Anda di halaman 1dari 5

FORMAT A

ANALISA DATA

DATA MASALAH

1. Tidak ada jendela tiap kamar 14,28% , penerangannya remang 1. Resiko penurunan derajat kesehatan keluarga.
14,3% penyakit pada keluarga yang diderita 6 bulan terakhir
adalah pilek sebesar 92,86%.
2. Keluarga membuang sampah di sungai 29,57% , pembuangan 2. Resiko kerusakan lingkungan.
limbah di got 35,71% , penampungan sampah berserakan
14,28%, kondisi saluran pembuangan tergenang 7,14%.
3. Pembuangan sampah terbuka 92,86% , tempat pembuangan 3. Resiko peningkatan penyebaran penyakit menular.
sampah dekat (<5m) 42,85% , adanya kepemilikan kandang
yang tidak terawat 9,09%, tempat pembuangan tinja di
sunagai sebesar 14,28%.
4. Proporsi lansia yang memiliki keluhan penyakit 75 %, 4. Resiko kekambuhan penyakit pada lansia.
hipertensi 50 %,asam urat 25 %.
5. Proporsi balita yang dibawa ke posyandu tiap bulan yang di 5. Potensial peningkatan derajat kesehatan pada balita.
imunisasi dengan lengkap dan mempunyai KMS adalah 100%.

FORMAT B
DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS

1. Resiko penurunan derajat kesehatan keluarga berhubungan dengan sirkulasi udara di rumah yang buruk.

2. Resiko kerusakan lingkungan berhubungan dengan kurangnya kesadaran masyarakat akan untuk membuang samnpah di tempat yanhg
semestinya.

3. Resiko peningkatan penyebaran penyakit menular berhubungan dengan system sanitasi yang buruk.

4. Resiko kekambuhan penyakit pada lansia berhubungan dengan kurangnya pengetahuan lansia dan kluarga tentang penyakit.

5. Potensial peningkatan derajat kesehatan pada balita berhubungan dengan penggunaan pelayanan kesehatan posyandu balita secara
maksimal.
FORMAT C
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
Masalah Kep. Rencana Hari/Tg Evaluasi
No. Sasaran Tujuan Strategi Tempat
Komunitas Kegiatan l Ktriteria Standar
1. Resiko penurunan Masyarakat Setelah dilakukan KIE Melakukan Rabu/ Rumah Kognitif Mayarakat bisa
pendidikan kesehatan penyuluhan keluarga mendeskripsikan
derajat kesehatan dalam 12-12-12
setiap anggota komunitas kesehatan dengan rumah sehat.
keluarga b/d komunitas memiliki kesadaran tentang criteria masalah.
untuk menjaga sirkulasi rumah sehat. Psikomotor Masyarakat mau
sirkulasi udara di
udara dengan baik membuat jendela
rumah yang buruk. dengan cri teria hasil : dan membukanya
1. Setiap kamar di beri setiap hari.
jendela.
2. Jendela tiap kamar di
buka tiap hari.
2. Resiko kerusakan Masyarakat Setelah dilakukan KIE Melakukan Rabu/ Komunitas Kognitif Masyarakat
dalam tindakan keperawatan penyuluhan dengan mampu
lingkungan b/d 12-12-12
komunitas masyarakat mampu kesehatan masalah. mendeskripsikan
kurangnya kesadaran menjaga lingkungan tentang criteria rumah sehat.
dengan criteria hasil rumah sehat.
masyarakat akan
1. Masyarakat Psikomotor Masyarakat
untuk membuang membuang sampah mampu membuang
pada tempatnya. limbah dengan
samnpah di tempat
2. Pembuangan limbah benmar dan tempat
yanhg semestinya. pada peresapan. yang sesuai.
3. Saluran pembuangan
bebas hambatan.

3. Resiko peningkatan Masyarakat Setelah dilakukan KIE Melakukan Rabu/ Komunitas Kognitif Masyarakat
penyebaran penyakit dalam tindakan keperawatan penyuluhan 12-12-12 dengan mampu
komunitas masyarakat mampu kesehatan masalah. mendeskripsikan
menular b/d system
mencegah terjadinya tentang rumah sehat.
sanitasi yang buruk. penyakit menular dengan pencegahan
criteria hasil : penyakit Psikomotor Masyarakat
1. Perbaikan sanitasi menular. mampu
dalam lingkungan memperbaiki
tersebut. sanitasi sesuai
2. Penyuluhan tentang dengan sanitasi
pencegahan penyakit yang baik.
menular.
3. Saluran sanitasi
bebas hambatan.

4. Resiko kekambuhan Setiap Setelah dilakukan KIE Melakukan Rabu/ Lansia di Kognitif Tahu tentang
keluarga tindakan keperawatan komunitas pencegahan
penyakit pada lansia penyuluhan 12-12-12
yang lansia serta keluarga dengan kekambuhan
b/d kurangnya memiliki mampu mencegah kesehatan masalah. penyakit pada
lansia dan terjadinya kekambuhan lansia.
pengetahuan lansia tentang
lansia itu penyakit dengan kriteria
dan keluarga tentang sendiri hasil : pencegahan Psikomotor Mampu mencegah
1. Masyarakat tahu kekambuhan
penyakit. kekambuhan
tentang penyebab penyakit.
kekambuhan penyakit pada
penyakit.
lansia.
2. Masyarakat mampu
mencegah terjadinya
kekambuhan
penyakit.
3. Tidak terjadi
kekambuhan
penyakit.

5.

Anda mungkin juga menyukai