Anda di halaman 1dari 17

BELAJAR MEDESKRIPSIKAN

Menentukan Ciri Isi dan Tujuan Teks Deskripsi

A. pengertin teks deskripsi

Teks deskripsin merupakan satu di antara teks dalam mata pelajaran bahsa indonesia.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata deskripsi adalah pemaparan atau
penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan terperinci.

Teks deskripsi merupakan teks yang menggambarkan atau memaparkan


suatu objek secara jelas dan terperinci. Jadi, pembaca seolah-olah merasakan apa yang ditulis
atau dideskripsikan penulis. Isi dalam teks deskripsi menggambarkan objek secara konkret.
Tujuan teks deskrip ialah menggambarkan objek dengan memerinci secara subjektif atau
melukiskan kondisi objek dari sudut padang penulis.
Penulis harus menggambarkan objek sekonkret mungkin sehingga pembaca seakan-
akan melihat, mendengar hingga merasakan.

Adapun objek yang dibicarakan pada teks deskripsi lebih bersifat khusus. Kemudian


objek yang dideskripsikan bersifat pendapat personal.

B. Ciri umu teks deskripsi

1. Berisikan penggambaran atau penjelasan suatu objek

2. Penggambaran atau penjelasan suatu objek yang menjadi topik dituliskan secara detail atau
terperinci sehingga pembacanya mengerti secara jelas apa yang digambarkan di dalam teks.

3. Pembaca seolah-olah merasakan, melihat, mendengarkan, atau mengalami langsung apa


yang disajikan di dalam teks.

4. Menjelaskan objek berdasarkan warna, bentuk, ukuran, dan cirri-ciri fisik maupun psikis
objek secara detail.

C. Ciri Teks Deskripsi dari segi Penggunaan Bahasa

1. Menggunakan kata-kata khusus untuk menggambarkan objek (warna dirinci merah, kuning,
hijau).

2. Menggunakan kalimat rinci untuk menggambarkan objek.

3. Menggunakan kata sinonim dengan emosi kuat.

4. Menggunakan majas untuk melukiskan secara konkret.

5. Teks deskripsi yang memunculkan kata ganti orang.

D. Struktur Teks Deskripsi

1. Identifikasi/Penyataan Umum: berisi gambaran umum sebuah objek.

2. Deskripsi Bagian: berisi gambaran lebih lanjut dari deskripsi umum secara jelas dan
terperinci untuk memberikan efek emosional pada pembaca sehingga apa yang digambarkan
dalam teks seolah-olah bisa dilihat, didengar, maupun dirasakan sendiri oleh pembaca.

3. Penutup/Kesan
 

E. Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi

1. Menggunakan kata yang merujuk pada nama objek beserta kata ganti persona.

2. Menggunakan kata kerja kopula, seperti adalah, ialah, merupakan, yaitu.

3. Menggunakan verba material (kata kerja menunjukkan tindakan fisik). Contoh: berdiri,
melompat.

4. Banyak menggunakan adjektiva (kata sifat untuk menggambarkan objek). Contoh: putih,
bening, bersih, panjang.

F. Langkah-Langkah Menyusun Teks Deskripsi

1. Menentukan atau memilih objek.

2. Menentukan tujuan teks.

3. Mengumpulkan data serta menentukan rincian yang mencakup struktur teks.

4. Membuat kerangka tulisan kemudian mengembangkan kerangka tulisan.

G. Jenis Teks Deskripsi

Ditinjau dari bentuknya, teks deskripsi dibedakan menjadi dua kategori, yaitu teks
deskripsi yang berdiri sendiri sebagai teks dan teks deskripsi yang menjadi bagian teks lain
(cerpen, novel, lagu, iklan, dll). Sementara berdasarkan objeknya teks deskripsi dibedakan
menjadi tiga, yaitu:

1. Teks deskripsi subjektif adalah teks deskrisi yang penggambaran objeknya menurut kesan
yang dimiliki oleh penulis teks.

2. Teks deskripsi spasial adalah teks deskripsi yang menggambarkan objek berupa tempat,
benda, ruang, dan lainnya.

3. Teks deskripsi objektif adalah teks deskripsi yang menggambarkan objek apa
adanya/berdasarkan keadaan yang sebenarnya tanpa penambahan opini dari penulis.
H. Contoh Teks Deskripsi

Harimau Sumatra

Harimau Sumatra atau yang memiliki nama ilmiah Panthera Tigris Sumatrae adalah salah
satu satwa endemik Indonesia yang menarik. Harimau ini memiliki penampakan yang khas
dan berbeda dari jenis harimau lain pada umumnya. Harimau Sumatra memiliki motif belang
yang berwarna oranye dan hitam.

