Anda di halaman 1dari 10

“GELIGA” MEMAKSIMALKAN PERAN VITAL REMAJA

MASA KINI DI MASA PANDEMI

OLEH:

NI WAYAN RISMA NANDA PUTRI

SMA NEGERI 1 KEDIRI

TABANAN

2021
I. PENDAHULUAN
Pada masa pandemi seperti sekarang ini banyak sekolah
yang diliburkan tidak terkecuali SMA Negeri 1 Kediri.
Dengan adanya pandemi kegiatan belajar mengajar di sekolah
SMA Negeri 1 Kediri menjadi sangat sulit dikarenakan para
siswa harus belajar dari rumah sehingga untuk mendapatkan
penjelasan dari guru dan memahaminya itu memerlukan waktu
yang cukup lama, hal itu dikarenakan tidak adanya interaksi
secara langsung antara siswa dengan pengajar. Disamping itu
para guru juga kesulitan untuk memberikan dan juga
menjelaskan materi kepada siswanya terlebih lagi guru yang
sudah tua, pemahaman mereka tentang teknologi dan alat
elektronik seperti ponsel dan komputer sangat kurang,
sehingga banyak guru yang kesulitan untuk melakukan
pembelajaran jarak jauh ini. Terlebih lagi kuota internet yang
terbatas, kurangnya sarana belajar yang dimiliki oleh siswa
dan jaringan internet yang tidak stabil juga menjadi kendala
yang sangat umum pada saat dilaksanakannya pembelajaran
jarak jauh. Tidak hanya dari kalangan siswa, para guru juga
mengalami kendala yang sama sehingga mereka harus mencari
wilayah atau tempat dengan jaringan internet yang stabil.
Banyak siswa yang jenuh dan bosan dengan kegiatan
pembelajaran selama pandemi ini, situasi ini membuat ruang
pergerakan mereka untuk belajar menjadi semakin sempit
dengan belajar dari rumah dan tidak diperbolehkan keluar
rumah membuat mereka kehilangan semangat belajar.
Selain itu, pada saat ini banyak sekali generasi muda
yang menyalahgunakan sarana digital seperti sosial media
dalam mengembangkan potensi dirinya. Maka diperlukan
edukasi yang baik, melihat keadaan ini SMA Negeri 1 Kediri
melakukan inovasi baru untuk meningkatkan minat belajar
siswa dan juga mempermudah para guru untuk memberikan
pelajaran kepada siswanya. SMA Negeri 1 Kediri
melaksanakan satu program untuk mempermudah siswa belajar
dari rumah, yaitu “GELIGA” atau Gerakan Literasi Digital.
Dengan melaksanakan program ini SMA Negeri 1 Kediri
mengajak para siswanya untuk aktif berpartisipasi dalam
kegiatan sekolah meskipun melalui media online. Dengan
program ini diharapkan akan muncul kretivitas berdasarkan
potensi yang dimiliki generasi muda yang akan mendukung
peran vital remaja dalam mengisi pembangunan dengan hal –
hal positif di masa pandemi saat ini.
TINJAUAN PUSTAKA

Menurut Paul Gilster dalam Kementrian Pendidikan dan


Kebudayaan, dalam bukunya yang berjudul Digital Literacy (1997),
ia mengartikan literasi digital sebagai kemampuan untuk memahami
dan menggunakan dalam berbagai macam bentuk dari berbagai
sumber yang luas yang dapat diakses melalui piranti komputer.
Bawden (2001) memberikan pemahaman baru mengenai literasi
digital yang berakar pada literasi komputer dan literasi informasi.
Literasi komputer berkembang sekitar tahun 1980, ketika komputer
mikro semakin banyak dipergunakan, tidak hanya dilingkungan
bisnis, tetapi juga di kalangan masyarakat. Sedangkan, literasi
informasi baru menyebar luas sekitar tahun 1990 dimana infomasi
semakin mudah disusun, diakses, dan disebarkan melalui teknologi
informasi berjejaring. Dengan ini, mangacu pada pendapat Bawden,
literasi digital lebih banyak dikaitkan dengan keterampilan teknis
mengakses, merangkai, memahami dan menyebarkan informasi.

