Anda di halaman 1dari 27

i

DAFTAR ISI

I. PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................... 1
B. Tujuan Kegiatan ................................................................................................. 2
II. DESKRIPSI KEGIATAN ............................................................................................ 4
A. Nama Kegiatan ................................................................................................... 4
B. Tema Kegiatan .................................................................................................... 4
C. Bentuk Kegiatan ................................................................................................. 6
D. Sasaran Kegiatan ................................................................................................ 6
E. Lini Masa Kegiatan ............................................................................................. 7
F. Susunan Panitia .................................................................................................. 7
G. Jadwal Kegiatan ................................................................................................. 7
III. BENTUK PELAKSANAAN KEGIATAN ................................................................... 8
A. Webinar “Trinity” .............................................................................................. 8
B. Kegiatan Sosial ................................................................................................. 12
C. Bunga Rampai Bea Cukai ................................................................................. 14
IV. PENUTUP ................................................................................................................ 15

ii
I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Mahasiswa memiliki tugas sebagai Agent of Change dan Social Controller dituntut
untuk lebih tanggap, peduli, dan inovasi terhadap permasalahan yang timbul dalam
lingkungan masyarakat. Namun saat ini, peran mahasiswa yang merupakan generasi muda
masih jauh dari kata optimal. Hal ini disebabkan karena sikap pesimis dalam diri mahasiswa
membuat mereka malas dan takut untuk berbuat lebih bagi bangsa ini.

Keadaan generasi muda saat ini tidak selaras dengan Wacana dan Gagasan Generasi
Emas 2045. Generasi Emas 2045 merupakan visi mulia yang harus diemban seluruh elemen
masyarakat, khususnya generasi muda. Dalam dokumen Masterplan Percepatan dan Perluasan
Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), Indonesia diproyeksikan menjadi negara yang
maju, mandiri, makmur, dan adil dengan pendapatan per kapita sekitar 15.000 dollar AS serta
menjadi kekuatan ekonomi 12 besar dunia pada tahun 2025. Generasi muda memiliki peranan
penting dalam pelaksanaan visi tersebut. Namun, di tengah permasalahan sikap pesimis yang
membatasi diri mereka untuk berbuat, muncul pertanyaan, apakah generasi muda dapat
mengemban tanggung jawab mereka sebagai pemuda?

Sebagai mahasiswa yang digadang-gadang menjadi salah satu aset bangsa sebagai
calon pemimpin dan penyelenggara pemerintahan. Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara
STAN khususnya Jurusan Kepabeanan dan Cukai dikenal memiliki ikatan kekeluargaan yang
kuat. Dalam setiap penyelenggaraan kegiatan memiliki esensi untuk meningkatkan
kedisiplinan, mental, bakat dan minat, serta membangun hubungan kekeluargaan baik di dunia
perkuliahan, masyarakat, maupun di dunia pekerjaan nantinya.

Sebagai bekal melangkah menuju pengabdian untuk nusantara, kami Mahasiswa


Jurusan Kepabeanan dan Cukai Program Studi Diploma III tahun 2017 dan Program Studi
Diploma I tahun 2019 berinisiatif menyelenggarakan serangkaian kegiatan yang diberi nama
“EKATA SHAKTI” yang memiliki arti unity has power, dengan harapan acara ini dapat
memberikan sumbangsih baik kepada mahasiswa, IKANAS sebagai rumah bagi alumni,

1
Politeknik Keuangan Negara STAN sebagai lembaga pendidikan, Direktorat Jenderal Bea dan
Cukai sebagai usher, serta kepada masyarakat.

Dalam upaya mewujudkan hal tersebut, “EKATA SHAKTI” mengusung tema Tema
“Pandawa” dalam kegiatan ini merupakan akronim dari bahasa jawa yaitu “Pangestu
Dawuh sajroning Warsa” yang bermakna restu dan harapan orang tua dari tahun ke tahun
terhadap anaknya untuk dapat menjadi abdi negara. Begitu pula perjuangan menempuh
pendidikan di PKN STAN sebagai salah satu perguruan tinggi kedinasan di Indonesia, yang
menjadi pintu menuju pengabdian negara yang merupakan wujud dari harapan dan doa orang
tua dari berbagai penjuru nusantara yang menginginkan anaknya menjadi abdi negara.
Harapannya dengan mengangkat tema tersebut mampu memberi paradigma baru, yaitu sikap
optimis, bagi para generasi muda agar berani dan mau untuk bertindak lebih demi kejayaan
bangsa dan negara Indonesia, selaras dengan visi Generasi Emas 2045. Hal-hal baik yang
sedang diperjuangkan dapat menjadi kenangan yang sangat berarti bagi mahasiswa Jurusan
Kepabeanan dan Cukai Program Diploma III tahun 2017 (Angkatan XXXI) dan Program
Diploma I tahun 2019 (Angkatan XXV), serta pihak lain yang turut berpartisipasi dalam acara
ini.

