Nama : Novia Darmayanti

Nim : P07124119064
Mata Kuliah : Asuhan Kebidanan Komunitas

Kuis Pertemuan 1
1. Jelaskan apa yang di maksud dengan asuhan kebidanan kemunitas ? jelaskan dengan
memberikan contohnya.
Jawab : Asuhan kebidanan komunitas adalah pelayanan kebidanan profesional yang di
tujukan kepada masyarakat dengan penekanan pada kelompok risiko tinggi dengan
upaya mencapai derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan penyakit ,
peningkatan kesehatan menjamin keterjangauan dan melibatkan klien sebagai mitra
dalam perencanaan , pelaksanaan dan evaluasi pelayanan kebidanan.
Contohnya Seperti :
 Pelayanan kesehatan ibu , anak , balita di puskesmas , kunjungan rumah , atau
di lingkungan keluarga misalnya seperti memberikan informasi tentang
imunisasi pada ibu-ibu yang memiliki bayi , penyuluhan tentang kesehatan ibu
hamil ,membantu ibu melakukan perawatan payudara yang mengalami
masalah
2. Siapa saja yang menjadi sasaran asuhan kebidanan komunitas? Apa bedanya dengan
asuhan kebidanan di rumah sakit/klinik.
Jawab :
Sasaran Asuhan Kebidanan Komunitas
a. Ibu : pranikah , prakonsepsi , kehamilan , persalinan , nifas , masa interval ,
menopause
b. Anak : meningkatkan kesehatan janin dalam kandungan, bayi, balita ,
prasekolah , dan anak usia sekolah
c. Keluarga : Pelayanan ibu dan anak termasuk kontrasepsi , pemeliharaan anak ,
pemeliharaan ibu sesudah peersalinan, perbaikan gizi , imunisasi
d. Kelompok penduduk : kelompok penduduk rumah kumuh , daerah terisolir ,
daerah tidak terjangkau
e. Masyarakat : dari satuan masyarakat terkecil sampai masyarakat keseluruhan :
remaja , calon ibu , kelompok ibu.
Perbedaannya yaitu Pelayanan kebidanan komunitas memberikan pelayanan di mana
bidan melakukan kunjungan ke pasien yang bersifat promotif, preventif , kuratif, dan
rehabilitatif , sedangkan di Rumah sakit/Klinik merupakan pelayanan klinis karena
pasien mengunjungi/meminta pelayanan sesuai dengan masalah yang di hadapi pasien

3. Jelaskan bagaimana bidan komunitas bekerja dan jelaskan dengan memberikan

contoh
Jawab :
Pelayanan kebidanan komunitas memberikan pelayanan di mana bidan melakukan
kunjungan ke pasien yang bersifat promotif, preventif , kuratif, dan rehabilitatif ,
 peran nyata bidan di komunitas adalah home visite dalam memberikan pelayanan
ANC , INC dan PNC.
Contohnya seperti :
a. Melaksanakan asuhan kebidanan ibu hamil normal dengan komlikasi ,
patologis dan resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
b. Melaksanakan asuhan ibu bersalin normal dengan komlikasi , patologis , dan
resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
c. Melaksanakan asuhan kebidana pada bayi baru lahir normal dengan
komplikasi , patologis dan resiko tinggi yang melibatkan klien/keluarga
d. Melaksanakan suhan kebidanan paada ibu nifas dan menyusui normal dengan
komlikasi , patologis dan resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
e. Mengembangkan pelayanan kesehatan masyarakat teruttama pelayanan
kebidanan untuk individu, keluarga , kelompok khusus dan masyarakat di
wilayah kerjanya dengan melibatkan keluarga dan masyarakat
f. Melaksanakan bimbingan/penyuluhan pendidikan pada klien, masyarakat dan
tenaga kesehatan termasuk siswa bidan/keperawatan, kader, dukun bayi yang
berhubungan dengan KIA/KB

Kuis Pertemuan 2
1. Jelaskan mengapa keluarga di katakan sebagai pusat pelayanan bagi seorang bidan ,
jelaskan dan berikan contohnya
Jawab :
Karena keluarga sebagai unit utama yang menjadi sasaran pelayanan , dan keluarga
merupakan unit terkecil dari masyarakat .Apabila di antara salah satu keluarga
mempunyai masalah kesehatan maka akan mempengaruhi anggota keluarga yang lain,
ada hubungan yang kuat antara keluarga dan status kesehatan anggotanya , peran
keluarga sangat penting dalam setiap aspek keperawatan kesehatan
anggotanya,individu akan lebih mudah di pahami bila individu tersebut di pandang
dalam konteks keluarga , keluarga merupakan support system terhadap individu
Contohnya seperti :
Keluarga dengan ibu risiko tinggi kebidanan , seperti:
a. Ibu hamil dengan usia terlalu muda atau terlalu tua ( <16 tahun atau >35
tahun)
b. Ibu hamil dengan anemia / kekurangan gizi
c. Primipara/multipara
d. Riwayat persalinan dengan komplikasi
Keluarga dengan kondisi anak , seperti :
a. Lahir prematur
b. Berat badan rendah atau sulit bertambah/naik
c. Lahir dengan cacat kongenital

2. Menurut anda , pada saat melakukan asuhan kebidanan komunitas apakah kita perlu
memperhatikan struktur keluarga? Jelaskan dan berikan contoh terhadap kebanyakan
keluarga di kalimantan selatan ini
Jawab :
 Perlu , karena keluarga di jadikan sebagai unit pelayanan serta masalah kesehatan
keluarga saling berkaitan dan saling mempengaruhi keluarga-keluarga di sekitarnya
atau masyarakat secara keseluruhan contohnya struktur keluarga di kalimantan selatan
meliputi jalur hubungan darah,keberadaan tempat tinggal suatu keluarga dan
pengambilan keputusan dari pihak keluarga.

