Anda di halaman 1dari 136

SOAL MODUL 1

“PENGANTAR ASURANSI JIWA”


1. Manakah pernyataan mengenai asuransi jiwa yang benar?
1. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian antara perusahaan asuransi
dengan pihak yang menggunakan asuransi.
2. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian atr penanggung dg Trtanggung.
3. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian atr tertanggung dengan ahli waris.
a. Hanya nomor 1 yg benar ; c. Nomor 1 & 2 yg benar ;
b. Hanya nomor 2 yg benar ; d. Nomor 1, 2 & 3 benar.
2. Singkatan dari AAJI :
a. Asosiasi Asuransi Jiwa Institusi ;
b. Asuransi Asset dan Jiwa Indonesia ;
c. Asuransi Jiwa Indonesia ;
d. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia.
3. Kontrak Asuransi Jiwa melindungi seorang terhadap :

a. Kerugian ekonomi ; c. Kerugian psikologi ;


b. Kerugian sentimental ; d. Kerugian emosional.
4. Asuransi Jiwa meminimalkan dampak :
a. Kerugian keuangan/asset ; c. Kerugian alami ;
b. Kerugian fisik/emosi ; d. Kerugian spekulasi.
5. Faktor yang tidak mempengaruhi penentuan jumlah premi :
a. Kemungkinan kerugian ;
b. Nilai dari setiap kerugian ;
c. Ambang kesalahan yg mungkin timbul saat mempredik kerugian ;
d. Keragaman asset yang dimiliki penangggung.
6. Ide dasar cara kerja Asuransi Jiwa adalah :
a. Meminimalkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya keru- gian atau
kerusakan) ;

“RABBIGHFIRLI : YAA ALLAH.......


AMPUNILAH AKU”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE - MEDAN)”


1
b. Menghindari dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian atau
kerusakan) ;
c. Menghilangkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian
atau kerusakan) ;
d. Menimbulkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian atau
kerusakan.

7. Hal apa yang diatur dalam Law of Large Numbers?

a. Memprediksi jlh kerugian yg dpt tjadi u/mnentukn jumlah premi


b. Memprediksi jumlah premi berdasarkan nilai asset ;
c. Menentukan jumlah nasabah minimum untuk membuka polis ;
d. Menentukan jumlah kerugian yang dapat terjadi terhadap polis.

8. Untuk membatasi jumlah kecelakaan di perusahaannya, seorang pemilik


Perusahaan memutuskan untuk menerapkan mesin modern. Ia juga membeli polis
asuransi jiwa untuk karyawannya. Disebut apakah bentuk meminimalkan resiko
seperti tersebut diatas?

1.Menghindari resiko; 2.Mengontrol resiko; 3.Memindahkan resiko

a. Nomor 1 & 2 yang benar ; c. Nomor 2 & 3 yang benar;


b. Nomor 1 & 3 yang benar ; d. Nomor 1, 2 & 3 benar.

9. Risiko yang ditanggung asuransi jiwa

1.Sakit ; 2.Cacat 3.Pendapatan setelah pension

a. Nomor 1 dan 2 yang benar ; c. Nomor 2 dan 3 yang benar ;


b. Nomor 1 dan 3 yang benar ; d. Nomor 1, 2 dan 3 benar.

10. Kebanyakan, polis asuransi umum/general insurance diterbitkan :


a. Untuk jangka waktu pendek ;
b. Untuk jangka waktu panjang ;
c. Untuk jangka waktu pendek dan jangka waktu panjang ;
d. Untuk sementara.
11. Aset tidak nyata, termasuk :

a. Kerbau, Ahli Mesin ; c. Ahli Mesin, Dokter ;


b. Sapi, Mobil ; d. Mobil, Ahli Mesin.

“WARHAMNI : YAA ALLAH…… SAYANGILAH


AKU”
2
“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE - Medan)”
12. Dalam Asuransi Jiwa, Hewan termasuk Asset?:

a. Aset Nyata/Tangible ; c. Aset Asal-asalan ;


b. Aset Tidak Berwujud/Intangible ; d. Aset Fisik.
13. Serina memiliki 5 Kerbau dan 3 Kuda.
Kerbau dan Kuda milik Zerina merupakan :
a. Aset Terlihat / Tangible Asset ; c. Biaya yg hrs dibayar.
b. Aset tidak terlihat / Intangible Asset ; d. Beban ;
14. Manakah berikut ini yg merupakan Aset Tak Terlihat(Tidak Riil)?
a. Keterampilan Mekanik, Keterampilan Dokter, Mobil ;
b. Rumah, Keterampilan Pengacara, Keterampilan Dokter ;
c. Mobil, Rumah, Keterampilan Mekanik ;
d.Keterampilan Mekanik, Keterampilan Dokter & Keterampilan Pengacara.
15. Kebanjiran, Kebakaran, Sakit, Kematian bagi Asuransi?
a.Kerugian; b.Tdk rugi; c.Tdk berpengaruh; b.Berpengaruh.

16. Kebanyakan orang Indonesia berinvestasi pada jangka waktu :

a. Jangka Pendek ; c. Jangka Menengah ;


b. Jangka Panjang d. Jangka Waktu.

17. Sesuatu yang memiliki Nilai Ekonomis disebut :

a. Keahlian; b. Aset ; c. Kekayaan ; d. Utang.

18. Dalam Asuransi Jiwa, ketrampilan seorang Mekanik adalah :

a. Aset nyata/tangible ; c.Aset bayangan/foreshadow;


b.Aset tdk berwujud/intangible; d.Aset fisik/physical.
19. Fungsi/tujuan mengikuti/membeli Polis Asuransi Jiwa :

a. Mengalihkan Risiko ; c. Mengontrol Risiko ;


b. Menghindar Risiko ; d. Menerima Risiko.
20. Sesuatu yang memiliki nilai jual dapat disebut sebagai :

a. Kemampuan ; b.Animo ; c. Aset ; d. Kemakmuran.

3
“WAJBURNII : YAA ALLAH……
CUKUPILAH KEKURANGANKU”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE - Medan)”


20. Sesuatu yang memiliki nilai jual dapat disebut sebagai :

a. Kemampuan ; b.Animo ; c. Aset ; d. Kemakmuran.


21. Seorang pria yg menghentikan kebiasaan merokok krn khawatir dg khawatir
dengan penyakit paru-paru, merupakan suatu cara untuk :

a. Menghindari Risiko ; c. Mengalihkan Risiko ;


b. Menerima Risiko ; d. Mengendalikan Risiko.
22. Pernyataan berikut adalah cakupan d/ Bisnis Asuransi Kerugian :
a. Polis biasanya diterbitkan u/jangka wkt 12bln atau kurang ;
b. Polis biasanya diterbitkan u/ jangka waktu lebih dari setahun ;
c. Polis diterbitkan untuk jangka waktu 1- 5tahun ;
d. Polis diterbitkan untuk jangka waktu lebih dari 5tahun.
23. Orang yang berhak u/mendapatkan manfaat dr suatu polis asuransi :

a. Pemegang Polis ; c.Ahli Waris ;


b. Tertanggung ; d.Pemegang Polis & Tertanggung.
24. Karakteristik risiko yang dapat diasuransikan kedalam Asuransi Jiwa adalah
sebagai berikut, kecuali :
a. Risiko Sakit, Kcelakaan ;
b. Risiko Kematian, Usia Tua, dll ;
c. Risiko Cacat akibat Sakit/Kecelakaan ;
d. Risiko Kehilangan Pekerjaan.
25. Tiga Jenis Utama Risiko pribadi yg dihadapi stp org yg memenuhi persyaratan
untuk diasuransikan adalah sebagai berikut, kecuali :

a. Meninggal dini ;
b. Kesehatan yang buruk ;
c. Kondisi Keuangan yg tdk pasti dimasa kini ;
d. Hidup terlalu lama shg menuntut sumber dana tersendiri.
26. Berikut adalah Jenis Produk Dasar Asuransi, kecuali :
a. Asuransi Berjangka(Term Insurance) ;
4
b. Asuransi Jiwa Seumur Hidup(Whole of Life Insurance) ;
c. Asuransi Jiwa Unit Link (Asuransi Plus Investasi);
d. Asuransi Dwiguna (Endowment).

“WARFA’NII : YAA ALLAH…….


TINGGIKANLAH DERAJATKU”

“Yeti Zerina Nst,SH(UNIT LASE-Medan)”


27. Asuransi, adalah :
a. Mekanisme pemindahan risiko; c. Kontribusi dlm bentuk premi;
b. Kumpulan risiko ; d. a, b dan c benar semua.

28. Asuransi Jiwa menyediakan brbagai macam kelebihan diantaranya:


a. Premi yang cukup mahal ;
b. Memaksa Nasabah untuk menabung secara teratur ;
c. Klaim yang prosedural ;
d. Hasil Investasi yang sangat tinggi.

29. ”Hukum Bilangan Besar”pd pengelolaan Risiko Asuransi Jiwa, adalah :


a. Semakin kecil orang yang diasuransikan maka akan semakin besar
kemungkinan risiko yang akan dialami ;
b. Semakin besar orang yang diasuransikan maka akan semakin sulit
memprediksi risiko yang akan dialami ;
c. Semakin kecil kelompok orang yang diasuransikan maka akan semakin kecil
pula kemungkinan memprediksi risiko risiko yang akan dialami ;
d. Semakin besar kelompok yang diasuransikan maka akan semakin mudah
kemungkinan untuk memprediksi kerugian.

30. Salah 1jenis risiko dlm kehidupan ssorg yg dpt diasuransikn adalah:
a. Hidup terlalu miskin ;
b. Tidak memiliki penghasilan ;
c. Kurangnya sumber dana apabila ssorg hidup terlalu lama ;
d. Jawaban A dan B benar.

“WARZUQNII : “YAA ALLAH”……


BERILAH AKU REZEKI”
5
“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE – Medan -- MD 7)”

SOAL MODUL 2
“PENTINGNYA ASURANSI JIWA”
31. Bagi seseorang, asuransi jiwa menawarkan :
a. Pilihan investasi yang aman ; c.Meminimalkn tabungan;
b. Mengganti kerugian akibat kecurian; d.Tingkat bunga tetap.

32. Manfaat memiliki polis asuransi jiwa bagi individu jika menginjak usia lanjut :
a. Menjamin jumlah dana yang ditentukan ;
b. Memaksimalkan kekhawatiran ;
c. Meminimalkan tabungan ; d. Mencairkan dana.

33. Saat terjadi kematian pada seorang tertanggung secara mendadak maka
Pernyataan berikut yang benar adalah :
a. Pihak keluarga akan mendapatkan sejumlah dana y ang di-- janjikan sesuai
kontrak asuransi jiwa ;
b. Kontrak perjanjian menjadi batal ;
c. Perusahaan asuransi menunjuk seseorang u/menerima sejumlah dana yang
dibayarkan ;
d. Pihak keluarga hanya mdpt sjumlah dana yg dibayarkn sebnyk yg disetor ke
perusahaan asuransi.

34. Manfaat asuransi jiwa bagi masyarakat :


a. Menghasilkan lebih banyak pengangguran ;
b. Membekukan tabungan ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
d. Meningkatkan kekhawatiran dan ketakutan bagi individu.

35. Asuransi jiwa membebaskan tekanan terhadap system kesejahteraan masyarakat


disebabkan oleh hal-hal berikut ini :
a. Asuransi jiwa meningkatkan kekhawatiran financial seseorang ;
6
b. Premi yang terkumpul dialokasikan untuk kesejahteraan masyarakat seperti
pembangunan jalan dan infrastruktur pemerintahan ;

“WAHDINII : ”YAA ALLAH”……


BERILAH AKU PETUNJUK”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE - MD 7 - Medan)”


c. Asuransi jiwa membebaskan tekanan terhadap pendapatan pemerintah
sehingga mampu untuk mengalokasikan dana untuk kesejahteraan
masyarakat dengan cara yang lebih baik ;
d. Asuransi jiwa mendorong individu untuk membeli asuransi jiwa untuk
melindungi diri dari ketidak stabilan perekonomian masyarakat.

36. Asuransi jiwa merupakan salah 1 cara menabung, sehinga Asuransi- Jiwa
mendorong masyarakat berdisiplin dalam :
a. Mencari pekerjaan ;
b. Meredam rasa cemas ;
c. Membeli polis asuransi jiwa ;
d. Mempersiapkan kebutuhan jangka panjang.

37. Apakah yang dimaksud dengan Asuransi Jiwa?


a. Perjanjian antara Penanggung dan Ahli Waris ;
b. Perjanjian antara Penanggung dan Tertanggung ;
c. Perjanjian antara Tertanggung Polis dg Pihak Polis Asuransi ;
d. Jawaban C dan B, Benar.

38. Untuk mempertahankan pendapatan keluarga, walaupun sdh meninggal maka


harus mengambil Jenis Asuransi?
a. Asuransi Pendapatan Keluarga ;
b. Asuransi Seumur Hidup ;
c. Asuransi Berjangka Tetap ;
d. Asuransi Berjangka Sementara.

39. Kategori apa yang bisa memenuhi Standar Prospek yang layak :
a. Ada kemampuan dalam Keuangan(Financial) ;
b. Berinvestasi sekaligus Proteksi ;
c. punya keinginan Positif untuk masuk Asuransi ;
d. Punya kenalan Agent Asuransi.

40. Nasabah ingin Ahli Warisnya mendapatkan Pendapatan Bulanan, Nasabah


membeli Asuransi :

a. Berjangka ; c. Asuransi Tambahan ;


7
b. Asuransi Berjangka Tetap ; d.Asuransi Pendapatan Tetap.

“WA’AAFINII : YAA ALLAH……


SEHATKANLAH AKU”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE – MD7 - Medan)”


41. Orang yang berhak untuk mendapatkan Manfaat dari suatu Polis Asuransi adalah
:

a. Pemegang Polis ; c. Ahli Waris ;


b. Tertanggung ; d. Pemegang Polis dan Tertanggung.
42. Manakah pernyataan dibawah ini yang tidak benar?
a. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kebakaran;
b. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Cacat ;
c. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kematian ;
d. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kehilangan;
43. Asuransi Jiwa Individu adalah Produk Financial yang cocok dimiliki oleh
Nasabah, karena berguna untuk :
a. Mendapatkan Keuntungan yang maksimal ;
b. Menjamin Hari Tua ;
c. Menghadapi risiko Meninggal Dunia ;
d. Investasi yang Aman.
44. Asuransi Jiwa Individu selain memiliki Keuntungan Finansial jg memiliki
Keuntungan Non Finansial. Salah satunya adalah :
a. Rasa aman dan ketenangan fikiran ;
b. Dapat dijadikan jaminan u/mendapatkan kredit ;
c. Dapat meningkatkan status ;
d. Mendapatkan hak istimewa sebagai warga negara.
45. Dalam hal asuransi jiwa dan kesejahteraan masyarakat, pernyataan yang benar
adalah :
1. Asuransi jiwa dapat mengurangi masalah kesejahteraan sosial;
2. Asuransi jiwa dapat menyediakan dan untuk bisnis baru ;
3. Asuransi jiwa dapat mengantisipasi risiko finansial bencana alam.

a. Pernyataan 1 & 2 benar ; c. Benar semua ;


b. Pernyataan 1 & 3 benar ; d. Tidak ada yang benar.
46. Berikut adalah keuntungan berinvestsi pada asuransi, kecuali :
8
a. Persiapan pada saat menginjak usia lanjut ;
b. Membantu kita menghemat uang ;
c. Membebaskan diri dari rasa khawatir ;
d. Menjamin kekayaan dimasa depan.

“WA’FUANNII : YAA ALLAH……


MAAFKANLAH AKU”

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE-MD - 7)”


47. Berikut yang menggambarkn manfaat asuransi jiwa bagi masyarakat, kecuali:
a. Asuransi Jiwa dan Stabilitas Masyarakat ;
b. Asuransi Jiwa sebagai Sumber Keuangan ;
c. Asuransi Jiwa sebagai Lembaga Sosial ;
d. Asuransi Jiwa dan Lowongan Pekerjaan.
48. Asuransi Jiwa merupakan Bisnis yang mengkombinasikan banyak keahlian, hal
ini termasuk dalam manfaat Asuransi Jiwa sebagai :
a. Membekukan tabungan ;
b. Asuransi Jiwa dan Lowongan Pekerjaan ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
d. Asuransi Jiwa sbg pganti jaring pngaman sosial pemerintah;
49. Manfaat asuransi jiwa bagi masyarakat :
a. Membekukan tabungan ;
b. Menghasilkan lebih banyak pengangguran ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
d. Meningkatkan kekhawatiran dan ketakutan bagi individu.
50. Seseorang yang ingin memiliki Polis Asuransi Jiwa selain untuk memproteksi diri
juga dg tujuan menabung utk hal berikut, kecuali :
a. Menjaga agar kekayaan keluarganya tidak berkurang;
b. Menyediakan uang untuk kebutuhan khusus dikemudian hari seperti usia tua,
pendidikan anak, dan sebagainya ;
c. Menyediakan pengganti penghasilan bagi tabungannya jika kepala
keluarga meninggal dunia ;
d. Menyediakan cadangan uang untuk kebutuhan dana menda dak yang
tidak diharapkan.
51. Dibandingkan dengan menabung biasa di bank, dengan menabung di
asuransi mk sseorang akan mendapatkan bbrp manfaat, kecuali :
a. Memaksa nasabah menabung secara teratur ;
b. Akan terbiasa berbelanja tanpa menggunakan kartu kredit ;
9
c. Menyediakan pengamanan terhadap inflasi ;
d. Jaminan agunan yang berguna untuk meminjam dana.

“Sadarkah Anda bahwa “ALLAH” adalah


Sumber Kedamaian & ketenteraman yang
Anda cari didalam Hidup Anda”
“Yeti Z. Nasution,sh – Unit Lase – Medan – MD.7 ”
52. Pada umumnya org membeli asuransi u/tujuan berikut ini, kecuali :
a. Sebagai bentuk investasi ;
b. Sebagai bentuk tabungan ;
c. Proteksi kematian yang tak terduga ;
d. Sebagai hadiah kepada orang tercinta ;

53. Manakah pernyataan yang tidak benar?


a. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena cacat ;
b. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kebakaran ;
c. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kenderaan ;
d. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kehilangan.

“Percayakah Anda,
bahwa rencana “ALLAH”….
pasti lebih indah
daripada rencana Anda”

10
“Yeti Z.Nasution – Unit Lase – Medan”

SOAL MODUL 3
“PRODUK ASURANSI JIWA
RADISIONAL”
54. Asuransi jiwa adalah :
a. Janji yang tertulis yang dibuat penanggung kepada tertanggung untuk
memberikan kompensasi keuangan apabila sesuatu terjadi pada pemegang
polis ;
b. Janji yang tidak tertulis yang dibuat tertanggung untuk meminta kompensasi
keuangan apabila sesuatu terjadi pd pemberi polis ;
c. Janji yg tdk nyata yg dibuat tertanggung kpd penanggung u/mberikan
kompensasi keuangan apabila sesuatu terjadi pada pemegang polis ;
d. Janji yang tertulis yang dibuat tertanggung untuk meminta kompensasi
keuangan apabila sesuatu terjadi pada pemberi polis.
55. Diantara pilihan berikut polis mana yang berguna bagi mereka yang baru
memulai karir dengan pendapatan awal yang rendah :
a. Polis asuransi jiwa seumur hidup ; c. Polis Anuiti ;
b. Polis endowment ; d. Polis berjangka.
56. Asuransi Dwiguna cocok untuk orang yang :
a. Orang yang memiliki uang nganggur (idle money) & bermaksud
meningkatkan kekayaannya ;
b. Orang yang lebih memilih untuk bermain di proteksi ;
c. Tidak ada jawaban yg benar ; d.Orang yg ingin dana pensiun;

57.Ciri khas Asuransi Berjangka Menurun adalah :


a. Memberi proteksi seumur hidup bagi seseorang
b. Proteksi asuransi untuk periode tertentu sedangkan jumlah proteksi yang
diperlukan menurun bersama waktu ;

11
c. Memberi jumlah Uang Pertanggungan saat Tertanggung meninggal dalam
priode tertentu sekaligus seluruh UP jika ia masih hidup pada akhir masa
pertanggungan pertanggungan ;
d. Premi yang dibayarkan secara sekaligus lumpsum.

“Apabila kita ridha atas sesuatu yg tak nyaman


dihati….“ALLAH”…. akan menggantikan kekecewaan itu
dg sesuatu yg tak terduga….*Subhanallah*

“Yeti Z.Nasution,sh – Unit Lase – MD 7 - Medan”


58. Polis Asuransi berjangka adalah :
a. Polis dengan harga tinggi ; c. Tanpa biaya dengan nilai tunai.
b. Memiliki nilai tunai ; d. Biaya rendah tanpa nilai tunai ;

59. Fitur perpanjangan polis asuransi berjangka berarti :


a. Perpanjangan dg rujukn/catatan bhw kondisinya dpt diasuransikan;
b. Perpanjangan tanpa pembayaran premi lebih lanjut ;
c. Perpanjangan dengan pembayaran tambahan ;
d. Perpanjangan tanpa referensi/perlu merujuk kepada kemampuan asuransi
tertanggung.
60. Dalam polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup, Pihak Tertanggung :
a. Membayar premi hingga saat ia meninggal ;
b. Membayar premi hanya dalam jangka waktu tertentu ;
c. Membayar premi hanya sekali seumur hidup ;
d. Tidak membayar premi sama sekali.
61. Pada kasus yang ekstrim, polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup dengan
Pembayaran terbatas memberlakukan :
a. Premi perkuartal ; c. Premi bulanan ;
b. Premi tahunan ; d. Premi sekaligus.

62. Dalam Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup, pihak Tertanggung :


a. Dapat memperoleh pinjaman ;
b. Tidak dapat menyerahkan polis ;
c. Dapat menerbitkan polis sendiri ;
d. Tidak dapat memindahtangankan polis.
63. Ada dua jenis Asuransi Jiwa Seumur Hidup :
1. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Biasa,
2. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Dwiguna,
3. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Terbatas,
12
a. Hanya 1 & 2 yang benar ; c. Hanya 1 & 3 yg benar ;
b. Hanya 2 & 3 yang benar ; d.Tidak ada yang benar.

“Percayakah Anda,
Bahwa Ketika Berserah kpd “ALLAH” ,
Kesulitan Anda Tidak Terasa
Terlalu Membebankan Lagi?”

“Yeti Z. Nasution,sh – Unit Lase – Medan”


64. Polis Dwiguna menjanjikan manfaat pembayaran sejumlah dana:
a. Hanya pada saat kematian tertanggung ;
b. Hanya jika tertanggung masih hidup pada akhir masa polis ;
c. Baik pada saat kematian tertanggung maupun jika ia masih hidup
pada akhir masa polis ;
d. Hanya jika tertanggung mengalami cacat.
65. Modified Endowment Policy menjanjikan :
a. Pembayaran secara berkala saja ;
b. Hanya pembayaran total / lump sum pada saat tertanggung meninggal ;
c. Manfaat lump sum pada saat tertanggung meninggal/akhir kontrak
jika tertanggung masih hidup ;
d. Tidak ada pembayaran jika tertanggung meninggal.
66. Polis Dwiguna mengandung unsur-unsur :

a. Tabungan & perlindungan; c.Investasi & perlindungan;


b. Tabungan & investasi ; d.Spekulasi & perlindungan.
67. Apakah Asuransi Berjangka?
a. Asuransi yang memiliki nilai tunai ;
b. Asuransi yang tidak memiliki nilai tunai ;
c. Asuransi yang tidak memiliki keduanya ;
d. Asuransi yang memiliki nilai besar.
68. Salah satu fitur dari Asuransi Berjangka(Term Insurance) adalah :
a. Polis akan batal jika premi tidak dibayarkan dalam masa tenggang waktu ;
b. Memiliki nilai tunai polis ; d. Bisa melakukan pinjaman polis.
c. Memberikan perlindungan seumur hidup ;

69. Dilihat dari besar premi yg dibayarkan, premi Asuransi Berjangka:


13
a. Relatif sama dengan Asuransi Endowment ;
b. Lebih rendah dari Asuransi Endowment ;
c. Lebih tinggi dari Asuransi Endowment ;
d. Lebih tinggi dari Whole of Life.

“Percayakah Anda bahwa “ALLAH”


bisa saja
menurunkan berkat “NYA” kapan
saja”
Yeti Z Nasution,sh – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”
70. Elemen manfaat yang terdapat pada Asuransi Berjangka adalah :

a. Proteksi ; c. Proteksi & Investasi ;


b. Proteksi & Tabungan ; d. Proteksi, Tabungan & Investasi.
71. Elemen manfaat yang terdapat pd Asuransi Berjangka adalah :

a. Proteksi ; c. Proteksi & Investasi ;


b. Proteksi & Tabungan ; d. Proteksi, Tabungan & Investasi.
72. Modifikasi dari suransi Berjangka adalah Asuransi Berjangka Tetap. Salah satu
ciri utamanya adalah :
a. Terdapat nilai tunai yang ditetapkan diawal ;
b. Pemegang Polis harus sama dengan Tertanggung ;
c. Manfaat meninggal dan premi asuransi tetap ;
d. Uang Pertanggungan menurun seiring masa berjalannya polis.
73. Berikut adalah Fitur2 d/A.Jiwa Seumur Hidup (Whole of Life), kecuali :
a. Memiliki nilai tunai ;
b. Jangka waktu seumur hidup ;
c. Premi biasanya lebih murah dibandingkan Asuransi Endowment.
d.Memberikan perlindungan kematian dan jangka waktu seumur hidup;

74. Dilihat d/pilihan cara bayar, premi AJ.Seumur Hidup (Whole of Life) :
a. Harus bayar sekaligus (Single Premium) ;
b. Harus dibayar jangka waktu seumur hidup ;
c. Harus dibayar sekaligus atau seumur hidup ;
d. Dapat dibayar dlm jumlah tahun tertentu atau seumur hidup.

14
75. Fitur dari Polis Asuransi Dwiguna (Endowment) adalah sbb, kecuali:
a. Dpt dilakukan perubahan polis ketika polis mempunyai nilai tunai;
b. Polis jatuh tempo ketika masa asuransi berakhir ;
c. Dapat dilakukan pinjaman polis dari nilai tunai ;
d. Premi biasanya lbh murah daripada asuransi seumur hidup.
76. Manfaat polis Ass.Dwiguna(Endowment) dibayarkan pd saat berikut, kecuali:
a. Ketika Tertanggung menarik seluruh nilai tunai ;
b. Ketika Tertanggung meninggal selama jangka waktu asuransi ;
c. Ketika Tertanggung hidup pada saat polis jatuh tempo ;
d. Ketika Tertanggung menebus polis dan mengambil nilai tunai.

“Percayakah Anda Akan


Keajaiban Mukjizat “ALLAH”?

“Yeti Z Nasution,sh - UNIT LASE -


MEDAN - MD7”
77. Tertanggung harus membayar premi lebih tinggi u/tahun pertama dimana premi
perpanjangan berikutnya akan lebih rendah. Hal ini termasuk jenis polis
dwiguna yang disebut sebagai :

a. Deposit Endowment Policy ; c. Deposit Term.


b. Deposit Premium Policy ; d. Deposit Income Policy ;

78. Polis Asuransi Jiwa kelompok pada umumnya memiliki Fitur seperti berikut,
kecuali :
a. Memberikan perlindungan sekelompok individu ;
b. Memberikan manfaat nilai tunai polis ;
c. Biasanya hanya 1 polis induk yang diterbitkan;
d. Biasanya diterbitkan bagi korporasi.