B. Tujuan Kegiatan

1. Tujuan utama diadakannya rangkaian kegiatan “EKATA SHAKTI” secara umum


adalah sebagai berikut:
a. Menghilangkan rasa pesimis yang ada dalam benak generasi muda.
b. Membangun paradigma baru bagi generasi muda agar berani dan mau untuk
bertindak lebih demi kejayaan bangsa Indonesia.
c. Mengingatkan kembali visi “Wawasan dan Gagasan Generasi Emas 2045” pada para
generasi muda.
d. Menginformasikan adanya peluang, kesempatan, dan harapan bagi generasi muda
untuk berbuat lebih bagi Indonesia.

2. Tujuan tambahan diadakannya rangkaian kegiatan “EKATA SHAKTI” secara umum


adalah sebagai berikut:

2
a. Meningkatkan jalinan keakraban dan persaudaraan antara mahasiswa jurusan
Kepabeanan dan Cukai angkatan XXXI dan Bea Cukai angkatan XXV.
b. Mengasah minat dan bakat mahasiswa Jurusan Kepabeanan dan Cukai angkatan
XXXI dan XXV.
c. Menumbuhkan rasa percaya masyarakat umum terhadap IKANAS, Direktorat
Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dan Politeknik Keuangan Negara STAN.
d. Meningkatkan kemampuan organisasi dan soft skill mahasiswa jurusan Kepabeanan
dan Cukai.
e. Menyelenggarakan Tridharma Perguruan Tinggi yakni Penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat.

3. Tujuan Khusus diadakannya kegiatan di bidang pendidikan dan keilmuan yang


didalamnya terdiri dari penulisan essay bunga rampai bea cukai angkatan XXXI dan
XXV, dan webinar trinity adalah sebagai berikut:
a. Memberikan ruang bagi mahasiswa Politeknik Keuangan Negara STAN khususnya
jurusan kepabeanan dan cukai untuk dapat mengembangkan soft skill dalam menulis
dan menambah ilmu pengetahuan yang mana nantinya dari buah pemikiran yang
terasah tersebut dapat memberikan sumbangsih bagi kemajuan bangsa dan Negara.
b. Mengenalkan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) dan Politeknik Keuangan
Negara STAN kepada peserta lomba dan peserta kegiatan lainnya.
c. Meningkatkan kreatifitas mahasiswa dalam memanfaatkan ruang – ruang yang
jarang dimanfaatkan untuk kegiatan.
d. Menumbuhkan kreatifitas mahasiswa dalam menciptakan kegiatan-kegiatan yang
tidak monoton.

4. Tujuan Khusus diadakannya kegiatan di bidang sosial adalah sebagai berikut:


a. Menumbuhkan rasa peduli dan berbagi terhadap sesama kepada seluruh peserta
kegiatan.
b. Membangun kerja sama dan relasi mahasiswa Kepabeanan dan Cukai dengan
masyarakat maupun berbagai organisasi/asosiasi/pemerintahan.
c. Memberikan kontribusi yang manfaatnya dapat dirasakan secara langsung bagi
masyarakat maupun daerah tempat dilaksanakannya kegiatan.

3
II. DESKRIPSI KEGIATAN

A. Nama Kegiatan

Nama kegiatan ini adalah “EKATA SHAKTI” yang terdiri atas dua kata dari bahasa
Sansekerta yaitu Ekata dan Shakti. Ekata bermakna persatuan, mempresentasikan
kebersamaan mahasiswa Jurusan Kepabeanan dan Cukai Program Diploma III tahun 2017
(Bea Cukai Angkatan XXXI) dan Program Diploma I tahun 2019 (Bea Cukai Angkatan XXV)
sebagai keluarga besar bea cukai. Shakti bermakna kekuatan dan keberanian,
menggambarkan ikatan dan keselarasan dua angkatan yang berproses dari awalnya belum
terbentuk sempurna menjadi kesatuan yang tidak terpisahkan.

B. Tema Kegiatan

Tema kegiatan yang diambil adalah “Pandawa” yang merupakan istilah dalam bahasa
Sanskerta, yang secara harfiah berarti anak Pandu, yaitu seorang Raja Hastinapura dalam
wiracarita Mahabharata. Tema “Pandawa” dalam kegiatan ini merupakan akronim dari
bahasa jawa yaitu “Pangestu Dawuh sajroning Warsa” yang bermakna restu dan harapan
orang tua dari tahun ke tahun terhadap anaknya untuk dapat menjadi abdi negara. Begitu pula
perjuangan menempuh pendidikan di PKN STAN sebagai salah satu perguruan tinggi
kedinasan di Indonesia, yang menjadi pintu menuju pengabdian negara yang merupakan
wujud dari harapan dan doa orang tua dari berbagai penjuru nusantara yang menginginkan
anaknya menjadi abdi negara.
Pandawa terdiri dari lima orang: Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. 5
Tokoh dalam Pandawa mencerminkan setiap nilai Kementerian Keuangan sekaligus 5 mata
acara dalam kegiatan ini.
1) Yudhistira memiliki watak sadu (suci, ambeg brahmana), suka mengalah, tenang,
sabar, cinta perdamaian, tidak suka marah meskipun harga dirinya diinjak-injak dan
disakiti hatinya. Watak ini mencerminkan nilai Kementerian Keuangan yaitu
Kesempurnaan yang bermakna senantiasa melakukan upaya perbaikan di segala
bidang untuk menjadi dan memberikan yang terbaik. Hal tersebut sesuai dengan tema
dari Inspirational Talk yaitu “Prepare Yourself for Amazing Future”.

4
2) Bima atau Werkudara memiliki watak kesatria, peduli dengan keluarga, gemar
menolong, jujur, berbakti kepada orang tua dan gurunya, setia, memberantas angkara
murka dan adil. Watak ini mencerminkan nilai Kementerian Keuangan yaitu
Integritas yang bermakna berpikir, berkata, berperilaku dan bertindak dengan baik
dan benar serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral. Hal tersebut
sesuai dengan Social Actions yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sandang,
pangan, dan pendidikan di berbagai daerah.
3) Janaka tidak hanya seorang raja yang gagah berani, tetapi juga ahli di bidang sastra
dan Weda selayaknya seorang resi. Watak ini mencerminkan nilai Kementerian
Keuangan yaitu Profesionalisme yang bermakna bekerja tuntas dan akurat atas dasar
kompetensi terbaik dengan penuh tanggung jawab dan komitmen yang tinggi. Hal
tersebut sesuai dengan penulisan buku Bunga Rampai yang berisi kumpulan karya
tulis ilmiah dengan topik permasalahan kepabeanan dan cukai dengan pendekatan
dari beberapa sudut pandang keilmuan.
4) Nakula dan Sadewa mempunyai watak jujur, setia, taat, belas kasih, tahu membalas
guna dan dapat menyimpan rahasia. Watak ini mencerminkan nilai Kementerian
Keuangan yaitu Sinergi yang bermakna membangun dan memastikan hubungan
kerjasama internal yang produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para
pemangku kepentingan, untuk menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkualitas.
Sekaligus Pelayanan yang bermakna memberikan layanan yang memenuhi kepuasan
pemangku kepentingan yang dilakukan sepenuh hati, transparan, cepat, akurat dan
aman. Hal tersebut sesuai dengan tujuan diadakannya Webinar Pemulihan
Ekonomi Nasional dan National Logistic Ecosystem sebagai bentuk sinergi dan
pelayanan dalam bidang perekonomian sekaligus cerminan dari Nakula dan Sadewa
yang merupakan anak kembar.
Harapannya dengan mengangkat tema tersebut mampu memberi paradigma baru,
yaitu sikap optimis, bagi para generasi muda agar berani dan mau untuk bertindak lebih demi
kejayaan bangsa dan negara Indonesia, selaras dengan visi Generasi Emas 2045. Hal-hal baik
yang sedang diperjuangkan dapat menjadi kenangan yang sangat berarti bagi mahasiswa
Jurusan Kepabeanan dan Cukai Program Diploma III tahun 2017 (Angkatan XXXI) dan

5
Program Diploma I tahun 2019 (Angkatan XXV), serta pihak lain yang turut berpartisipasi
dalam acara ini.

C. Bentuk Kegiatan

Bentuk kegiatan EKATA SHAKTI 2020 berupa serangkaian acara yang dilaksanakan
secara online melalui Zoom Meeting dan offline di 23 Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia.
Beberapa kegiatan yang akan diselenggarakan diantaranya:
1. Webinar Trinity
- Inspirational Talk
- Strategi Pemulihan Ekonomi Nasional di Tengah Resesi
- National Logistic Ecosystem
2. Social Actions
3. Bunga Rampai Bea Cukai

D. Sasaran Kegiatan

Peserta dari kegiatan “EKATA SHAKTI” adalah mahasiswa/i Politeknik Keuangan


Negara STAN khususnya Jurusan Kepabeanan dan Cukai Program Diploma III tahun 2017
dan Program Diploma I tahun 2019, mahasiswa/i atau sivitas akademika di berbagai
universitas di seluruh Indonesia, Aparatur Sipil Negara dari berbagai Instansi Pemerintahan,
Asosiasi/Perusahaan Forwarding, UMKM, rekan media, serta masyarakat umum.

