OLEH :
KELOMPOK 1
1 MUHAMMAD ILHAM S. 1710502091 (FAK. TEKNIK/ S1 TEKNIK MESIN)
2 HENY SHOLIKHATUL A. 1710303027 (FKIP/ PENDIDIKAN IPA)
3 NAIMATUL WAFIYAH 1710601022 (FISIP/ S1 HUKUM)
4 ALFIN SYARIF 1710202024 (FISIP/ S1 ILMU KOMUNIKASI)
LPP-PMP
UNIVERISTAS TIDAR
2020
PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN TEMATIK
PADA MASA PANDEMI COVID-19 UNTIDAR ANGKATAN I
TAHUN 2020
Desa : Bandengan
Kecamatan : Jepara
Kabupaten : Jepara
1. ANALISIS SITUASI DESA
a. Analisis Keadaan Potensi Desa
Desa Bandengan merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan
Jepara, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Desa Bandengan memiliki luas
wilayah 586.446 Ha. Desa Bandengan berada pada ketinggian 12 meter diatas
permukaan laut, berjarak 7 kilometer dari ibu kota kecamatan.
Ditinjau dari lokasi desa yang strategis yakni cukup dekat dengan Kota
Jepara, maka ditemukan beberapa potensi di Desa Bandengan yaitu :
1. Aksebilitas dan mobilitas mudah.
2. Sumber Daya Alam
a. Tanah
Tanah di Desa Bandengan kebanyakan dimanfaatkan untuk bidang
properti, seperti : hotel, perumahan, resort, (hal ini dikarenakan letaknya
yang berada di objek wisata), ada juga yang dibangun meubel dengan
skala yang cukup besar.
Ada juga lahan pertanian namun dalam skala kecil dan hanya
didaerah tertentu saja.
b. Air
Air yang ada dimanfaatkan oleh masyarakat sebaik mungkin
diantaranya digunakan sebagai fasilitas umum.
c. Laut
Karena memiliki pantai, Desa Bandengan juga terkenal akan pariwisata
pantai nya.
d. Udara
Kualitas udara di Desa Bandengan masih tergolong baik, karena
letak geografis yang cukup berbukit dan masih banyaknya pepohonan.
e. Sumber Daya Manusia
Sebagian besar penduduk Desa Bandengan berprofesi sebagai
pengrajin ukir kayu Jepara, baik yang bekerja dirumah masing - masing
maupun yang bekerja pada pabrik meubel yang banyak terdapat di sekitar
desa.
Letak Desa Bandengan yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa
membuat warganya ada yang berprofesi sebagai nelayan, terutama
dibagian pesisir pantai.
b. Analisis Kekurangan
Dari potensi-potensi yang sudah diidentifikasi, terdapat kelemahan yaitu
masih terdapat masyarakat yang belum mengerti mengenai upaya pencegahan dan
bahaya yang terjadi jika terjangkit COVID-19.
Serta masih ada beberapa tempat yang masih belum menyediakan fasislitas
untuk cuci tangan.
2. PROGRAM KERJA KELOMPOK DESA
PROGRAM 1: Tema Program Penanganan dan Edukasi Pencegahan Covid
1 Nama Program : Program Edukasi dan Pencegahan COVID-19 kepada
masyarakat secara daring dan pertemuan terbatas.
2 Rasional : Dengan adanya program Edukasi dan Pencegahan
COVID-19 di harapkan masyarakat semakin paham
dengan upaya pencegahan penyebaran COVID-19,
menghidarkan dari bahaya yang ditimbulkan dan
menempatkan alat cuci tangan ditempat yang
membutuhkan.
3 Sasaran : Masyarakat Desa Bandengan
RENCANA KEGIATAN KELOMPOK
(YANG MERUPAKAN GABUNGAN DARI KERJA INDIVIDU PRODI)
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK
PADA MASA PANDEMI COVID-19
UNIVERSITAS TIDAR
ANGKATAN I TAHUN 2020
DESA/KELURAHAN : BANDENGAN
KECAMATAN : JEPARA
KABUPATEN : JEPARA
OLEH :
KELOMPOK 1
1 MUHAMMAD ILHAM S. 1710502091 (FAK. TEKNIK/ S1 TEKNIK MESIN)
2 HENY SHOLIKHATUL A. 1710303027 (FKIP/ PENDIDIKAN IPA)
3 NAIMATUL WAFIYAH 1710601022 (FISIP/ S1 HUKUM)
4 ALFIN SYARIF 1710202024 (FISIP/ S1 ILMU KOMUNIKASI)
LPP-PMP
UNIVERISTAS TIDAR
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatakan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Tematik pada masa Pandemi Covid-19 di Desa Bandengan, Kecamatan Jepara,
Kabupaten Jeapar sampai pada penyusunan laporan racangan kegiatan KKN kelompok
angkatan I tahun 2020 ini dengan lancer.
Laporan rancangan kegiatan KKN ini dibuat berdasarkan data hasil observasi lapangan
yang terkumpul selama berada di lokasi KKN setelah sebelumnya melaksanakan wawancara
dan dokumentasi lapangan. Laporan rancangan kegiatan disusun sebagai wujud gambaran
penulis akan pelaksanaan program-program kegiatan KKN yang akan berlangsung selama 1
bulan mulai tanggal 20 Juli 2020 sampai dengan 20 Agustus 2020. Laporan ini merupakan
uraian dari program-progam kkn yang mencakup perencanaan.
Kami menyadari bahwa penentuan program-program KKN ini tentunya tidak lepas dari
dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami ingin menyampaikan
terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan limpahan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulis dapat melaksanakan observasi KKN dengan baik dan lancar.
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Mukh Arifin, M.Sc. selaku Rektor Universitas Tidar Magelang.
3. Bapak Prof. Erry Purnomo, M.App.Sc., Ph.D. selaku Ketua Lembaga Penelitian,
Pengabdian kepada Masyarakat dan Penjamin Mutu Pendidikan (LPPM-PMP)
Universitas Tidar Magelang.
4. Bapak Ir. Kun Suharno, M.T., selaku Dosen Pemibimbing Lapangan KKN Tematik.
5. Bapak H. Sumadi selaku Kepala Desa Bandengan
6. Rekan-rekan Mahasiswa KKN Tematik
Penulis menyadari bahwa selama penyusunan laporan rancangan kegiatan KKN ini masih
banyak kekurangan dan kelemahan. Oleh, karena itu, saran dan kritik membangun senantiasa
penulis nantikan. Akhir kata semoga laporan rancangan kegiatan KKN ini dapat disetujui dan
memberikan manfaat bagi kita semua.
Magelang, 23 Juli 2020
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Google maps
Google maps
Denah dan letak geografis Desa Bandengan
1
Berdasarkan website resmi Desa Bandengan, penduduk Desa Bandengan pada tahun
2019 berjumlah 8.544 jiwa dengan total kepala keluarga sebanyak 2.815 KK, yang mana
terdiri dari 4.330 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan sebanyak 4.214 jiwa berjenis kelamin
perempuan. Tingkat kepadatan penduduk di Desa Bandengan sebesar 1,46 per Km.
penduduk Desa Bandengan tersebar dalam 24 Rukun Tetangga dan 7 Rukun Warga.
Desa Bandengan merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan Jepara,
Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Desa Bandengan memiliki luas wilayah 586.446
Ha. Desa Bandengan berada pada ketinggian 12 meter diatas permukaan laut. Desa
Bandengan berjarak 7 kilometer dari ibu kota kecamatan.
Tujuan dari pembuatan proposal ini adalah sebagai bahan untuk memaparkan kondisi
desa saat ini, memberikan pemecahan masalah terhadap masalah yang ditemukan di Desa
Bandengan dan memberikan program kerja individu maupun kelompok untuk membangun
dan meningkatkan adanya sinergi yang baik antara masyarakat dengan perangkat desa.
Selain itu, tujuan pembuatan proposal juga untuk menambah ilmu pengetahuan bagi
mahasiswa KKN. Serta untuk mempermudah melihat situasi dan kondisi masyarakat di Desa
Bandengan.
