Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Nurafiah, S.Pd.

NAMA MATA PELATIHAN: Analisis Isu Kontemporer


ANGKATAN : XXIII (23)
KELOMPOK : II (2)
INSTANSI : Pemerintah Kab. Dompu
UNIT KERJA : SMPN 1 Pajo
JABATAN : Ahli Pertama - Guru Prakarya

TUGAS INDIVIDU

 Identifikasi isu isu di instansi dan tentukan penyebab terjadinya isu tersebut
1. Kurangnya kesadaran siswa dalam menjaga lingkungan sekolah
Isu ini disebabkan oleh Ketidak pahaman siswa akan pentingnya menjaga kebersihan
di lingkungan sekolah, karena guru berbuat baik maka siswa menjadi baik dan
sebaliknya siswa beranggapan bahwa kebersihan lingkungan sekolah merupakan
tanggung jawab seluruh warga sekolah. Berdasarkan uraian ini siswa menganggap
bahwa kebersihan lingkungan sekolah bukan tanggung jawab mereka.
2. Rendahnya rasa ingin tahu siswa dalam pelajaran Prakarya
Hal ini sebabkan oleh kebanyakan siswa beranggapan bahwa mata pelajaran prakarya
dirasa tidak terlalu penting dan tidak terlalu diprioritaskan.
3. Rendahnya motivasi belajar peserta didik dalam pembelajaran prakarya secara
daring
Isu ini disebabkan oleh kurangnya variasi media pembelajaran secara daring, yang
dimana siswa harusnya diarahkan serta dibimbing secara langsung agar mengetahui dan
mengerti bagaimana suatu karya kerajinan itu dibuat namun hanya diarahkan dengan
video demonstrasi saja.
4. Minimnya daya dukung pada pembelajaran yang berbasis praktek
Penyebabnya yaitu belum seimbangnya peran antara orang tua, sekolah dan guru
5. Rendahnya partisipasi siswa dalam pembelajaran daring
Hal ini disebabkan oleh literasi teknologi siswa rendah serta permasalahan paket data
 Teknik analisis Isu
Dalam menentukan prioritas masalah menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness,
Growth). Metode USG merupakan salah satu cara menetapkan urutan prioritas masalah
dengan metode teknik scoring 1-5 dan dengan mempertimbangkan tiga komponen
dalam metode USG.
1. Urgency
Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia
serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan masalah yang
menyebabkan isu tadi.
2. Seriousness
Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan
penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu tersebut atau akibat yang
menimbulkan masalah-masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak dipecahkan.
Perlu dimengerti bahwa dalam keadaan yang sama, suatu masalah yang dapat
menimbulkan masalah lain adalah lebih serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain
yang berdiri sendiri.
3. Growth
Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi berkembang dikaitkan
kemungkinan masalah penyebab isu akan semakin memburuk kalau dibiarkan.

Pemilihan Isu

No. Pokok Identifikasi Total Isu terpilih


USG
Bahasan Isu Isu dari USG
(Urgent, Seriously, Growth)
U S G
1. Fasilitas Minimnya 5 5 4 14 II
Pembelajaran daya dukung
pada
pembelajaran
praktek
2. Proses Kurangnya 4 4 3 11 IV
Pembelajaran media
pembelajaran
3. Motivasi Rendahnya 5 5 5 15 I
Belajar rasa ingin
tahu siswa
dalam
pembelajaran
prakarya
Rendahnya 5 4 3 12 III
partisipasi
siswa pada
saat daring
4. Lingkungan Kurangnya 4 3 3 10 V
sekolah kesadaran
siswa dalam
menjaga
kebersihan
sekolah

Ket:
5 = Sangat Besar
4 = Besar
3 = Sedang
2 = Kecil
1 = Sangat Kecil

Dari tabel USG di atas kita dapat mengambil kesimpulan bahwa, masalah rendahnya rasa ingin
tahu siswa dalam pembelajaran Prakarya harus segera diatasi karena akan berdampak pada :
1. Pencapaian hasil belajar siswa menurun yang menyebabkan terhambatnya kemampuan
kognitif,afektif dan psikomotorik siswa.
2. Siswa akan tertinggal pelajaran atau tertinggal secara akademik
3. Anak akan lebih sulit menguasai pengetahuan terutama materi di tingkat kelasnya
dan apabila di paksakan naik kelas anak akan sulit mengikuti materi kelas yang
lebih tinggi di karenakan materi sebulumya belum di kuasai dengan baik
4. Terjadinya krisis pendidikan

Anda mungkin juga menyukai