6
E. Lini Masa Kegiatan

HARI, TANGGAL
RANGKAIAN
PELAKSANAAN WAKTU (WIB) TEMPAT/MEDIA
KEGIATAN
September s.d
November - Bunga Rampai -

November - Social Actions 23 Kota/Kabupaten

Inspirational Talk
Senin, 30 November Zoom Meeting dan
09.00 – 12.30 “Self Development
2020 Live Youtube
Camp”
Webinar “Strategi
Selasa, 1 Desember Pemulihan Ekonomi Zoom Meeting dan
09.00 – 12.05
2020 Nasional di Tengah Live Youtube
Resesi”
Rabu, 2 Desember Webinar “National Zoom Meeting dan
09.00 – 12.00
2020 Logistic Ecosystem” Live Youtube

F. Susunan Panitia
Susunan panitia dari kegiatan ini terlampir pada Lampiran I proposal ini.

G. Jadwal Kegiatan
Jadwal Kegiatan terlampir pada Lampiran II proposal ini.

7
7
III. BENTUK PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Webinar “Trinity”

Kegiatan seminar EKATA SHAKTI 2020 mengambil tajuk Trinity yang memiliki
makna tritunggal, menggambarkan tiga hal yang menjadi satu kesatuan seperti 3 (tiga)
seminar yang akan diselenggarakan.

1. Webinar “SELF DEVELOPMENT CAMP”


Tema Prepare Yourself for Amazing Future

MC dan Deva Alfianto Supardi, Bea Cukai Angkatan XXXI


Moderator

Opening Rahmadi Murwanto, P.hD., Direktur PKN-STAN


Speech
Narasumber 1. The Way To Make Your Scholarship Happen

Narasumber 1: Adelia Surya Pratiwi, Chevening Alumna

Narasumber 2: Muchsinin Husein, SPIRIT World Bank


Awardee, Georgia State University
Topik:

a. Sharing pengalaman terkait perjuangan meraih beasiswa (termasuk


Informasi, Syarat dan tahapan sewaktu meraih beasiswa)
b. Kehidupan sehari-hari selama menjalani kuliah sebagai penerima
beasiswa (biaya hidup, budaya, kegiatan selama di kampus)
c. Tips dan trik dalam mendapatkan beasiswa

2. Financial Plan for Millenials

Narasumber 3: Felicia Putri Tjiasaka, Research Analyst CLSA


Indonesia

8
Topik:

a. Menjelaskan apa itu financial plan


b. Manfaat dan pentingnya paham financial plan sejak dini bagi
millenial
c. Step by step membangun konsep financial plan

Pelaksanaan Hari, tanggal : Senin, 30 November 2020


Waktu : 09.00 WIB – 12.30 WIB
Media : Zoom Meeting (Link diberitahukan menyusul)
Live Youtube*
Target dan 1000 orang
Jumlah (Mahasiswa/i PKN STAN, Mahasiswa/i universitas di Indonesia, ASN, dan
Peserta Masyarakat Umum)

2. Webinar “STRATEGI PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL DI TENGAH


RESESI”
Tema Strategi Pemulihan Ekonomi Nasional di Tengah Resesi

MC Imadelia Tasya Eartam, Bea Cukai Angkatan XXV

Moderator Irfan Fadhillah, Bea Cukai Angkatan XXXI

Opening Rionald Silaban, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan


Speech
Keynote Dr. Sri Mulyani Indrawati, Ph.D., Menteri Keuangan RI*
Speech

9
Narasumber Narasumber 1: Untung Basuki, Direktur Fasilitas Kepabeanan

Topik: (Mengambil Sudut Pandang Akademis)

a. Resesi dan Pandemi.


b. Dampak resesi terhadap perekonomian nasional.
c. Komparasi konsep kebijakan pemulihan ekonomi di berbagai Negara
yang efektif diterapkan di Indonesia ditengah hantaman resesi dan
pandemi
d. Strategi pemberian fasilitas kepabeanan oleh Direktorat Jenderal Bea
dan Cukai dalam mendukung skema pemulihan ekonomi nasional.

Narasumber 2: Irwanda Wisnu Wardhana, Ph.D., Peneliti BKF

Topik: (Mengambil Sudut Pandang Praktisi)

a. Penjelasan realisasi kinerja anggaran pemulihan ekonomi nasional


dan stimulus yang diberikan selama pandemi
b. Strategi dan upaya yang dilakukan pemerintah dalam memperbaiki
ekonomi nasional di tengah resesi dan pandemi
c. Apa peran konkret dan dapat dilakukan masyarakat untuk membantu
pemulihan perekonomian nasional dalam menghadapi tantangan
resesi?

