Anda di halaman 1dari 1

Nama : Novia Darmayanti

Nim : P07124119064
Semester : 3
Adaptasi BBL terhadap kehidupan di luar uterus
1. Perubahan sistem pernafasan
Dalam uterus janin mendapatkan O2 dari pertukaran gas melalui plasenta. Setelah lahir,
pertukaran gas harus melalui paru – paru.
a. Perkembangan paru-paru
Paru-paru yang tidak matang akan mengurangi kelangsungan hidup BBL sebelum usia 24
minggu. Hal ini disebabkan karena keterbatasan permukaan alveolus, ketidakmatangan sistem
kapiler paru-paru dan tidak tercukupinya jumlah surfaktan.
b. Awal adanya pernafasan
Dua faktor yg berperan pada rangsangan nafas pertama bayi yaitu :
1. Hipoksia pada akhir persalinan & rangsangan fisik lingk luar rahim
2. Tekanan terhadap rongga dada yg terjadi karena kompresi paru2 selama persalinan
c. Surfaktan dan upaya respirasi untuk bernapas
Upaya pernafasan pertama seorang bayi berfungsi untuk :
1. Mengeluarkan cairan dalam paru-paru
2. Mengembangkan jaringan alveolus paru-paru untuk pertama kali.
d. Dari cairan menuju udara
1. Bayi cukup bulan mempunyai cairan di paru-parunya.
e. Fungsi sistem pernapasan dan kaitannya dengan fungsi kardiovaskuler
1. Dengan beberapa kali tarikan napas yang pertama udara memenuhi ruangan trakhea &
bronkus BBL. Sisa cairan di paru-paru dikeluarkan dari paru-paru dan diserap oleh pembuluh
limfe dan darah.
2. Perubahan dalam sistem peredaran darah
 Untuk membuat sirkulasi yg baik guna mendukung kehidupan di luar uterus harus terjadi 2
perubahan besar yaitu penutupan foramen ovale pada atrium jantung & penutupan duktus
arteriosus antara arteri paru2 dan aorta
3. Sistem pengatur tubuh
a. Pengatur suhu
 Pembentukan suhu tanpa menggigil merupakan usaha utama seorang bayi kedinginan untuk
mendapatkan kembali panas tubuhnya melalui penggunaan lemak coklat untuk produksi
panas
b. Mekanisme kehilangan panas
 Bayi dapat kehilangan panas melalui cara konduksi, konveksi, radiasi, dan evaporasi
4. Metabolisme Glukosa
 Dengan tindakan penjepitan tali pusat seorang bayi harus mulai mempertahankan kadar
glukosa darahnya sendiri. Pada setiap BBL, glukosa darah akan turun dalam waktu cepat
5. Perubahan sistem gastrointestinal
6. Perubahan sistem kekebalan tubuh
7. Keseimbangan air dan fungsi ginjal
8. Hati
9.Keseimbangan asam basa

Anda mungkin juga menyukai