KELOMPOK SASARAN
NO
PERSYARATAN KAWIN
. LAJANG
PEMOHON PASANGAN
1 Kartu Tanda Penduduk (KTP)
2 Kartu Keluarga (KK)
3 Akta Nikah
4 Tidak memiliki rumah *
Belum pernah menerima subsidi perolehan rumah berupa
5
pemilikan rumah dari Pemerintah *
6 Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) **
SPT Tahunan PPh Orang Pribadi sesuai peraturan
7
perundang-undangan ***
Penghasilan tidak melebihi batas penghasilan yang
8
ditentukan **
Surat Pemesanan rumah dari Pengembang yang paling
9
sedikit memuat harga jual rumah dan alamat rumah
10 Surat pernyataan Pemohon
a.
b. Catatan :
c. * dikecualikan untuk PNS/TNI/POLRI yang pindah domisili karena kepentingan dinas dan berlaku hanya sekali.
d. ** berstatus kawin hanya dipersyaratkan suami/istri.
e. *** dikecualikan untuk penghasilan dibawah PTKP.
halaman 1 dari 19
Lampiran II
DAFTAR DOKUMEN KPR SEJAHTERA iB
halaman 2 dari 19
Lampiran III
SURAT PERNYATAAN
PERSETUJUAN PENYALURAN KPR SEJAHTERA iB
TANPA MENGGUNAKAN SBUM
Meterai
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap Suami/Istri* Nama Lengkap Pemohon
Mengetahui,
Pengembang PT. ……………………………….
( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel
halaman 3 dari 19
*) coret salah yang tidak perlu
Lampiran IV
1. Rumah Tapak
Harga Jual Paling
No. Wilayah
Banyak (Rp)
Jawa (kecuali Jakarta, Bogor, Depok Tangerang,
1 Bekasi) dan Sumatera (kecuali Kep. Riau, Bangka 150.500.000
Belitung, Kepulauan Mentawai)
Kalimantan (kecuali Kabupaten Murung Raya dan
2 164.500.000
Kabupaten Mahakam Ulu)
Sulawesi, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai, dan
3 156.500.000
Kepulauan Riau (kecuali Kepulauan Anambas)
Maluku, Maluku Utara, Bali dan Nusa Tenggara,
Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang,
4 168.000.000
Bekasi), Kepulauan Anambas, Kabupaten Murung
Raya, dan Kabupaten Mahakam Ulu
5 Papua dan Papua Barat 219.000.000
2. Rumah Susun
a. Provinsi
Harga Jual / M2 Paling Harga Jual/unit
No. Wilayah
Banyak (Rp) Paling Banyak (Rp)
1 Provinsi Nangroe Aceh Darussalam 8.500.000 306.000.000
2 Provinsi Sumatera Utara 7.800.000 280.800.000
3 Provinsi Sumatera Barat 8.800.000 316.800.000
4 Provinsi Riau 9.500.000 342.000.000
5 Provinsi Kepulauan Riau 10.000.000 360.000.000
6 Provinsi Jambi 8.800.000 316.800.000
7 Provinsi Bengkulu 8.000.000 288.000.000
8 Provinsi Sumatera Selatan 8.700.000 313.200.000
9 Provinsi Bangka Belitung 8.900.000 320.400.000
10 Provinsi Lampung 8.000.000 288.000.000
11 Provinsi Banten (kecuali Kota/Kabupaten
7.600.000 273.600.000
Tangerang dan Kota Tangerang Selatan)
12 Provinsi Jawa Barat (kecuali Kota Depok,
Kota/Kabupaten Bogor, dan 7.300.000 262.800.000
Kota/Kabupaten Bekasi)
13 Provinsi Jawa Tengah 7.200.000 259.200.000
14 Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 7.300.000 262.800.000
15 Provinsi Jawa Timur 7.900.000 284.400.000
16 Provinsi Bali 8.300.000 298.800.000
17 Provinsi Nusa Tenggara Barat 7.400.000 266.400.000
18 Provinsi Nusa Tenggara Timur 8.600.000 309.600.000
19 Provinsi Kalimantan Barat 9.700.000 349.200.000
20 Provinsi Kalimantan Tengah 9.400.000 338.400.000
