Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu

Nama : Meilina Murdiyani

Nip : 199405062020122007

Angkatan : 17

Kelompok :1

A. Tugas 1

1.Uraikan Singkat Kaitan Film Tersebut Dengan Prinsip2 Pelayanan Publik, Pola Pikir Pns Sebagai Pelayan
Publik, Dan Praktik Etiket Pelayan Publik!
Jawaban :

a. prinsip pelayanan public


- partisipasif
- transparan
- responsive
- tidak diskriminatif
- mudah dan ramah
- aksesibel
- efektif dan efisien
- akuntabel
- berkeadilan
Dari film tersebut dapat kita ketahui bahwa ibu rabiah sebagai seorang ASN yg berprofesi sebagai
perawat di wilayah terpencil sudah sangat menerapkan prinsip-prinsip pelayanan public, yang mana
beliau sudah membrikan pelayanan kepada masyarakat di wilayah terpencil tersebut dengantulus
ikhlas semnagat mengabdi kepada Negara demi kemanusiaan, dengan segala keterbatasannya,
dengan risiko yang sangat besar demi menyelamatkan nyawa banyak orang tanpa membeda-bedakan.
ketulusan warga pulau selalu membuatnya rindu untuk kembali ke pulau . 

b. pola pikir PNS


- jangan sampe punya penyakit ini :
1. Kudis : Kurang Disiplin
2. Kurap : Kurang Rapi
3. Kutil : Kurang Teliti
4. Asma : Asal Mengisi Absen
5. Batuk : Banyak Ngantuk
6. Aids : Alpa, Izin, Dikit2 sakit
7. Pucat pasi : Pulang Cepat Padahal Masih Pagi
8. Dst
- pola piker yang benar adalah
• Kompeten
• Percaya Diri
• Bersemangat
• Inovatif

Bagi Rabiah tak ada kata 'tidak' untuk membantu sesama. Meski seringkali gelombang tinggi dan
angin kencang ia temui. Namun, itu tak membuatnya pantang menyerah sampai ke suatu pulau.

Meski hanya lulusan SMP, tak menghalangi Rabiah terus belajar lebih dalam mengenai ilmu
medis. Sebagian besar ilmu yang ia peroleh dari sang nenek. Rabiah terus belajar hingga
akhirnya kini ia berhasil dikenal sebagai suster apung. Setidaknya sudah 25 pulau ia kunjungi
untuk mengobati pasien-pasien. Gaji yang didapatkan memanglah tak sebanding dengan dedikasi
yang telah Rabiah berikan untuk masyarakat.

c. Praktik Etiket Pelayan Publik


 Sikap / perilaku
 Ekspresi wajah
 Penampilan
 Cara berpakaian
 Cara berbicara
 Cara mendengarkan
 Cara bertanya

2. Pelajaran Apa Yang Dapat Anda Petik Dari Film Tersebut Dan Sebutkan Rencana Anda Ke Depan
Sebagai Seorang Asn Pelayan Publik?
Jawaban : pelajaran yang saya ambil adalah tentang dedikasi,ketekun dan selalu mengamalkan
Nilai Profesional Keperawatan, pengabdaian Negara.
Jika saya menjdasi ASN kelak saya akan melakukan pekerjaan saya sesuai tupoksi, mengabdikan
diri kepada Negara sesuai kode etik profesi dan berkontribusi aktif demi kemajuan bangsa.

B. Tugas 2
1. Ringkasan
Pegawai ASN berkedudukan sebagai unsur aparatur Negara.
Berperan sebagai perencana, pelaksana, dan pengawas penyelenggaraan tugas umum
pemerintahan dan pembangunan nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik
yang profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan
nepotisme. PNS berhak memperoleh: a. gaji, tunjangan, dan fasilitas; b. cuti; c. jaminan pensiun
dan jaminan hari tua; d. perlindungan; dan e. pengembangan kompetensi.
Pegawai ASN wajib: a. setia dan taat pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan pemerintah yang sah; b. menjaga
persatuan dan kesatuan bangsa; c. melaksanakan kebijakan yang dirumuskan pejabat pemerintah
yang berwenang; d. menaati ketentuan peraturan perundang-undangan; e. melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh pengabdian, kejujuran, kesadaran, dan tanggung jawab; f. menunjukkan
integritas dan keteladanan dalam sikap, perilaku, ucapan dan tindakan kepada setiap orang, baik di
dalam maupun di luar kedinasan; g. menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan
rahasia jabatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan h. bersedia
ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Kode etik dan kode perilaku sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berisi pengaturan perilaku agar
Pegawai ASN: a. melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi;
b. melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin; c. melayani dengan sikap hormat, sopan,
dan tanpa tekanan; d. melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan; e. melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang Berwenang
sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika
pemerintahan; f. menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara; g. menggunakan
kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien; h. menjaga agar
tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya; i. memberikan informasi secara
benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan
kedinasan; j. tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan
jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk
orang lain; k. memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN; dan
l. melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin Pegawai ASN
System Merit adalah kebijakan dan Manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi,
kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik,
ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan
(Angka 22 Pasal 1 UU ASN).
3.1. Manajemen PNS Meliputi penyusunan dan penetapan kebutuhan, pengadaan, pangkat dan
jabatan, pengembangan karier, pola karier, promosi, mutasi, penilaian kinerja, penggajian dan
tunjangan, penghargaan, disiplin, pemberhentian, jaminan pensisun dan hari tua, dan
perlindungan. Manajemen PNS pada Instansi Pusat dilaksanakan oleh pemerintah pusat sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Manajemen PNS pada Instansi Daerah
dilaksanakan oleh pemerintah daerah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3.2. Manajemen PPPK Manajemen PPPK meliputi penetapan kebutuhan, pengadaan, penilaian
kinerja, penggajian dan tunjangan, pengembangan kompetensi, pemberian penghargaan, disiplin,
pemutusan hubungan perjanjian kerja dan perlindungan. Bandiklat Pemda DIY 14 KB-3:
MEKANISME PENGELOLAAN ASN (2) 3.3. Pengelolaan Jabatan Pimpinan Tinggi Pengisian Jabatan
Pimpinan Tinggi Pusat dan Daerah Penggantian Pejabat Pimpinan Tinggi Pengawasan dalam Proses
Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi 3.4. Organisasi Pegawai ASN berhimpun dalam wadah korps
profesi Pegawai ASN Republik Indonesia. Korps profesi Pegawai ASN Republik Indonesia memiliki
tujuan: a. menjaga kode etik profesi dan standar pelayanan profesi ASN; dan b. mewujudkan jiwa
korps ASN sebagai pemersatu bangsa. 3.5. Sistem Informasi ASN Untuk menjamin efisiensi,
efektivitas, dan akurasi pengambilan keputusan dalam Manajemen ASN diperlukan Sistem
Informasi ASNyang diselenggarakan secara nasional. Untuk menjamin keterpaduan dan akurasi
data dalam Sistem Informasi ASN, setiap Instansi Pemerintah wajib memutakhirkan data secara
berkala dan menyampaikannya kepada BKN. Sistem Informasi ASN berbasiskan teknologi informasi
yang mudah diaplikasikan, mudah diakses, dan memiliki sistem keamanan yang dipercaya.

Anda mungkin juga menyukai