Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENDIDIKAN KESEHATAN TEKHNIK MENYUSUI DI RUANG


AN-NI’MAH RS PKU MUHAMADIAH

Disusun Oleh:

RISTA DWI AYU


203203083

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
YOGYAKARTA
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat, rahmat,
karunia, dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan penulisan SAP ini. Saya
telah menyusun “Satuan Acara Penyuluhan” ini dengan sebaik-baiknya dan
semaksimal mungkin. Saya sadar sepenuhnya bahwa penyusunan SAP ini masih
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saya mengharapkan ketersediaannya
untuk memberikan saran dan kritik yang membangun kepada diri Saya.
Tidak lupa ucapan terimakasih Saya sampaikan kepada dosen pembimbing
dan CI atas bimbingan, dorongan dan ilmu yang telah diberikan kepada saya.
Sehingga saya dapat menyusun dan menyelesaikan SAP ini tepat pada waktunya
dan Insya Allah akan sesuai dengan yang diharapkan, Amin. Semoga laporan
yang saya buat ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat dalam peningkatan
pendidikan khususnya pada program studi Ners pada umumnya dan bermanfaat
bagi para pembaca pada khususnya. Apabila ada kesalahan dalam penulisan SAP
ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Yogyakarta, 9 Juni 2021


Rista Dwi Ayu
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Teknhik menyusui


Sasaran : Pasien Dan Keluarga pasien yang dirawat di Bangsal AN-
NI’MAH
Tempat : ruang AN-NI’MAH
Hari/tanggal : Rabu 9 Juni 2021
Waktu : 20 menit

1. Tujuan umum : setelah diberikan pendidikan kesehatan, pasien dan


keluarga pasien yang dirawat di bangsal mengerti tentang tehnik
menyusui.
2. Tujuan khusus : setelah di berikan pendidikan kesehatan diharapkan
keluarga pasien dapat memahami
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Manfaat
d. Langkah-langkah
3. Materi penkes terlampir
4. Kegiatan penkes
No Aktifitas Fasilitator Aktifitas Pasien dan keluarga Waktu

1. - Mengucapkan salam - menyambut salam dan


- memperkenalkan diri mendengarkan
- menjelaskan maksud dan - bertanya apabila tidak
tujuan paham
- melakukan kontrak waktu 5 menit
- menyebutkan materi
penkes yang akan
diberikan
2. - menjelaskan tentang
tehnik menyusui, dan cara
menyendawakan bayi
- manfaat Memperhatikan, mendengarkan 15 mnt
- langkah-langkah dan bertanya jika tidak paham
- Mempraktekan kepada
keluarga pasien
3. - menyatakan kegiatan telah - mendengarkan
selesai jika pasien dan - mengucapkan
keluarga sudah paham dan terimakasih Selesai
tidak ada yang ingin - meenjawab salam
ditanyakan
- mengucapkan salam

5. Metode
- Ceramah
- Tanya jawab
6. Media
- Leaflet
7. Criteria evaluasi
a. Evaluasi Struktur
- Peserta ( keluarga pasien)
- Penkes diselenggarakan di bangsal an-ni’mah RS PKU
MUHAMADIAH
- Penkes dilakukan 20 menit
b. Evaluasi Proses
- Ibu Pasien kooperatif dalam mendengarkan materi penkes yang
disampaikan
c. Evaluasi Hasil
- Peserta dapat menyebutkan manfaat, tujuan, dan langkah-langkah
tekhnik menyusui
1. Pengertian
Tekhnik menyusui adalah suatu cara pemberian ASI yang dilakukan oleh
seorang ibu kepada bayinya demi mencukupi kebutuhan nutrisi bayi
2. Beberapa posisi yang tepat bagi ibu untuk menyusui
a. Duduklah dengan posisi yang enak atau santai, pakailah kursi yang ada
sandaran punggung dan lengan
b. Gunakan bantal untuk mengganjal bayi agar tidak terlalu jauh dari
payudara ibu.
3. Manfaat teknik menyusui
a. Puting susu tidak lecet
b. Meningkatkan hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi dengan baik
c. Mengurangi keluhan capek dan pegal pada ibu
d. Bayi menjadi tenang
e. Bayi tidak mengalami gumoh dan tersedak
4. Cara menyusui yang baik dan benar
a. Cuci tangan sebelum dan sesudah menyusui bayi
b. Keluarkan asi sedikit dan oleskan pada putting dan disekitar aerola
payudara
c. Atur posisi yang nyaman dan santai untuk menyusui
d. Payudara dipegang jari yang lain menekan putting
e. Bayi diberi rangsangan agar membuka mulut dengan cara menyentuh
pipi dengan putting susu dan menyentuh sisi mulut bayi
f. Setelah bayi membuka mulut dengan cepat kepala bayi didekatkan ke
payudara dimasukan ke mulut bayi.
5. Cara melepaskan isapan bayi
a. Jari kelingking dimasukan kemulut bayi melalui sudut mulut
b. Dagu bayi ditekan kebawah
c. Setelah selesai menyusui ASI dikeluarkan sedikit kemudian dioleskan
pada putting susu dan disekitar kalung payudara, biarkan kering
dengan sendirinya
6. Menyendawakan bayi
a. Bayi digendong tegak dengan bersandar pada bahu ibu, kemudian
punggungnya ditepuk perlahan lahan
b. Bayi tidur tengkurep di pangkuan ibu kemudian punggungnya ditepuk
perlahan
7. Cara pengamatan teknik menyusui yang benar
a. Bayi tampak tenang
b. Badan bayi menempel pada perut ibu
c. Mulut bayi terbuka lebar
d. Dagu menempel pada payudara ibu
e. Bayi tampak menghisap kuat dengan irama perlahan
f. Putting susu ibu tidak terasa nyeri
DAFTAR PUSTAKA

Sukarni, K. I. & Wahyu, P. 2013, Buku Ajar Keperawatan Maternitas, Nuha


Medika, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai