Anda di halaman 1dari 6

Nama : Sandi Agung Santoso

NIM : 191711055
Kelas : 1B D3-Teknik Konversi Energi

LATIHAN PENGUTIPAN

Latihan 1 Tuliskan cara penunjukkan sumber-sumber kutipan/rujukan berikut ini!

Judul Buku : Pengantar Manajemen


Penulis Buku : Dr. Asmie Sastraamijaya, M.M.
Penerbit Buku : CV Alfabeta, Bandung
Cetakan : II
Halaman yang dikutip: 28
Tahun Terbit : 2014
1. Penulisan sumber kutipannya adalah
a. “…” (Sastraamijaya,2014:28)
b. Sastraamijaya (2014:28) mengemukakan “…”

Judul Buku : Dimensi Manusia


Penulis Buku : Dr. Dra Anna Windyartini, M. Ps. dan Uraima Susanti, S.Hum.
Tahun Terbit : 2018
Penerbit : Nobel Edumedia, Jakarta
Tebal Buku : I79 halaman
2. Penulisan sumber kutipannya adalah
a. “…” (Windyartini dan Susanti, 2018)
b. Windyartini dan Susanti (2018) mengemukakan “…”

Judul Buku : Manajemen Waktu (penerjemah Anasera Putri Bahtiar)


Judul Asli: Time Management
Pengarang Buku : Athur Williams, Leonard Spencer, Joyce willey
Penerbit : Habsco, London
Tahun: 2016
Halaman yang dikutip: 115 s.d 132
3. Penulisan sumber kutipannya adalah
a. Williams, dkk (2016 : 115-132) mengatakan bahwa “…”
b. “…” (Williams, dkk, 2016 : 115-132)

Judul Buku : The Magic fondation


Pengarang Buku : Athif Abul’Id, Abdurahman Fathoni, dan Saadillah Said
Editor: Rahmat Rangkuti, M.Hum.
Penerbit : Al-Jadid, Jogyakarta
Tahun terbit buku 2017
4. Penulisan sumber kutipannya adalah
a. Abul’Id, dkk (2017) menuliskan “…”
b. “…” (Abul’Id, dkk, 2017)
Saudara mengutip dari buku berjudul Cara Baru Mengasah Otak dengan Asyik karangan
David Gamon dan Allen Bragdon, penerjemah Astuti Rahmani. Penerbit Kaifa, Bandung,
tahun 2004.

5. Penulisan sumber rujukannya adalah


a. Gamon dan Bragdon (2004) mengatakan “…”
b. “…” (Gamon dan Bragdon, 2004)

Diunduh 5 Februari 2019 artikel “Pengaruh Teknologi terhadap Kualitas Hidup Mayarakat
Marginal” tersedia pada https://www.academia.edu. Diposting Budi Husodo 16 Agustus
2018
6. Penulisan sumber kutipannya adalah
a. Husodo (2018) memosting “…”
b. “…” (Husodo, 2018)

Saudara mengutip dari artikel berjudul “Jaringan Listrik Abad 21” oleh Joel Achenbach dari
majalah National Geographic Indonesia Edisi Juli 2010 Vol. 06. No. 07, hlm. 110 – 128,
penerbit PT Gramedia, Jakarta.
7. Penulisan sumber rujukannya adalah
a. Achencach (2010 : 110-128) menuliskan “…”
b. “…” (Achencach, 2010 : 110-128)

Artikel In Search of Social Infrastructure for the Twenty-First Century dalam jurnal Japan
Echo tahun 2005. http://www.japanecho.co.jp/docs/html/240516.html diunduh 9 September
2010.

8. Pencantuman sumber rujukan menurut format Pusat Bahasa adalah


(“In Search of Social Infrastucture for the Twenty-First Century” dalam Japan Echo, 2010)

Soal nomor ini bersumber dari dua referensi


a. Artikel “Kiat Memenangkan Posisi Pekerjaan” penulis Dr. Dyah Puspitasari. dan
Sunaryo Putri, M. Hum., Program Pascasarjana Universitas Pamulang, Prosiding
Seminar Ilmiah Nasional, Oktober 2016
http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/Proceedings/article/viewFile/276/206.
Diunduh 23 Januari 2019
b. “Dukung Persaingan MEA, Pemerintah Perlu Turunkan Harga Properti” karangan
Pebrianto Eko Wicaksono 03 Jan 2015, WIB
https://www.pew.com/bisnis/read/2403197/dukung-persaingan-mea-pemerintah-
perlu-turunkan-harga-energi. Diunduh 23 Januari 2019

9. Penulisan sumber kutipannya adalah


a. Bahwa di dalam sebuah….. (Puspitasari dan Putri, 2016; Wicaksono,2015)
b. Dalam hal ini, Puspita dan Putri (2016); Wicaksono (2015) mengatakan bahwa…
Saudara mengutip secara tidak langsung dari tiga nara sumber berikut.
1. W. Frederick Limp, tahun1999.
2. Eric Crump tahun 2000.
3. Harold Kerzner tahun 2001.

