Anda di halaman 1dari 13

KLIPING

KEBERAGAMAN DI INDONESIA

Oleh :

Gabriela Eliana Tarigan


2B
Kita Indonesia Satu Dalam Keberagaman

Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki keragaman budaya, ras, suku bangsa,
kepercayaan, agama, dan bahasa.
Sesuai semboyan Bhineka Tunggal Ika, maka meskipun memiliki keragaman budaya,
Indonesia tetap satu.
Keragaman yang ada di Indonesia adalah kekayaan dan keindahan bangsa Indonesia.
Untuk itu pemerintah akan terus mendorong keberagaman tersebut menjadi suatu kekuatan
untuk bisa mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional menuju indonesia yang lebih baik.
Selawat dan Lagu Natal "Gloria" Berpadu di Festival
Keragaman
Minggu, 11 Desember 2016

FOTOGRAFER TRIBUN MANADO/ANDREAS GERALD RUAUW

Tokoh lintas agama doa bersama pada acara Festival Keragaman di Kantor DPRD Sulut,
Sabtu (10/12).

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Merinding, Sampel rasakan saat Taufik Bilfaqih


berselawat dipadukan dengan lagu Natal berjudul Gloria yang digubah dalam bahasa Arab.

Tabuhan rebana sebagai pengiring lagu menambah nuansa Festival Keragaman di Gedung
DPRD Sulut, Sabtu (10/12).

"Saya baru dengar penggabungan selawat dan lagu Natal. Membuat merinding. Dan ini
hanya ada di Festival Keagamaan yang dilaksanakan oleh kerukunan antarumat beragama di
Manado," kata Sampel, pembawa acara kegiatan ini.

Dia mengatakan, kerukunan antarumat beragama di Sulut luar biasa. Ini terlihat dari antusias
pemuka agama yang hadir pada acara itu. Pada acara hadir pemuka dari Kristen Protestan,
Katolik, Islam, Hindu, Budan dan Konghucu, serta komunitas lainnya.
Keragaman SARA di Indonesia

Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak


perbedaan dalam berbagai bidang. Suku Bangsa = etnik/etnis Fredrick Barth Etnis adalah
himpunan manusia karena kesamaan ras, agama, asal- usul bangsa ataupun kombinasi dari
kategori tersebut yang terikat pada sistem nilai budaya Koentjaraningrat Etnis adalah
sekelompok manusia yang memiliki kesatuan budaya yang terikat oleh kesadaran dan
identitas yang sama. (biasanya dikuatkan dg bahasa yang sama). Ciri-ciri mendasar Etnis :
bahasa daerah, adat istiadat, sistem kekerabatan, kesenian daerah, dan tempat asal.

Menurut penelitian Badan Pusat Statistik yang dilaksanakan tahun 2010, di Indonesia
terdapat 1.340 suku bangsa. Aceh, Gayo alas, Batak, Minangkabau, Nias, Jawa, Sunda
Badui, Melayu, Ameng, Sewang, Madura, Betawi, Dayak, Banjar, Bugis. Suku Jawa =
95.217.022 2. Suku sunda = 36.701.760 3. Suku batak = 8.466.969 4. Suku madura =
7.179.356 5. Suku betawi = 6.807.968 6. Suku minangkabau = 6.462.713 7. Suku bugis =
6.359.700 8. Suku melayu = 5.365.399 9. Suku banjar = 4.127.124 10.Suku bali = 3.946.416
11. Suku sasak = 3.173.127 12.Suku dayak = 3.009.494
Indahnya Keberagaman Agama dan Suku yang
Menyatukan Indonesia

Keberagaman Indonesia, Poto:Dok

Bangsa Indonesia merupakan hamparan nusantara yang luas, dengan kepadatan penduduk
nomor 4 dari 3,54 persen penduduk dunia, setelah Amerika Serikat, India dan Tiongkok.

Total populasi penduduk Indonesia per 1 Juli 2019 adalah 268.074.600, yang menghuni di
17.500 bentangan pulau, dari Provinsi Aceh hingga Papua. Ditiap wilayah kepulauan yang
ada, terdapat 300 kelompok etnik atau suku bangsa, yang totalnya 1.340 suku, dengan
adat Istiadat dan budaya yang beragam. Inilah hakekat keindahan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara di tengah kemajemukan peradaban, keyakinan.

Apalagi dalam kemajemukan itu, Indonesia punya enam agama yang diakui negara, diluar
aliran kepercayaan. Ada Agama Islam, Kristen, katolik, Budha, Hindu dan Kong hu
Chu. Kompleksitas itu ternyata dapat terwujud kesatuan dalam
kemajemukan. Meskipun warga negara dalam 746 bahasa daerah. Belum lagi disetiap
daerah punya ribuan penuturan dalam subetnis. Ini sudah belangsung lama, bahkan sebelum
kemerdekaan Repubik Indonesia di proklamirkan keseluruh penjuru dunia.
Keragaman Budaya Indonesia

Keragaman Budaya di Indonesia – Indonesia adalah salah satu Negara kesatuan yang di
dalamnya dipenuhi dengan keragaman serta kekayaan. Ada berbagai suku bangsa dan
budaya serta ras, daerah dan juga kepercayaan agama. Selain itu, masih banyak lagi
keragaman budaya yang ada di Indonesia.

