Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PELAKSANAAN

KULIAH KERJA NYATA–PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (KKN-PPM)


INTEGRATIF

MEDIA EDUKASI KOPET (KOMPAK PEDULI TETANGGA) SEBAGAI


UPAYA PENCEGAHAN PENYEBARAN VIRUS COVID-19

Disusn Oleh:

GILANG RAMADHAN

220210190006

UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS KEPERAWATAN
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN
KKN-PPM INTEGRATIF

Judul : MEDIA EDUKASI KOPET (KOMPAK PEDULI


TETANGGA) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN
PENYEBARAN VIRUS COVID-19
Waktu : 10 Juli s.d 10 Agustus 2021
Lokasi : RT 17 RW 06 Desa Sambeng Kecamatan Gunnung Jati
Kabupaten Cirebon
Penyusun
1. Nama : Gilang Ramadhan
2. NPM : 220210190006
3. Prodi : Ilmu Keperawatan PSDKU Pangandaran
4. Fakultas : Keperawatan

Jatinangor, 13 Agustus 2021

Menyetujui, Penyusun,
Pembimbing,

Iqbal Pramukti Bambang,


S.Kep., Ners., M.Sc., Ph.D Gilang Ramadhan
196801221991032001 220210190006
ABSTRAK

Kuliah Kerja Nyata-PPM Integratif 2021 telah dilaksanakan selama kurang lebih 4
minggu yaitu sejak tanggal 10 Juli – 10 Agustus 2021. Kegiatan KKN individu ini
berfokus pada pencegahan risiko penularan Virus COVID-19 di masyarakat sekitar,
khususnya Desa Sambeng RT 17 RW 06 Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon.
Program kerja yang dilakukan tentunya masih berhubungan dengan tema PPM DPL
dengan judul “Deteksi Dini Risiko Penularan Covid-19 Melalui HEARTHermo Care
Artificial Intellegence pada Kelompok Lansia”. KKN-PPM Integratif telah dilaksanakan
selama kurang lebih 4 minggu, dan telah berjalan sesuai rencana dan tepat pada waktunya.
Dari program kerja yang diusung yaitu media edukasi KOPET (Kompak Peduli
Tetangga) di dalamnya terdapat beberapa media edukasi antara lain yaitu : media edukasi
protokol kesehatan dalam menghadapi hari raya Idul Adha, buku saku info vaksin, dan
media edukasi CTPS (cuci tangan pakai sabun) yang dibuat dalam bentuk infografis,
poster, e-book dan power point untuk materinya, lalu disebarkan melalui platform media
sosial yaitu WhatsApp Group yang sebelumnya sudah dibentuk dan beranggotakan
beberapa perangkat desa (ketua RT/RW, ketua PKK, ketua Posbindu), tetangga, teman,
dan juga keluarga. Untuk materi yang telah diberikan sangat diperkenankan untuk
dibagikan ke grup atau kontak lainya dari masing masing anggota grup. Selain itu dalam
kegiatan KKN individu ini juga dilakukan pembagian masker kepada warga sekitar yang
pergi keluar rumah tetapi masih tidak menggunakan masker. Kemudian kegiatan ini
bertujuan agar dapat memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai protokol kesehatan
solat Idul Adha, protokol penyembelihan qurban, informasi seputar vaksinasi, vaksinasi
pada lansia, dan cara mencuci tangan yang baik dan benar. Hal tersebut dilakukan secara
luring maupun daring dengan rasionalisasi mengingat bahwa kondisi pandemi yang tidak
memungkinkan untuk bertemu dengan masyarakat secara langsung.
Secara keseluruhan, program kegiatan KKN ini telah terlaksana sesuai dengan
perencanaan awal, dan selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan dengan hasil yang
cukupmemuaskan.
A. Latar Belakang
Coronavirus Diseases 2019 (COVID-19) merupakan suatu penyakit yang
disebabkan oleh strain coronavirus baru (SARS-CoV-2) yang muncul di Wuhan, Hubei,
Cina pada Desember 2019. Penyakit ini sebelumnya dikenal dengan sebutan 2019 novel
