PERJANJIAN PENJAMIN AVAL (AVALIS)

Nomor :

-Pada hari ini,

-Menghadap kepada saya,

Notaris di Jakarta, dengan dihadiri oleh para saksi

yang saya, Notaris, kenal dan akan disebutkan nama-

namanya pada bahagian akhir akta ini : -

I.

-Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut :

----------------------B A N K ----------------------

II.

.
.

-Selanjutnya dalam Perjanjian ini disebut :

------------------ T E R J A M I N --------------------
-Para penghadap telah saya, Notaris, kenal.

-Para penghadap masing-masing bertindak seperti  terse-

but menerangkan terlebih dahulu :

1. bahwa TERJAMIN bermaksud menjual Surat-surat Promes

(Promisaory Note) yang diterbitkannya kepada

perseroan terbatas PT. DUTA ANGGADA REALTY,

berkedudukan di Jakarta, untuk jumlah pokok tidak

melebihi  U.S.D 13.500.000,-  (tigabelas juta

limaratus  ribu  Dollar Amerika Serikat);

2. bahwa TERJAMIN telah mengajukan permohonan kepada

BANK untuk bertindak sebagai Penjamin Aval (Avalis)

sehubungan   dengan  penerbitan  Surat-surat Promes

sebagaimana dimaksud pada butir 1 di atas;

3. bahwa BANK telah menyetujui permohonan TERJAMIN,

untuk bertindak sebagai Penjamin Aval (Avalis) atas

Surat-surat Promes yang diterbitkan oleh TERJAMIN

sebagaimana dimaksud pada butir 1 di atas;

4. bahwa TERJAMIN telah membayar provisi kepada BANK

sebesar 0,8% (nol koma delapan persen) per triwulan

sebesar U.S.D 108.000,- (seratus delapan ribu

Dollar Amerika Serikat) atau 3,2% (tiga koma  dua

persen) untuk  satu tahun dari U.S.D 13.500.000,

(tigabelas juta limaratus ribu Dollar Amerika

serikat atau untuk satu tahun sebesar U.S.D

432.000,- (empatratus  tiga puluh dua ribu Dollar

Amerika Serikat);
5. bahwa hasil keputusan BANK tersebut telah

diberitahukan  dan disetujui maksud dan isinya oleh

TERJAMIN, terbukti  dengan  telah  dibubuhi tanda-

tangan  pada Surat Pemberitahuan Persetujuan Aval

tanggal yang merupakan bagian yang tidak

terpisahkan  dari perjanjian ini.

-Berkenaan dengan apa yang diuraikan  di  atas  para

penghadap  kedua  belah  pihak  masing-masing bertindak

seperti tersebut menerangkan telah setuju dan semufakat

menetapkan kembali seluruh  syarat-syarat  "Perjanjian"

dalam akta ini, sebagai berikut;

---------------------- Pasal 1. -----------------------

-BANK  dan TERJAMIN sepakat untuk menggunakan  kata-

kata atau istilah yang terdapat dalam Perjanjian maupun

dalam Perjanjian lainnya dengan pengertian sebagai

berikut :

1. "BANK" berarti Bank Pembangunan Indonesia.

2. "Surat-surat Promes" berarti surat-surat sanggup

yang bentuk  dan  isinya disetujui oleh  BANK yang

dikeluarkan oleh TERJAMIN untuk perseroan terbatas

PT. DUTA ANGGADA REALTY, berkedudukan di Jakarta

dengan jumlah  pokok seluruhnya tidak melebihi

U.S.D 13.500.000,-  (tigabelas juta limaratus ribu

Dollar Amerika Serikat).

3. "Aval" berarti jaminan dari BANK atas surat-surat

Promes yang diterbitkan oleh TERJAMIN,  yang  dapat

mengakibat kewajiban membayar terhadap pihak

penerima surat promes  apabila pihak  TERJAMIN

ingkar  janji (Wanprestasi).

4. "TERJAMIN" berarti perseroan terbatas "PT. KANINDO

NUGRATAMA", berkedudukan di Jakarta.

5. "Penerima  Surat  Promes" berarti pihak  yang

(akan) menerima pembayaran dari BANK apabila

TERJAMIN  tidak memenuhi prestasi/kewajibannya.

6. "Propisi atau Biaya Administrasi"  berarti  sejumlah

uang  yang  wajib dibayar oleh TERJAMIN kepada BANK

atas kesediaan  BANK bertindak sebagai  Avalis atas

Surat-surat Promes yang diterbitkan oleh TERJAMIN.

7. "Utang" berarti sejumlah uang yang wajib dibayar

oleh TERJAMIN kepada BANK sebesar jumlah pembayaran

Surat surat Promes oleh BANK kepada Penerima Surat

Promes ditambah  dengan biaya-biaya yang timbul

sehubungan dengan pembayaran/pencairan Surat-surat

Promes.

8. "RP"  berarti mata uang Rupiah yang berlaku di

dalam wilayah Republik Indonesia.

-----------------------Pasal 2. -----------------------

-Terhadap Perjanjian ini dan Aval atas Surat-surat

Promes yang diterbitkan oleh TERJAMIN, BANK dan

TERJAMIN menyetujui untuk senantiasa tunduk dan terikat

kepada instruksi dan peraturan-peraturan yang

dikeluarkan oleh Pemerintah, Bank Indonesia dan Bank

maupun  kelaziman-kelaziman yang berlaku dikalangan

perbankan.

---------------------- Pasal 3. -----------------------

1. BANK dalam memberikan Aval atas Surat-surat Promes

yang diterbitkan oleh TERJAMIN sampai jumlah

setinggi-tingginya U.S.D  13.500.000,- (tigabelas

juta limaratus ribu Dollar Amerika Serikat).

2. Aval  atas Surat-surat Promes tersebut dalam ayat 1

pasal ini hanya dapat dipergunakan oleh TERJAMIN

untuk menjamin  pembayaran  kepada Penerima Surat

Promes.

3. Keadaan BANK bertindak sebagai Penjamin Aval atas

Surat-surat Promes yang diterbitkan  oleh TERJAMIN,

baru dapat dilaksanakan apabila TERJAMIN telah mem-

bayar provisi  serta  pemenuhan  kewajiban-

kewajiban lain yang ditentukan dalam Perjanjian

ini.

-----------------------Pasal 4.------------------------

-Setiap perpanjangan dan/atau perubahan isi  perjanjian

ini  dan Aval atas Surat-surat Promes  yang diterbitkan

oleh TERJAMIN hanya dapat dipertimbangkan oleh BANK,

jika TERJAMIN mengajukan permohonan  tertulis  disertai

dengan bukti-bukti tertulis yang  mendapati  permohonan

tersebut, yang harus sudah diterima oleh BANK selambat-

lambatnya  14  (empatbelas) hari kerja sebelum  jangka

waktu perjanjian ini berakhir.

-----------------------Pasal 5. -----------------------
1. Terhadap Aval atas Surat-surat Promes yang

diterbitkan oleh TERJAMIN, sebagaimana tersebut

dalam Pasal 3 ayat 1 di  atas, BANK membebani

TERJAMIN  Provisi sebesar  0,8% (nol koma delapan

persen) per  triwulan atau 3,2% (tiga koma dua

persen) per tahun dari nilai Surat-surat Promes

yang diaval oleh BANK sama dengan U.S.D 432.000,-

(empatratus  tigapuluh  dua  Dollar Amerika

Serikat) dan oleh TERJAMIN harus  telah  di bayar

lunas sebelum BANK, mengaval Surat-surat Promes

yang diterbitkan oleh TERJAMIN tersebut. -

2. Terhadap  setiap perpanjangan jangka  waktu

dan/atau perubahan  nilai Surat-surat  Promes  yang

melebihi nilai Surat-surat Promes yang telah

diaval oleh BANK, TERJAMIN wajib  membayar provisi

yang harus  telah dibayar  oleh  TERJAMIN sebelum

surat  perpanjangan dan/atau perubahan perjanjian

ini dilaksanakan.

3. Provisi yang telah dibayar oleh TERJAMIN kepada

BANK telah  dapat  ditarik kembali  karena  alasan

apapun juga.

4. Disamping  provisi tersebut semua biaya  yang

timbul sehubungan dengan perjanjian ini dan aval

atas Surat-surat Promes tersebut menjadi beban dan

wajib dibayar oleh TERJAMIN.

----------------------- Pasal 6.-----------------------

1. TERJAMIN  diwajibkan  dan dengan ini  berjanji serta

mengikat  diri untuk memberikan jaminan lawan

kepada BANK terhadap  jaminan lawan dari perjanjian

BANK memperoleh  agunan berupa seluruh harta milik

pihak keluarga serta jaminan pribadi yang diuraikan

untuk dijadikan atas :

a) Perjanjian  Garansi  Bank Nomor  :  JKR/082/GB-

UWL I/1992 tertanggal

b) Perjanjian Penjamin Aval (Avalis) Nomor KB/004

UWL I/1992 tertanggal duapuluh dua April seribu

sembilanratus sembilanpuluh dua (22-4-1992)

Nomor/1992, yang dibuat dihadapan Nyonya ......,

Sarjana Hukum, Notaris di  Jakarta.