Pola hitamnya memiliki ukuran lebar dan jaraknya cukup rapat, kadang sampai dempet. Bisa
dibilang, belang Harimau Sumatra tampak lebih tipis daripada sub spesies harimau lainnya.
Motif belang ini adalah salah satu kekuatan harimau jenis ini untuk berkamuflase.

Selain itu, motif belangnya ini juga yang berperan sebagai pembeda setiap individu harimau
dengan individu lain. Motif ini menyerupai fungsi pola sidik jari manusia yang khas satu
sama lain. Di antara semua sub spesies harimau, Harimau Sumatra memiliki warna yang
paling gelap. Sub spesies ini juga memiliki lebih banyak janggut dan surai dibanding sub
spesies harimau lainnya.

Selain itu, ukuran tubuhnya juga paling kecil. Untuk Harimau Sumatra jantan, panjang rata-
rata tubuhnya hanya 92 inci dari kepala ke kaki atau sekitar 250 cm, dengan berat sekitar 300
pon atau sekitar 140 kg. Jantan dewasa bisa juga mencapai tinggi 60 cm. Sementara Harimau
Sumatra betina rata-rata panjangnya 78 inci atau sekitar 198 cm dengan berat 200 pon atau
sekitar 91 kg.

Bagian jari-jari Harimau Sumatra juga unik karena terdapat selaput. Selaput di antara jari-jari
Harimau Sumatra ini menjadikannya perenang yang handal. Ia mampu berenang dengan cepat
sehingga mampu berburu mangsa di air. Ia berbeda dengan kucing peliharaan pada umumnya
yang tidak menyukai air. 
Menentukan Isi Teks Deskripsi

Teks deskripsi adalah teks yang berisi tanggapan deskriptif dan personal terhadap objek. Teks
deskripsi memaparkan atau menggambarkan dengan kata-kata secara jelas dan terperinci dari sudut
pandang subjektif penulisnya. Hal-hal yang dideskripsikan dipilih dari sudut pandang penulis sendiri.
Teks deskripsi disebut juga teks tanggapan deskriptif.

Teks deskripsi mengandung kalimat kalimat yang seolah olah kita dapat merasakan, mendengar, dan
membayangkan peristiwa yang diceritakan. deskripsi itu gambaran atau lukisan tentang suatu
peristiwa.Ciri-ciri yang sangat jelas di teks deskripsi ini tentunya akan sangat mudah membedakan
teks ini dengan teks lainnya. Berikut ini ciri-cirinya:

1. Paragraf deskripsi menggambarkan sesuatu.


2. Paragraf yang digambarkan dijelaskan secara sangat jelas dan rinci serta melibatkan kesan
indera.
3. Ketika pembaca membaca teks deskripsi seolah-olah merasakan langsung apa yang sedang
dibahas di dalam teks.
4. Teks deskripsi menjelaskan ciri-ciri fisik objek, seperti bentuk, ukuran, warna, atau ciri-ciri
psikis/keadaan suatu objek dengan rinci.
Berikut ini beberapa contoh teks deskripsi.

Pesona Pantai Senggigi (teks 1)

Pantai Senggigi merupakan salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi sangat
indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa
Tenggara Barat. Pantai Senggigi merupakan pantai dengan garis pantai terpanjang. Pemandangan
bawah laut Senggigi juga menakjubkan. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi.

Memasuki bibir Pantai Senggigi kita akan disambut angin pantai yang lembut dan udara yang segar.
Angin lembut terasa mengelus kulit. Garis pantai Senggigi yang panjang dengan gradasi warna pasir
putih dan hitam membuat keindahan pantai ini semakin menarik. Ombak yang tenang di pantai ini
membuat rasa tenteram semakin lengkap. Dari kejauhan tampak hamparan permadani biru toska
berpadu dengan hiasan buih-buih putih bersih. Sungguh elok pemandangan pantai ini. Bukit-bukit
tangguh nampak menjadi latar bagian pantai. Pantai Senggigi dengan pesonanya benar-benar seperti
lukisan di kanvas alam yang luas terbentang.

