Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS VIDEO

PERAWATAN KOLOSTOMI
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Tanggal 02 Agustus - 05 September 2021

Oleh:
Mukhlis Zainun Ahmad Kumbara, S.Kep
NIM. 2030913310068

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2021
LEMBAR PENGESAHAN
ANALISIS VIDEO
PERAWATAN KOLOSTOMI
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Oleh
Mukhlis Zainun Ahmad Kumbara, S.Kep
NIM. 2030913310068

Banjarbaru, 03 Agustus 2021

Mengetahui,

Koor. Stase Keperawatan Medikal Bedah Pembimbing


Akademik,

Noor Diani, S.Kep Ns., M.Kep., Sp.KMB Noor Diani, S.Kep Ns., M.Kep., Sp.KMB
NIP. 19780317 200812 2 001 NIP. 19780317 200812 2 001
ANALISIS VIDEO
PERAWATAN KOLOSTOMI

Nama : Mukhlis Zainun Ahmad Kumbara S.Kep


NIM : 2030913310068
No Nama Skill Link Video Analisis
1 Perawatan https://m.youtube.co  KELENGKAPAN ALAT
Kolostomi m/watch? 1. Colostomy bag
v=GhWcPWfP1ck& 2. Kapas sublimat/kasa basah dengan NaCl
3. Tissue
t=7s 4. Sarung tangan bersih
5. Salep
6. Perlak dan alasnya
7. Kasa steril
8. Bengkok

Pada video alat yang persiapkan lengkap dan digunakan sesuai


tindakan. Namun, Ada beberapa alat yang berbeda yaitu
kantong plastik sebagai tempat membuang kolostomi bag yang
diganti.
 PROSEDUR TINDAKAN
A. Tahap Pre Interaksi
1. Persiapan perawat
2. Kesiapan diri perawat melakukan tindakan
3. Baca status dan data klien
4. Kebersihan tangan: sebelum bertemu pasien
(Handrub/handwash)
5. Persiapan alat dan bahan: Cek alat dan bahan yang
akan digunakan Colostomy bag, Kapas sublimat /kasa
basah dengan NaCl , Tissue, Sarung tangan bersih ,
Salep, Perlak dan alasnya, Kasa steril dan Bengkok.
6. Kebersihan tangan menggunakan Handrub sebelum
bertemu pasien

Pada Video Tahap pre interaksi tidak di verbalkan secara


langsung dan hanya dinarasikan. Namun, Secara Ceklis yang
dinarasikan sudah sesuai.

B. Tahap Orientasi
1. Mengucapkan salam terapeutik
2. Memperkenalkan diri
3. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan
4. Membuat kontrak (waktu, tempat dan tindakan yang
akan dilakukan perawat)
5. Jaga Privasi pasien

Pada Video Tahap Orientasi tidak di verbalkan secara langsung


dan hanya dinarasikan. Namun, Secara Ceklis yang
dinarasikan sudah sesuai.

C. Tahap Kerja
1. Cuci tangan (Dilakukan)
2. Pasang sarung tangan (Dilakukan)
3. Letakkan perlak dan alasnya di bagian kanan atau kiri
pasien sesuai letak stoma (Dilakukan)
4. Letakkan bengkok di atas perlak dan didekatkan ke
tubuh pasien (Dilakukan)
5. Mengobservasi produk stoma : warna, konsistensi dan
Jumlah (Dilakukan)
6. Membuka kantong kolostomi secara hati-hati dengan
menggunakan pinset dan tangan kiri menekan kulit
pasien (Dilakukan, Namun tidak memakai pinset)
7. Meletakan colostomy bag kotor dalam bengkok
(Dilakukan, Namun menggunakan kantong plastik
untuk tempat meletakan kolostomi bag)
8. Melakukan observasi terhadap kulit dan stoma
(Dilakukan)
9. Membersihkan colostomy dan kulit disekitar colostomy
dengan kapas sublimat / kapas hangat (air hangat)/
NaCl (Dilakukan)
10. Mengeringkan kulit sekitar colostomy dengan sangat
hati-hati menggunakan kassa steril (Dilakukan)
11. Memberikan salep (tipis-tipis) jika terdapat iritasi pada
kulit sekitar stoma dan Menyesuaikan lubang
colostomy dengan stoma colostomy (Tidak diberikan)
12. Menempelkan kantong kolostomi dengan posisi
vertical/horizontal/miring sesuai kebutuhan pasien
(Dilakukan)