Menurut Hurlock dalam Huda (2003) remaja merupakan usia


peralihan, seorang individu telah meninggalkan usia kanak – kanak
yang lemah dan penuh ketergantungan, tetapi belum mampu ke usia
yang kuat dan penuh tanggung jawab, baik terhadap dirinya maupun
masyarakat. Semakin maju masyarakat semakin panjang usia remaja
karena ia harus mempersiapkan diri untuk menyesuaikan diri
terhadap masyarakat yang banyak dan tuntutannya.

Menurut Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas, 2002)


remaja merupakan usia muda atau mulai dewasa, sedangkan menurut
William (2002) remaja adalah peralihan dari masa kanak – kanak ke
masa dewasa, batasan usia remaja berbeda – beda sesuai dengan
sosial budaya setempat.

Pandemi Covid-19 merupakan krisis kesehatan yang


menggemparkan dunia di awal tahun 2020. Virus Corona adalah
keluarga besar dari penyakit ringan hingga berat, seperti pilek dan
penyakit serius seperti SARS dan MERS. Gejala umum yang
ditimbulkan dapat berupa batuk, kesulitan untuk bernapas, dan juga
demam. Virus ini dikatakan sebagai pandemi karena dapat merebak
dengan sangat cepat ke berbagai Negara, salah satunya dengan
dibawa oleh wisatawan yang berkunjung ke Negara lain yang tanpa
disadari telah terpapar Virus Covid-19 sehingga mereka
menyebarkannya kepada orang lain yang belum terpapar Covid-19.
Ditetapkan sebagai pandemi Covid-19 pada 11 Maret 2020 oleh
Badan Kesehatan Dunia (WHO) virus ini telah menyebar ke seluruh
dunia. Menurut data dari Worldmeters, hingga tanggal 17 Agustus
2021, lebih dari 200 negara yang ada di dunia telah terjangkit
Covid-19 dengan total kasus mencapai 200,09 juta dan korban
meninggal dunia sebanyak 4,39 juta jiwa.

