KONSEP MODAL
Pengertian Modal:
Musik Modal Adalah karya musik yang berasal dari satu jajaran nada dengan
jarak interval tertentu dan tidak ada hubungannya khusus antara masing
masing not tangga nada tersebut kecuali nada dasar yang merupakan pusat
(finalis) (Dieter Mack, 1994)
URAIAN MATERI
Modal musik modern terdiri dari tujuh skala yang berbeda berkaitan dengan
kunci mayor dan minor akrab, masing-masing dengan sifat yang berbeda dan
karakteristik yang membedakan mereka dari satu sama lain. Disebut Ionian,
Dorian, Frigia, Lydian, Mixolydian, Aeolian, dan mode Locrian, masing-masing
tujuh skala modal terdiri dari pengaturan tertentu dari nada diatonis dari satu
oktaf.
* C modal Ionia terdiri dari catatan C, D, E, F, G, A, B, C (Do, Re, Mi, Fa, Sol,
La, Ti, Do)
* D modal Dorian terdiri dari catatan D, E, F, G, A, B, C, D (Re, Mi, Fa, Sol, La,
Ti, Do, Re)
* E Phrygian terdiri dari E, F, G, A, B, C, D, E (Mi, Fa, Sol, La, Ti, Do, Re, Mi)
* F Lydian terdiri dari F, G, A, B, C, D, E, F (Fa, Sol, La, Ti, Do, Re, Mi, Fa)
* G Mixolydian terdiri dari G, A, B, C, D, E, F, G (Sol, La, Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol)
* A Aeolian terdiri dari A, B, C, D, E, F, G, A (La, Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol, La)
* B Locrian terdiri dari B, C, D, E, F, G, A, B (Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Ti)
Semua contoh di atas terdiri dari catatan yang sama persis, perbedaan di
antara mereka adalah pusat nada dari setiap mode. Skala D Dorian
mengasumsikan catatan D untuk menjadi pusat. Dengan kata lain, catatan D
menjadi tonik, sementara semua catatan tetap sama dengan skala C-besar.
Konsep ini dapat dialihkan chromatically untuk setiap skala besar.
Menerapkan prinsip ini tetap-lakukan suku kata solfège dan angka skala
derajat dari hasil skala asli utama dalam bergerak-do solfège dan angka skala
derajat relatif terhadap satu sama tonik baru (dan dengan accidentals
diterapkan sehubungan dengan derajat seperti yang ditemukan dalam skala
besar) sebagai berikut:
Ionian mode
Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Ti, Do
1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 1
Dorian mode
Re, Mi, Fa, Sol, La, Ti, Do, Re
2, 3, 4, 5, 6, 7, 1, 2
---menjadi---
Do, Re, Me, Fa, Sol, La, Te, Do
1, 2, ♭3, 4, 5, 6, ♭7, 1
Phrygian mode
Mi, Fa, Sol, La, Ti, Do, Re, Mi
3, 4, 5, 6, 7, 1, 2, 3
---menjadi---
Do, Ra, Me, Fa, Sol, Le, Te, Do
1, ♭2, ♭3, 4, 5, ♭6, ♭7, 1
Lydian mode
Fa, Sol, La, Ti, Do, Re, Mi, Fa
4, 5, 6, 7, 1, 2, 3, 4
---menjadi---
Do, Re, Mi, Fi, Sol, La, Ti, Do
1, 2, 3, ♯4, 5, 6, 7, 1
Mixolydian mode
Sol, La, Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol
5, 6, 7, 1, 2, 3, 4, 5
---menjadi---
Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Te, Do
1, 2, 3, 4, 5, 6, ♭7, 1
Aeolian mode
La, Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol, La
6, 7, 1, 2, 3, 4, 5, 6
---menjadi---
Do, Re, Me, Fa, Sol, Le, Te, Do
1, 2, ♭3, 4, 5, ♭6, ♭7, 1
Locrian mode
Ti, Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Ti
7, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
---menjadi---
Do, Ra, Me, Fa, Se, Le, Te, Do
1, ♭2, ♭3, 4, ♭5, ♭6, ♭7, 1
Modal berarti setiap karya musik berasal dari salah satu jajaran nada dengan
jarak interval yang tertentu dan tidak ada hubungan khusus antara
masing-masing not tangga nada tersebut, kecuali nada dasar yang merupakan
"pusat" (finalis tangga nada modal).
Prinsip modal berasal dari musik "monofon", yaitu satu lagu saja atau satu
melodi line yang dinyanyikan oleh satu atau beberapa orang. Dalam hal ini
prinsip modal mirip dengan salah satu prinsip dalam musik karawitan yaitu
sistem pelog/salendro, karena tangga nada pelog/salendro lebih berhubungan
dengan karakter melodi yang monofon (horizontal) dan terdapat nada dasar
juga sebagai "pusat". Perbedaan dengan prinsip modal di Eropa dapat
ditemukan dalam rangka ketentuan interval, karena di Indonesia tidak ada
standardisasi jarak interval. Kenyataan ini bukan merupakan kekurangan
melainkan perbedaan yang berdasaran estetika musik (sejarah, tradisi budaya)
yang berbeda.