Pemandangan bawah laut Senggigi juga tidak kalah memesona. Terumbu karang yang masih terawat
menyuguhkan pemandangan alam bawah laut yang memukau. Terumbu karang nampak berwarna-
warni sangat indah. Ikan beraneka warna menambah keindahan bawah laut Senggigi. Dengan
snorkeling maupun menyelam anda dapat menyaksikan pemandangan bawah laut yang
mengagumkan. Anda akan menyaksikan betapa mempesonanya taman bawah lautnya. Air laut yang
jernih serta banyak terumbu karang terawat dengan ikan-ikan beraneka ragam menambah keindahan
taman laut di Senggigi.

Selain pemandangan bawah laut, terdapat juga pemandangan indah di Pura Batu Bolong. Pada arah
selatan bibir pantai Senggigi, terdapat pura kecil yang bernama Batu Bolong.Sesuai dengan namanya,
pura ini berdiri kokoh di atas batu karang yang memiliki lubang di tengahnya. Sungguh sebuah
keagungan pura di tengah keindahan Senggigi. Berkunjung ke pura ini, Anda langsung disambut buih-
buih ombak yang tenang dan bersahabat. Seketika kedamaian dan kenyamanan seperti merangkul saat
berada di area sekitar Pura Batu Bolong. Memasuki pura yang berhadapan langsung dengan Selat
Lombok dan Gunung Agung Bali ini, Anda harus berjalan menuruni anak tangga. Pura pertama yang
dijumpai berdiri di bawah pohon rindang. Sementara, pura kedua berdiri kokoh di atas karang yang
menjulang setinggi sekitar 4 meter dan memiliki lubang di bawahnya. Jika berkunjung saat cuaca
sedang cerah, Anda dapat melihat pemandangan Gunung Agung Bali yang menjulang tinggi. Pada
waktu-waktu tertentu, Anda juga bisa melihat para pemancing tradisional sedang mencari ikan dengan
cara menceburkan diri ke dalam laut. Selain itu, melewati senja sambil memandang matahari
terbenam di pura ini juga menjadi saat-saat paling menyenangkan. Keindahan semburat merah sang
mentari menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan.

Wisata pantai Senggigi menawarkan sejuta keindahan dan kenyamanan. Sungguh pemandangan yang
menakjubkan.
Pemetaan di bagian berikut!
Pemetaan Isi Teks 1

Gebyar Pementasan Tari Kolosal Ariah (teks 2)

Drama tari kolosal “Ariah” dipentaskan di area Monas. Pementasan tari kolosal ini dalam rangka hari
jadi Kota Jakarta ke- 386. Drama musikal “Ariah” diambil dari cerita Betawi. “Ariah” menceritakan
pejuang perempuan muda Betawi yang penuh semangat dan mempunyai martabat. Atilah Soeryadjaya
memprakarsai dan menjadi sutradara cerita rakyat Betawi ini. Selain itu, seniman serba bisa itu juga
menulis naskah dan sekaligus menulis lirik lagu pementasannya. Dari awal sampai akhir, pementasan
ini sangat memukau.
Pertunjukan dimulai pada pukul 20.00. Pertunjukan dibuka dengan nyala api yang berkobar di depan
tugu Monas. Di bagian barat kembang api meluncur deras ke langit Jakarta diiringi alunan musik
mengentak keras. Penonton bersorak-sorai kaget sekaligus terpesona. Tata lampu yang didukung
cuaca cerah malam itu semakin menambah kedahsyatan suasana pembukaan. Pertunjukan awal
melibatkan Monas sebagai latar. Monas nampak gagah dan menawan karena berkali-kali disoroti
gambargambar indah sebagai latar cerita.

Setelah sukses memukau penonton pada acara pembukaan, penonton disuguhi kemunculan 200 penari
yang menjadi inti drama Ariah. Para penari berlenggak-lenggok di atas tiga level panggung miring
dengan sudut 15 derajat. Kostum warna-warni tradisional Betawi nampak semarak dibalut sinar lampu
yang dramatis. Erwin Gutawa mengaransemen lagu-lagu Betawi dengan syahdu. Musik menggetarkan
suasana.

Adegan puncak benar-benar mengaduk-aduk emosi penonton. Beragam suasana hati semakin
dirasakan penonton. Nuansa keceriaan permainan anak-anak wak wak gung disusul suasana romantis
Juki dan Ariah. Adegan berganti dengan suasana seru latihan silat antara Ariah dan Juki. Pergantian
suasana berlangsung sangat cepat. Puncak ketegangan semakin terasa pada saat para penari laki-laki
membawa replika obor yang menggambarkan suasana perlawanan para petani terhadap pemerintah
kolonial. Suasana tanam paksa diiringi dan kekejaman para tuan tanah yang merugikan bagai lintah
darat divisualisasikan dengan penuh penjiwaan.

