Anda di halaman 1dari 16

BAB 6

SAMPLING

Tujuan:
Setelah mempelajari bab ini, pembaca diharapkan dapat:
 Menghitung dan menentukan sampel pengujian dengan metode
Records Sampling.
 Menghitung dan menentukan sampel pengujian dengan metode
Monetary Unit Sampling.

ACL menyediakan fasilitas untuk 2 (dua) metode sampling, yaitu


Record Sampling dan Monetary Unit Sampling (MUS). Perbedaan di antara
keduanya adalah populasi.
a. Pada Record Sampling, populasinya adalah jumlah record. Sehingga
jika kita ambil sampel secara acak, maka setiap record akan memiliki
kesempatan yang sama untuk diambil.
b. Sedangkan pada MUS. populasinya adalah nilai mata uang dari seluruh
record. Dalam pengambilan secara acak, setiap nilai mata uang
memiliki kesempatan yang sama, dengan kata lain record yang
memiliki nilai mata uang lebih besar berpeluang lebih besar pula untuk
terpilih.

6.1 Record Sampling


Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjalankan fungsi
Record Sampling pada file “Ar.fil” adalah sebagai berikut:
1. Pada Menu bar, pilih [File] > [New] > [Table]. Maka akan muncul
kotak dialog Select File to Define. Kemudian pilih file “Ar.fil”.

100
Gambar 6. 1 Kota Dialog Select File to Define - Record Sampling

2. Pada bagian “File Properties”, pilih [Skip to Finish]. Kemudian pilih


[Next] hingga muncul kota dialog Table Layout.

Gambar 6. 2 Kotak Dialog Data Definition - File Properties - Record Sampling

101
3. Definisikan masing-masing field dengan pilih [Add a New Data Field]
dengan isian seperti di bawah ini:

Gambar 6. 3 Table Layout - Definisi Data - Cust_Number

Gambar 6. 4 Table Layout - Definisi Data – Date

102
Gambar 6. 5 Table Layout - Definisi Data - Due_Date

Gambar 6. 6 Table Layout - Definisi Data - Ref.No

103
Gambar 6. 7 Table Layout - Definisi Data - Trans_Type

Gambar 6. 8 Table Layout - Definisi Data - Amount

4. Tabel Account Receivable siap dianalisis. Simulasi ini dilakukan untuk


mengirimkan surat konfirmasi piutang kepada para pelanggan kita yang
104
ada di dalam daftar tabel Account Receivable. Tujuan pengujian
substantif terhadap Piutang Usaha adalah untuk 1) memperoleh tentang
keyakinan tentang keandalan catatan Akuntansi, 2) membuktikan
keberadaan piutang usahadan keterjadian transaksi yang terkait, 3)
membuktikan kelengkapan transaksi yang dicatat, dan 4) membuktikan
kewajaran penilaian piutang usaha dan kewajaran penyajian serta
pengungkapan piutang usaha di neraca.
5. Pada Menu bar, pilih [Sampling] > [Sample Records]. Maka akan
muncul kotak dialog Sample.
6. Pada area [Sample Type], pilih [Record].

Gambar 6. 9 Kotak Dialog Sample - Sample Type – Records Sampling

7. Pada area [Sample Parameters], pilih [Random]. Selanjutnya,kita harus


mengisi [Size] dan [Seed].

105
Gambar 6. 10 Kotak Dialog Sample - Sample Parameters - Sebelum Diisi

8. Agar dapat mengisi [Size] dan [Seed], terlebih dahulu masuk ke Menu
bar [Sampling] > [Calculate Sample Size]. Maka akan muncul kotak
dialog Size.

106
Gambar 6. 11 Kotak Dialog Size

9. Pilih [Record] dengan isian [Confidence] 95, [Population] 772, [Upper


Error Limit (%)] 5, dan [Expected Error Limit (%)] dibiarkan kosong.

107
Gambar 6. 12 Kotak Dialog Size - Record

10. Kemudian klik [Calculate]. Selanjutnya pilih [OK]. Hasilnya akan


muncul seperti di bawah ini.