79. Jenis-jenis Polis dalam program Asuransi Jiwa, kecuali :


a. Term Insurance ;
b. Endowment Insurance ;
c. Education Fund Insurance ;
d. Whole Life Insurance.
80. Asuransi Jiwa Seumur Hidup sangat sesuai dg kondisi :
a. Memiliki proteksi dan akumulasi dana jangka panjang ;
b. Dana yang tersedia sangat terbatas ;
c. Kebutuhan proteksi penghasilan bersifat permanen ;
15
d. Jawaban A dan C benar.
81. Tujuan keuangan jangka panjang untuk tersedianya dana pendidikan, maka jenis
polis mana yang sesuai :

a. Whole Life Insurance ; c. Education Insurance ;


b. Term Insurance ; d. Endowment Insurance.
82. Jenis polis yang menjadi dasar pendanaan kebutuhan keuangan sepanjang hidup:

a. Endowment ; c. Biaya pendidikan anak ;


b. Whole Life ; d. Dana darurat dan penyakit kritis.

“Apakah Anda Sudah Memiliki


Tekad Yang Kuat, Strategi Yang Terarah Dan
Kedekatan Kepada “ALLAH””

“Yeti Z Nasution (UNIT LASE-Medan – MD7)”


83. Endowment(Asuransi Dwiguna) sangat sesuai dimiliki untuk tujuan :
a. Biaya rawat inap dan operasi ;
b. Anuitas dana warisan yang berkesinambungan ;
c. Biaya pendidikan anak ; d. Dana darurat dan penyakit kritis.
84. Asuransi Berjangka sesuai untuk pengajuan Asuransi yang:
a. Mengharapkan peningkatan nilai tunai ;
b. Membutuhkan tambahan bonus dalam asuransinya ;
c. Mampu membayar premi kecil ;
d. Sedang merencanakan pendidikan untuk anaknya.
85. Polis Penghasilan keluarga termasuk ke jenis Asuransi :
a. Asuransi Berjangka ; c. Asuransi Seumur Hidup ;
b. Asuransi Berjangka Menurun ; d. Asuransi Dwiguna.
86. Fitur Umum Jenis Asuransi Berjangka :
a. Memberikan proteksi kematian pd Ttanggung slama seumur hidup;
b. Pada saat meninggal, manfaat meninggal dibayar secara tahapan ;
c. Premi mahal dibandingkan dengan jenis2 asuransi yang lainnya ;
d. Jika polis batal tidak ada pilihan perubahan polis.
87. Pembayaran premi asuransi berjangka menurun memiliki karakteristik
a. Preminya semakin menurun ;
b. Premi tetap dan dibayar selama masa perlindungan ;
16
c. Premi tetap& berhenti stelah bbrp thn sblm jangka wkt polis berakhir;
d. Premi akan semakin naik berkaitan dengan umur seseorang.
88. Fitur Umum Asuransi Jiwa Seumur Hidup :
a. Premi lebih murah dibandingkan dengan Asuransi Berjangka ;
b. Memiliki elemen tabungan sbg tambahan a/manfaat meninggal:
c. Tidak diperkenankan melakukan pinjaman polis ;
d. Memberikan perlindungan kematian selama jangka waktu tertentu.
89. Asuransi Endowment (Dwiguna) dapat digunakan sebagai :
a. Cara menabung yang sistematis ;
b. Untuk mengakumulasikan dana yang digunakan u/tujuan tertentu ;
c. Untuk berjaga-jaga bila terjadi risiko dalam hidup ;
d. Semua diatas benar semua.

“Percayakah Anda,
Bahwa Ketika Berserah kepada “ALLAH” ,
Kesulitan Anda Tdk Terasa Terlalu Membebankan Lagi?”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE – MD 7 -- Medan)”


90. Jenis Asuransi Jiwa yg memberikan Santunan UP pada akhir masa asuransi atau
pada saat meninggal dunia adalah :
a. Term Insurance ; c. Endowment ;
b. Whole of Life ; d. Jawaban A yg paling tdk tepat.

91. Secara umum yg mnjadi salah 1 Ciri d/Asuransi Berjangka adalah:


a. Memiliki nilai tunai yang dpt dipinjam sampai dengan masa tertentu ;
b. Total premi yang telah dibayarkanakan diberikan pada akhir masa asuransi
apabila tertanggung tidak meninggal dunia ;
c. Akan mendapatkan bonus pada tahun tertentu kepemilikan polis ;
d. Hanya memberikan santunan Uang Pertanggungan apabila Tertanggung
meninggal dunia pada masa asuransi.

92. Polis Penghasilan Keluarga adalah satu produk Asuransi Jiwa Jenis :

a. Whole Life ; c. Asuransi Berjangka ;


b. Endowment ; d. Level Term Insurance.

93. Asuransi yang paling cocok digunakan untuk tujuan memproteksi jiwa seseorang
yang mengambil hipotek atau pinjaman lainnya spt KPR adalah :

a. Whole Life ; c. Decreasing Term Insurance ;


b. Endowment ; d. Level Term Insurance.

17
94. Jumlah premi yg harus dibayar pada polis Asuransi Whole Life lebih besar
dibanding dengan pembayaran premi pada Term Insurance disebabkan :
a. Nilai pertanggungan Whole Life relatif lebih besar dibanding dengan Term
Insurance;
b. Whole Life memiliki elemen tabungan sekaligus proteksi yang panjang ;
c. Nilai tunai pada Term Insurance lebih kecil dibanding Whole Life ;
d. Term Insurance tidak memiliki fasilitas untuk pinjaman polis.

95. Masa asuransi pada polis jenis Endowment bervariasi dimana minimum adalah :

a. 5 tahun ; b. 1 tahun ; c. 10 tahun ; d. 15 tahun.

“Kalau Anda benar-benar percaya bahwa “ALLAH” selalu


melindungi Anda, apakah Anda masih akan merasa takut
menghadapi kehidupan?”

YETI ZERINA NASUTION,SH – UNIT LASE – MEDAN”


96. Asuransi berjangka selain bisa berfungsi sebagai asuransi dasar dpt juga
dipergunakan sebagai asuransi tambahan adalah :
a. Berjangka Tetap ; c. Penghasilan Keluarga ;
b. Berjangka Menurun ; d. Semua Benar.
97. Pd Polis Asuransi tdpt manfaat yg dpt djadikan sbg jaminan agunan. Produk
Asuransi Jiwa yang dapat dijadikan demikian adalah :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Jawaban A adalah tdk tepat.
98. Seseorang yang membutuhkan jaminan keuangan keluarga dalam jumlah besar
tetapi hanya bisa menyisihkan sedikit dari penghasilannya untuk membayar
premi cocok untuk membeli polis :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Unit Link.
99. Polis AJ.Seumur Hidup akan sangat berguna pd situasi berikut ini, kecuali :
a. Kebutuhan proteksi penghasilan bersifat permanen ;
b. Berharap utk melihat sejumlah pertumbuhan modal investasinya ;
c. Berharap memiliki proteksi jiwa dan pada saat bersamaan meng - akumulasi
dana tabungan yg dpt digunakan u/memenuhi kebutuhan keuangan darurat
yang timbul ;
d. Kondisi keuangan sangat mendesak yg memerlukan tambahan dana
secepatnya.

