Anda di halaman 1dari 25

Nama Progja : Wujudkan desa Teluk Betung Patuh Protokel Kesehatan

Identifikasi Masalah Kuragnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi


Protokol Kesehatan terutama memakai masker dan
mencuci tangan.

Kegiatan Membeli dan mengemaskan serta membagikan


paket protokol kesehatan.
Kelompok Sasaran Masyarakat Kelurahan Teluk Betung
Lokasi Kegiatan Kelurahan Teluk Betung
Penanggung Jawab Olivia Sari
Waktu Efektif 32 Jam
Biaya Rp. 185.000
Tingkat Keberhasilan 90%

Program kerja yang dilaksanakan kelompok KKN periode II Unila di Desa Teluk
Betung yang berkaitan dengan tema program kerja kesehatan, yaitu Program kerja Starter
Pack New Normal Covid 19 diawali dengan berbelanja di Pasar Kangkung pada tanggal
11 Agustus 2021 dengan rincian pembelian hand sanitizer sebanyak 50 pcs sebanyak
20ml seharga Rp. 100.000, vitamin C sebanyak 6 kotak yg tiap kotaknya berisikan 40
butir, seharga Rp. 7000 per kotaknya dengan totalan Rp. 42.000, masker medis 50 pcs
atau satu kotak seharga Rp. 25.000, plastik bening berukuran besar dan kecil masing-
masing sebanyak 1 pack seharga Rp. 20.000. sehingga total pengeluaran biaya untuk
Starter Pack New Normal Covid 19 ini sebanyak Rp. 187.000. Selanjutnya kami
melakukan pengemasan paket Starter Pack New Normal Covid 19 di salah satu rumah
anggota yng beralamat di JL. Soekarno Hatta Gg. Duku No. 4, Kampung Baru.
Kemudian kami membagikan paketan Starter Pack New Normal Covid 19 yang pertama
di Kelurahan Beringin Jaya kepada warga sekitar, dan mendapat respon baik dari warga
Kelurahan beringin jaya.
Lalu kami membagikan paketan yang kedua kepada para tukang becak dan
pedagang di sekitar pasar kangkung kelurahan teluk betung pada waktu yang berbeda.
Pembagian yang ketiga yaitu kami berkunjung ke Desa binaan RT.03 Kelurahan Teluk
Betung sekaligus membagikan paketan masker warga di sekitar sana. Seminggu
kemudian kami membagikan paketan Starter Pack New Normal Covid 19 ke warga desa
Langkapura dan pejalan kaki di sana. Dan terakhir kami membagikan paketan Starter
Pack New Normal Covid 19 ke warga sekitar kelurahan Teluk Betung. Untuk kedala
dilapangan kami masih terkendala oleh banyaknya masyarakat yang membutuhkan starter
pack masker yang kami siapkan sedangkan starter pack yang kami sediakan terbatas.

Kesimpulan : Sehubungan dengan masih adanya kasus Covid 19 yang terjadi


khususnya di kota Bandarlampung kami sebagai mahasiswa bertanggung
jawab terkait dengan protol kesehatan yang ada disekitar desa teluk betung
tempat kami KKN. Kami harap program kerja kami di bidang kesehatan
ini sangat berguna dan efektif di masa pandemi covid 19 ini. Hal ini dapat
dilihat dari penggunaan masker yang menjadi kebutuhan primer bagi
seluruh lapisan masyarakat.Selain itu handsanitizer juga yang kami
bagikan juga dapat bermanfaat untuk dibawa apabila tidak terdapat sarana
tempat cuci tangan dengan air bersih. Pada paketan tersebut kami
memberikan sticker yang berisi himbauan untuk menerapkan protokol
kesehatan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak,
mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan. Selanjutnya mencuci
tangan dengan sabun merupakan satu langkah efektif untuk bisa mencegah
penularan covid 19. Maka dari itu kami membuat program kerja
pengadaan tempat cuci tangan di Kantor Kelurahan Teluk Betung karena
kantor tersebut masih sering terjadinya interaksi sedangkan belum terdapat
tempat cuci tangan yang layak.

Catatan : Pada pelaksanaan program kerja pembagian starter pack new normal
covid 19 kami kelompok sasaran sangat antusias dalam menerima paketan
starter pack new normal covid 19.

Gambar :
Nama Progja : Mewujudkan Desa Teluk Betung Bersih Dan Sehat

Identifikasi Masalah 1. Minimnya kesadaran masyarakat desa teluk


betung terhadap kebersihan lingkungan
sekitar terkait kebiasaan membuang sampah
sembarangan
2. Masih rendahnya kepudulian masyarakat
terhadap lingkungan alam sekitarnya
Kegiatan kerja bakti
Kelompok Sasaran Masyarakat Kelurahan Teluk Betung
Lokasi Kegiatan Kelurahan Teluk Betung
Penanggung Jawab Muhammad Fadel
Waktu Efektif 32 Jam
Biaya Rp. 60.000
Tingkat Keberhasilan 100%

Program kerja yang dilaksanakan kelompok KKN periode II Unila di Desa Teluk
Betung yang berkaitan dengan tema program kerja lingkungan, yaitu salah satunya adalah
pelaksanaan kerja bakti. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk mencipkatan
lingkungan yang sehat dan menjaga kebersihan Lingkungan Desa Teluk Betung.
Pelaksanaan kerja bakti dimulai pada tanggal 17,20, Agustus dan,7,10 September 2021.

Diketahui bahwa masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat desa Teluk


Betung akan kepedulian terhadap lingkungan alam tempat tinggal mereka dimana kondisi
saat itu masih banyak terdapat sampah-sampah berserakan di jalan dan di aliran air, hal
ini terjadi akibat dari kebiasaan membuang sampah sembarangan oleh masyarakat. Maka
dari itu kegiatan ini dilakukan karena dikhawatirkan dari kebiasaan masyarakat yang
masih membuang sampah sembarangan tersebut nantinya akan menimbulkan masalah
berupa kerusakan lingkungan alam sekitar dan menurunnya tingkat kesehatan
masyarakat. Maka dari itu Mahasiswa KKN Periode II Unila yang bertugas di desa Teluk
Betung melaksanakan kegiatan rutin kerja bakti bersih-bersih lingkungan yang juga
mengajak masyarakat desa Teluk Betung untuk ikut akti berpartisipasi dalam kegiatan.
Dalam bentuk kegiatanya, yaitu disetiap hari selasa mahasiswa KKN bersama
Masyarakat melakukan kerja bakti bersih-bersih sampah di area sekitar kantor kelurahan
dan di sepanjang jalan desa Teluk Betung. Lalu disetiap hari jum’at mahasiswa KKN
bersama Masyarakat juga melaksanakan kerja bakti bersih-bersih di sepanjang aliran
pintu sungai yang tepatnya berlokasi di wilayah RT 03 yang diketuai oleh Ibu Junnaiyah.
Adapaun tujuan dan manfaat lain dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah bertujuan
untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan yang nantinya
berdampak terhadap Kesehatan masyarakat dan juga berguna untuk menjaga kelestarian
alam sekitar desa Teluk Betung agar terciptanya lingkungan alam yang ideal sehingga
nyaman untuk masyarakat tinggali.

Kesimpulan : Pelaksanaan KKN pada program kerja lingkungan di Kelurahan Teluk


Betung, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung sudah
berjalan dengan baik dan lancar sebagaimana mestinya dimana salah satu
kegiatanya yaitu, pelaksanaan kerja bakti dimana dengan adanya kegiatan
rutin kerja bakti telah dapat mengedukasi warga tentang dampak
lingkungan yang ditimbulkan dari kebiasaan buang sampah sembarangan.
Pada program kerja ini seluruh mahasiswa KKN berperan aktif dalam
pelaksaannya, sehingga masyarakat dapat mengambil manfaatnya dengan
maksimal maka dari itu saat ini tingkat kebersihan lingkungan kelurahan
Teluk Betung sudah lebih baik daripada sebelumnya dapat dilihat dari
kebiasaan warga yang sudah membuang sampah pada tempatnya.
Walaupun program kerja lingkungan ini berjalan dengan lancar, namun
ada beberapa hambatan dalam pelaksanannya, seperti area yang terlalu
luas dan cuaca yang tidak mendukung di daerah tsb saat pelaksanaan
kegiatan dilakukan. Maka dari itu dari program kerja ini, semoga
kedepannya dapat memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa KKN
Universitas Lampung Periode II Tahun 2021 dan warga lingkungan di
Kelurahan Teluk Betung Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar
Lampung terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan Desa Teluk
Betung.