-Pengikatan sebagaimana jaminan akan dilaksanakan

oleh TERJAMIN  pada saat  penjualan-pembelian tanah

tersebut dilakukan  antara  TERJAMIN  dan perseroan

terbatas  PT. ........ tersebut dan BANK

mentransfer dana  yang berasal dari  KREDITUR untuk

pembayaran sebagian harga penjualan pembelian tanah

berikut bangunan diatasnya kepada perseroan

terbatas PT. DUTA ANGGADA REALTY tersebut.

2. Jaminan  lawan  sebagaimana tersebut pada ayat  i di

atas  juga merupakan jaminan atas semua surat

promes yang  diterbitkan  oleh TERJAMIN yang  di

Aval  oleh BANK, baik yang sudah maupun yang

mungkin masih  akan dituangkan  dalam Perjanjian

Penjamin  Aval  (Avalis) dan Perjanjian Put Option

serta perjanjian-perjanjian jaminan Bank dan/atau

perjanjian kredit yang  mungkin masih  akan dibuat

dikemudian hari  serta  fasilitas-fasilitas lainnya

yang diberikan oleh BANK. -

3. BANK  memperoleh  penanggungan hutang  sesuai

dengan pasal  1820  juncto pasal 1882 ayat 1 Kitab

Undang-undang Hukum Perdata Indonesia dari Tuan

ROBBY  TJAHJADI  dan  istrinya Nyonya TJANDRA SARI

tersebut, dimana  si  penanggung wajib  segera

membayar  semua kewajiban  pembayaran TERJAMIN

kepada BANK,  apabila TERJAMIN ingkar janji

membayar tanpa hak untuk menuntut agar

kekayaan/harta yang dijaminkan kepada  BANK, lebih

dahulu disita dan dijual. -
4. Terhadap  jaminan  lawan  yang  akan  diberikan

oleh TERJAMIN  kepada BANK seperti tersebut dalam

ayat 1 pasal ini akan diikat oleh BANK dengan cara

pemasangan  hipotik ke II (ke dua) sebesar jumlah

yang akan ditentukan  sendiri oleh BANK terhadap

bangunan  yang berdiri  diatas  tanah tersebut

harus diasuransikan pada  perusahaan  asuransi yang

dapat  diterima  oleh BANK  dengan klaucula

"Banker's Clause" untuk  kepentingan  BANK, melalui

broker asuransi PT.KRIDA UPAYA TUNGGAL, biaya

pengikatan jaminan, premi serta biaya-biaya  yang

timbul dari penutupan  asuransi  menjadi beban

TERJAMIN.

5. TERJAMIN  dengan ini memberi kuasa kepada BANK, yang

tidak  dapat  dicabut  kembali,  untuk  sewaktu-

waktu menjual jaminan lawan tersebut pada ayat 1

pasal  ini serta  menggunakan  hasilnya untuk

melunasi  hutang, TERJAMIN kepada BANK sebagaimana

tersebut dalam pasal 8  ayat  1 dibawah ini, kuasa

mana  akan  dinyatakan dalam suatu akta

tersendiri.

6. Pengembalian  jaminan  lawan tersebut  dalam  ayat

1 pasal ini, hanya dapat dilaksanakan oleh BANK

apabila BANK  telah  menerima  Surat  Pernyataan

lunas  dari perseroan terbatas PT. DUTA ANGGADA

REALTY tersebut.-

----------------------- Pasal 7.-----------------------

1. Pada  prinsipnya  BANK segera membayar  tanpa syarat

tuntutan  pembayran surat-surat Promes yang

diajukan oleh Penerima Surat Promes kepada BANK.

 -Apabila timbul masalah antara TERJAMIN dan

Penerima Surat  Promes sehubungan dengan  tuntutan

pembayaran yang  diajukan  Penerima  Surat  Promes

harus  dapat diselesaikan sebelum batas waktu BANK

harus  membayar kepada Penerima Surat Promes yang

dilampaui,  kecuali ada  permintaan tertulis dari

Penerima Surat Promes kepada BANK untuk

menangguhkan atau  membatalkan/mencabut tuntutan

pembayaran Surat-surat Promes sampai dengan masalah

yang timbul diselesaikan.

