Hadits 2
Hadits 3
.إلم ُام الْ َع ِاد ُل َوالْ َمظْلُ ْوُم ِ ِ َّ َ ا:ثَالَثَةٌ الَتُرُّد د ْعوتُهم
َ ْلصائ ُم َحتَّى يُ ْفطَر َوا ُْ َ َ َ
Ada tiga golongan orang yang tidak ditolak do’a mereka: orang yang berpuasa hingga berbuka, pemimpin yang adil
dan do’a orang yang dizalimi (HR. Tirmidzi).
Hadits 4
Hadits 5
Hadits 6
Hadits 8
Hadits 9
َ َو َج َم ٍال
ٍص ن
ْ م اتذَ ٌٌَ
ر ام ه ت
ْ ع د ل جر …: ه ُّ
ل ِ َّب عةٌ ي ِظلُّهم الله فِى ِظلِ ِه ي وم الَ ِظ َّل اِال
ظ
َ َ ُ َْ ُ َ َ ٌ ُ َ ُ ََْ ُ ُ ُ ُ َ َْ
ِ
ُ انِى اَ َخ:فَ َق َال
.َاف الله
Tujuh golongan orang yang akan dinaungi oleh Allah yang pada hari itu tidak ada naungan selain naungan-Nya: ...
seorang laki-laki yang diajak (berzina) oleh seorang wanita yang punya kedudukan dan kecantikan, lalu ia berkata:
Sesungguhnya aku takut kepada Allah (HR. Bukhari dan Muslim).
Hadits 10
Hadits 11
ِ ِ ِ ِ ِِ
َ َم ْن َراَى ِمْن ُك ْم ُمْن َكًرا فَ ْليُ َيِْريُ بِيَدي فَا ْن لَ ْم يَ ْستَ ِط ْع فَبِل َس انِِه فَا ْن لَ ْم يَ ْس تَ ِط ْع فَبِ َق ْلبِ ِه َوذاَل
ك
ِ َعف اْ ِاليم
.ان َ ْ ُ َ ْ َا
Barangsiapa melihat kemunkaran, hendaklah ia mencegah dengan tangan (kekuasaan) nya, bila tidak mampu,
hendaklah ia mencegah dengan lisannya dan bila tidak mampu juga hendaklah ia mencegah dengan hatinya, yang
demikian itu adalah selemah-lemah iman (HR. Muslim).
Hadits 12
Hadits 13
ِ ْلله والْي وِم ا
.ُالخ ِر فَ ْليُ ْك ِرْم َج َاري ِ ِ ِ
ْ َ َ َم ْن َكا َن يُ ْؤم ُن با
Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tetangganya (HR. Bukhari dan Muslim).
Hadits 14
ِِ ِ
ُ َم َام َال جْب ِريْ ُل يُ ْوصْينى بِالْ َجا ِر َحتَّى ظَنَ ْن
.ُت اَنَّهُ َ يُ َوِر ثُه
Seringkali Jibril menasihatiku untuk berbuat baik kepada tetangga, sehingga aku menyangka bahwa mereka akan
diberi hak waris (HR. Bukhari dan Muslim).
Hadits 15
Hadits 16
.اِ َّن ِم ْن اَ َ ِد النَّا ِ َع َذابًا يَ ْوَم الْ ِقيَ َام ِة َعالِ ٌم لَ ْم يَْن َف ْعهُ اللهُ بِعِْل ِم ِه
Orang yang paling pedih siksanya pada hari kiamat ialah seorang alim yang Allah menjadikan ilmunya tidak
bermanfaat (HR. Baihaqi).
Hadits 17
اُنْظُُرْوا اِلَى َم ْن َُ َو اَ ْ َف َل ِم ْن ُك ْم َوالَ تَ ْنظُُرْوا اِلَى َم ْن َُ َو فَ ْوَ ُك ْم فَ ُه َو اَ ْج َد ُر اَ ْن الَتَ ْ َد ُرْوا
ِ َنِعمة
.الله َعلَْي ُك ْم َْ
Pandanglah orang yang lebih rendah daripada kamu (dalam hal harta), dan janganlah kamu memandang orang yang
lebih tinggi dari kamu. Yang demikian lebih patut agar engkau tidak meremehkan nikmat Allah atasmu (HR. Ahmad,
Muslim, Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah).
Hadits 18
اََوِم ْن ِلَّ ٍة بِنَ ا يَ ْوَماِ ٍذ: ِْي َل،ص َعتِ َها ُ ِ يُ ْو
ْ َ ك ٌَ ْن تَ َدا َع َىعلَْي ُك ُم اْالَُم ُم َك َما تَ َدا َعىاْألَ َكلَةُ إِلَى
َوَ ْد نَ َ َل بِ ُك ُم،الس ْي ِل َّ لك نَّ ُك ْم ُغثَاءٌ َك ُثَ ِاء ِ و، بل اِنَّ ُكم ي وماِ ٍذ َكثِي رو َن:الله َ َال ِ يار وَل
َ ُْ ْ َ ْ َ ْ ْ َ ُْ َ َ
.َ الدُّنْيَ َاوَكَر ِاَيَةُ الْ َم ْو ِت
ُّ ُح:الَ َ اللهِ وماالْوَن يار وَل: ِيل،الْوَن
ُْ َ َ ُ َْ ََ َ ْ ُ َْ
Dapat diperkirakan bahwa kamu akan diperebutkan oleh bangsa-bangsa lain sebagaimana orang-orang berebut
melahap isi mangkok. Para sahabat bertanya: “apakah saat itu jumlah kami sedikit, ya Rasulullah?”. Beliau
menjawab: “Tidak, bahkan saat itu jumlah kalian banyak sekali, tetapi seperti buih air bah dan kalian ditimpa
penyakit wahn”. Mereka bertanya lagi: “Apakah penyakit wahn itu, ya Rasululla?”. Beliau menjawab: “Terlalu cinta
dunia dan takut kepada mati” (HR. Abu Daud).