Akan tetapi, sekalipun dipenuhi dengan keragaman, Indonesia bisa mempersatukan hal itu
sesuai dengan semboyan yang dimiliki oleh Negara ini, yaitu Bhineka Tunggal Ika. Adapun
makna dari Bhineka Tunggal Ika sendiri adalah sekalipun berbeda-beda namun tetap satu
jua.

Keragaman budaya sendiri juga dikenal dengan istilah cultural diversity dan ini sudah menjadi
sebuah keniscayaan yang dimiliki oleh bangsa ini. Di Negara ini pula, keragaman budaya
merupakan sesuatu yang tidak dapat ditolak lagi keberadaannya. (by Arifin Saddoen)
Bentuk-Bentuk Keragaman Sosial dan Budaya di
Indonesia

By Mewgarl Maret 18, 2019

Indonesia adalah negara besar dengan banyak pulau tersebar dari Sabang sampai Merauke. Oleh sebab
itu negara Indonesia memiliki memiliki suku bangsa, budaya, bahasa, dan agama yang beragam.

Keragaman ini membuat Indonesia semakin kuat seperti semboyan negara ini, Bhinneka Tunggal Ika,
yang berarti : walaupun berbeda harus tetap satu. Di negara yang majemuk ini, kami sudah rangkumkan 8 jenis
keragaman sosial dan budaya yang ada di Indonesia. Bisa dibaca sebagai berikut ini.

1. Keragaman Suku Bangsa


Suku bangsa adalah sekelompok manusia yang hidup bersama dalam suatu kelompok sosial yang memiliki
kesamaan budaya. Setiap suku bangsa biasanya memiliki aturan dan identitas yang mempersatukan semua
anggotanya. Contoh suku bangsa di Indonesia, yaitu suku Nias (Sumatera Utara), suku Bugis (Sulawesi), dan
suku Asmat (Papua).

2. Keragaman Bahasa
Bahasa adalah suatu kemampuan manusia untuk berkomunikasi pada manusia lainnya. Indonesia memiliki
beragam suku yang menjadikan bahasa pun berbeda satu sama lain di setiap daerahnya. Contoh bahasa daerah
di Indonesia: Bahasa Batak (Sumatera Utara), bahasa Sunda (Jawa Barat), dan bahasa Betawi (DKI Jakarta).
3. Keragaman Agama
Agama adalah sebuah sistem yang mengatur kepercayaan seseorang kepada Tuhan. Sebenarnya menurut
kami, agama ini bukanlah merupakan bagian dari budaya, namun kami ingin menambahkannya ke dalam
bentuk keragaman di Indonesia, karena faktor agama juga yang membuat Indonesia masih rukun sampai saat
ini. Agama yang diakui di Indonesia ada 6 yakni Agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha dan
Kong Hu Cu

4. Keragaman Rumah Adat


Rumah Adat merupakan Bangunan rumah yang mencirikan atau khas bangunan suatu daerah di Indonesia yang
melambangkan kebudayaan dan ciri khas masyarakat setempat. Setiap provinsi di Indonesia memiliki rumah
adat yang berbeda. Contoh rumah adat di Indonesia: Joglo (Jawa), rumah gadang (Sumatera Barat)

5. Keragaman Tarian
Tari tradisional adalah suatu tarian yang pada dasarnya berkembang di suatu daerah tertentu yang
berpedoman luas dan berpijak pada adaptasi kebiasaan secara turun temurun yang dipeluk/dianut oleh
masyarakat yang memiliki tari tersebut. Tari juga merupakan salah satu bentuk kesenian yang memadukan
antara gerakan tubuh dan iringan musik. Contoh tarian daerah yang ada di Indonesia: Tari Kecak (Bali), Tari
Zapin Tembung (Kalimantan Barat), dan Tari maengket (Sulawesi Utara).

6. Keragaman Pakaian Tradisional


Pakaian Adat adalah pakaian yang memiliki ciri khas tertentu yang dijadikan identitas dari sebuah daerah. Ciri
tersebut dapat berupa warna, motif, bahan, dll. Di Indonesia hampir setiap wilayah tertentu memiliki pakaian
adat yang menjadi identitas masyarakatnya. Biasanya pakaian adat ini dipakai di acara-acara adat tertentu.
Contoh pakaian adat di Indonesia: Bundo Kanduang (Sumatera Barat), Beskap (Jawa Tengah), dan Payas (Bali).

