TUGAS KAMIS, 19 AGUSTUS 2021

Tirza Charisanty Meylia // XI MIPA 2 // 36

Modul 3.3 Bagian D dari Pembelajaran 1

1. Lengkapi Keterangan Gambar
1. Tunas apical terdiri dari meristem apical
2. Kambium Vaskuler
3. Kambium (meristem lateral)
4. Meristem yang akan membentuk akan lateral
5. Akar Lateral
6. Meristem apikal akar
7. Rambut Akar
8. Meristem apikal akar di dekat tudung akar

N Macam Ciri
Lokasi Fungsi
o Maristem struktur

jaringan meristem yang letaknya

di bagian ujung akar dan bagian
batang tumbuhan. Meristem ini Memperpanjang
1 Apikal Ujung akar & batang
menjadikan pertumbuhan primer ujung
dengan bertambah panjangnya
akar dan batang tumbuha

terletak diantara
jaringan meristem primer dan
Interkala jaringan dewasa. Pertumbuhan sel Meningkatkan
2 Tepi Batang & akar
r meristem interkalar menyebabkan diameter
pemanjangan batang lebih cepat,
sebelum tumbuhnya bunga.

meristem yang menyebabkan

pertumbuhan sekunder. Pangkal ruas batang Memperpanjang
3 Lateral
Meristem lateral disebut juga Pertumbuhan ruas
sebagai kambium.
2. Isilah Tabel di bawah ini
 Modul 3.3 Bagian D dari Pembelajaran 2
1. Lengkapi Tabel tentang modifikasi epidermis berikut :

Gambar -
No Fungsi Contoh Tumbuhan
Nama

sebagai sistem alat pernapasan membantu

1 Lentisel proses pertumbuhan atau perkembangan Tumbuhan Bakau
pada batang tersebut

Tempat pertukaran gas O2 dan CO2 pada

proses respirasi dan fotosintesis dan
2 Stomata Kangkung
alat pengeluaran uap air pada proses
transpirasi.

Untuk menghindari hewan memakan bagian

3 Spina / Duri tumbuhan tersebut Pada Batang Bunga
Bougenville

untuk menimbun air yang diperolehnya dan

4 Velamen mengikat Anggrek
oksigen.

5 Sel Kersik Untuk memperkuat batang Tebu

 2. Istilah Tabel Tentang macam – macam jaringan permanen di bawah ini

No  Macam Karakteristik  Lokasi  Fungsi

Jaringan 

1  tersusun dari selapis sel

tersusun rapat; selnya
hidup; tidak berklorofil,
melindungi bagian dalam
kecuali epidermis di
berada di paling tumbuhan sehingga
Jaringan kanan kiri stomata
luar dari tubuh jaringan epidermis
Pelindung berklorofil; tidak dapat
tumbuhan disebut jaringan
ditembus air dari luar,
pelindung
kecuali epidermis akar
muda; dan dapat
ditembus udara.

2  Susunan sel tidak rapat,

Sebagai tempat
tidak selalu berkloroplas, Jaringan parenkim
penyimpanan cadangan
tersusun atas sel-sel terletak hampir di
makanan
Jaringan hidupm letak inti sel semua bagian
Tempat berlangsungnya
Parenkim mendekati dasar sel, organ tumbuhan,
fotosintesis
memiliki banyak seperti akar,
Sebagai jaringan
vakuola, ukuran selnya batang, dan daun.
penyokong
besar

3  Pada tumbuhan
jaringan yang memiliki muda, terutama
dinding yang tebal untuk pada bagian Memperkokoh
Jaringan
menunjang tubuh tangkai daun, tumbuhan , pelindung biji
Penguat:
tumbuhan agar dapat tulang daun, dan belas veskuler
berdiri dengan kokoh. batang, dan
ranting.

jaringan yang tersusun

di bagian korteks, sebagai penguat atau
dari sel-sel dengan
a. perisikel, serta di penyokong dan kadang-
dinding sel berpenebalan
Sklerenkim antara xilem dan kadang sebagai pelindung
sekunder, berlignin atau
floem pada tanaman
tidak.

salah satu jaringan sebagai penguat bagian

penguat yang tersusun tumbuhan yang dewasa
dari sel – sel hidup. Sel pada batang yaitu atau tak mengalami
kolenkim memiliki diantara pembuluh pertumbuhan dan
b. Kolenkim
bentuk heksagonal dan akut dan epidermis perkembangan juga
dindingnya mengalami di empelur batang sebagai pelindung
penebalan oleh zat pektin bagian / organ lunak yang
terdpat di dalamnya
di sebagian selnya.