Catatan : Kegiatan bidang lingkungan yang telah kami lakukan diharapkan


nantinya berdampak positif bagi lingkuangan di daerah kelurahan Teluk
Betung

Gambar :
Nama Progja : Pengemasan dan Pemasaran Digital sabun cuci piring dan
sabun cuci tangan

Identifikasi Masalah 1. Minimnya pengetahuan masyarakat tentang


cara pembuatan dan pemasaran sabun cuci
piring dan sabun cuci tangan
2. Kurangnya pengetahuan masyarakat
tentang cara pengemasan sabun cuci piring
dan sabun cuci tangan yang menarik.
Kegiatan Melakukan pengemasan produk sabun cuci piring dan
sabun cuci tangan.
Kelompok Sasaran Masyarakat Kelurahan Teluk Betung
Lokasi Kegiatan Kelurahan Teluk Betung
Penanggung Jawab Ilham Novriady Nurtanio
Waktu Efektif 32 Jam
Biaya Rp. 170.000
Tingkat Keberhasilan 80%

Program kerja yang dilaksanakan kelompok KKN periode II Unila di Desa Teluk Betung yang
berkaitan dengan tema program kerja pemberdayaan ekonomi, Selama pengemasan produk sabun
cuci piring dan sabun cuci tangan ini dilaksanakan dengan segala keterbatasan dikarenakan kurangnya
pemahaman ibu PKK mengenai pengemasan produk sabun cuci tangan dan sabun cuci piring yang
menarik, dikarekanan mereka lebih memilih pengemasan dengan botol yang sudah ada atau
memanfaatkan botol bekas akan tetapi botol bekas tersebut dinilai kurang menarik bentuk desainnya,
untuk rincian pembiayaan yang dikeluarkan oleh kelompok kami sebesar Rp. 170.000, untuk sabun cuci
piring dan sabun cuci tangannya sendiri kami mengeluarkan Rp. 100.000 dengan banyaknya masing
masing 5 liter dan untuk label atau merk atau stiker kami menghabiskan biaya sebesar Rp. 55.000,
kemudian untuk operasional menghabiskan biaya sebesar Rp. 15.000, sehingga totalnya menjadi Rp.
170.000. kami melakukan semua nya menghabiskan waktu 16 jam atau 2 hari jam kerja, selain itu kami
telah banyak berkomunikasi dengan ketua serta sekertaris ibu-ibu PKK tentang kondisi kas yang sedang
minim dan bingung untuk pengemasan botolnya sehingga kami memberikan informasi dan menyarankan
terkait pembelian botol yang efisien, murah dan untuk permasalahan kas ibu-ibu PKK mereka dapat
menjual produk yang telah kami serahkan untuk menjadi modal awal agar ibu-ibu PKK memiliki kas atau
modal untuk kembali memulai kegiatannya. Dan untuk yang terakhir ibu PKK masih belum menemukan
formulasi komposisi bahan yang tepat dan hemat sehingga kami menyarankan berkonsultasi dengan
dosen dpl kami terkait bahan-bahan yang tepat dan yang dapat menghemat biaya bahan pembuatan sabun
cuci piring, serta bahan yang aman digunakan untuk setiap orang dikarenakan masih terdapat pembeli
yang mengalami sedikit permasalahan kesehatan, dikarenakan bahan sabun cuci piring yang tidak cocok
untuk digunakan ditangan mereka. Pelaksanaan Pengemasan dimulai pada tanggal 7 September
2021 sampai 8 September 2021.

Kesimpulan : Dengan adanya pengemasan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan
diharapkan dapat membantu ibu PKK dalam proses pengemasan produk yang
menarik seperti desain produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan yang
mudah untuk digunakan dikarenakan desain produk yang kurang menarik atau
desain produk yang sulit digunakan tentunya menghambat minat calon pembeli
produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan tersebut. Sehingga dalam
pengemasan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan ini diharapkan ibu-
ibu PKK dapat mengerti terkait dengan pembuatan desain produk yang menarik
atau mudah digunakan, bahan-bahan pembuatan sabun cuci piring dan sabun cuci
tangan yang efektif dan efisien sehingga ibu-ibu PKK dapat menjalankan
penjualan sabun cuci piring dan cuci tangan agar dapat mensejahterahkan warga
sekitar desa teluk betung yang menjadi tujuan kami untuk mensejaherahkan
warga teluk betung tempat kami melaksanakan KKN periode 2. Dalam hal ini,
kami mahasiswa sangat mengerti bahwa warga desa teluk betung tersebut sangat
bersemangat dalam menjalankan usaha penjualan produk sabun cuci piring dan
sabun cuci tangan tersebut, akan tetapi mereka terkendala dengan modal untuk
pembuatan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan yang hemat.

Catatan : Dalam melakukan pengemasan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan
ini dibutuhkan ide yang cukup luas dan tentunya unik dikarekan kita tentunya
harus memilih bahan – bahan seperti desain botol yang menarik, mudah
digunakan,sehingga calon pembeli tertarik dengan produk kita.

Gambar :
Nama Progja : Pengemasan dan Pemasaran Digital sabun cuci piring dan
sabun cuci tangan

Identifikasi Masalah 1. Minimnya pengetahuan masyarakat tentang


cara pembuatan dan pemasaran sabun cuci
piring dan sabun cuci tangan
2. Kurangnya pengetahuan masyarakat
tentang cara pengemasan sabun cuci piring
dan sabun cuci tangan yang menarik.
Kegiatan Melakukan Pemasaran Digital produk sabun cuci piring
dan sabun cuci tangan.
Kelompok Sasaran Masyarakat Kelurahan Teluk Betung
Lokasi Kegiatan Kelurahan Teluk Betung
Penanggung Jawab Deryco Putra
Waktu Efektif 24 Jam
Biaya Rp. 170.000
Tingkat Keberhasilan 80%

Program kerja yang dilaksanakan kelompok KKN periode II Unila di Desa Teluk Betung yang
berkaitan dengan tema program kerja pemberdayaan ekonomi, Selama pemasaran produk sabun
cuci piring dan sabun cuci tangan ini dilaksanakan dengan segala kekurangan dikarenakan kurangnya
pemahaman ibu PKK mengenai pemasaran digital melalui e-commerce, dikarekanan mereka lebih
memasarkan melalui tatap muka khususnya pada saat kegiatan tatap muka secara langsung seperti pada
saat senam, arisan dan kegiatan pkk lainnya, sehingga kurang efektif disaat masa pandemi melakukan
pemasaran produk seperti itu, dengan adanya platform ecommerce tentunya dapat membantu ibu PKK
memasarkan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan tersebut. untuk rincian pembiayaan yang
dikeluarkan oleh kelompok kami sebesar Rp. 170.000, untuk sabun cuci piring dan sabun cuci tangannya
sendiri kami mengeluarkan Rp. 100.000 dan untuk label atau merk kami menghabiskan biaya sebesar Rp.
55.000, kemudian untuk operasional menghabiskan biaya sebesar Rp. 15.000, sehingga totalnya menjadi
Rp. 170.000. kami melakukan semua nya menghabiskan waktu 32 jam atau 3 hari jam kerja, selain itu
kami telah banyak berkomunikasi dengan ketua dan sekertaris ibu-ibu PKK tentang kondisi kas yang
sedang minim dan bingung untuk pengemasan botolnya sehingga kami memberikan informasi terkait
pembelian botol yang efisien dan untuk permasalahan kas ibu-ibu PKK mereka dapat menjual produk
yang telah kami serahkan untuk menjadi modal awal agar ibu-ibu PKK memiliki kas atau modal untuk
kembali memulai kegiatannya. Dan untuk yang terakhir ibu-ibu PKK masih belum menemukan formulasi
komposisi bahan yang tepat dan hemat sehingga kami menyarankan untuk mereka berkonsultasi dengan
dosen kami terkait bahan-bahan yang tepat dan yang dapat menghemat biaya bahan pembuatan sabun
cuci piring. Pelaksanaan Pengemasan dimulai pada tanggal 7 September 2021 sampai 8
September 2021. Semoga program kerja yang kami lakukan ini dapat bermanfaat, sekian dan terima
kasih.

Kesimpulan : Dengan adanya sosialisasi pemasaran digital diharapkan dapat membantu ibu
PKK memasarkan produk yang kami salurkan seperti produk sabun cuci piring
dan sabun cuci tangan dikarenakan pada masa covid ini pemasaran tatap muka
sangat tidak bisa dijalankan karena peraturan pemerintah terkait dengan PPKM.
dan ibu-ibu PKK dapat mengerti terkait dengan bahan-bahan pembuatan sabun
cuci piring dan sabun cuci tangan yang efektif dan efisien sehingga ibu-ibu PKK
dapat menjalankan penjualan sabun cuci piring dan cuci tangan agar dapat
mensejahterahkan warga sekitar desa teluk betung yang menjadi tujuan kami
untuk mensejaherahkan warga teluk betung tempat kami melaksanakan KKN
periode 2. Dalam hal ini, kami mahasiswa sangat mengerti bahwa warga desa
teluk betung tersebut sangat bersemangat dalam menjalankan pemasaran secara
digital sabun cuci tangan tersebut, akan tetapi mereka terkendala dengan modal
untuk pembuatan produk sabun cuci piring dan sabun cuci tangan yang hemat
dan murah dan mereka berharap mahasiwa dapat terus memberikan
pengcontrolan terkait dengan proses pemasaran yang dilakukan karena mereka
masih sangat sulit menggunakan teknologi.

Catatan : Memanfaatkan platform digital tentunya dapat meningkatkan penjualan dimasa


pandemi dan memanfaatkan sosial media dalam komunikasi pemasaran terpadu.

Gambar :

Anda mungkin juga menyukai