-Apabila  sampai  batas  waktu  BANK  harus

membayar dilampaui  tanpa  ada permintaan atau

pemberitahuan tertulis  dari Penerima Surat Promes

menangguh  atau mencabut/membatalkan tuntutan

pembayaran  surat-surat promes,  maka BANK akan

melaksanakan membayar  surat-surat  promes

menanggung  segala  akibat  pembayaran tersebut

sebagaimana diatur dalam akibat  perjanjian ini.

2. Semua  pembayaran  yang dilakukan oleh  BANK

sebagai akibat  dari tuntutan Penerima Surat

Promes  termasuk biaya-biaya  yang  mungkin timbul

sehubungan  dengan pembayaran  tersebut, merupakan

hutang TERJAMIN  yang telah  jatuh waktu dan harta

dibayar  kembali  kepada BANK. -

3. TERJAMIN wajib membayar kembali hutangnya kepada

BANK selambat-lambatnya  dalam waktu 14

(empatbelas)  hari terhitung  sejak tanggal

pembayaran oleh BANK  kepada Penerima  Surat

Promes dengan dikenakan  biaya  yang besarnya akan

ditentukan kemudian oleh BANK.

4. Jika dalam waktu 14 (empatbelas) hari terhitung

sejak tanggal  pembayaran  Surat-surat  Promes

oleh  BANK, TERJAMIN telah membayar lunas semua

hutangnya  kepada BANK,  maka jaminan lawan

dikembalikan kepada  terjamin,  kecuali  jaminan

yang  masih  menjadi  jaminan kredit TERJAMIN

kepada BANK.

-Penyerahan  jaminan lawan tersebut dilakukan  dengan

suatu  Berita  Acara Serah  Terima  dengan  ketentuan

bahwa  TERJAMIN  harus  terlebih  dahulu  menyerahkan

kepada  BANK, Surat Pernyataan dibuat  dibwah  tangan

bermeterai Rp. 1.000,- (seribu rupiah), yang menyatakan

bahwa Surat-surat Promes yang  diterbitkan  oleh

TERJAMIN  dan  diaval oleh  BANK  telah  diselesaikan

sebagaimana  mestinya  antara TERJAMIN  dan  Penerima

Surat Promes serta akan bertanggung jawab atas segala

akibat yang mungkin timbul karena itu.

----------------------- Pasal 8.-----------------------

1. Apabila hutang sebagaimana dimaksud dalam ayat 2 dan

ayat 8 pasal 7 tidak dapat dilunasi  sesuai dengan

jangka waktu yang ditetapkan seperti tersebut dalam

ayat  3  pasal 7, maka BANK berhak untuk mengajukan

permohonan  eksekusi atas jaminan lawan lainnya

atau BANK berhak apabila hal itu dimungkinkan

untuk  mengkonvesi  hutang tersebut menjadi kredit

Modal  Kerja dan TERJAMIN sekarang ini untuk

dipergunakan  dikemudian  hari pada waktunya,

berjanji dan mengikat  diri serta sanggup untuk

menandatangani perjanjian  kredit Modal Kerja yang

bersangkutan.
2. Terhadap  kredit Modal Kerja tersebut berlaku

ketentuan-ketentuan  perkreditan  dan  syarat-

syarat  umum Kredit Modal Kerja BANK.

----------------------- Pasal 9.-----------------------

1. Untuk kepentingan pengawasan, maka TERJAMIN

diwajibkan bersifat terbuka dan memberikan

kesempatan kepada BANK  atau kkuasa BANK, untuk

melakukan  pemeriksaan atas  semua pembukuan,

Korespondensi dan  surat-surat milik  TERJAMIN

yang dalam hal  ini  TERJAMIN  wajib memberikan

pelayanan/bantuan  dan  keternagan   yang dianggap

perlu dan/atau yang dikehendaki BANK.

2. Sehubungan  dengan  ayat 1 pasal ini,  maka

TERJAMIN diwajibkan  memberikan kepada BANK,

laporan  keuangan triwulan  dan  laporan keuangan

tahunan  yang  telah diaudit  oleh  Akutan Publik

Terdaftar,  data  berupa Neraca,  perhitungan

Laba/Rugi dan segala  keterangan yang  diperlukan

yang dapat memberikan gambaran  tentang  keadaan

keuangan  TERJAMIN  harus   dianjurkan melalui

rekening TERJAMIN di BANK.

