Anda di halaman 1dari 2

1.

Sejarah Singkat Penemuan Mikroskop


Pelopor pembuat mikroskop adalah Antonie Van Leuwenhoek. Pada abad ke-17 Leuwenhoek
membuat mikroskop satu lensa. Ia membuat gambar-gambar yang dilihatnya di bawah
mikroskop dan juga menemukan bakteri, meskipun ia tidak tahu apa yang sebenarnya ia
temukan.
Pada pertengahan abad ke-17 Robert Hooke menggambarkan suatu gabus yang terlihat
melalui mikroskop yang ia buat. Seperti halnya Leuwenhoek, ia tak tahu apa yang sebenarnya
yang ia lihat. 
Mikroskop mengalami perkembangan dari abad ke abad. Pada tahun 1860 di temukan
mikroskop binokuler dan pada tahun 1880 ditemukan mikroskop multi-okuler. Dan pada tahun
1933 di temukan mikroskop elektron. Berkat hasil temuannya, tanpa disadari Van Leeuwenhoek
menjadi orang pertama yang berhasil melihat bakteri.
Sejalan dengan penemuan mikroskop yang semakin berkembang, ilmu pengetahuan pun
semakin berkembang. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya berbagai jenis penemuan yang
dilakukan para ahli. Salah satunya penemuan Mycobacterium tuberculosis (basil) yang dapat
menyebabkan penyakit tuberculosis (TB) oleh seorang dokter dari Jerman bernama Robert Koch.
Penemuan-penemuan di bidang biolgi sel tidak akan terlepas dengan perkembangan mikroskop.
Mikroskop modern yang paling sederhana dan digunakan saat ini adalah mikroskop cahaya.
2. Prinsip Dasar Mikroskop
Menurut (Slayter, 2007) Pada penggunaan mikroskop, terdapat 2 prinsip dasar yang
digunakan, yaitu mikroskop optis dan yang kedua ialah mikroskop elektron.

- Mikroskop Optik : Pada mikroskop optik, dibedakan menjadi mikroskop biologi dan
mikroskop stereo. Mikroskop stereo memiliki 2 objektif dan 2 okuler dengan perbesaran
yang tidak terlalu kuat. Dengan begitu, benda yang diamati cukup jauh. Mikroskop biologi
digunakan untuk pengamatan benda benda tipin dan juga transparan, penyinaran di bawah
oleh sinar alam atau lampu. adapun untuk mikroskop stereo digunakan untuk pengamatan
benda benda yang tidak terlalu halus, dapat tebal maupun tipis, transparan ataupun tidak.
- Mikroskop elektron : Mikroskop elektron merupakan mikroskop yang digunakan dengan
bergantung pada panjang gelombang yang diperoleh dengan meningkatkan tegangan
listrik. Mikroskop elektron ini dapat dilakukan untuk pengamatan dengan perbesran yang
lebih kuat dibanding mikroskop optik. Terdapat dua jenis mikroskop elektron, yaitu
mikroskop elektro transisi dan mikroskop elektron scanning.

Anda mungkin juga menyukai