TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA

TOPIK 6

Tugas ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Mata Kuliah Keperawatan
Keluarga yang diampu oleh Ns. Diyah Yulistika Handayani, S.Kep., M.Kep.

DOSEN PENGAMPU:
Ns. Diyah Yulistika Handayani, S.Kep., M.Kep.

Oleh:
HASSAN AKBAR PAMBUDI

1911010011

PROGRAM STUDI D-3 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
TAHUN 2021
1. Apakah diagnose keperawatan di atas sudah sesuai dengan karakteristik yang ada di buku
SDKI ? Silahkan di analisa,jelaskan argumentasi dan referensinya.
Jawab :
Pendapat saya untuk diagnosa keperawatan tersebut sudah sesuai dengan karakteristik
yang ada di dalam buku SDKI dan sudah tepat.
-Pada diagnosa keperawatan Perilaku Kesehatan Cenderung Bersiko pada refrensi SDKI
(D.0099) di bagian penyebab terdapat pemilihan gaya hidup tidak sehat seperti merokok.
Pada kasus tersebut Bapak S merupakan seorang perokok yang cukup berat bahkan dalam
1 hari bisa habis 1 bungkus lebih, Bapak S ingin berhenti merokok namun karena adanya
pekerjaannya menjadi supir karena merokok dapat membuat mengurangi rasa ngantuk
dan istrinya pun merasa tidak nyaman ketika Bapak S sedang merokok. Sehingga dalam
penegakan diagnosa keperawatan tersebut dapat diambil.
-Pada Diagnosa Keperawatan Pemeliharaan Tidak Efektif dengan refrensi SDKI
(D.0117) di bagian penyebab terdapat ketidakmampuan mengatasi masalah (individu atau
keluarga). Pada salah satu kasus tersebut Bpk S dan Ibu W mengatakan kalau sedang
merasa tidak sehat tidak langsung ke berobat ke Puskesmas tetapi hanya membeli obat di
warung terlebih dahulu. Hal ini tentunya dapat masuk kedalam diagnosa tersebut karena
Bpk S dan Ibu W masih belum bisa menjaga kesehatan dengan baik.

2. Apakah prioritas sudah tepat ? Jelaskan dan beri argumentasi.

Jawab :
Pendapat saya yaitu prioritas dari diagnosa tersebut urutannya sudah sesuai.
-Perilaku Kesehatan Cenderung Beresiko skor 3 untuk prioritasnya sudah tepat karena di
dalam pengkajian Bapak S dan Ibu W sudah mencerminkan bahwa kesehatannya
cenderung beresiko.Menurut pendapat saya Bapak S tidak mementingkan kesehatannya
dan mementingkan dirinya sendiri tanpa memikirkan resiko yang akan terjadi nanti pada
kesehatannya,sebaiknya Bapak S sebaiknya agar tidak mengantuk dalam perjalanan bisa
dengan meminum kopi ataupun memakan permen.
-Pemeliharaan kesehatan tidak efektif skor 4 menurut saya skor dan prioritasnya sudah
tepat dengan skor 4 di buktikan dengan perilaku keluarga tersebut tidak terlalu
mementingkan kesehatannya sendiri jika mereka merasa kurang enak badan hanya
membeli obat warung dan tidak langsung memeriksakan ke Puskesmas atau layanan
kesehatan lainnya sehingga pemeliharaan keluarga tersebut kurang,dan perlu di edukasi
lagi tentang masalah pemeliharaan kesehatannya.
3. Bagaimana alasan pembenaran ? Jelaskan dan beri argumentasi.
Jawab :
Pendapat saya pembenaran pada diagnosa keperawatan perilaku kesehatan cenderung
beresiko itu sudah tepat karena pada pembenaran pertama kriteria sifat masalah aktual
dengan pembenaran Bapak S pada saat pengkajian sedang merokok.yang kedua kriteria
kemungkinan masalah dapat dirubah sebagian, dengan pembenaran Bpk. S mengatakan
ingin berhenti merokok namun pekerjaanya sebagai supir jarak jauh sehingga kalau tidak
merokok merasakan mengantuk. Ketiga kriteria potensial maslah untuk dicegah rendah
pembenaran masalah Bapak S dapat sebagian dirubah dengan cara memberikan
penyuluhan/ penkes.keempat kriteria menonjolnya masalah Ada masalah tapi tidak perlu
segera di tangani pembenaran Ibu.W mengatakan sudah mengingatkan suaminya untuk
tidak terlalu sering merokok. Pada diagnosa keperawatan pemeliharan kesehatan tidak
efektif dengan pertama kriteria sifat masalah potensial /sejahtera dengan pembenaran
Bapak S dan Ibu W mengatakan kalau sedang merasa tidak sehat tidak langsung ke
puskesmas namun beli obat di warung terlebih dahulu.Kedua kriteria Kemungkinan
masalah dapat dirubah sebagian dengan pembenaran Bapak S mengatakan sering
mengeluh nyeri di bagian punggung akan tetapi kalau sudah minum air putih yang
banyak nyeri punggung sembuh. Ketiga kriteria potensial masalah untuk dicegah rendah
dengan pembenaran Ibu. W mengatakan ventilasi ada di semua ruang selalu dibuka
tetapi terdapat 1 kamar dengan pencahayaan yang kurang. Keempat kriteria menonjolnya
masalah Ada masalah tapitidak perlu segera di tangani dengan pembenaran Bpk. S
mengatakan sering mengeluh nyeri di bagian punggung akan tetapi kalau sudah minum
air putih yang banyak nyeri punggung sembuh.Dengan adanya pembenaran dan kriteria
tersebut maka dari itu alasan pembenaran tersebut sudah tepat mendukung untuk
menegakan diagnosa keperawatan.

Refrensi :
PPNI (2017).Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator
Diagnostik, Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI