Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

SOSIALISASI PENERAPAN 5M KEPADA ANAK DI DESA SIRNAGALIH


DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19

DESA SIRNAGALIH/KECAMATAN CILAKU

Disusun Oleh :
Nama : Ersandra
NPM : 7420118068
Prodi/Fakultas : Ilmu Hukum/Hukum
DPL : Muhamad Guntur Gaos S, S.Pd.,
M.Pd

UNIVERSITAS SURYAKANCANA
AGUSTUS 2021
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
_______________________________________________________

1 Judul Pengabdian : Sosialisasi Penerapan 5M Kepada Anak di


Desa Sirnagalih Dalam Pencegahan Covid-
19.
2 Identitas :
a. Nama Lengkap Mahasiswa : Ersandra
b. NPM : 7420118068
c. Program Studi : Ilmu Hukum
d. Fakultas : Hukum
e. No. Telp/Hp : 082277726247
f. Email : ecaersandra21@gmail.com
3. Dosen Pembimbing Lapangan
a. Nama, Gelar : Muhamad Guntur Gaos S, S.Pd., M.Pd
b. NIDN : 0412088901
4. Lokasi Pengabdian : Desa Sirnagalih
5. Lama Keseluruhan Pengabdian : 30 Hari/Minggu/Bulan/Tahun
6. Asal Dana Pengabdian : Pribadi
7. Biaya Keseluruhan Pengabdian : Rp.14.000,-

Cianjur, 19 Agustus 2021

Mengetahui Pelaksana
Dosen Pembimbing Lapangan

Muhamad Guntur Gaos S, S.Pd., M.Pd Ersandra


NIDN. 0412088901 NPM. 7420118068

Menyetujui
Ketua LPPM UNSUR

Dr. dr. Hj. Trini Handayani, SH, MH.


NIDN. 0422116102
LAPORAN PENULISAN ARTIKEL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
(HASIL KEGIATAN KKN)

SOSIALISASI PENERAPAN 5M KEPADA ANAK DI DESA SIRNAGALIH


DALAM UPAYA PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19

Ersandra,
Universitas Suryakancana
ecaersandra21@gmail.com

ABSTRAK

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Suryakancana merupakan bentuk pengabdian
yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Suryakancana kepada masyarakat sebagai bentuk
perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun ini
dilakukan di Desa masing-masing mahasiswa KKN dan dilakukan secara individual karena
adanya Covid-19. Program KKN ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada anak di
Desa Sirnagalih akan pentingnya penerapan 5M dalam pencegahan penularan Covid-19.
Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu ceramah, tanya jawab dan
praktik. Pengumpulan data yang digunakan yakni, observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil dari program KKN kepada masyarakat ini berupa peningkatan pengetahuan dan
pemahaman anak di Desa Sirnagalih akan pentingnya penerapan 5M dalam pencegahan Covid-
19.

Kata Kunci : Sosialisasi, Covid-19 dan Penerapan 5M.

1. PENDAHULUAN.
Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Suryakancana merupakan
bentuk pengabdian yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Suryakancana
kepada masyarakat sebagai bentuk perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Secara
normatif konsep KKN ini memiliki model gerakan yang spesifik antara lain : KKN
adalah kegiatan intrakulikuler yaitu kegiatan yang dirancang dalam kurikulum
universitas, sehingga menjadi mata kuliah disemua fakultas dengan 2 SKS (Efektivitas
KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid Bagi Pemberdayaan Masyarakat Emy
Hidayati, 2013). Sama seperti tahun lalu, Program Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Suryakancana pada tahun ini dilakukan di Desa masing-masing
mahasiswa KKN dan dilakukan secara individual karena adanya Covid-19.

Akhir tahun 2019 dunia dikejutkan dengan adanya new emerging infectious
disease di China yang disebabkan oleh Coronavirus Disease (Covid-19) (Syapitri1 et
al., 2020). Virus Corona yang awalnya diyakini berasal dari Kota Wuhan, China sejak
akhir tahun 2019 ini telah menyebar hampir keseluruh penjuru dunia (Sukesih et al.,
2020). World Health Organization (WHO) menjelaskan bahwa Coronaviruses (Cov)
adalah virus yang menginfeksi sistem pernapasan. Infeksi virus ini disebut COVID-19
(Hanoatubun et al., 2020).

