Anda di halaman 1dari 8

Pengantar Teknologi Informasi 1

Pertemuan-01
Teknologi Informasi dan Komputer
Sub-topik :
1.1. Definisi Teknologi Informasi
1.2. Profesi Bidang Teknologi Informasi
1.3. Kebutuhan Keahlian Profesi Bidang Teknologi Informasi

1.1. Definisi Teknologi Infomasi


Teknologi informasi (TI) sering disingkat IT (information technology) dalam bahasa inggris
adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan beberapa objek yaitu aktifitas
pengumpulan data dan pemrosesan data menjadi informasi serta kemampuan untuk memilah
informasi menggunakan teknologi yang digunakan pula untuk melakukan ketiga aktifitas
sebelumnya (pengumpulan, pemrosesan, pemilahan). Objek lain dari TI adalah manusia atau
sekumpulan orang yang bertanggungjawab atau menggunakan berbagai macam bentuk TI.

Kombinasi beberapa objek tersebut dapat digunakan untuk mendefinisikan teknologi informasi
sebagai teknologi yang digunakan untuk menghasilkan informasi, mengelola informasi dan
membuat informasi dapat diakses. Agar definisi tersebut dapat dipenuhi, teknologi informasi
mengkombinasikan manusia dengan sumber daya komputer, data dan jaringan komputer.
Berdasarkan definisi dari istilah TI/IT tersebut, dapat dirumuskan komponen-komponen
teknologi informasi yaitu:
1. Manusia
2. Komputer
3. Data
4. Jaringan Komputer

1.2. Profesi Bidang Teknologi Informasi


Komponen manusia dalam teknologi informasi adalah orang yang bertanggung jawab untuk
memastikan semua komponen teknologi informasi dapat bekerja dan berkoordinasi satu sama
lain dengan baik. Komponen teknologi informasi terdiri dari berbagai macam bentuk teknologi.
Hal ini membuat manusia sebagai komponen teknologi informasi harus memiliki keahlian-
Pengantar Teknologi Informasi 2

keahlian khusus yang berkaitan dengan fungsi teknologi informasi. Keahlian yang dimiliki
orang-orang yang bertanggungjawab tentang teknologi informasi, membentuk bidang
pekerjaan atau bidang-bidang profesi tertentu. Tabel 1.1 menunjukkan pengelompokkan profesi
di bidang teknologi informasi.

Tabel 1.1 Klaster Profesi Bidang TIK


Klaster /
Nama Profesi
Kelompok Profesi
1 System Analyst
2 Full-Stack (web) Developer
3 Front-End Developer
1 4 Back-End Developer
Software Engineering
/ Development 5 Mobile Developer
6 Software Engineer
7 Software Quality Assurance
8 Scrum Project Manager
1 Network Engineer
2 2 System Administrator
Infrastructure and
Security 3 Cyber Security
4 Cloud Engineer
1 Technical Support
3
2 IT Service Manager
Service Operation
3 IT Development Operation Engineer
1 Database Engineer
2 Artificial Intelligence Engineer
4 3 Machine Learning Engineer
Data Science 4 Data Analyst
5 Data Scientist
6 Business Analyst
1 Project Manager
5
2 IT Auditor
IT Governance
3 Enterprise Architect
6 1 Researcher
Computing Research 2 Lecturer
Pengantar Teknologi Informasi 3

Profesi Bidang Teknologi Informasi Bagi Fresh-Graduate


Profesi yang dapat ditekuni oleh lulusan baru (fresh-graduate) dari program studi bidang
informatika hanya ada beberapa. APTIKOM (Asosiasi Perguruan Tinggi Ilmu Komputer) dan
Kemenkominfo telah menyusun daftar nama profesi untuk 16 bidang profesi TIK yang diberi
nama “Peta Okupansi Nasional Bidang TIK”. Pemetaan profesi tersebut membagi profesi
berdasarkan bidang profesi, level KKNI, level Perusahaan Swasta dan level Pemerintahan.
Lulusan program studi bidang TIK/Ilmu Komputer, ditandai dengan level KKNI yang berjumlah 9
level (level-1 sd level-9). Tabel 1.2 menunjukkan pembagian level KKNI

