Anda di halaman 1dari 2

TELAAHAN STAF

Kepada : Bupati Aceh Singkil

Dari : Asisten II Setdakab Aceh Singkil

Tanggal : 21 Mei 2021

Sifat : Penting

Perihal : Penguasaan Tanah Hak Milik Masyarakat Dalam Kawasan Hutan


Konservasi Taman Wisata Alam dan Percepatan Pembangunan Infrastruktur
Terkait Investasi UEA

I. A. Mempedomani Peraturan Presiden RI No. 88 Tahun 2017 Tentang Penyelesaian


Penguasaan Tanah Dalam Kawasan Hutan.

B. Bab II Pasal 2 menyebutkan; Pemerintah melakukan penyelesaian penguasaan dalam


Kawasan Hutan yang dikuasai dan dimanfaatkan oleh pihak-pihak masyarakat.

C. Pasal 3(1) menyebutkan; Kawasan Hutan sebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 2


merupakan Kawasan Hutan pada Tahap Penunjukan Kawasan Hutan.

II. Kawasan Hutan Konservasi TWA Kepulauan Banyak tahapan keputusannya telah masuk
pada Tahap Penetapan. Artinya: Kawasan Hutan Kepulauan Banyak telah
dikukuhkan/ditetapkan menjadi Kawasan TWA sehingga tidak lagi berpeluang
menggunakan Pasal 3(1).

III. Menindaklanjuti hasil rapat virtual percepatan alokasi anggaran pembangunan


Infrastruktur Rencana Investasi UEA di Pulau Banyak bersama Tim Provinsi maka
dipandang perlu untuk mengambil langkah-langkah percepatan penyelesaian masalah
lahan di lokasi tujuan investasi UEA dan hal-hal lainnya terkait dengan percepatan
pembangunan infrastruktur pendukung investasi tersebut.

IV. Mengingat Pengajuan Pelaksanan TORA Kabupaten Aceh Singkil telah disetujui oleh
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan bukti diterbitkannya Peta
Indikatif TORA Revisi V di beberapa kecamatan dalam Kabupaten Aceh Singkil termasuk
Kecamatan Pulau Banyak dan Pulau Banyak Barat maka upaya untuk mendapatkan
pengakuan atas kepemilikan tanah masyarakat di lokasi rencana pembangunan UEA,
langkah satu-satunya adalah melalui proses TORA.

V. Memperhatikan maksud dan tujuan dari penyelesaian tersebut maka sangat penting sekali
harus diselesaikan bersama-sama dengan melibatkan Pimpinan dan Unsur-Unsur SKPK
terkait, untuk itu kami mengusulkan pada Bapak Bupati kiranya dapat menugaskan Tim
Pemerintah Daerah Kab. Aceh Singkil ke Banda Aceh untuk berkoordinasi dengan
Tim Pemerintah Provinsi guna menyelesaikan permasalahan ini.

VI. Proses TORA akan dikoordinasikan secara detail dan mendalam di Kantor BPKH Wilayah
XVIII Banda Aceh oleh Tim Kabupaten Aceh Singkil agar masyarakat Kepulauan Banyak
bisa memperoleh hak-hak ganti rugi tanah yang akan dibangun Fasilitas Wisata UEA.
VII. Yang akan berangkat ke Banda Aceh:
1. Asisten I Setdakab Aceh Singkil
2. Asisten II Setdakab Aceh Singkil
3. Kepala Bappeda Kabupaten Aceh Singkil
4. Kepala Dinas Pertanahan Kabupaten Aceh Singkil
5. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Aceh Singkil
6. Kepala Dinas PUPR Kabupaten Aceh Singkil
7. Kepala Dinas DPMTSP Kabupaten Aceh Singkil
8. Kabag Pemerintahan
9. Kabid. Pengaturan, Penguasaan dan Penatagunaan Tanah
10. Kabid, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
11. Staf Dinas Pertanahan

VIII. Demikian disampaikan mohon arahan dan petunjuk dari Bapak.

Singkil, 20 Mei 2021


Asisten II Setdakab Aceh Singkil

Ir. Muzni

Anda mungkin juga menyukai