Latihan
1) Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan pemahamanmu terhadap teks
a) Teks 2 di atas membicarakan tentang apa?
Tentang pementasan tari kolosal “Ariah” yang dipentaskan di area Monas dalam rangka hari jadi Kota
Jakarta ke- 386.

b) Apa saja yang dijelaskan penulis pada awal pementasan, puncak pementasan, dan akhir
pementasan?

 pada awal pementasan : pembukaan pementasan (waktu, latar)


 pada puncak pementasan : kemunculan 200 penari yang menjadi inti drama Ariah (permainan
wak wak gung), pencak silat)
 pada akhir pementasan : peristiwa tragis.
c) Apa tujuan penulis menampilkan teks tersebut?
Tujuan penulis adalah untuk mendeskripsikan pementasan drama tari musikal kolosal Ariah ini sangat
megah dan fantastik dari awal hingga akhir.

d) Bagaimana penulis menggambarkan keindahan pementasan? Berilah alasan untuk mendukung


jawabanmu!

Penulis menggambarkan keindahan pementasan tersebut sangat luar biasa. pada paragraf terakhir
penulis menulis: Pagelaran karya seni yang berbasis budaya lokal Betawi ini berhasil menyuguhkan
pertunjukan yang spektakuler. Tepuk tangan gemuruh mengiringi akhir pementasan.

2) Menentukan Pemetaan Isi Teks Deskripsi


Buatlah pemetaan isi teks yang kamu baca dengan cara menuliskan di tengah topik/ hal yang
dibicarakan. Kemudian berilah garisgaris sesuai dengan bagian-bagian yang diperinci! Amati contoh
pemetaan berikut!

2. Membandingkan Isi Teks 1 dan Teks 2


Diskusikan dengan teman sebangkumu perbedaan teks 1 dan teks 2!
Perbedaan Teks 1 Teks 1
topik utama Keindahan Alam Keanekaragaman Tarian
yang
dideskripsikan
rincian isi 1. Pantai Senggigi merupakan pantai 1. Pertunjukan pembuka: dibuka
dengan garis pantai terpanjang. dengan nyala api yang
Pemandangan bawah laut berkobar didepan tugu
Senggigi juga menakjubkan. monas.
2. Memasuki bibir Pantai Senggigi 2. Pertunjukan setelah acara
kita akan disambut angin pantai pembuka: muncul 200 penari
yang lembut dan udara yang yang berlenggak lenggok di
segar. atas panggung.
3. Pemandangan bawah laut 3. Pertunjukan puncak: Nuansa
Senggigi juga tidak kalah keceriaan permainan anak-
memesona. Terumbu karang anak wak wak gung disusul
yang masih terawat suasana romantis Juki dan
menyuguhkan pemandangan Ariah
alam bawah laut yang 4. Penutup: menggambarkan
memukau. suasana tragis dengan
4. Terdapat juga pemandangan menggunakan irama yang
indah di Pura Batu Bolong. menyayat, cahaya lampu
berangsur meredup
pola Mengelompokkan bagian-bagian Teks gebyar pementasan tari kolosal
pengelompokan (pantai, bawah laut, pura batu bolong) ariah menjelaskan pertunjukan
isi pembuka, adegan puncak, pertunjukan
penutup

Diskusikan dengan teman sebangkumu persamaan teks 1 dan teks 2!