Tabel 1.2 Level KKNI


Level KKNI Jenjang Pendidikan Nama/Istilah Profesi
Level-1 SMP
Level-2 SMU/SMK Operator
Level-3 Diploma-1 (D1)
Level-4 Diploma-2 (D2) Operator / Teknisi-Analis
Level-5 Diploma-3 (D3)
Teknisi – Analis
Level-6 Sarjana (S1)
Level-7 Sarjana Terapan (D4) Teknisi – Analis – Ahli
Level-8 Pasca Sarjana (S2) Ahli
Level-9 Doktoral (S3) Ahli

Level KKNI biasanya digunakan untuk pemilihan profesi pada kantor pemerintahan atau instansi
negeri. Untuk profesi-profesi di instansi swasta, tidak memperhatikan level-KKNI, namun
memperhatikan keahlian-keahlian yang dimiliki mahasiswa lulusan rumpun ilmu komputer.
Gambar 2 menunjukkan ilustrasi kelompok/klaster profesi bidang teknologi informasi dari Tabel
1.1.
Pengantar Teknologi Informasi 4

Gambar 2. Ilustrasi Klaster Profesi Bidang Teknologi Informasi


Pengantar Teknologi Informasi 5

Setiap klaster memiliki profesi masing-masing. Setiap profesi membutuhkan keterampilan


dan keahlian yang berbeda-beda. Keahlian dan keterampilan ini yang digunakan sebagai
syarat di lowongan pekerjaan. Contoh lowongan pekerjaan ditunjukkan pada Gambar 3.

Gambar 3. Contoh Lowongan Kerja IT Support

Lowongan kerja di atas adalah lowongan kerja untuk profesi IT Support, yang termasuk
dalam klaster IT Service Operation. Pada lowongan tersebut ditunjukkan persyaratan
Pendidikan yang dibutuhkan adalah lulusan D3 IT atau S1 IT. Hal ini berarti, lulusan jurusan
D3 Manajemen Informatika atau S1 Sistem Informasi dan Teknik Informatika dapat
mengajukan lamaran pekerjaan di lowongan ini. Contoh lowongan kerja profesi lain yang
tidak dapat diikuti lulusan baru dari D3/S1 ditunjukkan pada Gambar 4.
Pengantar Teknologi Informasi 6

Gambar 4. Lowongan Kerja System Analyst

Lowongan kerja system analyst pada Gambar 4, tidak dapat diikuti oleh lulusan baru karena
mensyaratkan pengalaman kerja 1 tahun. Umumnya pada beberapa lowongan, pengalaman
kerja bukan menjadi syarat utama sehingga peluang lulusan baru untuk diterima masih ada jika
pelamar memiliki keahlian yang dibutuhkan sebagai system analyst
Pengantar Teknologi Informasi 7

1.3. Kebutuhan Keahlian Profesi Bidang Teknologi Informasi


Setiap mahasiswa rumpun ilmu komputer (SI/TI/MI) diharapkan memiliki keahlian-keahlian
tertentu supaya nantinya dapat digunakan untuk memenuhi persyaratan di lowongan kerja pada
profesi-profesi bidang teknologi informasi. Salah satu cara untuk mengetahui keahlian dan
keterampilan yang dibutuhkan di satu profesi bidang TI adalah dengan mencari informasi dari
Lembaga Sertifikasi Profesi atau LSP. LSP adalah Lembaga resmi yang ditunjuk pemerintah
untuk menyelenggarakan ujian sertifikasi profesi. Sertifikasi profesi adalah proses pengujian
untuk memperoleh sertifikat profesi. Gambar 5 menunjukkan contoh kegiatan sertifikasi profesi
dari salah satu LSP.

Gambar 5. Contoh Sertifikasi Profesi

Pada gambar di atas, ditunjukkan materi yang diujikan untuk memperoleh sertifikat profesi
sebagai computer operator assistant. Profesi ini berhubungan dengan penggunaan komputer
secara umum seperti sebagai sekretaris, petugas input data, customer service atau di bagian
tata usaha (untuk instansi pemerintahan). Pada gambar di atas, ujian sertifikasi profesi
tergolong ujian berbayar, namun, pemerintah juga menyelenggarakan ujian sertifikasi profesi
Pengantar Teknologi Informasi 8

yang tidak berbayar yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo)
setiap tahunnya. Gambar 6 menunjukkan contoh pengumuman sertifikasi profesi di Diskominfo.

Gambar 6. Contoh Sertifikasi Profesi dari Diskominfo

Anda mungkin juga menyukai