Anda di halaman 1dari 2

1.

Tanyakan apa tugas dan wewenangnya sebagai PM


2. SOP pengembangan produk end to end yang dipakai
3. Tanyakan apa itu ID3P dan seperti apa cara bekerjanya secara rinci dari sisi user dan
secara teknis termasuk kaitanya dengan pihak ke 2 dan ke 3
4. Tanyakan kenapa ID3P harus dibuat
5. Tanyakan kenapa ID3P harus segera dirilis
6. Tanyakan alasan kuat kenapa ID3P harus dirilis secara global di Google Play
7. Tanyakan apakah dia mengetahui mengenai bug/celah/kelemahan ID3P
8. Tanyakan kenapa ID3P tetap dirilis walaupun diketahui terdapat kelemahan
9. Tanyakan pendapatnya mengenai kejadian fraud ini

1. Ada Bug ditemukan setelah launching

PAK WILLY
1. Dibuat untuk project Xiaomi, dan Xioami minta ganti nama Ngisi
2. Produknya kepengen dipakai diluar dari Xiaomi
3. Memastikan apa saja yang mau beli termasuk voucher dan jual beli, mencari Biller
dan Payment gateway dari sisi harga.
4. Mencari Biller yang tidak ada deposit tapi lebih ke settlement, yang paling cocok
Unipin (Biller untuk voucher game) untuk payment gateway Duitku ke link VA
mandiri dan E2pay (Biller top up pulsa, data, bpjs). Aktif adalah sementara ini untuk
dua yaitu top up pulsa dan game.
5. Setelah mendapatkan biller maka BD menyerahkan ke PM dan Development, untuk
membuat grou dari sisi teknis
6. Liza adalah bawahan pak Willy, beliau yang bertanggung jawab penuh atas
kerjasama ini, sebelumnya ke mas Irfan lalu ke pak willy.
7. Tidak ada handover yang jelas, maka Pak Willy berinisiatif untuk ambil project ini.
8. Dulu ID3Store adalah produk sebelum menjadi ID3Pay karena menyangkut soal
project menjadi ID3Pay yang memang itu hasil kerjasama dengan Xiaomi.
9. Kenapa dirilis, karena menurut pak Willy supaya mendapatkan masukan dari internal
perusahaan tapi itu mesti di lihat dari sisi teknis apakah perlu untuk rilis di Appstore
tapi tetap bisa mencoba testing.
10. Dahulu pernah dikerjakan oleh team mas Ibrahim tapi lama sekali, pak Ibrahim tanya
sama pak Ibrahim berapa lama mengerjakan PPOB selama 2 bulan. Tapi ternyata 2
bulan tidak selesai, setelah pak Qosdil cek ternyata yang dibuat oleh pak Ibrahim
bukan Apps PPOB yang diminta. Faktornya mungkin karena belum ada pengalaman.

MARCHI
1. Bang marchi sebagai developer, ikut dalam mengembangkan Produk ID3pay dari sisi
android persentasi berapa persen dalam coding yaitu 10 %.
2. Peran nya adalah penggabungan atas hasil coding, code reviewer adalah sebanyak 2
tahun, pak marchi sebagai mobil android (review) sedang kan qosdil adalah back end
(Review)
3. SOP tertulis tidak ada, tapi pakai metode scram untuk mengembangkan Aplikasi, ada
scram ceremony ada semua kegiatan dalam hal pengembangan Aplikasi ID3Pay
4. Pengguna seperti biasa yaitu log in atau Sign Up
5. PPOB untuk Xioami kita kembangkan, lalu kemudian belum ada nama yang fix
waktudengan Xiaomi untuk Xiaomi. Lalu kemudian berubah menjadi ID3Pay namun
marchi tidak mengetahui kenapa alasan nya dibuat ID3Pay. Tujuan dibuatnya adalah
akan membuat produk sendiri yaitu PPOB jual beli selain pulsa. Yang aktif order
adalah jual beli pulsa, data seluler, top u vocher games.
6. Soal kelayakan ID3Pay di rilis, menurut marchi melihat atau memastikan bahwa
produk ini bisa di pakai atau tidak. Kalo dari sisi bisnis, harusnya ada marketing
campaign terkait produk tersebut ada.
7. Pak Marchi melihat karena sudah SLL maka Produk dirasa sudah aman karena sudah
Https.
8. Sebelum launching ada Bug yang memang itu dianggap biasa, bahkan sampai dengan
hal yang sifatnya mayor, seprti daftar prduk pulsa tidak tampil.
9. Setelah launching ada Bug yang sifatnya mayor seperti virtual account pembayaran
harusnya 2 jam justru input nya di android menjadi 12 jam hanya dari sisi tulisan
bukan sistem.
10. Ada orang diluar sana yang lebih hebat untuk melakukan pelanggaran ini, tetapi
sudah di tanggapi dengan adanya Anak Magang Namanya Pieter yang bertugas
untuk siber secirty, memastikan dan menjaga bahwa produk aman dari pihak
external.
11. Pieter masih sebagai anak magang.

Anda mungkin juga menyukai