3. Bila dalam keluarga itu ada yang berisiko , menurut anda bagaimana langkah-langkah
bidan mengatasinya , berikan contohnya
a. Membina hubungan kerjasama yang baik dengan keluarga
b. Melaksanakan pengkajian untuk menentukan adanya masalah kesehatan
keluarga
c. Menganalisa data keluarga untuk menentukan masalah kesehatan
d. Menyusun rencana asuhan sesuai dengan urutan prioritas
a) Menentukan tujuan yang realistis
b) Merencanakan pendekatan evaluasi
c) Menyusun standar kriteria evaluasi
e. Melaksanakan asuhan keluarga sesuai rencana
f. Melaksanakan evaluasi keberhasilan tindakan yang di lakukan
g. Meninjau kembali masalah yang b elum dapat teratasi dan merumuskan
kembali rencana asuha yang baru
Contohnya risiko nya seperti :
a. Ibu hamil dengan usia terlalu muda atau terlalu tua ( <16 tahun atau >35
tahun)
b. Ibu hamil dengan anemia / kekurangan gizi
c. Menderita hipertensi
d. Riwayat persalinan dengan komplikasi

Kuis Pertemuan 3
1. Jelaskan bagaimana tugas dan tanggung jawab bidan di komunitas? Berikan
contohnya
a. Pelaksana Asuhan atau Pelayanan kebidanan
 Melaksanakan asuhan kebidanan ibu hamil normal dengan komlikasi ,
patologis dan resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
 Melaksanakan asuhan ibu bersalin normal dengan komlikasi , patologis , dan
resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
 Melaksanakan asuhan kebidana pada bayi baru lahir normal dengan
komplikasi , patologis dan resiko tinggi yang melibatkan klien/keluarga
 Melaksanakan suhan kebidanan paada ibu nifas dan menyusui normal dengan
komlikasi , patologis dan resiko tinggi dengan melibatkan klien/keluarga
 Melaksanakan asuhan kebidanan pada bayi dan balita dengan melibatkan
klien/keluarga
 Melaksanakan asuhan kebidanan pada wanira atau ibu dengan gangguan
sistem reproduksi dengan melibatkan klien/keluarga
  Melaksanakan asuhan kebidanan komunitas melibatkan klien/keluarga
 Melaksanakan pelayanan keluarga berencana melibatkan klien/keluarga
b. Pengelola pelayanan KIA/KB
 Mengembangkan pelayanan kesehatan masyarakat terutama pelayanan
kebidanan untuk individu, keluarga , kelompok khusus dan masyarakat di
wilayah kerjanya dengan melibatkan keluarga dan masyarakat
 Berpartisipasi dalam tim uttuk melaksanakan program kesehatan dan program
sektor lain di wilayah kerjanya melalui peningkatan kemampuan dukun bayi ,
kader kesehatan , dan tenaga kesehatan lain yang berada di wilayah kerjanya.
c. Penelitian dalam asuhan kebidanan
Yaitu melaksanakan penelitian secara mandiri atau bekerja sama secara
kolaboratif dalam tim penelitian tentang asuhan kebidanan
d. Pendidikan klien, keluarga ,masyarakat ,dan tenaga kesehatan yaitu
melaksanakan bimbingan/penyuluhan pendidikan pada klien, masyarakat dan
tenaga kesehatan termasuk siswa bidan/keperawatan, kader, dukun bayi yang
berhubungan dengan KIA/KB
Tugas tambahan bidan di komunitas :
1) Upaya perbaikan kesehatan lingkungan
2) Mengelola dan memberikan obat-obatan sederhana sesuai
kewenangannya
3) Survailence penyakit yang timbul di masyarakat
4) Menggunakan teknologi tepat guna kebidanan
Tanggung jawab bidan di komunitas :
1) Menjaga agar pengetahuannya tetap update
2) Bekerja sesuai aturan dan wewenang
3) Meningkatkan mutu pelayanan
4) Memelihara kerjasama yang baik
5) Menjadikan bagian dari upaya meningkatkan status wanita

2. Jelaskan apa syarat pembukaan praktik bidan mandiri/swasta yang sesuai undang-
undang kebidanan 2019
Jawab :
Praktik bidan mandiri hanya di peruntukkan bagi bidan berpendidikan profesi ,
sedangkan bidan dengan kualifikasi pendidikan diploma hanya dapat mennjalankan
praktik di fasilitas kesehatan . selain syarat lulus kebidanan seorang bidan juga wajib
melakukan registrasi dan izin praktik . registrasi di buktikan dengan surat tanda
registrasi (STR)
3. Jelaskan apa yang di maksud dengan bidan delima , mengapa bidan perlu menjadi
bidan delima? Jelaskan
Jawab :
Bidan delima merupakan suatu program dari Ikatan Bidan Indonesia(IBI). Untuk
meningkatkan kualitas pelayanan untuk dapat memenuhi keinginan masyarakat. Bidan
perlu menjadi bidan delima karena bidan delima melambangkan pelayanan yang
berkualitas karena telah di uji atau terakreditasi