coronavirus (2019-nCoV) (WHO, 2020). Penggunaan istilah COVID-19 diresmikan
oleh WHO pada tanggal 11 Februari 2020 (WHO, 2020).
COVID-19 mirip dengan influenza (Gorbalenya et al., 2020; Lin et al., 2020),
dan umumnya dikaitkan dengan infeksi saluran pernapasan bagian atas, yang tanda dan
gejalanya biasanya meliputi demam, sakit kepala, dan batuk; beberapa pasien mungkin
memiliki infeksi saluran pernapasan bawah. Penularan terjadi melalui percikan air
akibat batuk atau bersin (droplet) dari penderita COVID-19. Virus ini menginfeksi
manusia ketika droplet tersebut dihirup atau disentuh sehingga akan menempel pada
selaput lendir mata, mulut, hidung, dan saluran napas termasuk paru-paru (Susilo et al.,
2020).
Data dari laman Worldometers, 11 Agustus 2020 bahwa jumlah total kasus
COVID-19 yang telah dikonfirmasi di dunia sebanyak 20.237.653 kasus. Dari angka
tersebut, terjadi 737.864 kasus kematian dan 13.100.237 kasus yang dinyatakan sembuh
(Kompas, 2020). Sementara itu, kasus kumulatif COVID-19 di Indonesia hingga 11
Agustus 2020 sebanyak 128.776 kasus, total kasus sembuh sebanyak 83.710 kasus, dan
meninggal sebanyak 5.824 kasus (Kompas, 2020).
Upaya pencegahan penyebaran virus ini adalah dengan senantiasa menerapkan
protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari seperti, mencuci tangan, menggunakan
masker, menjaga jarak dan mulai tanggal 13 Januari 2021 vaksinasi massal COVID-19
mulai dilakukan di Indonesia guna menciptakan antibodi kelompok untuk melawan
virus yang masuk ke dalam tubuh sehingga penyebaranya pun bisa dikendalikan.
Beberapa upaya diatas terbukti sangat efektif untuk mencegah penyebaran virus
semakin meluas.
Dari hasil pengamatan yang dilakukan di Desa Sambeng Kecamatan Gunung Jati
Kabupaten Cirebon, masih banyak masyarakatnya yang belum sadar akan pentingnya
menjaga protokol kesehatan, bisa dibilang masih sangat kendor. Sebagai contoh masih
banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker pada saat keluar rumah seperti
pada saat solat jumat, dan jarang sekali ditemui masyarakat yang mencuci tangan
meskipun sudah terdapat fasilitas untuk mencuci tangan. Selain itu vaksinasi Covid-19
juga masih menjadi isu yang diperbincangkan di kalangan masyarakat khususnya lansia,
yang kebanyakan lebih memilih menghindari vaksinasi dengan alasan takut dan
khawatir akan jatuh sakit dan meninggal.
Hal tersebut tentunya menjadi masalah serius yang patut mendapat perhatian
besar, oleh karena itu kami mengangkat judul KKN ini. Melalui kegiatan pengabdian
masyarakat ini kami berupaya mengendalikan/mencegah penyebaran virus COVID- 19
dengan menciptakan kepedulian masyarakat yang dimulai dari level rumah tangga
melalui media edukasi dan pengembangan potensi desa dengan program kerja yang
kami namai KOPET (kompak peduli tetangga). Dengan harapan aksi kecil yang dimulai
dari rumah tangga ini dapat memiliki pengaruh yang besar dalam pemutusan mata rantai
penularan COVID-19.
Sebagai mahasiswa, dalam menjawab permasalahan yang ada, tentunya harus
bisa menjadi teladan yang baik bagi masyarakat dan membawa ke arah perubahan.
Melalui pengabdian masyarakat dengan kegiatan awal mencari data dan dari hasil
tersebut akan kami gunakan sebagai acuan dalam mengadakan sebuah program yang
diharapkan dapat meningkatkan kepekaan dan kesadaran serta keinginan masyarakat
untuk lebih menjaga diri dan keluarga dari bahaya Virus COVID-19.