18
100. Asuransi Pendidikan yg sering diminati kebanyakan orang dapat dikategorikan
sebagai Asuransi Jiwa Jenis :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Jawaban A adalah tidak tepat.

101. Sesorang yang memilih u/menyiapkan tersedianya biaya pada saat memasuki
usia pensiun mk jenis asuransi jiwa yg plg sesuai adalah :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Decreasing Term Insurance.

“MUNGKINKAH SESEORANG DAPAT MENIKMATI


PENDAPATAN “PASIF INCOME” YANG SELALU
DATANG WALAUPUN DIRINYA SUDAH TIDAK
AKTIF BEKERJA LAGI?”

“Yeti Zerina Nasution,SH ( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”

102. Berikut ini adalah jenis-jenis perusahaan asuransi, kecuali:

a. Perusahaan Personal ;
b. Perusahaan Propritori ;
c. Perusahaan Komposit ;
d. Perusahaan Mutual.

103. Polis Dwiguna memiliki beberapa fitur, diantaranya adalah:

1. Pinjaman (Loan Option) ;


2. Periode Perlindungan (Protection Period) ;
3. Pindah ke Polis lain (Switch over Option) ;
4. Pembatalan Polis (Cancellation Dwiguna) :

a. Pernyataan 1, 3 benar ;
b. Pernyataan 2, 4 benar ;
c. Pernyataan 1, 2, 3 salah ;
d. Benar semua.

19
Seberapa besar Keyakinan “ANDA”
Bahwa
“ANDA” akan “SUKSES”

“Sadarkah ANDA, Bahwa Segala Yang ANDA


Perlukan Untuk Meraih Kesuksesan…Sudah Ada
Didalam “TUBUH & PIKIRAN” ANDA Saat
ini”

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE – Medan )”

SOAL MODUL 4
“RIDER”

104. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa :


a. Secara langsung dilampirkan dengan polis dasar ;
b. Tidak secara langsung dilampirkan dengan polis dasar ;
c. Merupakan ketentuan tersirat ;
d. Bukan merupakan ketentuan tersurat.
105. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa merupakan :

a. Manfaat pilihan ; c. Manfaat pelengkap ;


b. Manfaat pokok ; d. Manfaat tambahan.
106. Apabila Polis Dasar tidak berlaku :

a. Rider dapat dilanjutkan ; c. Rider dpt diakumulasikan ;


b. Rider otomatis berhenti ; d. Rider menjadi suatu pilihan.

20
107. Manakah pernyataan yg benar berikut ini mengenai rider?
1. Penyakit kritis(critical illness rider) mrpkn bgn dr polis ;
2. Tunjangan anak(children’s benefit rider) dpt dsertakn dlm polis ;
3. Rider dapat dipulihkan tanpa polis dasar :

a. Hanya nomor 1 yang benar ; c. Nomor 1 & 2 yang ;


b. Hanya nomor 2 yang benar ; d. Nomor 1 & 3 benar.

108. Manakah pernyataan yang tidak benar berikut ini mengenai rider?
1. Penyakit kritis (critical illness rider) memberi tanggungan a/ diagnosa
penyakit seperti kanker ;
2. Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash Rider) hanya menang- gung biaya
perawatan, bukan biaya yang timbul selama periode perawatan di
rumah sakit tersebut ;
3. Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash Rider) menang- gung biaya yang
timbul selama periode perawatan di rumah sakit dan bukan biaya perawatan
saja.

a.Hanya no.1; b.Hanya no.2; c.Hanya no.3; d.No.1 & 3.

“Bagaimana Sikap Anda terhadap


PeluanG - peluang yang ada”.

“Yeti Z Nasution,sh (UNIT LASE - Medan)”


109. Dlm kondisi spt apakah phapusan pbayaran premi dpt dilakukan?
a. Pihak tertanggung mengalami cacat permanen ;
b. Pihak tertanggung bertambah usianya ;
c. Pihak tertanggung menghendaki tambahan rider ;
d. Pihak tertanggung mngambil Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash
Rider).

110. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa adalah :

a. Manfaat +an dg premi +an; c.Manfaat +an tanpa premi +an;


b. Manfaat +an tanpa premi +an; d.Asuransi u/para pnunggang kuda.

111. Manfaat-manfaat yang diberikan oleh Rider, ditetapkan dalam :

a. Kontrak induk polis ; c. Ketentuan khusus polis ;


b. Ketentuan umum polis ; d. Ketentuan polis tambahan.

21
112. Apabila pemegang polis ingin menyertakan manfaat +an thdp polis induknya,
mk ia akan mendapat kondisi seperti berikut, kecuali :
a. Mengajukan permintaan tambahan rider kpd penanggung ;
b. Membayar premi tambahan ;
c. Penanggung akan manerbitkan polis induk baru yang terdapat manfaat
tambahan didalamnya ;
d. Penanggung melakukan penilaian & persetujuan sebelumnya.

113. Apabila polis induk, pemegang polis gugur atau dibatalkan maka :
a. Penanggung bisa menolak untuk menghidupkn kembali manfaat
tambahan ;
b. Manfaat tambahan polis tetap berjalan ;
c. Pemegang polis dpt menambahkan manfaat tambahan lainnya ;
d. Dalam tahun2 tertentu terdapat nilai tunai dari polis tambahan.

114. Berikut adalah manfaat - manfaat tambahan ( rider ) yang umum disertakan
terhadap polis induk, kecuali :
a. Manfaat Bebas Premi (Waiver of Premium Benefit) ;
b. Manfaat Cacat Total &Tetap (Total & Permanent Disability Bevefit ;
c. Manfaat Meninggal (Death Benefit) ;
d. Manfaat Penyakit Kritis (Critical Illness Benefit).

“Bagaimana Anda Bisa Menghilangkan Perasaan


Malu Untuk Melakukan Pekerjaan Yang Tidak
Bergengsi?”

“Yeti Z. Nasution,sh – Unit Lase – MD 7 - Medan”


115. Manfaat Utama dari “Rider Waiver of Premium adalah dimaksudkan utk:
a. Membyrkn premi pada saat pemegang polis lupa membayar ;
b. Dalam Grace Period pembayaran premi, Waiver Premi secara otomatis akan
membayarkan sejumlah premi yg perlu dibayar ;
c. Membebaskan pemegang polis untuk membayar premi, pada saat
mengalami musibah cacat tetap dan total ;
d. Mengakumulasi nilai tunai yang akan dipergunakan u/membayar premi
selanjutnya.

116. Manfaat utama dr Accidental Death Benefit Rider adlh dimksdkn


a. Membayarkan premi lanjutan ketika Tertanggung meninggal karena
kecelakaan ;
b. Membayarkan UP tambahan ketika Tertanggung meninggal karena
kecelakaan ;

22
c. Membebaskan pembayaran premi lanjutan ketika Tertanggung meninggal
karena kecelakaan ;
d. Melunasi seluruh sisa premi yg harus dibayar ketika Tertanggung
meninggal karena kecelakaan.