halaman 4 dari 19
21 Provinsi Kalimantan Utara 9.800.000 352.800.000
22 Provinsi Kalimantan Timur 9.900.000 356.400.000
23 Provinsi Kalimantan Selatan 9.000.000 324.000.000
24 Provinsi Sulawesi Utara 7.800.000 280.800.000
25 Provinsi Gorontalo 8.300.000 298.800.000
26 Provinsi Sulawesi Tengah 6.900.000 248.400.000
27 Provinsi Sulawesi Tenggara 8.200.000 295.200.000
28 Provinsi Sulawesi Barat 8.700.000 313.200.000
29 Provinsi Sulawesi Selatan 7.300.000 262.800.000
30 Provinsi Maluku 7.600.000 273.600.000
31 Provinsi Maluku Utara 9.600.000 345.600.000
32 Provinsi Papua 15.700.000 565.200.000
33 Provinsi Papua Barat 10.700.000 385.200.000
b. Kota/Kabupaten
No. Wilayah Harga Jual / M2 Paling Harga Jual/unit Paling
Banyak (Rp) Banyak (Rp)
1 Kota Jakarta Barat 8.900.000 320.400.000
2 Kota Jakarta Selatan 9.200.000 331.200.000
3 Kota Jakarta Timur 8.800.000 316.800.000
4 Kota Jakarta Utara 9.600.000 345.600.000
5 Kota Jakarta Pusat 9.300.000 334.800.000
6 Kota / Kabupaten Tangerang dan Kota
8.400.000 302.400.000
Tangerang Selatan
7 Kota Depok 8.500.000 306.000.000
8 Kota / Kabupaten Bogor 8.600.000 309.600.000
9 Bogor / Kabupaten Bekasi 8.400.000 302.400.000
halaman 5 dari 19
Lampiran V
SIMULASI PERHITUNGAN PENGHASILAN
UNTUK MASYARAKAT BERPENGHASILAN TETAP
1. Pemohon bekerja di perusahaan swasta dan Istri Pemohon bekerja sebagai penjahit. Pemohon
mengajukan permohonan KPR Bersubsidi bulan April 2020. Berikut merupakan perhitungan
penghasilan bersih rumah tangga untuk KPR Bersubsidi :
Komponen Penghasilan Mar-20 Feb-20 Jan-20 Des-19 Nov-19 Okt-19 Rata-rata
Pemohon :
- Penghasilan tetap 4.000.000 3.500.000 3.500.000 3.500.000 3.500.000 3.500.000 4.000.000
- Penghasilan tidak tetap 1.000.000 750.000 1.000.000 5.000.000 1.500.000 950.000 1.700.000
Pasangan Pemohon :
- Upah Jasa 2.000.000 2.100.000 1.000.000 1.200.000 1.800.000 1.000.000 1.516.667
Total Penghasilan Bulanan 7.000.000 6.350.000 5.500.000 9.700.000 6.800.000 5.450.000 7.216.667
Berdasarkan perhitungan, maka Pemohon berpenghasilan rata-rata Rp. 7.216.667,- (tujuh juta dua
ratus enam belas ribu enam ratus enampuluh tujuh rupiah), sehingga Pemohon memenuhi ketentuan
batasan penghasilan kelompok sasaran KPR Bersubsidi.
2. Pemohon bekerja sebagai PNS dan Istri pemohon tidak bekerja. Pemohon mengajukan permohonan
KPR Bersubsidi bulan April 2020. Berikut merupakan perhitungan penghasian bersih rumah tangga
untuk KPR Bersubsidi :
Komponen Penghasilan Mar-20 Feb-20 Jan-20 Des-19 Nov-19 Okt-19 Rata-rata
Pemohon :
- Penghasilan tetap 6.236.890 6.236.890 6.236.890 6.236.890 6.236.890 6.236.890 6.236.890
- Penghasilan tidak tetap 703.000 630.000 525.000 630.000 560.000 665.000 618.833
Pasangan Pemohon :
- Upah Jasa - - - - - - -
Total Penghasilan Bulanan 6.939.890 6.866.890 6.761.890 6.866.890 6.796.890 6.901.890 6.855.723
Berdasarkan perhitungan, maka Pemohon berpenghasilan rata-rata Rp. 6.855.723,- (enam juta delapan
ratus lima puluh lima ribu tujuh ratus dua puluh tiga rupiah), sehingga Pemohon memenuhi ketentuan
batasan penghasilan kelompok sasaran KPR Bersubsidi.