2
BAB II
Desa Bandengan memiliki luas wilayah 586.446 Ha. Desa Bandengan terdiri dari 24
RT dan 7 RW. Desa Bandengan terletak di sebelah utara Kota Jepara. Desa Bandengan
merupakan daerah yang mempunyai ketinggian 12 mdpl (dari permukaan laut).
Secara administratif desa ini pada tahun 2019 berjumlah 8.544 jiwa dengan total
kepala keluarga sebanyak 2.815 KK, yang mana terdiri dari 4.330 jiwa berjenis kelamin laki-
laki dan sebanyak 4.214 jiwa berjenis kelamin perempuan.
Ditinjau dari lokasi desa yang strategis yakni di dekat perkotaan, maka ditemukan
beberapa potensi di Desa Bandengan yaitu :
3
1. Sumber Daya Alam
a. Tanah
Tanah di Desa Bandengan kebanyakan dimanfaatkan untuk bidang
properti, seperti : hotel, perumahan, resort, (hal ini dikarenakan letaknya
yang berada di objek wisata), ada juga yang dibangun meubel dengan
skala yang cukup besar.
Ada juga lahan pertanian namun dalam skala kecil dan hanya
didaerah tertentu saja.
b. Air
Air yang ada dimanfaatkan oleh masyarakat sebaik mungkin
diantaranya digunakan sebagai fasilitas umum.
c. Laut
Karena memiliki pantai, Desa Bandengan juga terkenal akan pariwisata
pantai yang sudah cukup terkenal.
d. Udara
Kualitas udara di Desa Bandengan masih tergolong baik, karena
letak geografis yang cukup berbukit dan masih banyaknya pepohonan.
e. Sumber Daya Manusia
Sebagian besar penduduk Desa Bandengan berprofesi sebagai
pengrajin ukir kayu khas Jepara, baik yang bekerja dirumah masing -
masing maupun yang bekerja pada pabrik meubel yang banyak terdapat
di sekitar desa.
Letak Desa Bandengan yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa
membuat warganya ada yang berprofesi sebagai nelayan, terutama
dibagian pesisir pantai.
B. Analisis Kekurangan
Dari potensi-potensi yang sudah diidentifikasi, terdapat kelemahan yaitu masih
terdapat masyarakat yang belum mengerti mengenai upaya pencegahan dan bahaya yang
terjadi jika terjangkit COVID-19.
Serta masih ada beberapa tempat yang masih belum menyediakan fasislitas untuk
cuci tangan maupun hand sanitizer.
4
C. Analisi Potensi Masyarakat
Salah satu potensi yang ada di Desa Bandengan adalah sudah ada masyarakat yang
paham akan bahaya dan resiko yang terjadi akibat terjangkit COVID-19. Hal ini akan sangat
bermanfaat apabila diikuti dengan tingginya partisipasi masyarakat untuk menerapkan
pengetahuan pencegahan COVID-19 dan menggunakan alat yang disediakan untuk mencuci
tangan. Namun ada juga masyarakat yang belum paham betul mengenai hal ini.
5
BAB III
Desa Bandengan selain terkenal akan pantainya juga terkenal akan sentra industri
meubel, hal ini membuat sebagian warganya berprofesi sebagai pengrajin meubel skala
rumahan maupun bekerja di meubel besar yang sudah banyak ada.
Mengenai sosial budaya, Desa Bandengan masih menjunjung tinggi nilai budaya dan
tradisi serta tetap melestarikan nya sampai saat ini, seperti Kupatan, Lebaran Apem,
Slametan Ruwahan, Sedekah Bumi yang masih di adakan tiap tahun. Dari pihak kelurahan
juga lebih mengutamakan musyawarah dalam penetapan rancangan rencana kerja
Pemerintah Desa.
