KD. 3.2
Memahami hadis yang terkait dengan perilaku mandiri, percaya diri, dan
tanggung jawab.
KD. 4.2
Mencontohkan perilaku mandiri, percaya diri, dan tanggung jawab sebagai
implementasi hadis.
Nabi Muhammad saw. Teladanku
Nabi Muhammad saw. adalah penutup para
nabi dan rasul. Setelah Nabi Muhammad saw.,
Allah tidak mengutus seorang rasul pun. Pada
diri Nabi Muhammad saw. terkumpul
berbagai sifat mulia. Sifat mulia harus
diteladani dan dipraktikkan dalam kehidupan
sehari-hari, seperti sifat percaya diri dan
mandiri agar kita menjadi manusia yang
Nabi Muhammad saw. memiliki banyak sifat mulia, seperti fatanah, tablig,
terpuji.
siddiq, dan amanah. Sifat-sifat yang mulia itu hendaklah kita teladani
dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di rumah.
B. Percaya Diri dan Mandiri
Kita harus yakin bahwa belajar akan membuat kita pintar. Ketika
mengerjakan tugas, kita harus percaya diri dengan cara
menger-jakannya dengan sungguh-sungguh. Jangan mudah
putus asa ketika mendapat kesulitan. Kesulitan adalah
tantangan yang harus dihadapi.
Dalam beribadah, kita harus percaya diri. Yakinlah bahwa Allah
melihat semua ibadah kita. Lakukanlah ibadah karena ingin
mendapat rida Allah, agar Allah memberikan pahala kepada kita.
Masih banyak lagi contoh sikap percaya diri. Berlatihlah menjadi
orang yang percaya diri dengan cara rajin belajar, rajin
beribadah, dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung
jawab
2. Sikap Mandiri
Mandiri adalah melakukan sesuatu sendiri, tanpa meminta
bantuan orang lain. Semua yang menjadi tugas dan tanggung
jawab kita dilakukan sendiri dengan penuh tanggung jawab.
Anak yang mandiri tidak suka bermalasan. Tidak suka
menggantungkan diri kepada orang lain. Tidak suka menyuruh
orang lain menyelesaikan tugasnya. Ia lebih senang menger-
jakan sendiri sesuai kemampuannya.
Contoh Sikap Mandiri