Anda di halaman 1dari 5

NOTULEN

HASIL MINILOKAKARYA PUSKESMAS SEDAU


BULAN AGUSTUS TAHUN 2017

I. Pelaksanaan Rapat :
Hari/ Tanggal : Kamis, 10 Agustus 2017
Tempat : Aula Puskesmas Sedau
Waktu : 11.00 - selesai
Pemimpin Rapat : Pemimpin UPT BLUD Puskesmas Sedau
Peserta : Terdiri dari semua staf Puskesmas Sedau, petugas Pustu dan
bidan desa.

II. Susunan Acara :


- Sambutan dari pemimpin UPT BLUD Puskesmas Sedau

III. Tujuan Kagiatan :


- Mengevaluasi hasil kegiatan Lokmin bulan Juli 2017
- Rencana tindak lanjut yang akan dilakukan bulan berikutnya.

IV. Materi
- Laporan
- SPJ
- Workshop
- Penilaian Kinerja Puskesmas dan RUK

1. Laporan
- Sesuai komitmen, tanggal 3 laporan sudah dievaluasi baikUKM, UKP
- Baik lewat aplikasi E-Puskesmas maupun manual
- Laporan bulan ke-8 2017 sebagian besar tidak menepati komitmen hanya
beberapa saja.
- Kesling di atas tanggal 7 saja.
- Tanggal 12 data-data laporan sudah dilihat di Dikes.
- Diharapkan kesadaran semua staf untuk menyelesaikan ketepatan waktu.

2. SPJ
- Baru selesai bulan Juni, seharusnya bulan Agustus dan September sudah selesai.
- SPJ bulan Agustus agar segera diselesaikan, baik BOK maupun JKN
- Kegiatan-kegiatan Puskesmas sumber pendanaan BLUD mulai bulan ini dirubah.

3. Workshop
- Mengenai audit internal dan keselamatann pasien dalam hal kegiatan masyarakat.
- Pelayanan kegiatan-kegiatan ang harus dilaksanakan kegiatan akreditasi
- Baik kegiatan program, unit pelayanan baik RCA dan P.MMCA, ditindaklanjuti
dengan melengkapi RCA
- Rencana akan dibentuk 4 Tim
- Diharapkan ketua Tim Mutu agar membentuk yang menjadi indikator.
- Klinis dan tenaga klinis, non klinis.
- Jadwal 3 s/d 4 peayanan.
- Laporan yang dibuat dengan aturan yang berlaku harus selesai Juknis hasil
workshop.
- RTL harus dilaksanakan bulan Oktober minimal 2x.
4. Penilaian Kinerja Puskesmas dan RUK Hasil Pelatihan Manajemen Puskesmas
- Penyusunan RUK usulan-usulan kegiatan masing-masing program
- Usulan-usulan langsung masyarakat
- Pola, pedoman perencanaan Puskesmas Januari minggu pertama s/d ke 3.
- RUK 2017 untuk tahun 2018
- RUK tahun 2018 berdasarkan cakupan program dengan data-data lain baaik profil
hasil musrembang yang terbaru data dasar.
- Data ISPK pembinaan keluarga.
- UKM, UKP menjadi 6 progran esensial dan program UKP.
- Penilaian kinerja Puskesmas ke 2 harus menyesuaikan sesuai perencanaan.
- Pembinaan keluarga.
LAPORAN MASING-MASING PROGRAM

1. Program KIA

Identifikasi Peluang Perbaikan Program Layanan, Analisa Bulan Agustus 2017

No Progr Kegiatan Masalah Target Pencapaian Analisa


am
1 KIA Kunjungan K4 belum 65,33% 62,37% - Tingginya kasus anemia + KEK,
ibu hamil mencapai target sehingga menyebabkan tingginya
kasus abortus sehingga
meningkatkan kasus DO K4
Persalinan Linakes belum 60,00% 56,83% - Tingginya DO K4 menyebabkan
dan nifas mencapai target kurangnya jumlah persalinan
sehingga indikator linakes tidak
mencapai target.
KF belum 63,33% 56,83% - Jumlah persalinan riil yang
mencapai target belum mencapai target sehingga
mempengaruhi jumlah KF
Kunjungan KN I belum 64,00% 59,48% - Jumlah persalinan riil yang tidak
Neonatal mencapai target mencapai target sehingga
mempengaruhi jumlah KN I
KN III belum 64,00% 59,39% - Jumlah persalinan riil yang tidak
mencapai target mencapai target sehingga
mempengaruhi jumlah KN III
Kunjungan Kunjungan bayi 64,00% 60,83% - Jumlah persalinan riil yang tidak
Bayi I belum mencapai target sehingga
mencapai target mempengaruhi jumlah kunjungan
bayi I

