Anda di halaman 1dari 6

1 .

Pengertian shalat dan urgensinya dalam islam

Secara harfiah,shalat berarti doa,sebagaimana disebutkan dalam firman


Allah Swt. Dan kerjakanlah shalat untuk mereka,karena shalat ( doa )mu
menjadi penenang bagi mereka “Dan Nabi Saw .bersabda, Jika seseorang
diantara kalian di undang, penuhilah undangan itu.jika kalian berpuasa
,makanlah ( di tempat undangan itu ).Artimya ,doakanlah orang yang
mengundang anda Anda agar dapat kebiakan ,keberkahan, dan ampunan
Allah,Para ulama juga membedakan pengertian shalat sesuai dengan
melakukannya .Bagi allah, Shalat berarti pujian yang baik, sedangkan bagi
malaikat berarti doa,sebagaimana terungkap dalam firman allah “
Sesungguhnya Allah dan malaikat-nya shalat ( Yushalluna ) kepada
Nabi,hai orang yang beriman,Shalatlah kepadanya,dan sampaikanlah
salam keselamatan kepadanya.”

Abu al Aliyah mengatakan,’’Shalat Allah adalah pujian –nya dihadapan


malaikat,sementara malaikat berarti doa.’Dalam pengertian yang senada
Ibn Abbas mengatakan,’Kata YUshallina dalam ayat diatas berarti
yubarrikuana,atau memberkahi.”Dan dikatakan bahwa shalat berarti
rahmat-Nya,Shalat malaikat berate permohonan ampunan kepada
Allah.Yang benar adalah pendapat pertama” Dengan demikian ,shalat
Allah berarti pujian,sedangkan shalat mahkluk-malaikat,manusia,dan jin
bearti shalat dengan sikap berdiri,rukuk,sujud,disertai doa,istigfar,dan
tasbih.Sementara shalat mahkluk lainnya,seperti burung dan pepohonan
adalah tasbih.

Dalam pengertian Fikih shalata adalah ibadah kepada allah yang meliputi
ucapansan tindakan tertentu,yang di buka dengan takbir dan di tutup
dengan salam.ibadah itu disebut shalat karena didalamnya terkandung doa
.Kata shalat di pergunakan untuk menyebut segala bentuk doa yang di
ungkapkan untuk memohon kebutuhan apapun kepada allah.Shalat di
maknai sebagai doa karena ada kesesuaian dan kedekatan antara
keduanya.Namun dalam ranah fikih syariat,shalat yang di maksudkan
adalah shalat dengan ketentuan yang telah di tetapkan oleh syariat.Kitab-
kitab fikih menjelaskan secara detail berbagai ketentuan yang meliputi
syarat dan rukun shalat.Dalam pengertian Doa,Shalat meliputi dua bentuk
doa,yaitu doa sebagai permohonan dan doa sebagai ibadah.

Doa dalam bentuk permohonan adalah doa untuk mendapatkan kebaikan


dan segala yang bermanfaat bagi orang yang berdoa, atau doa agar
terhindar dari masalah,petaka dan penderitaan,atau permohonan akan
kebutuhan tertentu sesuai dengan situasi yang dihadapi orang yang
berdoa,sementara,doa dengan melakukan amal soleh yang meliputi
tindakan berdiri,rukuk,sujud disertai bacaan-bacaan tertentu,Siapa saja
yang mendirikan shalat ,berarti ia berdoa kepada Allah.Dengan demikian
,shalat meliputi makna doa sebagai ibadah dan doa sebagai permohonan.

Sholat merupakan tiang agama,dan mengerjakannya berarti menegakkan


agama sholat merupakn salah satu rukun islam,sehingga ketika seseorang
sudah masuk dalam islam,maka dengan sendirinya konsekuensinya
adalah bahwa seorang muslim mempunyai kewajiban sholat,Berikut ini
adalah urgensi sholat di dalam islam

1.Sholat merupakan rukun yang bersfat amali ( Perbuatan anggota tubuh )


yang pertama di dalam islam dan merupakan rukun yang kedua setelah
syahadat

2.Allah mewajibkan sholat kepada Rasulullah pada malam mi”raj dengan


tanpa perantara .Atas saran nabi musa,Rasulullah berulang kali
menghadap ke allah untuk meminta keringanan,pada malam itu Rasulullah
menjadi orang yang paling mulia melebihi kedudukan malaikat
jibril.Malaikat jibril hanya berdiri di depan Siratul muntaha, seandainya ia
mendekat maju,pastilah ia terbakar.Namun Rasulullah melewatinya hingga
tiada sesuatupun antara beliau dengan allah,kecuali cahaya sebagai
penghalangnya.Allah berbicara langsung kepada beliau dan mewajibkan
shalat.Demikan ini menunjukkan betapa mulia dan tingginya kedudukan
rosullullah Muhammad saw.

3.Siapa yang menjaga sholat maka terhadap yang lain dia akan lebih bisa
menjaga sebaliknya,siapa yang mengabaikan shalat maka terhadap
selainnya dia akan lebih mengabaikan
4.Tiada satupun di dalm rukun islam yang jika di tinggalkan menjadikannya
kafir,kecuali shalat,( Walaupun ini masih ada prbedaan )

5.Dosa dan kesalahan akan terhapus oleh shalat,sebagaimana hilangnya


kotoran oleh air

6.Pembagian waktu sholat pada malam dan siang menjadikan hamba


selalu terkait dengan Rabbnya.

7.Perhatian nabi untuk mengajarkan sholat kepada para sahabat adalah


sangat besar bahkan beliau memberi wasiat untuk selalu menjaga shalat
ketika ajal nabi telah mendekat

8.Islam menjadikan azan sebagai seruan berkumpul untuk melaksanakan


sholat sebagai kewajiban , sengaja meninggalkan shalat adalah berdosa
dan wajib di perangi.

9.Banyaknya teks alqur an dan hadis nabi yang menerangkan tentang


perintah menjaga sholat pada waktunya,Menjelaskan bahwa sholat dapat
mencegah perbuatan keji dan mungkar,tiada kedudukan dalam islam bagi
yang tidak melaksanakan shalat,sholat merupakan kesenangan jiwa dan
sholat adalah penggembira hati rosulullah.

2 .Mukjijat waktu shalat

Allah berfirman ,” Allah yang menjadikan untuk kalian malam sebagai


waktu untuk beristirahat dan siang berusaha, sesungguhnya allah memiliki
keutamaan atas manusia,tetapi kebanyakan manusia tidak bersyukur.”

Dalam ayat yang lain allah berfirman ,’ Dan karena rahmat nya,Dia jadikan
untukmu malam dan siang supaya kamu berisisirahat pada malam itu dan
supaya kamu mencari sebagian karunianya ( Pada siang hari )dan agar
kamu bersyukur kepadanya.”

Imam al –Alusi mengatakan,”Allah telah menjadikan bagi manusia


peredaran waktu setiap hari secara seiring pergantian siang dan
malam.Siang di khusukan untuk berusaha dan bekerja,sementara malam
di khususkan untuk beristirahat dan tidur.Allah menjadikan malam dalam
keadaan gelap dan dingin.udara yang dingin pada malam hari menjadi
sebab lemahnya kekuatan yang menggerakkan tubuh dan kegelapan pada
malam hari melahirkan ketenangan pada perangkat indriawi.selain itu allah
membagi bagi siang dan malam kedalam beberapa bagian tertentu.Di
mulai pada malam hari ,kira2 sepertiga malam,manusia bangun untuk
mendirikan shalat malam kemudian shalat subuh.Ditengah hari allah
mewajibkan shalat Dzuhur dan memberikan waktu untuk sejenak
beristirahat,kemudian memerintahkan agar kita menjaga shalat wustha
( Shalat ashar), kemudian mendirikan shalat magrib dan Isya.Allah juga
menganjurkan kita untuk melakukan ibadah lain pada malamhari selain
shalat tahajud,seperti dzikir membaca Al-quran dan lain-lain.karena itu
nyaris