COVID-19 menjadi salah satu alasan dari berbagai keresahan dan kecemasan
yang di alami oleh seluruh masyarakat di seluruh dunia tidak terkecuali Indonesia.
Keresahan ini diakibatkan oleh berbagai faktor, antara lain meningkatnya jumlah
terkonfirmasi COVID-19, ditutupnya fasilitas umum, adanya Pembatasan Sosial
Berskala Besar (PSBB), dan lain sebagainya (Ros Maria & Raharjo, 2020).

Langkah-langkah untuk pencegahan juga telah dilakukan oleh pemerintah


untuk mengatasi kasus penyebaran COVID-19 (Aulia et al., 2021). Pencegahan
penularan COVID-19 ini sudah dikemas oleh pemerintah Indonesia dalam bentuk
protokol Kesehatan (Kartini, Eriyono Budi Wijoyo, Rizkiyani Istifada, Elang Wibisana,
Nuraini, 2021). Sebelumnya, pemerintah Indonesia telah menyerukan gerakan 3M
yaitu menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan. Selain itu, pemerintah juga
telah mensosialisasikan Gerakan 3T yaitu testing, tracing, treatment sebagai langkah
untuk memutus penyebaran virus covid-19. Pakar epidemiolog Universitas Griffith
Australia menyatakan bahwa sebaiknya sekarang ini pencegahan ditingkatkan
menjadi penerapan 5M (Rumpoko & Pembangunan, 2021).

Pada masa transisi pandemi ini setiap individu diharapkan memiliki kesadaran
untuk menjaga kesehatan diri dan melindungi diri dari kontaminasi virus dengan
melakukan 5M (Protokol et al., 2020).

Menurut (Kesehatan & Protocol, 2021) berikut ini penjabarannya :

1. Memakai Masker, Anda diharapkan untuk memakai masker saat berada di luar
rumah, atau ketika berkumpul bersama kerabat di mana pun berada.
2. Mencuci Tangan, Anda mesti mencuci tangan menggunakan air mengalir dan
sabun secara berkala. Jika tak ada air dan sabun, Anda bisa menggunakan hand
sanitizer untuk membersihkan tangan dari kuman-kuman yang menempel.
3. Menjaga Jarak, Jika ada keperluan mendesak yang membuat Anda harus pergi ke
luar rumah, ingatlah untuk menjaga jarak satu sama lain. Jarak yang dianjurkan
adalah 1 hingga 2 meter dari orang sekitar Anda.
4. Menjauhi Kerumunan, Anda juga diminta untuk menjauhi kerumunan saat berada
di luar rumah. Ingat, semakin banyak dan sering Anda bertemu orang, kemungkinan
terinfeksi corona bisa semakin tinggi.
5. Mengurangi Mobilitas Jika tidak ada keperluan yang mendesak, tetaplah berada di
rumah. Meski sehat dan tidak ada gejala penyakit, belum tentu Anda pulang ke rumah
dengan keadaan yang masih sama.

Pengetahuan tentang penyakit Covid-19 merupakan hal yang sangat penting


agar tidak menimbulkan peningkatan jumlah kasus penyakit Covid-19 (Devi Pramita
Sari & Nabila Sholihah ‘Atiqoh, 2020). Pengetahuan memegang peranan penting
dalam penentuan perilaku yang utuh karena pengetahuan akan membentuk
kepercayaan yang selanjutnya dalam mempersepsikan kenyataan, memberikan
dasar bagi pengambilan keputusan dan menentukan perilaku terhadap objek tertentu.
Maka dari itu, pelaksana melalui “Sosialisasi Penerapan 5M Kepada Anak di Desa
Sirnagalih Dalam Pencegahan Penularan Covid-19 ” diharapkan dapat
meningkatkan pemahaman anak di Desa Sirnagalih akan pentingnya 5M di era
pandemi Covid-19.