3. Pemohon memiliki usaha restoran dan Istri Pemohon bekerja sebagai buruh. Pemohon mengajukan
permohonan KPR Bersubsidi bulan April 2020. Berikut merupakan perhitungan penghasilan bersih
rumah tangga untuk KPR Bersubsidi :
Komponen Penghasilan Mar-20 Feb-20 Jan-20 Des-19 Nov-19 Okt-19 Rata-rata
Pemohon :
- Hasil Usaha 5.000.000 5.200.000 6.500.000 4.800.000 5.300.000 5.500.000 5.383.333
Pasangan Pemohon :
- Penghasilan tetap 1.700.000 1.700.000 1.700.000 1.700.000 1.700.000 1.700.000 1.700.000
- Penghasilan tidak tetap 625.000 580.000 850.000 650.000 600.000 700.000 667.500
Total Penghasilan Bulanan 7.325.000 7.480.000 9.050.000 7.150.000 7.600.000 7.900.000 7.750.833
Berdasarkan perhitungan, maka Pemohon berpenghasilan rata-rata Rp. 7.750.833,- (tujuh juta tujuh
ratus lima puluh ribu delapan ratus tiga puluh tiga rupiah), sehingga Pemohon memenuhi ketentuan
batasan penghasilan kelompok sasaran KPR Bersubsidi
halaman 6 dari 19
(Format Internal Bank)
Lampiran VI
SURAT PERNYATAAN PEMOHON KPR SEJAHTERA iB
halaman 7 dari 19
8. Bersedia memindahkan domisili kependudukan dalam KTP ke alamat agunan paling lambat 1 (satu)
tahun sejak akad KPR Bersubsidi BTN.
9. Bahwa semua dokumen persyaratan yang disampaikan kepada Bank BTN untuk memperoleh fasilitas
subsidi adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya baik secara formil maupun
materiel.
10. Apabila di kemudian hari pernyataan saya ini tidak benar dan/atau tidak saya penuhi, saya bersedia
mengembalikan seluruh subsidi yang telah saya terima dari pemerintah dan bersedia dikenakan
sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa paksaan dari pihak
manapun.
Menyetujui, …………………, …………………….. 20…
Kota/Kabupaten, tanggal bulan tahun
Meterai
Rp6.000,-
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap Suami/Istri* Nama Lengkap Pemohon
Mengetahui,
Pimpinan Tempat Bekerja/Kepala Desa/Lurah* ……………………………….
( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel
halaman 8 dari 19
Lampiran VII
(Format Kementerian PUPR)
halaman 9 dari 19
7. Bahwa semua dokumen persyaratan yang disampaikan kepada Bank BTN untuk memperoleh fasilitas
subsidi adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya baik secara formil maupun
materiel.
8. Apabila di kemudian hari pernyataan saya ini tidak benar dan/atau tidak saya penuhi, saya bersedia
mengembalikan seluruh subsidi yang telah saya terima dari pemerintah dan bersedia dikenakan
sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa paksaan dari pihak
manapun.
Menyetujui, …………………, …………………….. 20…
Kota/Kabupaten, tanggal bulan tahun
Meterai
Rp6.000,-
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap Suami/Istri* Nama Lengkap Pemohon
Mengetahui,
Pimpinan Tempat Bekerja/Kepala Desa/Lurah* ……………………………….
( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel
halaman 10 dari 19
Lampiran VIII
Materai
Rp6.000,-
( ………………………………. )
Nama Lengkap
halaman 11 dari 19
Lampiran IX
BERITA ACARA SERAH TERIMA
RUMAH UMUM TAPAK
Nomor : .............................................................................