2. Mukjijat Waktu Sholat.

a. Sholat Subuh

Dalam buku Pengobatan dengan sholat, Dr. Zahir Rahib mengatakan


“Sesungguhnya hormone Kortison yang merupakan hormone aktivitas
dalam tubuh manusia mulai bertambah seiring dengan masuknya waktu
Sholat Subuh. Seiring dengan pertambahan produksi hormon itu, tekanan
darah juga mengalami kenaikan secara ertahap. Karena itu manusia mersa
sangat bergairah dan memili semangat yang besar setelah sholat subuh.
Berkat produksi hormone-hormon aktivitas seperti adrenalin, detak jantung
menjadi lebih cepat, tekanan darah meningkat dan manusia mendapat
banyak energy untuk beraktivitas. Peredaran darah keotak meningkat
sehingga kesadaran, kekuatan pikiran, dan kinerja otak siap mengatur
seluruh gerak tubuh.

b. Sholat Dzuhur

Seorang muslim mendirikan sholat Zuhur dan pada saat yang sama ia
mengalami tiga kondisi, jiwanya merasa tenang dengan mendirikan shalat
sebagai akibat peningkatan hormon adrenalin yang mulai diproduksi pada
waktu pagi, meningkatkan hormon testoteron yang memuncak pada waktu
zuhur, secara biologis meminta tubuh untuk memproduksi energi baru
karena belum tuntasnya seluruh aktivitas pada hari itu. Karena itulah sholat
menjadi amal yang memberikan ketenangan serta menghilangkan
kegelisahan dan kelelahan yang diakibatkan olah rasa lapar.

c. Sholat Asar

Pada waktu Asar berkaitan erat dengan peningkatan produksi hormone


adrenalin tahap kedua. Peningkatan itu disertai munculnya semangat untuk
melakukan beberapa aktivitas, terutama aktivitas jantung.

Semua ini menunjukan betapa jam-jam setelah sholat Dzuhur mpada


erupakan saat-saat yang berat bagi aktivitas tubuh secara umum terutama
aktivitas jantung. Karena persoalan terbesar adalah masalah jantung dan
pernapasan karena tubuh manusia mengalami keadaan yang berat jam-
jam tersebut.Shalat Asar dengan demikian, menjadi saat peralihan yang
mendorong manusia untuk menghentikan segala aktivitas pekerjaan agar
seluruh metabolisme tubuh terhindar dari kelelahan.

d. Sholat Maghrib

Shalat Magrib merupakan saat peralihan dari keadaan terang menuju


gelap. Keadaan pada jam-jam tersebut berkebalikan dari keadaan pada
jam-jam subuh. Pada saat Magrib, produksi Hormon melatonin meningkat
seiring dengan munculnya kegelapan sehingga manusia mersa malas dan
ngantuk, pada saat yang sama, terjadi penurunan hormon serotonin,
Kortisol dan endorfin.

d. Sholat Isya

Shalat Isya merupakan saat peralihan antara keadaan kerja menuju


keadaan istirahat; kebalikan dari shalat subuh. Secara bertahap namun
pasti, terjadi peralihan kekuasaan dari sistem saraf simpatetik kepada
sistem saraf parasimpatetik.Mungkin karena inilah Nabi SAW,
menganjurkan umatnya untuk mengakhirkan salat isya sampai pada waktu
sebelum tidur. Tak ada lagi aktifitas yang dilakukan setelah shalat
Isya.Pada saat itu terjadi penurunan suhu tubuh, begitu pula detak jantung,
sementara produksi hormon-hormon darah mengalami peningkatan.

3. Faedah gerakan shalat bagi kesehatan

Anda mungkin juga menyukai