Gambar 6. 13 Hasil Calculate Sample Size – Record Sampling

11. Setelah itu, kita dapat kembali ke kotak dialog [Sample Records].
108
12. Pada [Size], masukkan hasil Calculate Sample Size yakni 60.
13. Untuk [Seed], isikan dengan “234”.
14. Berikan nama baru untuk tabel hasil sampling dengan menuliskan
namanya pada isian [To], misalnya gunakan nama “sampling_records”.

Gambar 6. 14 Kotak Dialog Sample - Setelah Diisi – Record Sampling

15. Kemudian pilih [OK].


16. Tabel baru hasil Records Sampling sebanyak 60 records akan muncul
pada Application Workspace.

109
Gambar 6. 15 Tabel Hasil Records Sampling

17. 60 (enam puluh) records di atas merupakan record pilihan ACL melalui
Records Sampling yang dapat dijadikan rujukan untuk dikirimi surat
konfirmasi piutang.

6.2 Monetary Unit Sampling (MUS)


Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menjalankan fungsi MUS
Sampling pada file “Ar.fil” adalah sebagai berikut:
1. Ulangi langkah ke-1sampai dengan 5 seperti di atas.
2. Pada area [Sample Type], pilih [MUS].

110
Gambar 6. 16 Kotak Dialog Sample - Sample Type – MUS Sampling

3. Pada area [Sample Parameters], pilih [Fixed Interval]. Selanjutnya,kita


harus mengisi [Interval], [Start] dan [Cutoff].
4. Agar dapat mengisi [Interval], [Start] dan [Cutoff], terlebih dahulu
masuk ke Menu bar [Sampling] > [Calculate Sample Size]. Maka akan
muncul kotak dialog Size.
5. Pilih [Monetary] dengan isian sebagai berikut:
a. [Confidence] 95.
b. [Population] 585674.41  merupakan nilai absolut dari field yang
dijadikan sampel.
c. [Materiality] 12000  total jumlah error yang diterima, dalam
kasus ini kita menggunakan contoh $12,000.
d. [Expected Total Errors] dikosongi.

111
Gambar 6. 17 Kotak Dialog Size - Monetary

6. Kemudian klik [Calculate]. Selanjutnya pilih [OK]. Hasilnya akan


muncul seperti di bawah ini.

Gambar 6. 18 Hasil Calculate Sample Size – MUS Sampling

112
7. Setelah itu, kita dapat kembali ke kotak dialog [Sample Records].
8. Pada [Interval], masukkan hasil Calculate Sample Size yakni 4000.
9. Untuk [Seed], isikan dengan “234”.
10. Berikan nama baru untuk tabel hasil sampling dengan menuliskan
namanya pada isian [To], misalnya gunakan nama “sampling_mus”.

Gambar 6. 19 Kotak Dialog Sample - Setelah Diisi - MUS Sampling

11. Kemudian pilih [OK].


12. Tabel baru hasil MUS Sampling akan muncul pada Application
Workspace.

113
Gambar 6. 20 Tabel Hasil MUS Sampling

13. 146 (seratus empat puluh enam) records di atas merupakan record
pilihan ACL melalui MUS Sampling yang dapat dijadikan rujukan
untuk dikirimi surat konfirmasi piutang.

Latihan
1. Untuk memperkuat pemahaman tentang Records dan MUS Sampling,
hitung jumlah sampel dari Records dan MUS Sampling dengan
menggunakan Ms. Office Excel.
2. Tampilkan transaksi mana saja yang terpilih sebagai sampel, baik untuk
Records maupun MUS Sampling.
114
3. Jawaban dari masing-masing sampling dapat disimpan pada sheet yang
berbeda dengan nama “Records Sampling” dan “MUS Sampling”.
4. File Excel disimpan dengan nama 06-(Kelas dan No Absen)-(Nama
Lengkap Anda), misalnya 06-3A01-Rusdi Bahalwan atau 06-3A10-
Rusdi Bahalwan.

115

Anda mungkin juga menyukai