II. PEMBAHASAN

“GELIGA” atau Gerakan Literasi Digital merupakan


program yang dilakukan oleh SMA Negeri 1 Kediri guna
meningkatkan semangat belajar siswa pada masa pandemi
seperti sekarang. Program ini merupakan program berbasis
online, program “GELIGA” ini mengajak para siswa untuk
selalu menyempatkan waktu untuk membaca, menulis dan
berhitung. Tidak hanya itu, program ini juga mengajak siswa
untuk ikut berpartisipasi dalam acara – acara sekolah, seperti
kegiatan perlombaan antar kelas melalui media sosial yang
ada di SMA Negeri 1 Kediri. “GELIGA” terintegrasi dalam
kurikulum sebagai laporan membaca buku online setiap hari
sabtu, “GELIGA” dalam komunitas sekolah juga disebut
BAKTA Literasi. Guna meningkatkan kualitas dari program
“GELIGA” ini, pihak SMA Negeri 1 Kediri melakukan
kerjasama dengan beberapa media online, seperti E-Library
dari Erlangga dan juga mereka memiliki website yang
disediakan oleh panitia Festival Literasi Denpasar guna
mendukung program tersebut.
Tidak diragukan banyak siswa SMA Negeri 1 Kediri
merupakan siswa yang berkompetensi dan sangat berprestasi.
SMA Negeri 1 Kediri sudah banyak menciptakan siswa –
siswa yang sukses dan berprestasi dalam hidup mereka
dibuktikan dengan lulusan – lulusannya, dan juga para siswa
yang masih menuntut ilmu di SMA Negeri 1 Kediri, banyak
dari mereka yang sering menang dalam mengikuti perlombaan
dan juga para lulusan dari SMA Negeri 1 Kediri setelah lulus
dari SMA Negeri 1 Kediri telah sukses mencapai mimpi
mereka untuk bersekolah di Universitas impian mereka.
Hal ini dikarenakan SMA Negeri 1 Kediri menerapkan
program – program pembelajaran yang mudah untuk diterima
dan dipahami oleh siswa – siswanya, dan salah satu program
tersebut adalah “GELIGA”, program ini sudah banyak
menciptakan siswa – siswa yang berprestasi karena
kebanyakan dari mereka dapat mengembangkan potensi
mereka dari program ini.
Program ini dilaksanakan dengan intensif memasuki
tahun pembelajaran 2017/2018 di SMA Negeri 1 Kediri.
Pelaksanaan secara online dilaksanakan saat memasuki tahun
pembelajaran 2019/2020 pada bulan Juli 2020 dengan
menggunakan aplikasi belajar online dan tentunya
memperhatikan protokol kesehatan. Langkah – langkah yang
dilakukan untuk melaksanakan program ini setelah pandemi
yaitu: (1)mengembangkan tim inti pengembangan literasi
sekolah, yang awalnya tatap muka menjadi online dan lebih
banyak bekerjasama dengan guru TIK; (2)menentukan peserta
literasi dari pihak siswa dan juga guru; (3)menyusun program
pengembangan literasi, untuk mnghadapi pandemi ini, SMA
Negeri 1 Kediri melaksanakan program iklim literasi melalui
Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB) berbasis online
dengan harapan aar para siswa tetap berada di rumah tetapi
tetap dapat berkreasi dan berinovas; (4)melakukan kerjasama
dengan berbagai pihak terutama bagi pengembangan literasi
di SMA Negeri 1 Kediri berbasis online; (5)mengikuti
berbagai workshop dan lomba – lomba online yang terkait
dengan pengembanagn iklim literasi sekolah.
Kegiatan ini dilaksanakan secara berkala, untuk
program membaca, menulis dan menghitung pihak SMA
Negeri 1 Kediri menetapkan hari sabtu merupakan hari untuk
melaksanakan kegiatan tersebut. Pihak SMA Negeri 1 Kediri
memberikan para siswanya kolom formulir online yang akan
diisi oleh siswa SMA Negeri 1 Kediri yang membuktikan
mereka telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut
dengan mengirimkan foto siswa sedang membaca buku dan
menceritakan bagaimana dan apa saja yang mereka pelajari
dari buku yang mereka baca. Sedangkan, program kegiatan
lomba antar kelas melalui media sosial dilaksanakan untuk
memperingati hari – hari penting seperti hari sumpah pemuda,
hari kebangkitan nasional, dan lainnya. Selain itu, program
ini dilaksanakan setiap pertengahan semester dan juga pada
akhir semester, baik itu semester pertama maupun semester
kedua.
Saat ini SMA Negeri 1 Kediri juga sedang mengadakan
acara untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, mereka
mengadakan beberapa perlombaan antar kelas berbasis online,
lomba tersebut diantaranya Lomba Infografi untuk kelas X,
Lomba Pembacaan Teks Sumpah Pemuda untuk kelas XI, dan
Lomba Recreate Photo Pahlawan untuk kelas XII. Selain
lomba tersebut, banyak lomba – lomba lainnya yang telah
dilaksanakan oleh Pihak SMA Negeri 1 Kediri.
Program ini sangat penting untuk meningkatkan minat
dan semangat belajar para siswa yang telah lama belajar
dirumah karena pandemi ini. Program ini dapat membantu
siswa untuk meningkatkan pengetahuan mereka dan
mempermudah mereka untuk belajar, dengan pelaksanaan
literasi digital setiap hari sabtu jika dilaksanakan dengan
rutin oleh para siswa maka mereka akan terlatih untuk
mengatur waktu dan meluangkan sedikit waktu mereka untuk
belajar atau membaca buku.
Program literasi digital ini juga melatih mereka untuk
disiplin, dan lebih memperhatikan perkembangan pelajaran
mereka, banyak siswa yang menjadi malas karena pandemi ini
dan juga membuang banyak waktu mereka hanya untuk
bermain permainan online dan menonton video aplikasi,
program ini juga melatih dan membantu mereka untuk
menggunakan sosial media dengan bijak dan lebih bermanfaat
untuk mereka. Program ini menuntun mereka untuk
mengembangkan kreativitas mereka dalam bersosial media
sehingga mereka dapat memberikan dan juga menciptakan