Berdasarkan PPJB/AJB*) No. ........... tanggal : ....... ..................... 20….. telah dilakukan serah terima pada
tanggal ....... ..................... 20….. dari Pengembang ............. (diisi nama Pengembang) ..........., selanjutnya
disebut “Pihak Pertama”;
Kepada pembeli:
Nama :
NIK :
Alamat :
:
Nomor Telp./HP :
selanjutnya disebut “Pihak Kedua”
Atas 1 (Satu) unit Rumah Umum Tapak pada lokasi sebagai berikut:
1 Nama Perumahan :
2 No. Rumah :
3 Luas Tanah dan Lantai
:
Rumah
4 Alamat :
5 Kota/Kabupaten*, Provinsi :
Selanjutnya disebut “Obyek Serah Terima”
Obyek Serah Terima dengan kondisi laik fungsi dan dilengkapi dengan:
1. Jaringan air bersih sudah berfungsi;
2. Jaringan listrik sudah berfungsi;
3. Jalan lingkungan sudah selesai dan berfungsi;
4. Saluran/drainase lingkungan sudah selesai dan berfungsi;
5. Saluran air limbah/air kotor rumah tangga sudah selesai dan berfungsi; dan
6. Sarana pewadahan sampah individual dan tempat pembuangan sampah sementara.
Demikian berita acara serah terima ini ditandatangani oleh kedua belah pihak dan dapat
dipertanggungjawabkan.
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel Nama Lengkap
halaman 12 dari 19
Lampiran X
BERITA ACARA SERAH TERIMA
SARUSUN UMUM
Nomor : .............................................................................
Berdasarkan PPJB/AJB*) No. ........... tanggal : ....... ..................... 20….. telah dilakukan serah terima pada
tanggal ....... ..................... 20….. dari Pengembang ............. (diisi nama Pengembang) ..........., selanjutnya
disebut “Pihak Pertama”;
Kepada pembeli:
Nama :
NIK :
Alamat :
:
Nomor Telp./HP :
selanjutnya disebut “Pihak Kedua”
Atas 1 (Satu) unit Sarusun Umum pada lokasi sebagai berikut:
1 Nama Rumah Susun/Tower :
2 Lantai/No. Unit :
3 Luas Lantai Bersih (Netto) :
4 Alamat :
5 Kota/Kabupaten*, Provinsi :
Selanjutnya disebut “Obyek Serah Terima”
Obyek Serah Terima dengan kondisi laik fungsi dan dilengkapi dengan:
1. Jaringan air bersih sudah berfungsi;
2. Jaringan listrik sudah berfungsi;
3. Tangga dan/atau lift;
4. Jalan lingkungan sudah selesai dan berfungsi;
5. Saluran/drainase lingkungan sudah selesai dan berfungsi;
6. Saluran air limbah/air kotor rumah tangga sudah selesai dan berfungsi; dan
7. Sarana pewadahan sampah individual dan tempat pembuangan sampah sementara
Demikian berita acara serah terima ini ditandatangani oleh kedua belah pihak dan dapat
dipertanggungjawabkan.
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel Nama Lengkap
halaman 13 dari 19
Lampiran XI
SURAT PERNYATAAN VERIFIKASI
( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan dan Stempel
halaman 14 dari 19
Lampiran XII
SURAT PERNYATAAN PENGHUNIAN RUMAH UMUM BERSUBSIDI
Meterai
Rp6.000,-
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap Suami/Istri* Nama Lengkap Nasabah
Mengetahui,
PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk.
KANTOR CABANG SYARIAH ………………………….
halaman 15 dari 19
Lampiran XIII
SURAT KUASA PENDEBETAN DANA
Meterai
Rp6.000,-
( ………………………………. ) ( ………………………………. )
Nama Lengkap, Jabatan Nama Lengkap Nasabah
halaman 16 dari 19
Lampiran XIV
STICKER ATAU PLAT KPR SEJAHTERA iB
YANG DILENGKAPI DENGAN PENANDA DIGITAL QUICK RESPONSE (QR CODE)
QRCode
dengan ukuran
5 X 5 CM
halaman 17 dari 19
Lampiran XV
TANDA TERIMA BUKU PANDUAN FLPP
halaman 18 dari 19
Halaman 19 dari 19