2. METODE.
Program KKN ini menggunakan beberapa metode, antara lain :
1. Metode ceramah, digunakan untuk memaparkan materi yang telah disusun oleh
pelaksana.
2. Metode tanya jawab, digunakan untuk merespon sejauh mana tingkat pemahaman
peserta sosialisasi terhadap materi yang telah disampaikan oleh pelaksana.
3. Metode Praktik, digunakan sebagai pelengkap metode ceramah dan metode tanya
jawab, dimana anak memperagakan hasil dari materi yang disampaikan oleh
pelaksana.
Adapun sasaran pada kegiatan ini adalah anak di Desa Sirnagalih, Kecamatan
Cilaku, Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini berupa tindakan sosialisasi penerapan 5M
kepada anak di Desa Sirnagalih dalam upaya pencegahan penularan Covid-19 yang
dilakukan pada malam hari, selepas anak-anak selesai mengaji.

3. HASIL ATAU PEMBAHASAN.


Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilakukan di Desa Sirnagalih, Kecamatan
Cilaku, Kabupaten Cianjur pada 26 Juli s.d 26 Agustus 2021 dengan
menyelenggarakan kegiatan sosialisasi penerapan 5M kepada anak di Desa
Sirnagalih dalam pencegahan penularan Covid-19.

Kegiatan KKN ini dimulai terlebih dahulu dengan pemberian masker kepada
anak, setelah itu anak diberi pemahaman akan pentingnya penerapan 5M dalam
pencegahan penularan Covid-19. Selanjutnya anak diberikan kesempatan untuk
bertanya terkait pentingnya penerapan 5M yang sudah dijelaskan oleh pelaksana,
Kemudian anak mempraktikan cara mencuci tangan dengan benar.

Sosialisasi penerapan 5M ini merupakan kegiatan yang memiliki peranan


penting dalam pencegahan virus Covid-19, karena dampaknya akan berpengaruh
pada keselamatan masyarakat, khususnya anak yang rawan terkena Covid-19.

Penerimaan yang diberikan oleh anak di Desa Sirnagalih sangat baik, mereka
sangat antusias dan senang mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh
pelaksana. Selain itu anak juga pada umumnya memahami pentingnya penggunaan
protokol kesehatan dalam mengatasi Covid-19, dengan menerapkan 5M di kehidupan
sehari-hari.

Berdasarkan hasil dari program KKN ini, dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut :
1. Telah terlaksananya sosialisasi penerapan 5M kepada anak di Desa Sirnagalih
dengan lancar dan tanpa ada hambatan
2. Anak sangat antusias mengikuti kegiatan yang diselenggarakan.
3. Para anak yang mengikuti kegiatan ini paham mengenai pentingnya penerapan
5M dalam pencegahan penularan Covid-19.

4. JADWAL KEGIATAN DAN ANGGRAN KEGIATAN.

A. Jadwal Kegaitan

No Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan


1 Persiapan Program Kerja Minggu ke 1 s/d 2
2 Pelaksanaan Program Kerja Minggu ke 3
3 Laporan akhir Minggu 4

B. Anggaran Biaya

No Uraian Harga
1 Sabun Cuci Tangan Rp. 3.000,-
2 Masker Rp. 11.000,-
Total Rp. 14.000,-

5. PENUTUP.
A. Kesimpulan
Sosialisasi penerapan 5M kepada anak di desa Sirnagalih dalam upaya
pencegahan penularan covid-19 ini berjalan dengan lancar dan tanpa ada hambatan.
Kegiatan ini dirasa sangat bermanfaat bagi anak karena mengingat banyaknya kasus
positif Covid-19 dan banyaknya kematian yang disebabkan oleh Covid-19.