117. Dengan membeli Asuransi Tambahan (Rider), maka Tertanggung mendapatkan


tambahan manfaat dengan syarat:
a. Selama polis dasar tetap Inforce ;
b. Walaupun polis dasar tidak aktif mk asuransi +an msh berlaku ;
c. Bisa dibeli sendiri tanpa asuransi dasar ;
d. Jangka waktunya boleh melebihi masa asuransi polis dasar.

118. ”Rider” adalah :


a. Polis term yang ditambahkan pada polis term ;
b. Polis permanen yang ditambahkan pada polis term ;
c. Polis term yang ditambahkan pada polis permanen ;
d. Polis permanen yang ditambahkan pada polis permanen.

119. Manfaat Rider bagi Anak adalah :


a. Memberikan manfaat tambahan bagi anak sampai usia tertentu;

“Apakah Anda dan Partner Anda


sudah bersinergi dan saling melengkapi
dengan kelebihan masing masing?”.

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


b. Memberikan manfaat u/mengkonversikan asuransi berjangkanya ke polis
asuransi individu apabila anak mencapai usia tertentu ;
c. Memberikan perlindungan tambahan kpd anak sampai usia ttt ;
d. Memberikan manfaat tambahan secara sekaligus pada anak sehingga anak
akan dilindungi sampai batas usia tertentu.

120. Apabila seorang Nasabah membeli polis dan mengambil manfaat tambahan
premi dan manfaat cacat total tetap, yang manakah pernyataan berikut yang
benar?
a. Apabila nasabah mengalami cacat total tetap, nasabah nasabah akan
menerima sejumlah uang pertanggungan;
b. Nasabah akan dibebaskan dari kewajiban membayar premi, apabila nasabah
mengalami cacat tetap & total ;
c. Apabila nasabah mengalami cacat total tetap nasabah akan menerima manfaat
asuransi ;
23
d. Nasabah tetap membayarkan premi apabila mengalami cacat total tetap &
akan menerima Uang Pertanggungan.
121. Untuk menjaga agar polis tetap dalam kondisi aktif (Inforce) pada Tertanggung
mengalami cacat total tetap, maka asuransi tambahan yang paling tepat untuk
dipilih adalah :
a. Accident Death Benefit ; b. Total and Permanent Disability ;
c. Hospital Cash Benefit ; d. Waiver of Premium.
122. Manfaat Rumah Sakit yang akan diterima oleh Nasabah, adalah?
a. Pembayaran secara Lumpsum ;
b. Berdasarkan jumlah biaya yg dikeluarkan o/nasabah u/pengobatan;
c. Penerima manfaat secara bertahap ;
d. Proteksi rawat inap baik karena sakit atau kecelakaan.

123. Asuransi tambahan Penyakit Kritis (Critical Illness Rider) memiliki ciri2 :
a. Memberikn manfaat berupa Lumpsum apbl tjadi penyakit kritis ;
b. Tidak mempengaruhi uang pertanggungan asuransi dasar ;
c. Pernyataan a dan b salah ; d. Pernyataan a dan b benar.

Bisa……….Harus Bisa……….
Pasti Bisa!!!!!!!!!!
“YETI Z NASUTION,SH - UNIT LASE –
MD 7 - MEDAN”
SOAL MODUL 5
“B O N U S”
124. Apakah yg dimaksud Bonus pada Polis?
a. Tambahan perlindungan pada polis asuransi jiwa ;
b. Tambahan premi pd polis asuransi jiwa akibat tgkt suku bunga tinggi;
c. Tambahan keuntungan pd polis as.jiwa krn tgkt bunga menaik ;
d. Tambahan rider tanpa perlu menambahkan premi pd polis as.jiwa.
125. Jenis produk asuransi jiwa yang tidak bisa mndapatkan bonus :
24
a. Asuransi Partisipasi ; c. Asuransi Berjangka ;
b. Asuransi Dwiguna ; d. Asuransi Seumur Hidup.
126. Pernyataan yg salah diantara kalimat berikut ini adalah :
a. Pada Polis Non Partisipasi, surplus merupakan hak pemegang saham/pemilik
perusahaan ;
b. Beban bonus adalah premi ekstra yang dikenakan kepada peme-gang Polis
Partisipasi ;
c. Pemegang polis harus membayar premi lebih jika ingin memiliki Polis
Partisipasi dalam keuntungan ;
d. Polis partisipasi memiliki berbagai macam polis, diantaranya adalah
Polis Terjamin.
127. Apa perbedaan antara Polis Partisipasi dan Polis Non Partisipasi?
a. Polis Partisipasi lbh mahal dr Polis Non Partisipasi ;
b. Polis Partisipasi mempunyai peserta lbh bnyk d/Polis NonPartisipasi;
c. Polis Non Partisipasi berpremi lbh mahal dari Polis Partisipasi ;
d. Polis Non Partisipasi berbonus lebih banyak d/Polis Partisipasi.
128. Bonus ini terjadi saat Bonus dialokasikan secara proporsional kepada Uang
Pertanggungan & Bonus cukup sudah dilekatkan ke Polis :

a. Bonus Reversionaris Sederhana ; c. Bonus Interim ;


b. Bonus Reversionari Majemuk ;
d. Bonus sebagai Pengurangan Premi akan datang.

“Apakah ANDA siap untuk melewati rintangan-rintangan


berat sebelum meraih KESUKSESSAN???”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


129. Bonus yg dibayarkan saat klaim terjadi, namun Perusahaan Asuransi Jiwa belum
menyatakan secara resmi :

a. Bonus Interim ; c. Bonus Reversionari ;


b. Bonus Terminal ; d. Bonus Tunai.

130. Bonus yg dibayarkan hanya ketika polis jatuh tempo atau Tertanggung
meninggal dunia, disebut :

a. Bonus Interim ; c. Bonus Reversionari ;


b. Bonus Terminal ; d. Bonus Tunai.

131. Yang dimaksud dengan Perusahaan Mutual, adalah :

25
a. Pemegang Polis merupakan anggota perusahaan & berbagi keuntungan
atau turut menanggung kerugian ;
b. Perusahaan bertanggung jawab terhadap klangsungan Polis;
c. Pemegang Polis memiliki kontrol penuh thdp kinerja prusahaan ;
d. Perusahaan beroperasi berdasarkan prinsip take it or leave it.

132. Perusahaan kepemilikan (korporasi) beroperasi bdasarkan prinsip :


a. Pemilik Perusahaan(Pemegang Saham) mengambil semua surplus sbg
keuntungan(menerima kerugian) jika ada, dari odal yang telah dinyatakan ;
b. Sama dengan Prinsip Mutual ;
c. Pemegang saham menentukan untung ruginya perusahaan ;
d. Pemegang Polis dilibatkan dalam mengambil suatu kebijakan perusahaan ;

133. Yang dimaksud dg “Participating Policy” adalah :


a. Polis dengan masa asuransi sampai dengan seumur hidup ;
b. Polis yg berpartisipasi dalam pembentukan nilai tunai ;
c. Polis dimana Uang Pertanggungan dpt dinaikkan se-waktu2 ;
d. Polis dimana pemegang polis berhak mendapatkan keuntungan dari
perusahaan asuransi dengan menerima dividen polis.

