Oleh:
Kepala LP3M,
A. Metode Pelaksaan
1. Tahap Identifikasi
Pada tahap ini, kami melakukan Pada tahap pertama, kami melakukan
pemeriksaan data update virus corona dari awal masuk Indonesia sampai data
persebarannya hingga sampai ke kabupaten Sumenep . Lalu kami terjun ke
lapangan, dengan mendatangai Kepala Desa, salah satu RW/RT di dusun,dan
Masyarakat sekitar. Awal mula kami mendatangi Bapak Kepala Desa untuk
meminta data-data jumlah masyarakat dan jumlah dusun di desa Jenangger.
Kemudian kami melakukan koordinasi tentang pentingnya Social Distancing
tersebut agar supaya kepala desa maupun RT/RW menyebarkan luaskan tentang
penerapan yang ingin kami lakukan.
Setelah kami melakuksn pengamatan, kami langsung terjun ke tokoh
masyarakat untuk mengetahui keadaan di desa dan setelah itu kami langsung
berdiskusi dan berkoordinasi dengan perangkat desa. Ketika kami selesai
mengamati baru kami langsung menyusun apasaja yang akan kmai lakukan, lalu
baru kita melakukan kegiatan tersebut.
Peningkatan pasien positif virus corona di Indonesia yang semakin hari
semakin bertambah membuat sebagian besar masyarakat panik dan tidak
dipungkiri bahkan sebagian dari mereka masih acuh tak acuh akan anjuran,
perintah, bahkan larangan pemerintah terkait pemutusan rantai Covid-19. Sumber
yang kami dapat berasal dari website KOMPAS.com dan beberapa website
lainnya yang memberikan liputan data update virus corona baik dunia, nasional
maupun regional.
2. Tahap Pembuatan Video
Pada tahap kedua, kami melakukan proses pembuatan video dengan
menggunakan alat perekam smartphone android yang dilengkapi dengan aplikasi
Kine Master. Proses pengeditannya pun dengan menggunakan smartphone.
Menyatukan satu per satu potongan video sehingga menjadi satu satu video
merupakan kemudahan menggunakan aplikasi ini. Penggunaan aplikasi ini
merupakan pilihan utama kami untuk mengedit gambar, video, dan menambahkan
narasi suara serta musik latar yang akan digunakan dalam konten video kami
dikarenakan aplikasi ini tidak berbayar dan gratis untuk mengakses semua fitur
yang terdapat dalam aplikasi ini secara gratis.
3. Tahap Penyebaran Video
Tahap ini merupakan proses penyebaran video melalui laman Youtube.
Pentingnya sosialisasi dan koordinasi tentang tata cara penerapan Social
Distancing yang kami lakukan ini diunggah di channel Youtube kami. Kami juga
secara reguler akan melakukan analisis konten terhadap video yang diunggah
melalui Google Analytics. Video tersebut juga kami sebarkan melalui beberapa
medsos, seperti Facebook,Instagram dan grup sosial media lain (Watsapp dan
Telegram). Selain itu, link video itu juga kami bagi kepada masyarakat dan
perangkat desa sekitar agar mereka dapat menyaksikan video tersebut di
smartphone milik mereka masing-masing.
4. Tahap Evaluasi
Pada tahap ini, kami mengevaluasi beberapa hal menggunakan Google
Analytics. Dengan Google Analytics, kami bisa memonitor video yang telah kami
unggah. Hasil monitornya antara lain jumlah pengunjung, baik dalam jumlah
harian atau bulanan, data demografis usia dan jenis kelamin, hingga lokasi
pengunjung. Dengan Google Analytics ini, kami bisa mengetahui tingkat sebaran
video tersebut kepada khalayak. Selain itu, kami juga akan mengevaluasi
penyebaran video ini dari banyaknya jumlah like dan comment yang diberikan.
Evaluasi terhadap penyebaran video ini juga kami lakukan dengan meminta
pendapat dan masukan dari masyarakat sekitar tentang konten video yang telah
kami unggah.
Bulan Maret-Juli
Tahapan Kegiatan
Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4
Identifikasi
Pembuatan Video
Penyebaran Video
Evaluasi
C. Manfaat Program
Adapun manfaat dari Koordinasi Social Distancing ini yaitu sebagai
berikut:
a. Dengan adanya koordinasi dengan perangkat desa dan tokoh masyarakat tentang
Social Distancing ini dapat mencegah penyebaran virus Covid-19.
b. Social Distancing ternilai sangat penting dan harus kita terapkan
c. Dengan di adakan kegiatan ini pula dapat meningkatkan semangat perangkat dan
kepala dusun dalam menjalakn amanahnya untuk menjadikan desanya tetap
aman dari virus Covid-19.
d. Selain itu pula dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi masyarakat
yang belum tentu benar-benar paham akan hal ini.