10. Penulisan sumber rujukannya adalah


a. Lebih tegasnya…(Limp, 1999;Crump, 2000; Kerzner. 2001)
b. Limp (1999); Crump (2000); Kerzner (2001) mengatakan bahwa…

Latihan 2 Buatlah kutipan langsung atau kutipan tidak langsung!

1. Buat kutipan tidak langsung yang bersumber dari berikut ini


“MEA dapat menjadi efek pemicu peningkatan efisiensi di Indonesia,” kata Maman dalam
seminar Measuring the efficiency and productivity: Evidence from The Developed and
Developing Countries di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Jln. Dipati Ukur 35 Bandung,
Senin 5 November 2018

Negara-negara yang tergabung dalam ASEAN memiliki suatu gerakan di bidang


ekonomi yang diberi nama MEA atau lebih dikenal dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN. MEA
adalah perwujudan dari visi ASEAN 2020 yaitu sebagai komunitas negara-negara Asia Tenggara
yang berwawasan ke luar, hidup dalam kedamaian, stabilitas dan kesejahteraan, terikat bersama
dalam pembangunan yang dinamis dan dalam komunitas masyarakat yang peduli.
Indonesia sebagai salah satu negara anggota ASEAN dan pencetus ASEAN sudah
seharusnya menjadikan MEA adalah sebagai ajang peningkatan efisiensi di Indonesia (Maman,
2018) khusunya dalam bidang ekonomi. Dengan MEA diharapkan Indonesia mampu bersaing
dengan negara-negara lain di ASEAN dan umumnya di seluruh dunia untuk mensejahterakan dan
menjaga stabilitas negara di dalam bidang ekonomi.

Aspartam adalah pemanis buatan rendah kalori yang ditemukan pada 1965. Pemanis ini 200 kali
lebih manis dibandingkan gula. Menurut Food and Drug Administration, AS Acceptable Daily
Intake (asupan harian yang aman) sekitar 50 mg per kilogram berat badan dalam sehari. Untuk
orang dengan berat badan 75 kg, itu setara dengan 20 kaleng minuman diet per hari. Hal ini
memunculkan beberapa reaksi negatif. Beberapa penelitian berpendapat bahwa minuman diet
dengan pemanis buatan tidak menimbulkan reaksi alergi, sakit kepala, kanker, epilepsi,
parkinson. Sebaliknya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minuman diet dengan pemanis
buatan merangsang nafsu makan, yang membuat Anda makan terus padahal tidak lapar.
Dikemukakan oleh Nancy Markle dalam buku Mitos-mitos
Besar yang Keliru, Dr. Karl Kruszelnick, penerbit Bhuana
Ilmu Populer, Jakarta, 2006, hlm.65 – 68
2. Kutiplah kalimat-kalimat yang tepat yang terdapat pada wacana di atas untuk melengkapi
paragraf di bawah ini. Kutipan dibuat dalam bentuk kutipan langsung kurang dari empat
baris dengan menerapkan penulisan dan pencantuman sumber kutipan yang benar
menurut format Pusat Bahasa! (Bobot: 15)

Pemakaian aspartam yang dibenarkan adalah menurut Food and Drug Administration, AS
“Acceptable Daily Intake (asupan harian yang aman) sekitar 50 mg per kilogram berat badan
dalam sehari. Untuk orang dengan berat badan 75 kg, itu setara dengan 20 kaleng minuman diet
per hari.” (Markle, dalam Mitos-mitos Besar yang Keliru,
2006).

Wacana ini bagian dari tulian Gatot Subrata berjudul “Program Aplikasi” yang terdapat
pada Blog gatotsubroto@yahoo.com. bertanggal 2 Januari 2010.
Perkembangan teknologi informasi mendorong masyarakat industri (industrial society)
untuk beralih menjadi masyarakat informasi (information society). Dengan teknologi informasi,
arus lalu lintas informasi dalam berbagai bentuk menjadi lebih cepat, lebih mudah, dan juga lebih
terbuka, melampaui batas geografis antar wilayah, yang semakin transparan. Dengan
transparannya batas antarnegara dan wilayah, suka atau tidak suka negara-negara yang sedang
berkembang seperti Indonesia yang berubah dari masyarakat agraris ke masyarakat industri,
terpaksa harus siap menerima perkembangan teknologi informasi dengan segala implikasinya,
baik itu positif maupun negatif.
Wacana berikut ini dari buku Teknologi Informasi karya Putu Laxman Pendit yang
diterbitkan Gramedia Jakarta tahun 2008.
Teknologi informasi merupakan suatu istilah yang merupakan terjemahan dari istilah
Bahasa Inggris yaitu Information Technology. Pada abad kedua puluh sekarang ini teknologi
informasi maju dengan pesat dan telah mengubah tata kehidupan masyarakat. Salah satu elemen
penting dari teknologi informasi ini adalah teknologi komputer. Pengguna komputer sekarang ini
semakin meluas di berbagai bidang, misalnya bidang jurnalistik, penerbitan, perbankan,
perpustakaan, dan lain-lain.
3. Kutiplah kalimat-kalimat yang tepat yang terdapat pada wacana di atas untuk melengkapi
paragraf di bawah ini. Kutipan dibuat dalam bentuk kutipan langsung dengan
menerapkan penulisan dan pencantuman sumber kutipan yang benar!