13. Memasukkan stoma melalui lubang kantong kolostomi


(Dilakukan)
14. Merekatkan/memasang kolostomy bag dengan tepat
tanpa udara didalamnya dan Merapikan klien dan
lingkungannya (Dilakukan)
15. Membereskan alat-alat dan membuang kotoran
(Dilakukan)
16. Melepas sarung tangan (Dilakukan)
17. Cuci tangan dan Rapikan klien dan alat (Dilakukan)

Pada Video Tahap Kerja tindakan yang dilakukan sudah sesuai


dengan Ceklis Perawatan Kolostomi. Namun ada beberapa
perbedaan Pertama, untuk tindakan peletakan kantong
kolostomi yang diganti pada video tidak menggunakan
bengkok tetapi menggunakan plastik. Kedua, Pada saat
membuka Kantong kolostomi tidak menggunakan pinset.

D. Tahap Terminasi
1. Menyimpulkan hasil prosedur yang telah dilakukan
2. Memberikan reinforcement sesuai dengan kemampuan
klien
3. Mengakhiri kegiatan dengan cara memberi salam

Pada Video Tahap Terminasi tidak di verbalkan secara


langsung dan hanya dinarasikan. Namun, Secara Ceklis yang
dinarasikan sudah sesuai.

E. Dokumentasi
Mencatat seluruh hasil tindakan dalam catatan keperawatan

Pada Video Tahap Dokumentasi tidak di verbalkan secara


langsung dan hanya dinarasikan. Namun, Secara Ceklis yang
dinarasikan sudah sesuai.

 KELEBIHAN
 Perawat melakukan tindakan dengan tenang (Tidak
terburu buru dan berhati-hati) dan sesuai ceklis
 Perawat memberikan pembelajaran mengenai cara
mengukur lubang kantong kolostomi
 Perawat memberikan informasi mengenai jenis-jenis
kantong kolostomi sebelum melakukan tindakan
 Perawat memberikan intruksi untuk memberikan edukasi
pendidikan kesehatan mengenai cara menjaga kebersihan
disekitar kantong kolostomi, Diet yang tepat pada pasien
dengan terpasang kolostomi dan mendoakan kesembuhan
pasien sebelum meninggalkan ruangan
 KEKURANGAN
 Pada video tidak menampilkan percakapan antara perawat
dan pasien pada tahap orientasi dan terminasi
 Pada video tidak memverbalkan tahap pre interaksi dan
tahap dokumentasi
 Tidak disimulasikan cara memberikan edukasi pendidikan
kesehatan mengenai cara menjaga kebersihan disekitar
kantong kolostomi, Diet yang tepat pada pasien dengan
terpasang kolostomi dan mendoakan kesembuhan pasien
sebelum meninggalkan ruangan
 Pada saat melepas kantong kolostomi tidak menggunakan
pinset
 KESIMPULAN
Pada video yang dibuat sangat memberikan pembelajaran
dalam melakukan tindakan perawatan kolostomi kepada
pasien dengan benar dan teliti sehingga pada saat melakukan
tindakan dapat berjalan dengan lancar dan tidak memberikan
resiko yang membahayakan kondisi pasien.

Banjarbaru, 03 Agustus 2021


Mahasiswa,

Mukhlis Zainun Ahmad Kumbara S.Kep


NIM. 2030913310068

Anda mungkin juga menyukai