Laporan KIA bulan Agustus 2017

No Progra Identifikasi Saran Inovatif RTL TL Evaluasi


m Masalah/ Lintas Prog.
Keluhan D/Minat
1 KIA Tingginya kasus Melakukan Kordinasi Pelaksanaan kelas Jadwal kelas
anemia + KEK, koordinasi dengan dengan kader ibu di 10 dusun ibu dilakukan
sehingga kader untuk untuk setiap bulan,
menyebabkan melakukan menentukan masing-
tingginya kasus penyuluhan tentang tanggal masing 5
abortus sehingga perawatan melakukan kelas desa per
meningkatkan kehamilan, ibu bulan.
kasus DO K4 terutama mengenai
membatasi aktifitas
fisik dan makanan
bergizi.
Tingginya DO Melakukan Koordinasi Penyuluhan di Setiap
K4 koordinasi dengan dengan kader setiap posyandu posyandu
menyebabkan dengan desa yaitu tentang bidan desa
kurangnya kader untuk penjadwalan melakukan
jumlah mengadakan penyuluhan ibu penyuluhan
persalinan penyuluhan hamil tentang
sehingga tentang, pentingnya pentingnya
indicator linakes pemeriksaan pemeriksaan
tidak mencapai kehamilan secara kehamilan
target dini secara dini
dan
membatasi
aktifitas fisik.
Jumlah - Melakukan - Koordinasi - melakukan - Setiap
persalinan riil koordinasi dengan sweepig Selesai
yang tidak dengan kader kader untuk pendataan posyand
mencapai target untuk melakukan bayi dan bidan
sehingga melakukan sweeping pendataan desa
mempengruhi penjaringan ibu ibu bersalin kelahiran. melakuka
jumlah KNI dan bersalin - Bidan desa - Bidan desa n
KNII - Melakukan selalu selalu sweeping
pemantauan memantau memantau bersama
kantong kantong kantong kader
persalinan dan persalinan persalinan dan - Bidan
kantong dan kantong kantong desa
neonatal. neonatal di neonatal selalu
Poskesedes memanta
u
perkiraan
persalinan
semua ibu
hamil di
wilayah
kerjanya.
Jumlah - Melakukan - koordinasi - melakukan - setiap
persalinan riil koordinasi dengan sweeping selesai
yang tidak dengan kader kader untuk pendataan posyandu
mencapai target untuk melakukan bayi dan bidan
sehingga melakukan sweeping penbataan desa
mempengaruhi penjaringan ibu ibu bersalin kelahiran melakuka
jumlah bersalin - bidan desa - bidan desa n
kunjungan bayi - Melakukan melakukan melihat sweeping
1 koordinasi koordinasi jumlah bayi di bersama
dengan kader dengan kohort bayi kader
untuk kader untuk dan - bidan
pendataan mengecek membandingk desa
jumlah bayi di jumlah bayi an dengan setiapbula
wilayah kerja yang ada di jumlah bayi di n
masing-masing. kohort bayi buku dusun mengecek
bidan desa kohort
dengan bayi
dusun dengan
buku
dusun di
wilayah
kerja
masing-
masing.
2. Program Gizi

 Sasaran :
- D/S = 100 %
- N/D = 72,09%
- BGM/D = 0,10%
- KEK = 7 orang
- Anemi = 61 orang
- Gikur = 1 orang
- Gibur = 1 orang
- Fe1 = 67, 51% (123 orang)
- Fe3 = 60,41% (89 orang)

 Masalah :
- N/D masih berada di bawah target akibat dari masih kurangnya kesadaran masyarakat
untuk mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam dan pola konsumsi yang masih
salah dampak dari masih rendahnya pengetahuan dan ekonomi masyarakat.

 Solusi/ RTL
- Pemberian penyuluhan tentang pola asuh dan gizi seimbang
- Kerjasama lintas program dan lintas sektor terkait untuk meningkatkan pengetahuan
dan perekonomian masyarakat

Mengetahui
Pemimpin UPT BLUD Puskesmas Sedau

Ns. Junaidi S.Kep


NIP : 19730415 199203 1 007

Anda mungkin juga menyukai