Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH SENI BUDAYA

TARI MERAK

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1 :


1. AUDYA CHARUNNISA
2. AINUN SALSABILA
3. AULIA ZAHRA
4. MUGNI ANDIRA
5. AJMAIN

XI MIPA 1
SMA NEGERI 1 BANAWA
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Karena limpahan nikmatnya kami dapat
menyelesaikan tugas makalah seni budaya ini dengan penuh tanggung jawab dan dapat
terselesaikan tepat waktu. Adapun materi yang akan di bahas dalam makalah ini yaitu tentang
kebudayaan dari Jawa Barat yaitu tari MERAK. Pembuatan tugas ini bertujuan untuk menambah
wawasan kita tentang kebudayaan di Jawa Barat yaitu salah satu nya tarian MERAK serta
makalah ini juga untuk memenuhi tugas dari guru mata pelajaran. Semoga makalah dapat
bermanfaat bagi kita semua agar kita dapat mengetahui budaya apa sja di daerah kita.

Dengan ini kami persembahkan sebuah makalah ini dengn penuh suka cita dan semoga dapat di
gunakan sebagai mana mestinya.

Donggala, 17 Januari 2023

i
DAFTAR ISI
Kata pengantar…………………………………………………………………………………… i
Daftar isi…………………………………………………………………………………………..ii
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………………………..…....……….1
A. Latar belakang………………………………………………………………………...…..1
B. Rumusan masalah…………………………………………………………………………1
C. Tujuan …………………………………………………………………………...………..1
BAB 2 PEMBAHASAN…………………………………………………………………………..2
A. Tata pentas tari Merak ………………..………………………………………..
………….2
B. Pertunjukan tari Merak…..………….………………………………………………..……
2
C. Bentuk kostum dan properti tari Merak…..…………….……………………………….…
3
BAB 3 PENUTUP…………………………………………………………………………………
5
A. Kesimpulan………………………………………………..………………………………5
B. Saran ………………………………………………………………………………………
5
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………….…….6
ii

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tari merak merupakan salah satu ragam tarian kreasi baru yang mengekpresikan
kehidupan binatang, yaitu burung merak. Tata cara dan geraknya diambil dari kehidupan
merak yang diangkat ke pentas oleh Seniman Sunda Raden Tjetjep Somantri, Ide dari
Tari merak sendiri ketika Raden Tjejep Soemantri melihat tarian Dadak Merak pada
Reog Ponorogo, maka dari itu aksesoris kepala merak pada tari merak mematuk manik-
manik seperti tasbih yang ada pada merak pada Reog Ponorogo.

Merak yaitu binatang sebesar ayam, bulunya halus dan dikepalanya memiliki seperti
mahkota. Kehidupan merak yang selalu mengembangkan bulu ekornya agar menarik
burung merak wanita menginspirasikan R. Tjetje Somantri untuk membuat tari Merak ini.

Dari sekian banyaknya tarian yang diciptakan oleh Raden Tjetje Somantri, tari Merak ini
merupakan salah satu karyanya yang terkenal hingga kancah internasional. Tidak heran
kalau seniman Bali juga, di antaranya mahasiswa Denpasar menciptakan tari Manuk
Rawa yang konsep dan gerakannya hampir mirip dengan tari Merak.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana tata pentas dari tari merak
2. Bagaimana pertunjukan tari merak
3. Bagaimana bentuk kostum dan properti dari tari merak

C. Tujuan
1. Siswa dapat mengetahui tata pentas dari tari merak
2. Siswa dapat mengetahui pertunjukan dari tari merak
3. Siswa dapat mengetahui bentuk kostum dan properti dari tari merak
1

BAB 2
PEMBAHASAN
A. Tata Pentas Tari MERAK
Tata pentas panggung pertunjukan merak dengan tema techno bertujuan untuk membuat
kemasan tari merak tampak modern dengan tidak menghilangkan ketradisionalan nya,
modifikasi yang diaplikasikan pada tari merak ini kepada mahkota dan sayap kostum
penari yaitu menambahkan lampu LED agar mendukung tema dan tata artistik techno.

B. Pertunjukan Tari MERAK


Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian Kreasi Baru yang mengekpresikan kehidupan
burung merak, tata cara dan gerakan-gerakan dari kehidupan burung merak ini diangkat
ke atas pentas. Ciri tari merak dapat dilihat dari pakaian yang digunakan oleh para
penarinya yaitu pakaian yang motifnya bergambarkan bentuk dan warna bulu-bulu
merak, ditambah lagi dengan sepasang sayapnya yang juga berlukiskan sayap atau ekor
merak yang dipasang di bagian belakang penari.

Ujung sayapnya ditempelkan kejemari penari sehingga kalau kedua tangannya merentang
akan membentuk merak yang sedang melebarkan sayapnya. Gambaran merak akan lebih
jelas lagi dengan mahkota (badong) yang dipasang pada kepala setiap penari.

Tarian ini biasa ditarikan secara rampak, tiga penari atau lebih yang masing-masing
memerankan merak betina atau merak jantan. Iringan lagu gendingnya adalah lagu
Macan Ucul. Diantara tarian ciptaan R. Tjetje Somantri mungkin tari merak inilah yang
paling terkenal di Indonesia dan di luar negeri nih wargi Bandung
2
C. Bentuk Kostum dan property Dari Tari MERAK
Seperti pada tarian lainnya, tari merak juga memiliki kostum dan properti yang
digunakan. Tujuan dari perlengkapan ini tentunya untuk menyempurnakan koreografi
nanti pada saat penampilan.

Bagian Kepala
Dalam tari merak ini, properti pada bagian kepala bukan hanya mahkota, tetapi ada
beberapa properti lainnya, antara lain:

1. Mahkota
Jenis mahkota yang biasanya digunakan diberi nama siger. Mahkota ini terdiri dari
berbagai aksesoris yang sangat unik. Lalu, mahkota dilengkapi hiasan berupa pernak
pernik dan payet dengan berbagai macam warna. Ketika penampilan dimulai, maka
mahkota ini akan bersinar di kepala karena sorotan lampu.

2. Susumping
Susumping adalah properti garis-garis yang menciptakan motif bulu merak yang
diletakan di bagian tengan dengan cara disisipkan.

susumping dibuat menggunakan bahan kulit sapi yang memiliki warna hijau muda, perak,
hijau tua, dan kuning keemasan.

3. Giwang (anting)
Penari tari merak akan memakai giwang di bagian telinga. Adapun bentuk dari giwang ini
adalah lingkaran dan memiliki garis-garis lengkung. Bentuk giwang seperti bunga yang
diberi permata dan warnanya keemasan.

4. Hiasan Sanggul
Di bagian belakang rambut penari akan diberikan aksesoris yang disebut garuda
mungkur. Aksesoris ini digunakan hanya pada penari merak jantan. Aksesoris ini
membentuk ukiran burung merak.

Bagian Badan
Untuk bagian badan terdapat 3 perlengkapan, antara lain:

1. Penutup Dada
Para penari merak mengenakan penutup dada yang terbuat dari bahan kain mirip seperti
kemben. Cara pemakaian kain ini dengan melingkarkannya ke bagian tubuh penari dari
bagian dada hingga perut. Warna kainnya beragam sesuai dengan kebutuhan. Selain itu,
penutup dada ini dilengkapi dengan tali pengikat, sehingga tidak melorot.

3
2. Apok
Bagian leher penari ditutupi dengan apok yang bentuknya adalah panjang dan melingkar.
Apok ini berbentuk menyerupai kalung yang digunakan penari untuk menutupi leher
hingga dada. Fungsi dari properti ini adalah untuk memudahkan penari saat melakukan
gerakan. Hiasan apok ini memiliki motif tertentu yang sangat indah.