7. Keragaman Senjata Tradisional


Senjata tradisional adalah alat yang digunakan untuk berburu atau berlindung dari musuh pada jaman dahulu.
Selain itu, Senjata tradisional digunakan juga untuk pelengkap pakaian adat. Contoh senjata tradisional di
Indonesia adalah : Rencong (Aceh), Keris (Jawa), dan Tombak trisula (Sumatera Selatan).

8. Keragaman Alat Musik Tradisional


Alat musik tradisional adalah alat-alat musik yang berkembang secara turun-temurun pada suatu daerah yang
digunakan untuk mengiringi lagu-lagu daerah asal berkembangnya alat musik tersebut. Setiap provinsi memiliki
alat musik tradisionalnya. Cara memainkan alat musik tradisional pun beragam. Ada yang dipukul, ditiup, dan
digesek. Contoh alat musik tradisional Indonesia yaitu : Tambo (Aceh), angklung (Jawa Barat), dan Tifa (papua).
Ciri keragaman kebudayaan lokal di Indonesia

Budaya di Indonesia sangatlah beragam tidak hanya masalah bahasa, namun seni-seni yang
di miliki budaya Indonesia pun juga sangat banyak. Kita tahu bahkan masing-masing daerah
di Indonesia memiliki lagu daerah masing-masing, tidak hanya lagu daerah juga ada alat
musik, rumah adat. Pakaian adat, dll. Jika di ringkas mungkin inilah beberapa hal yang bisa
dijadikan bukti akan kekayaan budaya Indonesia yakni :
1. Keragaman suku bangsa
Indonesia memiliki barbagai macam suku bangsa seperti ; suku Toraja, Bali dan Lombok,
Ambon, Irian, Timor, Jawa tengah dan Jawa Timur, Jawa Barat, Surakarta, Ternate dan
masih banyak lagi yang lainnya.
2. Keberagaman religi
Indonesia terdapat enam agama yang diakui secara resmi yakni: Islam, Katolik, Protestan,
Hindu, Konghucu dan Buddha.
3. Keberagaman seni dan budaya
Suku bangsa yang beraneka ragam menghasilkan seni dan budaya. Baik itu dalam seni
sastra, seni tari dan lain-lain.
4. Keberagaman Bahasa
Bahasa daerah masing-masing propinsi menghasilkan keberagaman bahasa, seperti bahasa
Jawa, Sunda, Bali, Sumba dan lain-lain.

5. Keberagaman seni dan budaya


Suku bangsa yang beragam di negeri Indonesia ini tentu menghasilkan kebudayaan yang
beragam pula. Salah satu wujud keberagaman itu adalah kesenian, baik seni sastra, seni tari,
seni drama, seni musik, seni rupa dan sebagainya.
Keberagaman Ras di Indonesia
Coba kamu perhatikan ada berapa jenis kulit diantara teman-temanmu? Apakah ada
hubungannya antara warna kulit denga asal suku daerah? Penduduk Indonesia memiliki
keragaman ras. Nah, pada kesempatan ini kita akan membahas tentang keberagaman ras di
Indonesia.

Ras berarti warna kulit. Keberagaman ras berarti keberagaman penduduk Indoesia yang
didasarkan pada wrana kulit dan ciri lain bersifat fisik. Secara umum, ras manusia dapat
dikelompokkan menjadi lima macam yaitu :

1. Negroid, yang berkulit hitam dan rambut keriting.


2. Mongoloid, yang berkulit kunging langsat, rambut kaku dan bermata sipit.
3. Kaukasoid, berkulit putih, mata biru dan rambut pirang.
4. Australoid, yang berkulit hitam (sawo matang); serta
5. Khoisan (Afrika Selatan).

Perhatikan ilustrasi keberagaman ras berikut ini!

Perbedaan ras dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

Keberagaman ras penduduk di Indonesia, setidaknya dapat dikelompokkan menjadi tiga,


yaitu penduduk di Kalimantan dan Sulawesi dengan ciri kulit kuning,penduduk di Sumatra dan
Jawa dengan ciri kulit sawo matang, serta penduduk di Maluku dan Papua yang ciri kulitnya
hitam dan rambut keriting pendek. Meskipun berbeda ras, namun perbedaan tersebut tetap
dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika sehingga tidak terjadi perpecahan. Oleh karena itu,
sikap rasial, yaitu membeda-bedakan manusia berdasarkan warna kulit tidak boleh terjadi.
Perhatikan gambar keberagaman ras yang ada di Indonesia berikut!
Penutup :

Pendapat saya tentang keragaman di Indonesia adalah : saya bangga karena Indonesia
memiliki berbagai keragaman budaya, agama dan bahasa, yang dipersatukan oleh Pancasila
dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.

Anda mungkin juga menyukai