4  J. jaringan yang bertugas terdapat di semua mengangkut air dan hara

 bagian tubuh
untuk mengangkut zat- tanah serta zat asimilasi
Pengangkut tanaman, seperti
zat yang dibutuhkan oleh dari bagian tubuh yg satu
: batang, akar, dan
tumbuhan. ke yang lainnya
daun

Tersusun oleh sel tapis,

berada disisi luar
pembuluh tapis, sel mengangkut zat-zat hasil
vaskular pada
a. Floem pengiring, sel parenkim fotosintesis ke seluruh
akar, batang, daun,
kayu, dan sklerenkim bagian tubuh
buah, dan biji
kayu

berada di dalam
Tersusun oleh trakeid, tumbuhan yaitu
mengangkut air dan
trakea, pembuluh xilem, tepat di bagian
b. Xilem garam mineral dari dalam
parenkim kayu, dan tengah vaskular
tanah menuju daun
sklerenkim kayu pada akar, batang,
dan daun

Modul 3.3 Bagian D dari pembelajaran 3

1. Lengkapi berdasarkan gambar
1. Kutikula : berfungsi untuk mengurangi penguapan
2. Epidermis atas :berfungsi melindungi jaringan di dalam daun
3. Parenkim palisade : mengandung banyak kloroplas
4. Parenkim spon : berfungsi sebagai tempat proses fotosintesis
5. epidermis bawah : berfungsi melindungi jaringan di dalam daun
6. sel penjaga : mengatur dan membuka tutupnya stomata pada daun
7. stomata : tempat pertukaran gas dengan udara luar dan jalan keluar penguapan
(transpirasi)
8. ruang antar sel : untuk pertukaran atau peredaran gas- gas
9. xylem : berfungsi untuk membawa air dan mineral dari batang dan akar
10. floem : berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian
tumbuhan

2. Perhatikan Struktur anatomi batang berikut, kemudian lengkapilah table dibawahnya.

 Dikotil :
1. Epidermis : Jalan masuk air dan garam mineral
2. Berkas Pembuluh : untuk menyalurkan air dan garam mineral dari daun ke
seluruh batang tubuh tumbuhan
3. Empulur : berfungsi menyimpan cadangan makanan, ditemukan pada
barang yang masih muda
4. Korteks : berfungsi sebagai tempat penyimpanan makanan
5. Floem : berfungsi mengangkut hasil fotosintesis
6. Xilem : berfungsi mengangkur air dan unsur hara

 Monokotil :
 1. Floem : berfungsi sebagai jaringan pengangkut hasil fotosintesis
2. Xilem : berfungsi sebagai pengangkutan air dan garam mineral
3. Epidermis : berfungsi sebagai jaringan oelindung semua organ tumbuhan
4. Berkas Pembuluh : menyalurkan air dan garam mineral dari daun ke
seluruh batang tubuh tumbuhan
5. Jaringan Dasar : Fungsi utamanya adalah mengisi biomassa, menjalankan
berbagai fungsi fisiologi vital, dan menopang serta memberi bentuk tubuh
tumbuhan

3. Perhatikan gambar anatomi akar berikut ini

a. Jelaskan perbedaan tipe jaringan perngangkut pada tanaman dikotil dan monokotil

No. Pembeda  Monokotil  Dikotil

1. Sistem perakaran Serabut Tunggang

Batas ujung akar  dan

2. Jelas Tidak jelas
tudung akar

Terdiri atas selapis  sel

Terdiri atas  beberapa berdinding  tebal, serta
lapis sel  berdinding tebal berfungsi
3. Perisikel
dan hanya  berfungsi membentuk akar 
membentuk akar  cabang cabang dan  kambium
gabus

Berkas pengangkut Xilem
4.
dan Floem Letaknya
Xilem berbentuk 
seperti bintang di pusat
akar dan dikelilingi
berselang-seling
oleh floem. Di
membentuk  lingkaran
antara xilem dan floem
terdapat kambium

Jumlah lengan
5. Lebih dari 12 Hanya berjumlah 2-6
protoxilem

6. Kambium Tidak ada Ada

7. Empulur Ada terletak di pusat akar Tidak ada

b. Apakah fungsi jaringan perisikel pada akar tanaman?

 Pada akar dikotil, perisikel memperkuat akar dan memberikan perlindungan
untuk ikatan pembuluh angkut.
 Pada akar dikotil, kambium vaskuler sepenuhnya berasal dari sekunder, dan
berasal dari sebagian jaringan perisikel.
 Perisikel mengatur pembentukan akar lateral dengan membelah secara cepat di
dekat elemen xilem akar.
  Telah diketahui sering disalahartikan dengan bagian tanaman lainnya. Namun,
struktur cincinnya yang unik memungkinkannya untuk lebih mudah
diidentifikasi.
 Upaya masa lalu untuk mengisolasi jaringan tersebut telah berhasil. Akar
monokotil jarang bercabang, tetapi bisa, dan cabang ini akan berasal dari
perisikel.

c. Mengapa susunan perisikel tanaman dikotil dan monokotil berbeda ?