Hal Teks 1 Teks 2


cara Teks pesona pantai senggigi Teks pesona gebyar pementasan tari kolosal
mengembangkan mengembangkan ceritanya secara Ariah mengembangkan ceritanya secara
isi deskriptif, yaitu dengan menjelaskan deskriptif, yaitu dengan menjelaskan
dan menggambarkan keindahan- pementasan drama tari musikal kolosal Ariah
keindahan dari pantai senggigi ini sangat megah dan fantastik dari awal
hingga akhir.
Isi dapat Teks pesona pantai senggigi dapat Teks gebyar pementasan tari kolosal Ariah
ditangkap ditangkap dengan menggunakan paca dapat ditangkap dengan menggunakan paca
dengan indera misalnya seolah olah dapat : indera misalnya seolah dapat :
penggunaan 1. Dilihat : Keindahan semburat 1. Dilihat : Pertunjukan dibuka dengan
panca indera merah sang mentari nyala api yang berkobar di depan
menjadi pemandangan yang tugu Monas.
sangat menakjubkan. 2. Didengar : Erwin Gutawa
2. Didengar : Ombak yang mengaransemen lagu-lagu Betawi
tenang di pantai ini dengan syahdu. Musik
membuat rasa tenteram menggetarkan suasana.
semakin lengkap. 3. Dapat dirasakan : Beragam suasana
3. Dirasakan : Angin lembut hati semakin dirasakan penonton
terasa mengelus kulit
pola Mengelompokkan bagian-bagian Mengelompokkan bagian-bagian (pembuka,
pengelompokan (pantai, bawah laut, pura batu puncak, penutup)
isi bolong)
Menelaah Struktur dan Bahasa Teks Deskripsi

Menelaah Struktur dan Bahasa Teks Deskripsi juga termasuk kedalam bagian belajar
mendeskripsikan. Agar tujuan dari penulisan teks deskripsi dapat tercapai, penulis harus
memperhatikan struktur pembangun dan kaidah kebahasaan teks. Struktur dan kaidah kebahasaan ini
dapat digunakan untuk membedakan teks deskripsi dengan jenis teks lain.

 1. Mencermati Struktur Teks Deskripsi Teks deskripsi mengandung tiga struktur utama yang saling
berhubungan. Bagian-bagian struktur teks deskripsi sebagai berikut. 
a. Identifikasi
   Identifikasi merupakan bagian yang menentukan identifikasi atau penetuan objek yang                 
dideskripsikan, misalnya benda, tempat, atau seseorang. 
b. Klasifikasi
     Klasifikasi merupakan bagian yang berisi penyusunan bersistem dalam kelompok menurut
suatu kaidah atau standar yang telah ditetapkan. Pada bagian ini disajikan perincian bagian objek
yang diperinci berdasarkan tanggapan penulis. 
c. Deskripsi 
    Bagian Bagian yang berisi kesimpulan atau kesan mengenai objek yang dibicarakan dalam teks
deskripsi. Pada bagian ini memuat manfaat objek. Deskripsi bagian sekaligus berfungsi sebagai
penutup teks.
Paragraf deskripsi menggambarkan sesuatu.Paragraf yang digambarkan dijelaskan secara
sangat jelas dan rinci serta melibatkan kesan indera.Ketika pembaca membaca teks deskripsi, maka
seolah-olah merasakan langsung apa yang sedang dibahas di dalam teks.Teks deskripsi menjelaskan
ciri-ciri fisik objek, seperti bentuk, ukuran, warna, atau ciri-ciri psikis/keadaan suatu objek dengan
rinci.Struktur Teks Deskripsi
Adapun 3 struktur yang menyusun teks deskripsi sehingga menjadi satu keutuhan. 3 struktur
tersebut yaitu:

Identifikasi: penentu identitas seseorang, benda, dan sebagainya.Klasifikasi, penyusunan ber-


sistem dalam kelompok menurut kaidah atau standar yang telah ditetapkan.Deskripsi bagian: bagian
teks yang berisi tentang gambaran-gambaran bagian didalam teks tersebut.Jenis Teks Deskripsi
Dari sumber yang Yuksinau.id dapat, teks deskripsi sendiri dibedakan menjadi 3 macam yaitu:

Teks paragraf deskripsi subjektif : suatu paragraf deskripsi yang penggambaran objek nya
menurut kesan yang dimiliki oleh penulis teks.Teks paragraf spatial: dalam teks ini objek yang
digambarkan hanya berupa tempat, benda, ruang dan lainnya.Teks paragraf objektif: teks ini objek
digambarkan apa adanya menurut keadaan objek yang sebenarnya tanpa penambahan opini dari
penulis itu sendiri.
Langkah-langkah Membuat Teks / Paragraf Deskripsi

Menentukan tema (objek yang akan dibahas).Menentukan tujuan.Kumpulkan data-data dan


lakukan pengamatan langsung mengenai objek yang akan dibahas.Setelah data-data terkumpul,
susunlah data tersebut menjadi kerangka karangan.Uraikan kerangka karangan menjadi teks deskripsi
yang disesuaikan dengan topik.Ciri/Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi
Berikut ini adalah kaidah kebahasaan teks deskripsi:

Menggunakan kata benda sesuai topik yang dideskripsikan. Seperti: sekolah, rumah, guruku,
teman saya, dll.Menggunakan frasa yang mengandung kata benda. Contohnya yaitu beliau adalah
seorang kepala sekolah yang rendah hati, dll.Mengandung kata sifat yang bersifat menggambarkan.
Seperti: satu siswa rajin, dua kaos kaki putih, dll.Mengandung kata kerja Transitif untuk memberikan
informasi subjek. Seperti: siswa itu mengenakan seragam putih biru, dll.Mengandung kata kerja
(perasaan, pendapat) dengan tujuan mengungkapkan pandangan pribadi penulis mengenai subjek.
Seperti: saya pikir itu adalah kucing cerdas, saya yakin buku itu murah, dll.Mengandung kata
keterangan untuk memberikan informasi tambahan mengenai objek. Seperti: dengan cepat, di rumah,
di kantin, dll.Mengandung bahasa kiasan berupa perumpamaan atau metafora. Seperti: kulitnya
lembut seperti benang sutra, dll.
Menyajikan Lisan dan Menulis Teks Deskripsi

Menyusun karangan deskripsi harus didasarkan pada pengamatan yang cermat dalam
menyusun kalimat-kalimat yang tepat. Selain dalam bentuk tertulis, teks deskripsi juga dapat disajikan
secara lisan. Dalam penyampain lisan maupun tulis harus memperhatikan kejelasan dan perincian
objek.

1.  Menyajikan Teks Deskripsi secara Lisan


Hal utama yang harus diperhatikan dalam menyampaikan teks deskripsi secara lisan adalah suara. 
Kejelasan  dan  intonasi  suara  menjadi  faktor  yang  menentukan  mudah  atau  tidaknya  informasi 
tersebut  dipahami  oleh  pendengar.  Gerak-gerik  tubuh  juga  perlu  digunakan  untuk  lebih
meyakinkan pendengar.
Beberapa hal yang perlu kalian perhatikan dalam menyampaikan teks deskripsi secara lisan sebagai
berikut.
Materi dalam teks deskripsi dapat berupa gambaran objek yang diamati, dilihat, didengar,
atau dirasakan. Misalnya, tayangan video atau gambar.
b.  Pola pengembangan yang digunakan
Pola pengembangan yang digunakan adalah pola pengembangan spasial atau sudut pandang.
c.  Bahasa 
Kalian harus menggunakan bahasa yang efektif dan komunikatif agar teks deskripsi yang kalian
sampaikan mudah dipahami. Dengan demikian, pendengar seolah-olah merasakan yang kalian
sampaikan. 
d. Aspek-Aspek berbicara  
Kalian  harus  memerhatikan  vokal,  intonasi,  dan  artikulasi yang kalian gunakan ketika
menyampaikan teks deskripsi secara lisan. Selain itu, kalian menggunakan mimik dan gestur yang
mendukung isi teks deskripsi tersebut.

2. Menulis Teks Deskripsi


Membuat  teks  deskripsi  membutuhkan  kepekaan  akan hal-hal yang akan digambarkan. 
Berikut merupakan langkah-langkah untuk menulis teks deskripsi.

a. Menentukan tema atau objek


yang akan dibahas.
b. Menentukan tujuannya.
c. Mengumpulkan  data-data  dan  melakukan  pengamatan  langsung  tema  atau  objek  yang  akan
dibahas.
d. Setelah  data-data  terkumpul,  kalian  melakukan  penyusunan  data  (menyusun  kerangka 
karangan). Menguraikan kerangka karangan menjadi teks deskripsi yang disesuaikan dengan tema
yang sudah ditentukan.

3. Menyunting Teks Deskripsi

Menyunting dilakukan untuk memperbaiki dan menyempurnakan tulisan.


Langkah-Langkah Menyunting Teks 
Menyunting dapat dilakukan melalui beberapa langkah sebagai berikut. 
1)    Membaca tulisan dengan teliti.
2)    Memperbaiki kesalahan penulisan ejaan.
3) Memperbaiki kalimat, sehingga menjadi kalimat yang runtut.
4) Memperbaiki paragraf hingga menjadi paragraf yang padu.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menyunting Teks


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses penyuntingan adalah sebagai berikut.  
1) Ketepatan penulisan ejaan.     
2) Ketepatan penggunaan kata-kata.  
3) Penggunaan kalimat efekif. 
4) Keterpaduan paragraf.

Anda mungkin juga menyukai