Anda di halaman 1dari 2

Nama : Teddy Aris Sambe

NIM : 1910312210081

Latihan 3.10

Tingkat aktivitas
Terendah Tertinggi
Jam kerja langsung Rp 50.000 Rp 75.000
Jumlah biaya overheat pabrik Rp 14.250.000 Rp 17.625.000

Biaya Overheat saat tingkat aktivitas 50.000 jam kerja :

Unsur Biaya Jumlah Biaya


Biaya bahan penolong (biaya Variabel) Rp 5.000.000
Biaya Sewa (Biaya Tetap) 6.000.000
Biaya Pemeliharaan (biaya campuran) 3.250.000
Jumlah Biaya Overheat Pabrik Rp14.250.000

JAWAB !!!
Biaya bahan penolong (Biaya Variabel) = Rp5.000.000 / 50.000 Jam kerja

= Rp100/jam

a. Biaya saat aktivitas tertinggi 7.500, yaitu :

#Biaya bahan Penolong = Rp100 x 75.000 jam


= Rp7.500.000
#Biaya Sewa (Biaya Tetap) = Rp6.000.000
#Biaya Pemeliharan = Rp17.625.000 – 13.500.000
= Rp4.125.000

Unsur Biaya Jumlah Biaya


Biaya bahan penolong (biaya Variabel) Rp 7.500.000
Biaya Sewa (Biaya Tetap) 6.000.000
Biaya Pemeliharaan (biaya campuran) 4.125.000
Jumlah Biaya Overheat Pabrik Rp 17.625.000

b. Fungsi Persamaan biaya pemeliharaan dengan Metode Terendah dan tertinggi, yaitu
#Biaya variable = (Y2 – Y1 ) / (X2 – X1)
= (4.125.000 – 3.250.000) / (75.000 – 50.000)
= 875.000 / 25.000
= Rp35/jam
#Biaya Tetap
Biaya aktivitas tertinggi Rp4.125.000
Biaya Variabel Rp35 x 75.000 (Rp2.625.000)
Biaya tetap perbulan Rp 1.500.000

Biaya aktivitas terendah Rp3.250.000


Biaya Variabel Rp35 x 50.000 (Rp1.750.000)
Biaya Tetap Perbulan Rp1.500.000

Maka, fungsi persamaan biaya pemeliharaan, yaitu :


Y = Rp1.500.000 + Rp35X

c. Jika tingkat aktivitas 70.000 jam kerja, maka biaya overheat pabrik, yaitu :
#Biaya Bahan Penolong = Rp100 x 70.000
= Rp7.000.000
#Biaya Sewa (Biaya Tetap) = Rp6.000.000
#Biaya Pemeliharaan = Rp1.500.000 + (Rp35 x 70.000 jam)
= Rp1.500.000 + Rp2.450.000
= Rp3.950.00
Biaya Overheat Pabrik = Rp7.000.000 + Rp6.000.000 + Rp3.950.000
= Rp 16.950.000

Anda mungkin juga menyukai