A. Kegiatan Individu
1. Nama : Muhammad Ilham Setiyaji
NPM : 1710502091
Fak/Jurusan : Fakultas Teknik/ S1 Teknik Mesin
Universitas : Universitas Tidar
7
a. Bidang kegiatan yang dipilih
1) Identifikasi edukasi pencegahan Covid-19 bagi masyarakat secara daring dan
edukasi cuci tangan yang baik dan benar secara langsung.
Kegiatan ini merupakan bentuk kegiatan yang bertujuan untuk
mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di masyarakat Desa Bandengan
dengan mengedukasi masyarakat mengenai pencegahan covid secara daring
ataupun secara langsung termasuk bagaimana cara mencuci tangan yang baik
dan benar sehingga dapat disusun laporan dari kegiatan tersebut.
Hasil yang di dapatkan sangat baik dan sesuai data permasalahan yang
dibutuhkan untuk menjalankan program.
10
B. Jadwal Kegiatan Individu
1. Nama : Muhammad Ilham Setiyaji
NPM : 1710502091
Kegiatan : Membuat tempat mencuci tangan sebagai
upaya pencegahan COVID-19
Fak/Jurusan : Fakultas Teknik/ S1 Teknik Mesin
Universitas : Universitas Tidar Magelang
11
2. Nama : Heny Sholikhatul Awwaliyah
NPM : 1710303027
Kegiatan : Edukasi pencegahan Covid-19 bagi masyarakat secara daring dan
edukasi cuci tangan yang baik dan benar secara langsung.
Fak/Jurusan : FKIP/Pendidikan IPA
Universitas : Universitas Tidar
12
3. Nama : Naimatul Wafiyah
NPM : 1710601022
Kegiatan : Sosialisasi yang berkaitan dengan peraturan yang terkait dengan
covid 19 baik secara reguler maupun daring
Fak/Jurusan : FISIP / Hukum
Universitas : Universitas Tidar
13
mengetahui bagaimana keadaan para
nelayan akibat pandemi ini.
3. 25-27 Juli 2020 Perencanaan program yang akan di 15 Jam
lakukan pada kegiatan KKN tematik
ini.
4. 25-27 Juli 2020 Perencanaan program yang akan di 15 Jam
lakukan pada kegiatan KKN tematik
ini.
14
4. Nama : Alfin Syarif
NPM : 1710202024
Kegiatan : Identifikasi Literasi Media dan Kebiasaan Bermedia Masyarakat
Fak/Jurusan : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas : Universitas Tidar
15
6. 9 – 18 Agustus Membuat iklan layanan masyarakat 50 Jam
dalam bentuk video dan sosialisasi
secara langsung terbatas jika
memungkinkan tentang literasi media
yang sehat dan menanamkan konsep
bicara baik kepada masyarakat desa
Bandengan di era covid 19
7. 19 – 20 Agustus Pelaporan Hasil Kegiatan 10 Jam
16
BAB V
PENUTUP
Dari observasi yang dilakukan dan data-data yang ditemukan, permasalahan yang
terjadi timbul karena kurangnya pengetahuan dari masyarakat dan masih ada area atau tempat
yang masih belum mempunyai tempat mencuci tangan sendiri.
Berdasarkan masalah yang ditemukan, maka kami membuat program kerja yang
diharapkan dapat membantu memberi informasi kepada masyarakat Desa Bandengan
mengenai Covid-19, baik itu bahaya yang ditimbulkan akibat terjangkit virus, cara
penyebaran virus dan bagaimana cara mencegahnya. Dan kami membuat tempat mencuci
tangan pada tempat yang belum ada fasilitas tersebut, terutama ditempat umum ataupun
tempat rawan dimana warga banyak berkumpul.
Program ini dibuat agar membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Bandengan
terutama pada saat pandemi seperti ini, yang diharapkan menghambat dan mencegah
penyebaran Covid-19 di sekitar wilayah Desa Bandengan. Begitupun dengan kami sendiri,
kami sebagai mahasiswa banyak mendapat pengalaman-pengalaman baru dan dapat
menerapkan ilmu yang sudah didapatkan sebelumnya.
17
DAFTAR PUSTAKA
18
LAMPIRAN
Lampiran 1
Desa Bandengan
Lampiran 3
19