B. Saran
Demi pembelajaran kedepannya dan demi keberhasilan KKN selanjutnya, Maka
saya selaku pelaksana kegiatan KKN memberikan saran sebagai berikut:
• Kepada Mahasiswa, rencanakan program KKN yang dapat memberikan kesan
dan manfaat untuk masyarakat, agar masyarakat dapat melihat dan merasakan
kehadiran para mahasiswa KKN di tengah-tengah mereka sebagai bentuk
pengabdian dan perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
UCAPAN TERIMA KASIH

Ucapan terimakasih pelaksana tujukan kepada Desa Sirnagalih, Dosen Pembimbing


Lapangan dan pihak-pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan Kegiatan KKN
ini.
DAFTAR PUSTAKA

Aulia, G., Fahriati, A. R., Ratnaningtyas, T. O., Utami, S. M., Pratiwi, R. D., Ismaya, N.
A., Sari, F. P., Monja, T., Puji, L. K. R., Nurhasanah, & Sabrina, P. A. (2021).
Covid-19 Prevention Education With the Health Protocol of 5M and the
Importance of Multivitamins During Covid-19 Pandemic Edukasi Pencegahan
Covid-19 Dengan Protokol Kesehatan 5M Dan Pentingnya Multivitamin Di Masa
Pandemi Covid-19. JAM: Jurnal Abdi Masyarakat, 2(1), 133–140.
Devi Pramita Sari, & Nabila Sholihah ‘Atiqoh. (2020). Hubungan Antara Pengetahuan
Masyarakat Dengan Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya
Pencegahan Penyakit Covid-19 Di Ngronggah. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam
Medis Dan Informatika Kesehatan, 10(1), 52–55.
https://doi.org/10.47701/infokes.v10i1.850
Efektivitas KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid Bagi Pemberdayaan Masyarakat
Emy Hidayati. (2013). XII(2).
Hanoatubun, S., Kristen, U., Wacana, S., & Indonesia, P. (2020). Universitas
muhammadiyah enrekan. 2, 146–153.
Kartini, Eriyono Budi Wijoyo, Rizkiyani Istifada, Elang Wibisana, Nuraini, A. A. A. N.
(2021). Health Counseling in Attempts To Change Behavior To Prevent Covid-19
Transmission in Tangerang City , Banten. Jurnal Abdi Masyarakat, 2(1), 36–43.
Kesehatan, P., & Protocol, H. (2021). UPAYA MENERAPKAN 5M MELALUI PERAN
ANAK-ANAK SEJAK DINI DALAM MASA PANDEMI COVID-19. 1(1).
Protokol, P., Kawasan, C.-D. I., Gianyar, B., & Masyarakat, Y. B. (2020). Penerapan
protokol covid-19 di kawasan wisata budaya gianyar, bali, yang berbasis
masyarakat.
Ros Maria, G. A., & Raharjo, S. T. (2020). Adaptasi Kelompok Usia Produktif Saat
Pandemi Covid-19 Menggunakan Metode Reality Therapy. Jurnal Kolaborasi
Resolusi Konflik, 2(2), 142. https://doi.org/10.24198/jkrk.v2i2.29124
Rumpoko, S. S., & Pembangunan, U. T. (2021). IMPLEMENTASI GERAKAN 5M
SAAT BEROLAHRAGA PADA SITUASI PANDEMI COVID 19 di SURAKARTA.
2, 79–82.
Sukesih, S., Usman, U., Budi, S., & Sari, D. N. A. (2020). Pengetahuan Dan Sikap
Mahasiswa Kesehatan Tentang Pencegahan Covid-19 Di Indonesia. Jurnal Ilmu
Keperawatan Dan Kebidanan, 11(2), 258. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.835
Syapitri1, H., Siregar2, L. M., & Saragih3, F. L. (2020). Pencegahan Penularan Covid-
19 Melalui Sosialisasi Dan Pembagian Masker Di Pasar Pringgan Medan. Jurnal
Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm), 3, 422–429.
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Pelaksanaan kegiatan sosialisai penerapan 5M kepada anak di Desa Sirnagalih

Anda mungkin juga menyukai