Pelaksanaan Hari, tanggal : Selasa, 1 Desember 2020


Waktu : 09.00 WIB – 12.05 WIB
Media : Zoom Meeting (Link diberitahukan menyusul)
Live Youtube*

Target dan 1000 orang


Jumlah (Mahasiswa/i PKN STAN, Mahasiswa/i Universitas di Indonesia,
Peserta Lembaga penelitian, UMKM, dan Masyarakat Umum)

10

10
3. Seminar “NATIONAL LOGISTIC ECOSYSTEM”
Tema Peran Sistem Logistik Nasional dengan Platform National Logistics
Ecosystem demi Meningkatkan Efisiensi Biaya Logistik Nasional

MC Salsabila Nur Azizah, Wisudawan Terbaik BC Angkatan XXV

Moderator M. Refkhi Al-Aqilah, Wisudawan Terbaik BC Angkatan XXXI

Opening Heru Pambudi, Direktur Jenderal Bea dan Cukai*


Speech
Narasumber Narasumber 1: Dr. Cris Kuntadi, Staf Ahli Bidang Logistik Multimoda dan
Keselamatan, Kementerian Perhubungan
Topik:
a. Langkah-langkah yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi
proses logistik di dalam dan luar pelabuhan
b. Peluang, hambatan, dan tantangan dalam peningkatan efisiensi proses
logistik Nasional.
Narasumber 2: Kukuh Sumardono Basuki, Tenaga Pengkaji Bidang
Pelayanan dan Penerimaan Kepabeanan dan Cukai
Topik:
a. Strategi yang dilakukan untuk pengembangan Sistem Logistik
Nasional dengan Platform NLE.
b. Peluang, Hambatan, dan Tantangan dalam pengembangan sistem
logistik Nasional
Pelaksanaan Hari, tanggal : Rabu, 2 Desember 2020
Waktu : 09.00 WIB – 12.00 WIB
Media : Zoom Meeting (Link diberitahukan menyusul)
Live Youtube*
Target dan 1000 orang
Jumlah (Mahasiswa/i PKN STAN, Mahasiswa/i Universitas di Indonesia,
Peserta Lembaga penelitian, UMKM, dan Masyarakat Umum)

11

11
B. Kegiatan Sosial

Kegiatan sosial EKATA SHAKTI akan dilaksanakan secara serentak di 23


Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia dengan beberapa bentuk pilihan kegiatan yang nantinya
akan disesuaikan dengan kondisi/kebutuhan masyarakat di 23 kabupaten/kota tersebut, yaitu:

1. Kelompok Belajar (Menyokong Pendidikan yang Penuh Rintangan)


Mengadakan kegiatan kelompok belajar dalam skala kecil (±10 – 15 orang). Peserta
kegiatan kelompok belajar dapat merupakan siswa PAUD, TK, ataupun SD. Bertujuan
untuk menunjang kekurangan-kekurangan dalam pelaksanaan pembelajaran daring.
Melihat kondisi di lapangan, tidak sepenuhnya pembelajaran melalui daring
memberikan hasil yang diharapkan, seharusnya pembelajaran melalui daring mendapatkan
dukungan dan pendampingan penuh terhadap siswa, namun masih banyak yang belum
mengerti tentang hal tersebut sehingga setelah materi didapatkan oleh siswa, hanya dibaca
dan mengerjakan tugas yang diberikan. Dengan kata lain tidak terdapat pendampingan
untuk memastikan siswa mengerti apa yang ia pelajari, seperti yang dilakukan oleh guru di
sekolah.
Pengajaran yang diberikan oleh mahasiswa bertujuan untuk memastikan bahwa
para siswa tersebut mengerti konsep dari apa yang dipelajari, secara sederhana hal tersebut
dilakukan dengan mengambil bagian-bagian inti dari materi yang dipelajari oleh siswa dan
menjadikannya sesuatu yang lebih mudah dimengerti dan dilakukan secara atraktif dengan
tetap menerapkan protokol kesehatan (cuci tangan dan masker).
Mahasiswa yang memberikan pengajaran nantinya akan membuat dan menyediakan
bahan ajar yang menarik untuk para siswa tersebut sesuai dengan materi yang
bersangkutan, menjelaskan materi disertai dengan sebuah cerita ataupun ilustrasi
bergambar, selain itu untuk menguji pemahaman siswa pada akhir pertemuan dilakukan
kuis yang berhadiah berupa makanan ringan untuk meningkatkan semangat siswa.
Kegiatan pengajaran ini dapat dilakukan secara independen ataupun melibatkan
kerja sama dengan pihak tertentu. Apabila dilakukan secara independen maka yang perlu
diperhatikan adalah komunikasi dan izin dari orang tua para siswa. Apabila kegiatan
melibatkan kerja sama dengan pihak tertentu maka nantinya disesuaikan dengan tools,
object, dan goals yang ada. Bisa saja pengajaran yang dilakukan bukan tentang akademik