Perembesan teknologi informasi merupakan sesuatu yang tidak mungkin dihindari.


Keterbukaan sikap untuk menerima perubahan akan mempermudah adaptasi terhadap
perkembangan teknologi tersebut. Keberhasilan penerapan teknologi informasi bergantung pada
kesiapan masyarakat pemakai menerima perubahan. Sebagian masyarakat Indonesia, pada
umumnya sudah menerapkan teknologi informasi dalam berbagai bidang.
Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Pendit (2008) dalam buku Teknologi
Informasi, “…. Pada abad kedua puluh sekarang ini teknologi informasi maju dengan pesat dan
telah mengubah tata kehidupan masyarakat. Salah satu elemen penting dari teknologi informasi
ini adalah teknologi komputer. Pengguna komputer sekarang ini semakin meluas di berbagai
bidang, misalnya bidang jurnalistik, penerbitan, perbankan, perpustakaan, dan lain-lain.”
Teknologi informasi selain memengaruhi berbagai bidang di kehidupan, teknologi
informasi juga memberikan pengaruh terhadap perubahan masyarakat dari yang awalnya
masyarakat industri menjadi masyarakat yang lebih maju lagi yaitu masyarakat informasi.
Subroto (2010) mengatakan bahwa, “Perkembangan teknologi informasi mendorong masyarakat
industri (industrial society) untuk beralih menjadi masyarakat informasi (information society).
Dengan teknologi informasi, arus lalu lintas informasi dalam berbagai bentuk menjadi lebih
cepat, lebih mudah, dan juga lebih terbuka, melampaui batas geografis antar wilayah, yang
semakin transparan. Dengan transparannya batas antarnegara dan wilayah, suka atau tidak suka
negara-negara yang sedang berkembang seperti Indonesia yang berubah dari masyarakat agraris
ke masyarakat industri, terpaksa harus siap menerima perkembangan teknologi informasi dengan
segala implikasinya, baik itu positif maupun negatif.”
Sebagai masyarakat dunia modern sekarang ini sudah sepatutnya kita mengikuti
perubahan yang terjadi. Teknologi informasi tidak dapat kita hilangkan. Mau tidak mau, suka
tidak suka kita yang harus mengikuti kemana arahnya. Namun, kita sebagai masyarakat yang
berpendidikan harus mampu menyaring dampak negatif apa saja yang mungkin dapat terjadi.
Jangan sampai kita benar-benar mengikuti arus tanpa bisa memperoleh dampak positif dari
teknologi informasi yang ada.

4. Berikut ini halaman sebuah naskah yang memiliki kutipan, jelaskan tiga hal apa yang
Saudara ketahui tentang pengutipan tersebut! (bobot nilai 10)

Sistem informasi berbeda dengan teknologi informasi. Dalam sistem informasi


biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan
tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses
bisnis. Sistem informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.Alter
(2009:29) berpendapat “… sistem informasi adalah suatu sistem kerja yang
kegiatannya ditujukan untuj (sic!) pengolahan informasi”. Dengan demikian, sistem
informasi berhubungan dengan sistem data di satu sisi dan sistem aktivitas di sisi lain.
Sistem informasi adalah suatu bentuk komunikasi sistem di mana data yang mewakili
dan diproses sebagai bentuk dari memori sosial.
a. Adanya tanda (sic!) menunjukan bahwa kutipan yang mendahuluinya ditulis sesuai dengan
naskah aslinya, dan kesalahan atau keanehan dalam pengejaan, frasa, dan sebagainya pada
kutipan itu bukanlah kesalahan penulisan yang dilakukan pengutip. Bentuk ini dipakai untuk
sengaja membiarkan teks kutipan apa adana, atau menyoroti kesalahan atau keanehan pada
kutipan tersebut.
b. Pengutipan tersebut menggunakan format kutipan langsung ditandai dengan adanya tanda
“….”
c. Kutipan berada di tengah paragraf dan formatnya pengutipannya adalah dengan menyebutkan
nama penulisnya di awal kalimat yang dikutip

Anda mungkin juga menyukai