suatu hal yang positif, seperti program perlombaan antar
kelas dengan program ini mereka dapat mengunggah kreasi –
kreasi mereka ke sosial media mereka sehingga berguna bagi
orang lain.
Program ini juga dapat membantu para siswa untuk
mengasah kemampuan dan potensi mereka diluar kemampuan
akademik, mereka dapat melatih untuk lebih percaya diri,
dengan mereka melatih kepercayaan diri mereka dapat
menemukan minat mereka hingga cita – cita mereka, dengan
begitu mereka dapat mengembangkan kemampuan yang
mereka miliki dengan maksimal sehingga dapat berguna bagi
mereka dan orang lain, dan tentunya digunakan untuk hal –
hal positif. Selain itu, mereka juga dapat menyegarkan
pikiran mereka yang selama ini sudah belajar dan
mengerjakan tugas – tugas. Mereka dapat mempelajari
berbagai hal baru tanpa harus berpikir banyak, dan tentunya
mereka dapat berkreasi dengan tema yang diberikan oleh
panitia perlombaan. Para siswa juga dapat membuktikan dan
memperlihatkan bahwa mereka mampu dan pantas untuk
diapresiasi kemampuannya, mereka juga dapat membuka
peluang untuk dapat mengikuti perlombaan – perlombaan
lainnya yang nantinya akan diadakan oleh sekolah.
Program “GELIGA” ini melibatkan semua anggota dari
SMA Negeri 1 Kediri, dimana program ini direncanakan dan
dirancang oleh Kepala Sekolah beserta para guru SMA Negeri
1 Kediri, dan mewujudkannya bersama para anggota
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan para siswa SMA
Negeri 1 Kediri. Kegiatan ini dilaksanakan oleh semua warga
SMA Negeri 1 Kediri tanpa terkecuali. Kegiatan ini juga
melibatkan beberapa media online yang bekerja sama dengan
pihak SMA Negeri 1 Kediri untuk mewujudkan harapan
mereka dalam membentuk generasi muda SMA Negeri 1
Kediri menjadi siswa yang berprestasi dan berguna bagi
Negara dan orang banyak. Komunitas Literasi Denpasar juga
merupakan bagian dari kegiatan ini, komunitas ini merupakan
bagian dari Komunitas Literasi Nasional yang berada di
wilyah Bali, mereka mengadakan Festival Literasi Denpasar
dan salah satu sekolah di Bali yang mengikuti festival ini
adalah SMA Negeri 1 Kediri.
Program ini dilaksanakan dalam bentuk kegiatan
membaca buku yang bukan merupakan buku pembelajaran dari
sekolah sehingga para siswa dapat leluasa memilih buku apa
yang akan mereka baca sehingga tidak terpaku hanya pada
satu buku. Mereka juga dapat membaca buku secara online
dan dapat meminjam buku melalui perpustakaan online yang
telah disediakan oleh sekolah. Selain membaca, program ini
juga menyediakan berbagai macam perlombaan yang menjadi
sarana hiburan untuk para siswa dan juga sarana berkompetisi
bagi para siswa. Mereka dapat menuangkan ide – ide dan
kreatvitas mereka melalui kegiatan tersebut. Kegiatan ini
sudah dilaksanakan sejak pandemi, untuk mengganti kegiatan
yang seharusnya dilakukan di lingkungan sekolah sekarang
dapat dilakukan dari rumah. Program lain yang juga dilakukan
dalam program “GELIGA” adalah program menulis buku
cerpen dan juga puisi, program ini merupakan program yang
sedang berlangsung di SMA Negeri 1 Kediri. Kegiatan ini
dilaksanakan melalui Gerakan Menulis Buku (GMB) Nasional,
Gerakan Menulis Buku (GMB) Nasional adalah gerakan
yang diprakarsai oleh komunitas di masing – masing wilayah
se-Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan sekali dalam
setahun. Kegiatan ini melibatkan para siswa di SMA Negeri 1
Kediri, beberapa siswa dipilih untuk mengikuti kegiatan ini,
mereka diminta untuk menulis sebuah cerpen atau puisi
setelah selesai membuat cerpen atau puisi tersebut mereka
akan diikutkan dalam kegiatan Festival Literasi Tingkat
Nasional, karya – karya yang mereka buat akan dicetak
sebagai buku dan diberikan ke sekolah dan disebarkan ke
seluruh wilayah di Indonesia. Terdapat minimal 50 karya dari
para peserta yang akan dibukukan menjadi buku kumpulan
(antologi) bersama sekolah. Di tahun ini ada 50 cerpen siswa
SMA Negeri 1 Kediri yang dibukukan. 50 karya tersebut akan
dipilih pemenang 1,2,3 dari tiap sekolah dan akan diseleksi
tingkat daerah se-Bali untuk menjadi juara 1,2,3. Setelah
tahap seleksi tingkat daerah se-Bali, peserta yang terpilih
menjadi juara 1,2,3 akan mewakili Bali ke tingkat nasional
dan akan diseleksi lagi untuk memilih juara 1,2,3 tingkat
nasional.
Dengan dilaksanakannya program ini diharapkan para
siswa SMA Negeri 1 Kediri dapat mengembangkan potensi
dan kreativitas mereka, baik di bidang akademik maupun non
akademik. Program ini juga melatih para siswa untuk selalu
meluangkan sedikit waktunya untuk belajar dan mencari ilmu,
melatih mereka untuk percaya diri, menghilangkan kejenuhan
para siswa pada saat belajar dari rumah. Disamping itu, para
siswa diharapkan dapat melakukan kerjasama yang baik antar
teman satu kelas walaupun hanya melalui media online saja,
dengan begitu mereka dapat saling bertukar pendapat dan
bertukar pemikiran terkait dengan lomba – lomba yang akan
mereka ikuti.
Dengan adanya program ini para siswa diharapkan
untuk dapat mempersiapkan diri dan juga melatih diri untuk
mengikuti lomba – lomba yang akan diikuti oleh siswa –
siswa terpilih untuk mewakili sekolah. Diharapkan juga para
siswa dapat mengikuti program ini dengan baik dan
menjadikan program ini sarana untuk mereka menjadi siswa
yang berprestasi dan juga dapat mengharumkan nama sekolah.
III. PENUTUP

