulunya. Tarian ini
mengambarkan tingkah laku burung merak jantan dalam mendekati burung merak
betina. Gerakan yang menampilkan cara burung merak jantan untuk menarik
perhatian merak betina dengan memamerkan bulu dan ekornya yang indah. Adapun
gerakan tari merak yang mengambarkan kebiasaan burung merak saat mencari
makan dan bermesraan dengan pasangannya. Makna gerakan tari merak ditampilkan
dengan gerakan yang lembut, luwes dan tangkas sehingga bisa menarik perhatian
penonton.
5. Kelebihan :
Kain dan bajunya menggambarkan bentuk dan warna bulu-bulu merak; hijau biru
dan/atau hitam. Ditambah lagi sepasang sayapnya yang melukiskan sayap atau ekor
merak yang sedang dikembangkan. Gambaran merak akan jelas dengan memakai
mahkota yang dipasang di kepala setiap penarinya.
kekurangan : di dalam adegan gerakan tertentu terkadang waditra bonang dipukul
di bagian kayunya yang sangat keras sampai terdengar kencang, itu merupakan
bagian gerakan sepasang merak yang sedang bermesraan.
Kesimpulan tarian yang ditampilkan pada pertunjukan tersebut merupakan tarian
merak. Sekelompok orang yang menarikan tarian itu terlihat kompak dan lentur.
Sangat memanjakan mata, dan tata rias panggung dan busana juga terlihat cocok.
Dan dari yang kita lihat, tari merak ini memang sangat indah. Kita perlu
melestarikan kebudayaan kita sebagai generasi penerus bangsa.

Anda mungkin juga menyukai