3. Sayap atau ekor


Properti sayap atau ekor merupakan ciri khas dari tarian ini. Tidak seperti tari lainnya
yang menggunakan selendang. Pada tari merak, kain akan dibuat semirip mungkin,
sehingga bentuknya menyerupai sayap. Bagian ini adalah ciri utama dari kostum penari
merak. Sayap merak ini memiliki ornamen dan corak warna-warni yang terlihat sangat
indah.

Selain itu, pada bagian ini juga terdapat sabuk yang memiliki fungsi sebagai penutup
sampur dan pinggang. Properti kostum sayap merak adalah simbol kemakmuran dan
kesejukan. Lalu, ekor tari merak diletakkan di belakang punggung penari yang
panjangnya sampai mata kaki dan bagian ujung kostum ekor disambungkan dengan tali
kecil untuk memudahkan penari melebarkan properti ekor seolah mirip burung merak.

Bagian Bawah
Properti bagian bawah pada tari merak, di antaranya:

1. Rok
Pada bagian bawah tari merak, menggunakan kostum berbentuk rok yang motifnya serasi
dengan bagian atas. Bagian rok penari diberi aksesoris dan pernak-pernik yang
menggambarkan bulu burung merak.

2. Gelang dan Kilat Bahu


Pada bagian kaki akan dikenakan gelang dan kilat bahu yang dijadikan aksesoris
pendukung.
4
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesenian tari ini diambil dari perilaku burung merak jantan ketika ingin memikat burung
merak betina. Salah satu gerakan indah yang ditampilkan adalah gerakan burung merak
jantan yang memperlihatkan keindahan bulu ekornya.

Gerakan ini memiliki tujuan untuk menarik perhatian burung merak betina. Seiring
dengan berkembangnya zaman, tarian ini juga mengalami perubahan gerak dari gerak
aslinya. Pada pementasan tari merak ini dilakukan secara berpasangan.

Setiap penari memiliki perannya masing-masing, ada yang berperan sebagai merak jantan
dan ada juga yang berperan sebagai merak betina. Setiap gerakan penari juga diiringi oleh
musik tradisional yang bernama gending macan ucul.

Iringan yang indah dari gamelan memberikan tempo kepada penari untuk menggerakan
tubuhnya secara gemulai layaknya perilaku burung merak sehari-hari. Gerakan ini juga
dilakukan sangat indah dan mempesona. Penonton akan dibuat terpikat dengan suasana
yang ceria dan keistimewaannya. Oleh karena itu, tarian ini juga banyak dilakukan pada
acara tingkat nasional bahkan internasional.

B. Saran
Karya seni memiliki cara penilaiannya sendiri dimata penikmat seni. Suatu karya seni
dengan bentuk seperti apapun, memiliki makna yang luas dan banyak sesuai dengan siapa
orang yang melihatnya. Pencipta tidak dapat memaksakan interpretasi yang diciptakan
akan sama dengan interpretasi penonton, Membebaskan penonton mengartikan karya
yang diciptakan itu sesuai dengan sudut pandang dan imanjinasi masingmasing. Semoga
dalam kami membuat makalah ini dapat bermanafaat bagi kita semua salah satu nya
menambah wawasan kita pada kebudayaan daerah jawa barat agar kita dapat
melestariakan kebudayaan dari daerah kita.
5
DAFTAR PUSTAKA

https://www.gramedia.com/literasi/tari-merak/#Kostum_dan_Properti_Tari_Merak

https://www.bandung.go.id/features/detail/16/tari-merak-ini-diciptakan-pada-tahun-1950-
an-oleh-seniman-dan-koreogra

https://rimbakita.com/tari-merak/

https://brainly.co.id/tugas/39225765

https://id.wikipedia.org/wiki/Tari_Merak

.
6

Anda mungkin juga menyukai