B. Tujuan dan Manfaat


a. Tujuan
Tujuan pelaksanaan KKN-PPM integratif ini adalah sebagai berikut :

1. Menciptakan kepedulian masyarakat dalam mencegah penyebaran virus COVID-


19 dengan cara edukasi KOPET

2. Memutus mata rantai penyebaran dan penularan Virus COVID-19 melalui


gerakan membagikan masker

3. Mempromosikan Gerakan nasional masyarakat hidup sehat – vaksinasi COVID-


19 untuk memutus penyebaran virus

b. Manfaat
Secara umum manfaat pelaksanaan program KKN individu ini adalah untuk
menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam menerapkan protokol
kesehatan di lingkungan keluarga masing-masing dan diharapkan perilaku ini dapat
membudaya di masyarakat, sehingga dapat menjadi kebiasaan baru yang bukan hanya
diberlakukan saat dalam kondisi pandemi COVID-19 ini, tetapi dalam tatanan
kehidupansehari-hari.
C. Lokasi dan waktu

Kegiatan KKN-PPM Integratif ini dilaksanakan di wilayah masing-masing


mahasiswa dengan mempertimbangakan kondisi pandemi COVID-19. KKN-PPM
Integratif saya lakukan di tempat tinggal saya sendiri dengan rincian :
Tempat : Desa Sambeng RT 17 RW 06 Kecamatan Gunung Jati
Kabupaten Cirebon Jawa Barat
Waktu : 10 Juli - 10 Agustus 2021
Lokasi kegiatan dipilih karena masih banyak masyarakatnya yang belum sadar
akan pentingnya menjaga protokol kesehatan, bisa dibilang masih sangat kendor. Sebagai
contoh masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker pada saat keluar
rumah seperti pada saat solat jumat, dan jarang sekali ditemui masyarakat yang mencuci
tangan meskipun sudah terdapat fasilitas untuk mencuci tangan.

D. Tahapan Kegiatan KKN Mahasiswa


Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilakukan dengan metode blended
activity dimana terdapat kegiatan luring mulai dari koordinasi dan silahturahmi dengan
aparat desa, survey tempat pembagian masker dan tentunya gerakan membagikan masker
kepada warga sekitar. Untuk metode daring yaitu digunakan dalam pelaksanaan edukasi
KOPET (kompak peduli tetangga) yang terdiri dari media edukasi prokes Idul Adha,
buku saku info vaksin dan media edukasi CTPS melalui grup What’sApp dengan
pertimbangan masa pandemi yang tidak memungkinkan masyarakat juga mahasiswa
untuk melakukan tatap muka secara massal. Kegiatan yang saya dan tim lakukan akan
dijelaskan dengan matriks logbook dibawah ini :

No  Kegiatan  Hari/Tgl  Lesson Learned RTL

1  Bimbingan 9 Juli Membahas terkait logbook, Membuat Timeline


pertemuan ke-dua 2021 timeline, ketentuan dan proker individu,
bersama DPL  rencana pelaksanaan  kegiatan mencari tahu terkait
KKN selama 1 bulan Trello.com 
kedepan 

2 Mencari tahu tentang 9 Juli Trello adalah aplikasi Membuat timeline


Trello.com  2021 kolaborasi yang digunakan proker 
untuk menyelesaikan sebuah
proyek secara bersama-sama

3 Pelepasan KKN 10 Juli Mendapat bekal dan semangat Melanjutkan membuat


Virtual melalui 2021 baru sebelum memulai timeline proker
streaming Youtube  pelaksanaan kegiatan KKN 

4 Mempelajari tentang 10 Juli Secara sederhana, padlet bisa Melanjutkan membuat


Padlet.com 2021 disebut sebagai papan tulis timeline proker 
online yang memungkinkan
pendidik dan peserta didik
menyampaikan dan
membagikan ide-ide/gagasan
dan pemikiran baik dalam
bentuk teks, foto maupun
video