No Stakeholder Dukungan
1 Perangkat Desa
Wabah virus corona menjadi perbincangan hangat oleh setiap belahan dunia,
khususnya Indonesia. Setiap hari pasien positif virus corona mengalami peningkatan
dan tak bisa dipungkiri bahwa sebagian besar masyarakat belum sepenuhnya mematuhi
aturan, anjuran bahkan larangan pemerintah terkait pemutusan rantai Covid-19 ini.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakatyang diadakan oleh Universitas Nurul Jadid
“PKM TEMATIK COVID-19 BERBASIS PRODUK KARYA PENGABDIAN ” salah
satunya pembuatan video tentang hal-hal yang berkiatan dengan Covid-19 ini, Semisal
salah satu contohnya tentang tata cara penerapan Social Distancingyang sesuai dengan
aturan pemerintah. Penyebaran virus corona yang kian masih membuat masyarakat
harus lebih ekstra dalam menjaga daya tahan tubuh. Sebab, imun yang kuat bisa
membantu tubuh agar tidak mudah terjangkit berbagai virus. Selain makan makanan
bernutrisi, rutin menjaga kebersihan juga di perlukan(Amadea, 2020). Semoga dengan
diadakannya sosialisasi dan koordinasi tentang Covid-19 dan penerapan Social
Distancingini bermanfaat bagi seluruh masyarakat desa Jenangger dan para pengguna
social media liannya. Penerapan Social Distancing ini sangat dan perlu kita terapkan
agar rantai penyebaran virus segera putus, dan agar tidak menambah banyak korban.
DAFTAR PUSTAKA
Darmawan, D., Miharja, D., Waluyajati, R. S. R., & Isnaeniah, E. (2020). Sikap
Keberagamaan Masyarakat Menghadapi Wabah COVID-19. Religious: Jurnal
Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya, 4(2), 115-124.
Engkus, E., Suparman, N., Tri Sakti, F., & Saeful Anwar, H. (2020). Covid-19:
Kebijakan mitigasi penyebaran dan dampak sosial ekonomi di Indonesia. LP2M.
Herlan, H., Efriani, E., Sikwan, A., Hasanah, H., Bayuardi, G., Listiani, E. I., &
Yulianti, Y. (2020). Keterlibatan Akademisi Dalam Menanggulangi Dampak
Covid-19 Terhadap Masyarakat Melalui Aksi Berbagi Sembako. JCES (Journal of
Character Education Society), 3(2), 266-276.
Kresna, A., & Ahyar, J. (2020). Pengaruh Physical Distancing Dan Social Distancing
Terhadap Kesehatan Dalam Pendekatan Linguistik. Jurnal Syntax
Transformation, 1(4), 14-19.
Masrul, M., Tasnim, J. S., Daud Oris Krianto Sulaiman, C. P., Purnomo, A., Febrianty,
D. H. S., Purba, D. W., ... & Sari, J. D. C. (2020). Pandemik COVID-19:
Persoalan dan Refleksi di Indonesia. Medan: Yayasan Kita Menulis.
Nurhalimah, N. (2020). Upaya Bela Negara Melalui Sosial Distancing Dan Lockdown
Untuk Mengatasi Wabah Covid-19 (Efforts to Defend the Country Through Social
Distancing and Lockdown to Overcome the COVID-19 Plague). Available at
SSRN 3576405.
Purbawati, C., Hidayah, L. N., & Markhamah, M. (2020). Dampak Social Distancing
Terhadap Kesejahteraan Pedagang Di Pasar Tradisional Kartasura Pada Era
Pandemi Korona. Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan
Hummanioramaniora, 4(2), 156-164.
Yanti, B., Wahyudi, E., Wahiduddin, W., Novika, R. G. H., Arina, Y. M. D. A.,
Martani, N. S., & Nawan, N. (2020). Community Knowledge, Attitudes, and
Behavior Towards Social Distancing Policy As Prevention Transmission of
Covid-19 in Indonesia. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 8(2), 4-14.
Yunus, N. R., & Rezki, A. (2020). Kebijakan Pemberlakuan Lock Down Sebagai
Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19. Salam: Jurnal Sosial dan Budaya
Syar-i, 7(3), 227-238.
LEMBAR REVIEWER
LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)
UNIVERSITAS NURUL JADID
TAHUN 2020
Timeline kegiatan
Metode
2
Pelaksanaan Manfaat program
Kelayakan mitra
Kesesuaian proses kegiatan
dengan metode pelaksanaan
Keseuaian faktor pendukung
dan penghambat dalam
dalam pencapaian target
Hasil dan kegiatan
3
Pembahasan Rencana tahapan
selanjutnya: kelayakan
kegiatan untuk
ditindaklanjuti dan
rekomendasi luaran
Kesesuain kesimpulan
dengan permasalahan
4 Penutup
Relevansi daftar Pustaka
KWITANSI