12

12
melainkan nilai-nilai moral, kreativitas, dan sebagainya. Hal yang perlu digarisbawahi
ketika melakukan kerja sama dengan pihak tertentu ialah kematangan persiapan, karena
kemungkinan kegiatan yang dilakukan berskala lebih besar seperti satu lingkungan
RT/RW, ataupun lokasi khusus seperti desa dari anak-anak yang tidak memiliki orang tua
seperti desa anak SOS, panti asuhan, rumah disabilitas, dan lainnya. Diperlukan bahan ajar
yang pantas dan memadai serta memberikan donasi untuk kegiatan operasional organisasi
tersebut.
Bentuk Kegiatan :
- Pengajaran
- Kuis berhadiah
- Membuat kerajinan (gambar menggunakan cat dan telapak tangan dsb.)
- Membuat makanan bersama (roti isi, dsb.)
- Pemberian bantuan
Setelah memutuskan siswa yang menjadi objek pengajaran, lokasi, sifat kegiatan
(independen/kerja sama), kemudian akan ditentukan secara rinci terkait barang-barang
yang diperlukan.
Keperluan : Bahan Ajar, Hadiah Kuis, Peralatan Penunjang Kreativitas (Buku Gambar,
Pewarna Makanan, dll), Bahan Membuat Makanan, dan lain sebagainya.

2. Sumbangan untuk Mereka yang Tidak Terjangkau (Kita Satu tuk’ Saling Bantu)
Sistem yang diterapkan dalam penyaluran sumbangan ini kurang lebih sama dengan
sumbangan pada umumnya, namun tujuan penyalurannya dipersempit, yaitu untuk ‘mereka
yang tidak terjangkau’. Kegiatan sosial berupa sumbangan tidak terdengar asing bagi kita
ataupun di sekitar kita, namun apakah sumbangan tersebut benar-benar dapat memberikan
nilai yang bermakna bagi penerima maupun pemberi.
Maka untuk memperbesar kesempatan dalam menciptakan nilai dari suatu
sumbangan kegiatan ini dilakukan dengan survei yang matang terlebih dahulu. Target dari
survei tersebut adalah menemukan mereka yang hidupnya menempuh berbagai kesulitan
dalam kesehariannya serta memerlukan bantuan. kesulitan tersebut bisa merupakan jarak
yang jauh dari pemukiman umum, setiap harinya belum tentu mendapatkan penghasilan,
rumah kayu tanpa kompor ataupun kasur, dan sebagainya.

13
13
Dengan demikian pada dasarnya sumbangan ini menitikberatkan pada survei yang
harus dilakukan secara serius, mulai dari pengumpulan informasi serta menentukan donasi
seperti apa yang akan dibuka. Meskipun tetap, kegiatan utamanya adalah membuka donasi
dari masyarakat, dapat berupa pakaian, bahan pangan, ataupun buku. Namun bila kita
memperhatikan hal kecil, sangat banyak mereka yang dalam rumah tangganya memiliki
barang-barang yang bernilai namun sudah tidak terpakai seperti peralatan memasak,
peralatan kebersihan, dan lainnya. Apabila barang-barang tersebut dapat menjadi lebih
bernilai bagi mereka yang membutuhkannya maka hal itulah yang menjadi tujuan utama
dari kegiatan sumbangan ini, atau dengan kata lain sekedar mendistribusikan namun
meningkatkan nilai dan maknanya.

Kebutuhan : Kebutuhan sandang, pangan, dan pendidikan

C. Bunga Rampai Bea Cukai

Bunga rampai ini adalah proyek keilmuan yang disusun oleh BC XXXI dan XXV
yang berisi kumpulan karya tulis ilmiah dengan topik permasalahan kepabeanan dan cukai
dengan pendeketan dari beberapa sudut pandang keilmuan. Masing-masing dapat berdiri
sendiri dengan susunan KTI lengkap dan ada benang merah yang mengaitkan keseluruhan
bab. Bunga rampai edisi ini mengambil tema : “Masa Depan Bea Cukai di Mata Millenial”
Konsep dan Kerangka
- Bab I. Menjadi Bea Cukai
Terdapat 4 sub-bab wajib yaitu Sejarah Bea Cukai, KMBC, KI, dan Kisah Inspiratif dari
Pejabat Senior/Purna Tugas
- Bab II. Kepabeanan di Era Society 5.0
- Bab III. Cukai sebagai “BUMN” Negara
- Bab IV. Institusi Bea Cukai di Mata Milenial
- Bab V. Kesimpulan
Refleksi dan Kesimpulan
- Lampiran
- Dokumentasi Angkatan

14

14
IV. PENUTUP

Kami selaku panitia berharap acara ini dapat memberikan manfaat dan membawa dampak positif
bagi seluruh pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan Ekata Shakti 2020. Demikian kami
sampaikan proposal kegiatan ini, atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima
kasih.