5 Menyusun timeline 10 Juli Jadwal kegiatan KKN Melanjutkan membuat


kegiatan KKN 2021 menjadi lebih teratur dan timeline proker 
selama satu bulan rapih
kedepan di Ms Word

6 Melanjutkan timeline 11 Juli Jadwal kegiatan KKN Melanjutkan membuat


kegiatan KKN 2021 menjadi lebih teratur dan timeline proker
selama satu bulan rapih
kedepan di Ms Word

7 Survei lokasi 12 Juli Ternyata masih banyak warga Koordinasi dengan


pembagian masker  2021 RT 17 RW 06 Desa Sambeng ketua RT dan RW
yang belum menggunakan
masker saat keluar rumah

8 Bimbingan 12 Juli Menjadi lebih mengerti terkait Membuat board card


pertemuan ke-3 2021 penggunaan trello dan padlet terkait timeline satu
bersama DPL serta membahas kegiatan minggu kedepan di
KKN satu bulan kedepan trello

9 Menyusun timeline 13 Juli Jadwal kegiatan KKN Koordinasi dengan


satu minggu awal di 2021 menjadi lebih rapih, teratur aparat desa
trello dan menarik

10 Koordinasi dengan 13 Juli Menjalin silaturahmi, dan Membuat WA grup


perangkat desa 2021 menjelaskan terkait proker RT 17 RW 06
yang akan dilakukan

11 Membagikan masker 14 Juli Masih banyak warga yang Membuat media


ke warga sekitar  2021 tidak menggunakan masker edukasi Prokes dalam
saat keluar rumah, tetapi Menghadapi Hari
mereka senang ketika Raya Idul Adha
dibagikan masker dan
langsung memakainya 

12 Membuat media 15 Juli Prokes dalam upaya Melanjutkan membuat


edukasi “Prokes 2021 pencegahan covid 19 perlu media edukasi 
dalam Menghadapi diperketat saat pelaksanaan
Hari Raya Idul hari raya idul adha seperti saat
Adha” pelaksanaan sholat ied dan
pelaksanaan penyembelihan
kurban

13 Membuat media 16 Juli Data dan informasi terkait Melanjutkan membuat


edukasi “Prokes 2021 panduan penerapan prokes media edukasi
dalam Menghadapi Idul Adha yang saya ambil
Hari Raya Idul sudah berdasarkan kemenkes
Adha” RI dan Kemenag

14 Membuat media 17 Juli Tujuan dari dikeluarkannya Menyebar media


edukasi “Prokes 2021 S.E No 15 tentang Prokes idul prokes di WA grup
dalam Menghadapi adha adalah semata mata RT 17 RW 06
Hari Raya Idul untuk memberi rasa aman
Adha” bagi umat islam dalam
merayakan hari raya kurban

15 Menyebar Media 18 Juli Sasaran yang dituju adalah Melanjutkan Proker


Prokes Idul Adha 2021 para warga RT 17 / RW 06 dan Kegiatan PPM
agar bisa merayakan hari raya bersama DPL
Idul Adha 1441 H dengan
tetap memperhatikan protokol
kesehatan saat masa pandemi
Covid- 19.

16 Membaca referensi 19 Juli Mendapat informasi seputar Persiapan hari raya


pembuatan laporan 2021 pembuatan laporan individu Idul Adha
individu  dari internet 

17 Hari Raya Idul Adha 20 Juli Seluruh jamaah masjid Mencari referensi
2021 menerapkan protokol terkait pembuatan
kesehatan dengan sangat baik laporan individu

18 Bimbingan 21 Juli Membahas terkait proker Melanjutkan proker


pertemuan ke-4 2021 yang sudah dijalankan selama dan kegiatan PPM
bersama DPL satu minggu kebelakang  bersamanya DPL serta
sub kelompok kecil 

19  Diskusi Proyek KKN 22 Juli Mengumpulkan ide ide dari Membagikan tugas
sub kelompok  2021 setiap anggota kelompok masing-masing setiap
anggota kelompok 

20 Berkoordinasi dan 23 Juli Kelompok sepakat akan Membuat materi


berdiskusi terkait 2021 mengadakan sosialisasi penyuluhan sub
topik project KKN kepada masyarakat dengan kelompok 
sub kelompok tema resiko penularan covid-
19 