 Karena pada dikotil terdapat kambium sedangkan pada monokotil tidak

d. Apakah fungsi kaliptra, mengapa struktur ini hanya tampak pada akar tanaman
monokotil?
 Kaliptra berfungsi untuk melindungi meristem dan melumasi akar
sehingga dapat mengurangi kerusakan mekanis akibar gesekan antara
ujung dan butir-butir tanah Ketika akar menembus tanah.
 karena Akar tumbuhan monokotil tersusun dalam sistem akar serabut dan
fungsi dari kelipatra (tudung akar)melindungi akar terhadap kerusakan
mekanis pada waktu menembus tanah,Untuk memudahkan akar menembus
tanah

4. Setelah kalian mengamati struktur anatomi organ- organ tersebut di atas, isilah tabel
berikut ini dengan tepat:

No.  Jaringan  Monokotil  Dikotil

Akar  Batang  Daun  Akar  Batang  Daun

1.  Epidermis + + + + + +

2.  Korteks + - - + + -
3.  Endodermis + - - + + -

4.  Perisikel + - - + + -

5.  Stele + + - + + -

6.  Xilem + + + + + +

7.  Floem + + + + + +

8.  Kambium - - - + +

9.  Sarung   - - - - + -
tepung  
(floterma)

10.  Pita kaspari - - - + - -

UKBM Kegiatan Belajar 1
1. Jaringan apa saja yang menyusun tubuh tumbuhan? Sebutkan pula fungsi masing-
masing jaringan itu!
 Jaringan Epidermis (Jaringan Pelindung), berfungsi untuk melindungi jaringan yang
berada di bawahnya. Pada daun, jaringan epidermis mengalami perubahan bentuk
menjadi mulut daun atau stomata, dan rambut-rambut daun.
 Jaringan Parenkim (Jaringan dasar), berfungsi sebagai jaringan pengisi.
 Jaringan Penyokong (Sklerenkim dan Kolenkim), berfungsi untuk menguatkan batang
muda, tangkai daun, dan akar, menyokong dan menguatkan jaringan dewasa.
 Jaringan Endodermis, berfungsi sebagai tempat lewatnya air dari bagian korteks ke
silinder pusat,
 Jaringan pengangkut (xilem dan floem), Kedua jaringan ini saling mendukung satu
sama lain dalam sistem transportasi tumbuhan.

2. Apakah fungsi kambium bagi tumbuhan dikotil?

 sebagai pengikat jaringan pengangkut yaitu xylem dan floem, dan sebagai
penumbuhan batang

3. Apakah perbedaan struktur jaringan pada tumbuhan dikotil dengan monokotil?

Tunjukkan
dengan gambar yang lengkap!
4. Jaringan epidermis dan endodermis dapat diamati menggunakan mikroskop.
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut samakah susunan jaringan yang membentuk
epidermis dan endodermis?
 Tidak sama, jaringan epidermis biasanya ada pada bagian pinggir dan
memiliki susunan sel yang rapat tanpa ada rongga udara, sedangkan jaringan
endodermis, sel-sel masih ada rongga udara.
5. Pada kegiatan okulasi, bagian tumbuhan manakah yang diambil? Menurut Anda
konsep apakah yang mendasari kegiatan tersebut sehingga bagian yang ditempel bisa
hidup?
 Pada okulasi bagian tubuh yang di ambil adalah mata tunas pada batang.
Konsep yang mendasari kegiatan tersebut adalah pembelahan sel
(meristematik). Pada bagian daerah pelekatan mata tunas mengalami
perbaikan jaringan. Perbaikan jaringan tersebut dipengaruhi pembelahan sel
pada jaringan tumbuhan. Tertutupnya daerah perlekatan menyebabkan tunas
baru dapat tumbuh dan berkembang.
6. Pada kegiatan mencangkok, bagian tumbuhan manakah yang diambil? Pada kegiatan
itu akar dapat keluar dari batang yang dicangkok. Konsep apakah yang mendasarinya?
Jelaskan jawaban Anda disertai alasan yang tepat!!
 Pada kegiatan mencangkok, bagian tumbuhan yang diambil adalah kulit kayu
dan pembuluh floem. Pada kegiatan ini, akar dapat keluar karena jaringan
pemasok nutrisi ke bagian ranting dari dahan yang di cangkok terhenti di
tempat kita mencangkok sehingga nutrisi pun menuju bagian cangkok dan
tumbuhlah akar. Konsep yang mendasarinya adalah konsep aliran nutrisi
pembuluh xilem dan konsep embriologis. Kedua konsep ini menunjukkan
bahwa aliran nutrisi yang terhenti dalam suatu tempat menyebabkan
tumbuhanya organ tumbuhan tersebut sedangkan embriologis merupakan
tahap simana tahap ini dikerjakan sesudah mencangkok