Ethernet
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah struktur data
2. Sejarah Ethernet
Pada awalnya ethernet dikembangkan di University of Hawaii olah
pengembang WAN. Pengembangannya dilakukan pada akhir tahu 1960
dengan proyek yang dinamakan ALOHA. Hal ini dilatarbelakangi oleh
keinginan menghubungkan komputer pada satu universitas pada satu
jaringan kampus, dimana di kampus tersebut geografisnya luas.
Ethernet pertama kali dikeluarkan versi awalnya pada tahun 1975
oleh Xerox. Pada versi awal, menggunakan 100 komputer untuk
disambungkan dan kecepatan jaringan bisa mencapai 2,94 megabit per
second. Tahun 1983 ethernet diisetujui dan telah memenuhi standar
industri protokol LAN.
3. Evolusi Ethernet
1) Bridged Ethernet adalah evolusi Ethernet tahap pertama adalah
memisahkan LAN dengan bridge yang berdampak pada Ethernet
LAN yakni meningkatnya bandwidth dan memisahkan collision
domain.
2) Switched Ethernet merupakan kelanjutan dari bridged Ethernet di
mana bandwidth hanya dibagi antara station dan swtich. Dalam hal
ini, collision domain dibagi ke dalam N domain.
3) Full Duplex Ethernet dapat menaikkan kapasitas masing-masing
domain dari 10 Mbps hingga 20 Mbps.
4) Fast Ethernet dirancang untuk bersaing dengan protokol LAN
lainnya seperti FDDI. IEEE menciptakan Fast Ethernet dengan
nama 802.3. Fast Ethernet kompatibel dengan Ethernet standard,
tetapi dapat mengirim data 10 kali lebih cepat dengan kecepatan
rata-rata 100 Mbps.
5) Gigabit Ethernet dirancang untuk memenuhi kebutuhan kecepatan
data hingga 1000 Mbps yang kompatibel dengan Standard atau
Fast Ethernet. IEEE menyebutnya dengan Standard 802.3z.
5. Tipe perkabelan
1) Thin Ethernet
Thin ethernet atau thinet memiliki keunggulan dalam hal
biaya yang relatif murah dibandingkan dengan tipe perkabelan
lainnya dan juga pemasangan komponen yang lebih mudah.
Panjang kabel thin coaxial/RG-58 antara 0,5-185 m dan maksimum
30 komputer terhubung.
2) Thick Ethernet (Thicknet)
6. Fungsi Ethernet
Pada system komunikasi melalui Ethernet, data akan dibagi
menjadi paket paket individual yang disebut frame, pada frame ini berisi
alamat asal dan tujuan, dan pengecekan error, jadi jika ada data yang rusak
atau tidak sampai pada tujuan, maka akan dapat di deteksi dan dikirim
kembali. Yang membantu komunikasi pertukaran file atau data ini adalah
Ethernet card. Jadi fungsi dari Ethernet itu adalah penghubung antara
suatu komputer ke komputer lain atau komputer ke jaringan internet,
fungsinya hampir sama dengan wifi.
7. Karakteristik Ethernet
1) Berjalan pada layer data link dan layer physical
2) Masuk dalam teknologi IEEE 802.2 dan 802.3
3) Mendukung bandwidth dari 10Mbps – 100 Gbps
4) Biasanya digunakan pada LAN
5) Standar ethernet protokol layer 1 dan teknologi layer 1
6) Terpisah menjadi 2 sublayer (lapisan bagian) yaitu LLC danMAC