21 Membuat latar 24 Juli Mendapatkan progres laporan Melanjutkan membuat


belakang laporan 2021 individu  laporan individu 
individu di word

22 Membuat latar 25 Juli Mendapatkan progres laporan Melanjutkan membuat


belakang laporan 2021 individu  laporan individu
individu di word

23 Berdiskusi, 26 Juli Mendapatkan pembagian Mempersiapkan dan


menyusun, dan 2021 materi masing masing  menyusun sosialisasi
membagi materi
sosialisasi proyek
KKN sub kelompok

24 Mempersiapkan dan 27 Juli Saya pribadi bertugas sebagai Menyiapkan materi


menyusun 2021 moderator, semua anggota penyuluhan, membuat
sosialisasi  sub kelompok bertugas link google meet,
menjelaskan materi masing membuat link presensi
masing peserta, membuat link
evaluasi

25 Membuat media 28-30 Juli Kegiatan vaksinasi adalah Menyebar media


edukasi Vaksinasi 2021 gerakan pemerintah untuk edukasi di grup
Covid-19  memutus mata rantai WA/sosial media
penyebaran virus covid-19
sehingga harus gencar
disosialisasikan kepada
masyarakat

26 Menyebar media 31 Juli Warga sangat antusias karena Melakukan edukasi


edukasi Vaksinasi 2021 vaksinasi menjadi isu yang kepada teman teman
Covid-19  sedang hangat terdekat dan keluarga
diperbincangkan di kalangan untuk jangan takut di
masyarakat vaksin

21 Gladi bersih 31 Juli Seluruh persiapan sosialisasi Melakukan sosialisasi


sosialisasi   2021 sudah disiapkan dan melalui zoom meeting
sosialisasi siap dilaksanakan  pada pukul  1 siang 

22 Sosialisasi Resiko 1 Agustus Telah mengedukasi remaja Membuat rundown


Penyebaran Covid- 2021 usia 12-21 tahun terkait risiko untuk kegiatan
19 pada Remaja Usia penularan covid-19 kelompok besar 
12-21 Tahun

23 Menyusun rundown 2 Agustus Mendapatkan rundown acara Melakukan gladi


untuk kegiatan PPM 2021 kegiatan PPM  bersih sebagai MC
kelompok besar bersama Kang Erza
bersama DPL  untuk meminimalisir
kesalahan 

24 Melakukan gladi 3 Agustus Membagi tugas sebagai MC Melakukan kegiatan


bersih untuk kegiatan 2021 Cadangan bersama Kang PPM bersama
PPM  Erza  Kelompok dan DPL di
Kelurahan Jatisari
Buah Batu Bandung 

25 Melakukan kegiatan 4 Agustus Telah mengedukasi kelompok


PPM bersama 2021 lansia terkait risiko penularan Mengumpulkan data
kelompok dan DPL covid-19 secara online, dan data yang diperlukan
secara online via memeriksa kesehatan lansia untuk kebutuhan
google meet dari laporan individu, sub
rumah  kelompok, dan
kelompok

26 Membuat Media 5-7 Materi media edukasi tentang


Edukasi Cuci Tangan Agustus cuci tangan berdasarkan
yang Baik dan Benar 2021 WHO dan menggunakan 6
langkah 

27 Bimbingan bersama 7 Agustus Mendapatkan format laporan Membuat laporan


DPL terkait 2021 individu dan kelompok untuk individu 
pembuatan laporan seluruh kegiatan KKN yang
kegiatan KKN  telah dilaksanakan 