15

15
16
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL EKATA SHAKTI 2020

Tangerang Selatan, Oktober 2020

Ketua Angkatan Bea Cukai XXV, Ketua Angkatan Bea Cukai XXXI,

Ghozian Singgih Thortin Baiquni Al-Farouq


NPM 3102190007 NPM 3301170108

Koordinator Pelaksana
Ekata Shakti,

NPM 3301170046

Menyetujui, Mengetahui,
Kepala Bagian Administrasi Ketua Jurusan
Akademik dan Kemahasiswaan, Kepabeanan dan Cukai,

Denny Handoyo Supriatman, S.Si., M.M. Ivan Yulianto, S.E., M.S.E.


NIP 197310021999031001 NIP 199212 1 001

17
Lampiran I
SUSUNAN PANITIA

Steering Committee : 1. Baiquni Al – Farouq


2. Ghozian Singgih Thortin

Koordinator Pelaksana : Alam Jelang Merdeka

Wakil Koordinator Pelaksana I : Agung Wicaksono

Wakil Koordinator Pelaksana II : Nandaka Kalpataru

Wakil Koordinator Pelaksana III : Imadelia Tasya Eartam

Sekretaris I : Triani Lamhotria Manullang

Sekretaris II : Salsabila Nur Azizah

Bendahara I : Raihan Naufal Aziz

Bendahara II : Linggar Novinka Suryani Putri

Kepala Bidang Acara Webinar : Danu Tirta Haryadi

Staff Bidang Acara Webinar : 1. M. Haris Abdiansyah Pohan


2. Aqsha Fani
3. Firman Wisnu Krisnayana
4. Rembrandt Kurnia

18
Kepala Bidang Bunga Rampai : Roni Tegar Bagastian

Staff Bidang Bunga Rampai : 1. Tim Kontributor Angkatan XXXI


2. Tim Kontributor Angkatan XXV

Kepala Bidang Sosial : Rifansa Adi Heliantara

Staff Bidang Sosial : 1. Shofwan Palwisaputra


2. Rafi Ismana Kholis (PIC Medan)
3. Ramadhan Bimarta (PIC Bengkulu)
4. Fikri Ramadhan (PIC Lampung)
5. Irfan Fadillah (PIC Palembang)
6. Raihan Naufal A. (PIC Tangsel)
7. Meirza Lazuardi (PIC DKI Jakarta)
8. Almeyda Irawan (PIC Cilacap)
9. Dimas Herjuno D. (PIC Bandung)
10. Ilham Ramadhan (PIC Bogor)
11. Rangga Pramusinto (PIC Pati)
12. Alip Andi Ahmad J. (PIC Semarang)
13. Agung Wicaksono (PIC Boyolali)
14. Heppy Adi Zarwanto (PIC Surakarta)
15. Lambertus Ranuarta P. (PIC Sukoharjo)
16. M. Himawan Rais Arsyad (PIC Magelang)
17. Rifai Adi Anggara (PIC Purworejo)
18. Arif Bintang Setiawan (PIC Bantul)
19. Achwan Tirta Rachman H. (PIC Sidoarjo)
20. Naufal Fadhlurrochman (PIC Malang)
21. Ken Abdullah Aziz R. (PIC Kebumen)
22. Kukuh Said Musa (PIC Kendal)

19
23. M Nur Yusril Ihza M (PIC Makassar)
24. I Putu Gede Nata Kusuma (PIC Bali)

Kepala Bidang Humas : Iffan Izzulhaq Qotrussihhi

Staff Bidang Humas : 1. Julian Rafif Rabbani


2. Fathoriq Surya Janottama
3. M. Meirza Lazuardi
4. Bramantyo Adi Negoro

Kepala Bidang Fundship : Denito Rizkia Ramadhion

Staff Bidang Fundship : 1. M. Shafiy Alfa S. M.


2. Irfan Fadilah
3. Bagas Dwi Arta Arumahadi
4. Firdaus Utama

Kepala Bidang DKV : Zul Hilmi Akbarilsyah

Staff Bidang DKV : 1. Daffa Alfana Prananda


2. Zaki Anwar Rasyidi
3. Yusuf De Setiaji
4. La Ode Muhammad Ibnu S.

20
JADWAL KEGIATAN

Rundown EKATA SHAKTI

WAKTU TEMPAT/
HARI, TANGGAL ACARA
(WIB) MEDIA

September s.d November - Bunga Rampai -

November - Social Action 23 Kota/Kabupaten

Inspirational Talk “Self Zoom Meeting dan


Senin, 30 November 2020 09.00 – 12.30
Development Camp” Live Youtube

Webinar “Strategi
Pemulihan Ekonomi Zoom Meeting dan
Selasa, 1 Desember 2020 09.00 – 12.05
Nasional di Tengah Live Youtube
Resesi”
Webinar “National Zoom Meeting dan
Rabu, 2 Desember 2020 09.00 – 12.00
Logistic Ecosystem” Live Youtube