---------------------- Pasal 10. ----------------------

-Dalam rangka pelaksanaan perjanjian ini kepada

TERJAMIN diwajibkan untuk melaksanakan tindakan-

tindakan  sebagai berikut :

1. Telah menyerahkan kepada BANK dari bukti-bukti

pemilikan atas jaminan lawan setelah jual beli

dilaksanakan dan transfer dari BANK telah dilakukan

sebagaimana dimaksud pada pasal 6 ayat 1 di atas

dan  pengikatannya  sebagai  jaminan  lawan  telah

dilaksanakan sebagaimana lazimnya.

-Segala biaya yang timbul dalam  rangka pengikatan

agunan ini menjadi beban biaya TERJAMIN.

2. Jaminan  lawan  yang akan ada  dan  menurut

lazimnya dapat diansuransikan, harus ditutup

asuransinya  pada perusahaan asuransi yang

terdaftar/mengadakan hubungan  kerja  sama dengan

BANK dengan  syarat  "banker's clause  dan harga

pertanggungan senilai  harga  sehat yang

pelaksanaannya melalui Broker Asuransi PT. KRIDA

UPAYA TUNGGAL.

3. Telah  menyarankan  kepada BANK,  photo  copy

dengan menunjukkan  aslinya  bukti  pembayaran

biaya   jasa Notaris dalam rangka pembuatan akta

perjanjian  serta akta-akta accersoirnya yang

diperlukan.

4. Telah  menyerahkan  kepada BANK Surat  Pertujuan dan

perseroan  terbatas PT. DUTA ANGGADA REALTY

tersebut yang  menyatakan  bahwa  dana  yang  akan

ditransfer tersebut akan disalurkan melalui BANK.

5. Telah membayar lunas biaya provisi dan cadangan

biaya hipotik.

6. Telah  menyerahkan  kepada  BANK,  akta

Penanggungan Hutang dari sebagaimana dimaksud pada

pasal 6 ayat 8 di atas.

---------------------- Pasal 11. ----------------------

Mengenal perjanjian ini serta segala akibat yang

berakar kepadanya, kedua belah pihak memilih tempat

kedudukan  hukum (domicilie) yang tidak dapat diubah

lagi,  di kantor  Badan Urusan Piutang dan Lelang

Negara  (BUPLN) atau  Kepaniteraan  Pengadilan Negeri

Jakarta  pusat  di Jakarta.

---------------------- Pasal 12. ----------------------

1. Apabila  dipandang perlu mengenai hal-hal yang belum

diatur  atau belum cukup diatur dalam perjanjian

ini ataupn mengenai hal-hal yang diperlu

diubah/ditambah, akan diatur lebih lanjut dalam

suatu addendum.

2. Apabila  terjadi perubahan-perubahan dan/atau

tambahan-tambahan  atau ketentuan-ketentuan  yang

berlaku mengenai  hal-hal yang berkaitan dengan

Avalis  yang dikeluarkan oleh Pemerintah dalam hal

ini Bank  Indonesia atau BANK, maka Bank akan

mengadakan perubahan-perubahan  ataupun  juga dalam

perjanjian  ini  dan perubahan-perubahan tersebut

mengikat terjamin.

---------------------- Pasal 13. ----------------------

Perjanjian  berlaku untuk jangka waktu 1  (satu)  tahun

terhitung sejak Bank memberikan Avalis dengan ketentuan

bahwa atas permintaan penjamin serta dengan persetujuan

Bank  jangka  waktu tersebut dapat  diperpanjang setiap

kali 1 (satu) tahun sampai 3 (tiga) tahun sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

---------------------- Pasal 14. ----------------------

Semua komunikasi mengenai perjanjian ini akan dilakukan

secara tertulis dan dimana perlu dapat dengan

pengiriman tercatat kepada pihak di alamat berikut

dibawah ini :

BANK, alamat

TERJAMIN, alamat

----------------- DEMIKIAN AKTA INI ------------------

-Dibuat dan diresmikan di Jakarta, pada hari dan

tanggal seperti  tersebut  pada bahagian awal  akta

ini  dengan dihadiri oleh :

kedua-duanya pegawai Kantor Notaris bertempat tinggal

di Jakarta, sebagai para saksi.

-Setelah akta ini saya, Notaris, bacakan kepada para

penghadap dan para saksi, maka segera akta ini

ditanda tangani oleh penghadap, para saksi tersebut

dan  saya, Notaris.

-Dilangsungkan dengan