28 Membuat laporan 8 Agustus Mendapatkan progres laporan Melanjutkan membuat


individu dan sub 2021 individu dan kelompok laporan individu
kelompok

29 Membuat laporan 9 Agustus Mendapatkan progres laporan Melanjutkan membuat


individu dan sub 2021 individu dan kelompok laporan individu
kelompok

30 Menyelesaikan 10 Laporan individu dan Menyerahkan laporan


laporan individu dan Agustus kelompok sudah selesai  ke DPL 
sub kelompok 2021

E. Capaian Kegiatan
Dari kegiatan membagikan masker, setelah dilakukan pembagian masker kepada
masyarakat yang tidak menggunakan masker, warga merasa sangat terbantu karena memang
ada beberapa warga yang terkendala untuk membeli masker, selain itu warga juga
memberikan respon yang baik dengan mereka langsung menggunakanya di tempat.
Pada saat perayaan hari raya Idul Adha pun warga sudah mematuhi protokol kesehatan
dengan sangat baik, saat pelaksanaan solat dan proses penyembelihan hewan qurban seluruh
warga sudah menggunakan masker dan menjaga jarak. Selain itu warga yang tadinya
enggan untuk di vaksin, dengan alasan takut pun akhirnya mau untuk di vaksin setelah
diberikan edukasi dan penjelasan mengenai buku saku info vaksin. Juga warga sudah
menerapkan cuci tangan yang baik dan benar dengan menggunakan enam langkah di rumah.

F. Kesimpulan dan Saran


a. Kesimpulan

KKN-PPM integrative 2021 di Desa Sambeng Kecamatan Gunung Jati Kabupaten


Cirebon yang diselenggarakan sejak tanggal 10 Juli 2021 sampai dengan 10 Agustus
2021, telah melaksanakan kegiatan inti yang terdiri dari :
1. Membagikan masker ke warga sekitar yang masih tidak menggunakan masker saat
keluar rumah di Jalan Ki Gede Mayung
2. Edukasi terkait protokol Kesehatan dalam menghadapi Hari Raya Idul Adha, buku
saku info vaksin dan edukasi cara cuci tangan yang baik dan benar dengan 6
langkah
Kegiatan tersebut di atas dilakukan untuk dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran
serta kepedulian masyarakat Desa Sambeng khususnya dalam menerapkan protokol
kesehatan di lingkungan keluarga masing-masing di tengah pandemi COVID-19
sehingga dapat terhindar dari penularan virus COVID-19 dan dapat kembali beraktivitas
dalam tatanan kehidupan/kebiasaan baru (new normal life).
b. Saran

1. Bagi Pemerintah Desa Sambeng : kegiatan yang telah dilaksanakan bersama


Mahasiswa KKN, dan DPL dapat dilanjutkan dan menjadi program unggulan desa
sebagai upaya dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

2. Bagi Masyarakat : kegiatan yang telah dilaksanakan agar diteruskan sebagai upaya
peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan juga sebagai bentuk upaya
pencegahan dari penyebaran virus COVID-19

3. Bagi Perguruan Tinggi : kegiatan-kegiatan yang memerlukan tindak lanjut agar


menjadi perhatian di tahun berikutnya, lokasi KKN diharapkan menjadi rujukan
untuk penelitian baik bagi mahasiswa maupun dosen dan pengabdian pada
masyarakat dalam bentuk desa binaan.

Daftar Pustaka
Gorbalenya et al. (2020). The species Severe acute respiratory syndrome-related
coronavirus: classifying 2019-nCoV and naming it SARS-CoV-2, Nature
Microbiology, 5 (March). doi:10.1038/s41564-020-0695-z.
WHO. (2020). WHO Director-General’s remarks at the media briefing on 2019-
nCoV on 11 February 2020. Available at:
https://www.who.int/dg/speeches/detail/who-director-general-s- remarksat-
the-media-briefing-on-2019-ncov-on-11-february-2020 (Accessed on 9
Agustus 2021).
Kompas. (2020a). Update Virus Corona Dunia 11 Agustus: 179.990 Kasus Baru Covid-
19 pada Anak-anak di AS. Available at:
https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/11/083218665/update- virus-
corona-dunia-11-agustus-179990-kasus-baru-covid-19-pada- anak?
page=all . (Accessed on 10 Agustus 2021).

Lampiran
Link materi kegiatan : https://bit.ly/Link_MATERI
Link video kegiatan : https://bit.ly/Link_VIDEO

Anda mungkin juga menyukai