Hadits 19
Hadits 20
.الص ْد َق يَ ْه ِدى اِلَى الْبِ ِر َواِ َّن الْبَِّر يَ ْه ِدى اِلَى الْ َجن َِّة
ِ الص ْد ِق فَِا َّن
ِ ِعلَي ُكم ب
ْ َْ
Hendaklah kamu bersikap jujur, karena kejujuran itu membawa kamu kepada kebaikan dan kebaikan itu membawa
kamu kepada syurga (HR. Bukhari).
Hadits 21
يَا اَيُّ َه ا:َ الَيَ ْقبَ ُل إِالَّ طَيِبً ا َواِ َّن الل هَ اََم َر الْ ُم ْؤِمنِْي َن بِ َم ا اََمَربِ ِه الْ ُم ْر َ لِْي َن فَ َق َال ٌ
ِاِ َّن الل هَ طَي
ِ يااَيُّهاالَّ ِذين ْمنُ وا ُكلُ وا ِم ن طَيِب:ال
ات َ َ و ،ا ح ِات واعملُواص ال ِ الر ل ُكلُ وا ِم ن الطَّيِب
َ ْ ْ ْ َ َْ َ َ َ ً َ ْ َ َ َ َ ْ ُ ُ ُّ ْ
يَ َار ِب يَ َار ِب:الس َم ِاء َّ ر ٌَ ْغبَ َريَ ُم ُّد يَ َديْ ِه إِلَ ى َّ الر ُج َل يُ ِطْي ُل
َ الس َفَرٌَ ْ َع َّ ثُ َّم ذَ َكَر،َم َارَمْ نَ ا ُك ْم
.ُاب لَه ج ت
َ س ىي ن َ ف
َ ، ِ و ُغ ِذي بِالْحر، وم ْلبسهُ حر ٌام،ومطْعمهُ حر ٌام وم ْشربهُ حر ٌام
ام
ُ َ ُْ َ َ َ َ َ َ ُ َ َ َ َ َ َُ َ َ َ َ ُ َ َ َ
Sesungguhnya Allah itu zat yang Maha Bagus, Ia tidak menerima melainkan apa yang bagus, dan bahwasanya Allah
menyuruh orang-orang mu’min sebagaimana Ia menyuruh Rasul-Nya. Lalu ia membaca (firman Allah) yang artinya:
“Hai rasul-rasul, makanlah rizki yang baik-baik dan bermallah yang shaleh” (QS 23:51). Dan ia membaca (firman
Allah) yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, makanlah dari rizki yang baik-baik” (QS 2:172), kemudian ia
menyebut seorang laki-laki yang lama dalam perjalanan, rambutnya kusut, berdebu, menengadah ke langit, ya rabbi
ya rabbi, sedang makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan diberi makanan yang haram, maka
bagaimana mungkin (do’anya itu) akan dikabulkan?” (HR. Ahmad, Muslim dan Tirmidzi).
Hadits 22
ِ ِِ ِ ِ
ُ َوَر ُج ٌل ْتَايُ الل ه، َر ُج ٌل ْتَايُ اللهُ َماالً فَ َسلَّطَهُ َعلَى ََلَ َكته فى الْ َح ِق.الَ َح َس َد االَّ فىاثْنَ تَ ْي ِن
. ُ ِع ْل ًما فَ ُه َو يَ ْع َم ُل بِِه َويُ َعلِ ُمهُ النَّا
Hasad tidak diperbolehkan kecuali dalam dua hal, iri hati pada orang yang dianugerahi Allah harta yang banyak lalu
digunakan untuk kepentingan kebenaran dan iri hati kepada orang yang dianugerahi Allah banyak ilmu lalu ia
mengamalkan ilmu itu dan mengajarkannya kepada orang lain (HR. Bukhari).
Hadits 23
ُّ ض َعهُ فِى
فَيَبِْي َعهُ ثُ َّم يَ ْستَ ْنِ َء،الس ْو ِق ِ ِ الرجل حبالً فَيحتَ ِط
َ َ ثُ َّم يَج ْىءَ فَي،َ بِه َ ْ َ َْ ُ ُ َ ْ َ َّ ل ِ ألَ ْن يح
م
.ُ َخْي ٌر ِم ْن اَ ْن يَ ْس ََل النَّا ِ اَ ْعطَْويُ اَْوَمنَ ُع ْوي، فَيُ ْن ِف َقهُ َعلَى نَ ْف ِس ِه،بِِه
Seseorang yang membawa tambang lalu pergi mencari dan mengumpulkan kayu bakar lantas dibawanya ke pasar
untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mencukupi kebutuhan dan nafkah dirinya, maka itu lebih baik daripada ia
meminta-minta kepada orang-orang , yang terkadang diberi, terkadang ditolak (HR. Bukhari dan Muslim).