Rundown Seminar 1: Self Development Camp

WAKTU DURASI AGENDA CATATAN

08.50-09.00 10 menit Membagikan Link Zoom Panitia

09.00-09.05 5 menit Persiapan Panitia

Pembukaan

09.05-09.10 5 menit Pembacaan Susunan Acara MC

09.10-09.20 10 menit Menyanyikan Lagu Indonesia Raya MC

09.20-09.30 10 menit Opening Speech Direktur PKN-


STAN, Rahmadi

21
Murwanto, P.hD.

Perkenalan Moderator dan


09.30-09.40 10 menit MC
Penjelasan Webinar

09.40-09.45 5 menit Pembacaan CV Narasumber 1 dan 2 Moderator

Sesi 1
Chevening Alumna, Adelia Surya Pratiwi dan SPIRIT World Bank Awardee Georgia State
University, Muchsinin Husein

Pemaparan Materi Narasumber 1 dan Adelia S. P. dan


09.45-10.45 60 menit
Narasumber 2 Muchsinin Husein

10.45-11.05 25 menit Sesi Tanya Jawab Moderator

11.05-11.10 5 menit Pembacaan CV Narasumber 3 Moderator

Sesi 2
Research Analyst CLSA Indonesia, Felicia Putri Tjiasaka

Felicia Putri
11.10-11.50 40 menit Pemaparan Materi Narasumber 3
Tjisaka

11.50-12.10 20 menit Sesi Tanya Jawab Moderator

Penutupan

12.10-12.25 15 menit Kesimpulan Moderator

12.25-12.30 5 menit Penutupan MC

Rundown Seminar 2: Strategi Pemulihan Ekonomi Nasional di Tengah Resesi

WAKTU DURASI AGENDA CATATAN

08.45 – 09.00 15 menit Persiapan Panitia

Pembukaan

09.00 – 09.05 5 menit Pembacaan Susunan Acara MC

Menyanyikan Lagu Indonesia Raya


09.05 – 09.15 10 menit MC
Padamu Negeri

09.15 – 09.25 10 menit Opening Speech Kepala BPPK, Rionald

22
Silaban

Menteri Keuangan RI,


09.25 – 09.40 15 menit Keynote Speech Dr. Sri Mulyani Indrawati,
Ph.D.

Perkenalan Moderator dan


09.40 – 09.50 10 menit MC
Penjelasan Webinar

09.50 – 09.55 5 menit Pembacaan CV Narasumber 1 Moderator

Sesi 1
Direktur Fasilitas Kepabeanan, Untung Basuki

Direktur Fasilitas
09.55 – 10.40 45 menit Pemaparan Materi Narasumber 1 Kepabeanan, Untung
Basuki

10.40 – 10.45 5 menit Pembacaan CV Narasumber 2 Moderator

Sesi 2
Peneliti Badan Kebijakan Fiskal (BKF), Irwanda Wisnu Wardhana, Ph.D.

Peneliti BKF, Irwanda


10.45 – 11.30 45 menit Pemaparan Materi Narasumber 2
Wisnu Wardhana, Ph.D.

11.30 – 11.50 20 menit Sesi Tanya Jawab Moderator

Penutupan

11.50 – 12.00 10 menit Kesimpulan Moderator

12.00 – 12.05 5 minutes Penutupan MC

Rundown Seminar 3: National Logistic Ecosystem

WAKTU DURASI AGENDA CATATAN

08.30 – 08.45 15 menit Membagikan Link Zoom Panitia

08.45 – 09.00 15 menit Persiapan Panitia

Pembukaan

09.00 – 09.05 5 menit Pembacaan Susunan Acara MC

23
Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
09.05 – 09.15 10 menit MC
Padamu Negeri

Direktur Jenderal Bea dan


09.15 – 09.30 15 menit Opening Speech
Cukai, Heru Pambudi

Perkenalan Moderator dan


09.30 – 09.40 10 menit MC
Penjelasan Webinar

09.40 – 09.45 5 menit Pembacaan CV Narasumber 1 Moderator

Sesi 1
Staf Ahli Bidang Logistik Multimoda dan Keselamatan, Kementerian Perhubungan,
Dr. Cris Kuntadi

Staf Ahli Menteri


09.45 – 10.30 45 menit Pemaparan Materi Narasumber 1 Perhubungan,
Dr. Cris Kuntadi

10.30 – 10.35 5 menit Pembacaan CV Narasumber 2 Moderator

Sesi 2
Tenaga Pengkaji Bidang Pelayanan dan Penerimaan Kepabeanan dan Cukai, Kukuh Sumardono
Basuki

Tenaga Pengkaji,
10.35 – 11.20 45 menit Pemaparan Materi Narasumber 2
Kukuh Sumardono Basuki

11.20 – 11.45 25 menit Sesi Tanya Jawab Moderator

Penutupan

11.45 – 11.55 10 menit Kesimpulan Moderator

11.55 – 12.00 5 minutes Penutupan MC

24

Anda mungkin juga menyukai