Pandemi Covid-19 sekarang ini membatasi kita dalam


melakukan berbagai hal termasuk juga untuk belajar ke sekolah.
Pada masa pandemi kita diharuskan untuk belajar dari rumah,
keadaan ini membuat para siswa kesulitan untuk belajar dan
banyak siswa yang mengatakan bahwa mereka merasa sangat
jenuh dan bosan saat pembelajaran jarak jauh dilakukan,
alasannya karena mereka tidak dapat berinteraksi langsung
dengan guru sehingga mereka kesulitan dalam menerima
pelajaran dan juga karena mereka belajar sendiri, tidak ada
teman yang bisa diajak berdiskusi secara langsung.

Melihat kondisi ini SMA Negeri 1 Kediri membuat program


untuk membantu pembelajaran siswa dan membantu
menghilangkan rasa bosan yang dialami siswa selama belajar
dari rumah sehingga semangat belajar mereka akan kembali
meningkat. Mereka melaksanakan program “GELIGA” yang
merupakan kegiatan literasi untuk membantu siswa memahami
dan juga mempelajari hal – hal baru di luar pelajaran sekolah
mereka untuk meningkatkan minat belajar mereka. Dan juga
program ini mencakup kegiatan perlombaan yang dilaksanakan
oleh SMA Negeri 1 Kediri guna mengembangkan potensi dan
kreativitas siswanya dan sebagai sarana hiburan agar para siswa
tidak jenuh dengan pembelajaran yang mereka laksanakan.
Semua program “GELIGA” ini dilaksanakan berbasis online.

Untuk kedepannya sebaiknya pihak SMA Negeri 1 Kediri


memperbanyak kegiatan seperti ini sehingga para siswa tidak
hanya terpaku pada proses pembelajaran saja untuk
mengembangkan diri tetapi juga diluar proses pembelajaran
tersebut mereka juga dapat mengembangkan diri dan tentunya
dapat berprestasi di sekolah dan juga pihak sekolah dapat
menambah relasi dan bekerja sama dengan lebih banyak pihak
guna mendukung program – program baru lainnya. Pemerintah
juga seharusnya lebih perhatian dan mengapresiasi program
seperti ini guna memajukan generasi muda agar dapat bersaing
dan memajukan Negara Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.n.d. Buku Literasi Digital.


https://gln.kemdikbud.go.id/glnsite/buku-literasi-digital/ . Diakses
pada tanggal 20 Oktober 2021.

Huda, N.2016.Remaja.
http://repository.uma.ac.id/bitstream/123456789/1762/5/128600245
_file5.pdf. Diakses pada tanggal 20 Oktober 2021.

Puspita, V.2021.KAJIAN TEORITIK .


https://repository.unja.ac.id/16034/5/BAB%20II.pdf . Diakses 21
Oktober 2021.

Anda mungkin juga menyukai