134. Yang dimaksud dg “Non Participating Policy” adalah :


a. Polis dmn pemegang polis membayar premi lebih besar ;
b. Polis dmn pemegang polis tdk berhak mndptkn keuntungan d/prshn asuransi;
c. Polis yg tdk berpatisipasi dalam menentukan besarnya UP ;
d. Polis dengan tingkat lapse yang sangat rendah.

“Percayakah Anda Bahwa Kegagalan


Akan Memberikan Pelajaran
Yang Bisa Mengembangkan Diri Anda?”

“YETI Z NASUTION,SH – UNIT LASE – MD 7 -


MEDAN”
135. Yang dimaksud dg “Bonus Reversionari Sederhana” adalah :
a. Bonus yang diberikan kepada pemegang polis setiap tahun ;
b. Bonus yang hanya diberikan jika ada permintaan tertulis dari pada polis;
c. Bonus yang dinyatakan sebagai tambahan Uang Pertanggungan dan
dibayarkan pada saat pembayaran Uang Pertanggungan ;
d. Bonus dengan pembagian menggunakan metoda pro tata.
136. Yang menjadi alasan perusahaan asuransi memberikan bonus kepada pemegang
polis adalah :
a. Tingkat pembayaran premi yang tinggi ;
b. Pengalaman mortalita & tingkat bunga yang lebih baik ;
26
c. Tingkat polis yang lapse sangat rendah ;
d. Aktifitas agen yang tinggi.
137. Dibawah ini adalah ciri-ciri dari “Bonus Terjamin” kecuali :
a. Bonus terjamin yang diberikan setiap tahun ;
b. Uang Pertanggungan meningkat secara otomatis setiap tahun ;
c. Peningkatan Uang Pertanggungan menurut tingkat bunga tetap ;
d. Bonus Terjamin merupakan jenis Non Participating Policy.
138. Bonus Reversionari bisa ditebus untuk keperluan tunai mendadak. Jika
langkah ini yang dilakukan oleh pemegang polis, maka nilainya akan sama
dengan pembayaran :

a. Bonus Tunai ; b. Bonus Terjamin ;


c. Bonus Jatuh Tempo ; d. Bonus Interim.
139. “Bonus Terminal” adalah : Bonus yang disimpan & akan dibayarkan sampai
polis jatuh tempo atau Tertanggung meninggal dunia.
Besarnya bonus ini bisa dinyatakan sebagai :
a. Persentase dari total premi yang telah disetor ;
b. Persentase dari Uang Pertanggungan ;
c. Persentase dari nilai tunai ;
d. Persentase dari keuntungan perusahaan.

“Apakah Anda pernah mendapatkan


Suntikan Energi dan Inspirasi ketika datang
ke sebuah Seminar?”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – Medan)”


140. Polis Asuransi Jiwa Tradisional yang tidak memiliki Bonus, adalah :
a. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup ;
b. Polis Asuransi Jiwa Endowment ;
c. Polis Asuransi Jiwa Penghasilan Keluarga ;
d. Polis Asuransi Jiwa Dwiguna.
141. Nasabah X mengambil Polis Partisipasi. Tidak berapa lama kemudian Nasabah
meninggal di Amerika. Apa manfaat meninggal yang akan diterima oleh
Nasabah?
a. Nasabah akan menerima Uang Pertanggungan(UP) Jiwa ;
b. Nasabah tidak menerima apa-apa karena kejadiannya di Amerika ;
27
c. Nasabah akan menerima U.Pertanggungan Jiwa di+ Bonus ;
d. Nasabah akan menerima Uang Pertanggungan Jiwa dikurangi premi
tertunggak jika ada.
142. Kondisi yg terjadi pd pmbayaran Bonus Reversionari majemuk adalah:
a. Polis tersebut adalah polis jangka pendek ;
b. Bonus dialokasikan secara proporsional dengan Uang Pertanggungan dan
bonus sudah dilekatkan pada polis ;
c. Bonus akan dibayarkan tidak bersamaan dengan pembayaran UP ;
d. Bonus akan dibayarkan secara tunai.
143. Yang dimaksud dengan “Bonus Terminal” :
a. Bonus yang akan diterima oleh nasabah sebagai tambahan atas UP;
b. Bonus yang akan dibayar secara tunai ;
c. Bonus yang akan dibayarkan ketika polis jatuh tempo atau tertanggung
meninggal dunia ;
d. Bonus tambahan untuk mendapatkan keuntungan.

144. Apabila Nasabah Z mengambil Polis Partisipasi. Ahli Waris akan menerima?
a. Sejumlah Uang Pertanggungan ;
b. Uang Pertanggungan secara lumpsum ;
c. Uang Pertanggungan ditambah bonus ;
d. Uang Pertanggungan ditambah bonus dikurang premi terhutang jika ada.

“Beranikah Anda u/mengambil langkah pertama dalam


mengubah hidup Anda
ke arah yang lebik baik?”

“Yeti Zerina Nasution,SH (UNIT LASE - MEDAN)”

145. Perbedaan Dasar antara Polis Partisipasi dan Non Partisipasi, adalah :
a. Pemegang polis partisipasi mendapat pembagian keuntungan ;
b. Pemegang polis partisipasi membayar premi lebih mahal ;
c. Kedua jawaban diatas benar ;
d. Tidak ada jawaban yang benar.

28
“BEKERJA SEBAGAI AGEN
ASURANSI…
BUKANLAH IMPIAN SEMUA
ORANG……….
TAPI KENYATAANNYA ……….
BANYAK ORANG YANG
MENINGGALKAN….
PEKERJAAN UTAMANYA ……..
UNTUK FOKUS MENJALANKAN
“BISNIS ASURANSI”.

“Never……Never Give Up”

“Yeti Zerina Nasution,SH (UNIT LASE - Medan)”


SOAL MODUL 6
“PENENTUAN RISIKO”

146. Yang dimaksud sebagai “Biaya” dalam perjitungan premi, adalah :

a. Nilai mata uang ; d. Periode Asuransi.


b. Pengeluaran u/ kantor, pajak, keuntungan & biaya lainnya ;
29
c. Jumlah kerugian akibat dari kemungkinan timbulnya musibah dari pihak
tertanggung ;

147. Penetapan premi melibatkan hal-hal berikut :


1. Biaya tabel mortalita ; 3. Biaya ;
2. Tingkat suku bunga ; 4. Tingkat Inflasi.
a. Hanya 1&4 yg benar; b. 1,2,3 benar ; c.Hanya 2&4 yg benar; d.2,3,4 benar.

148. “Underwriting” adalah proses dimana perusahaan asuransi :


a. Menjalankan kampanye iklan ;
b. Menyeleksi kategori pernyataan polis ;
c. Menentukan jumlah dana yg dibayar kepada pemegang polis ;
d. Menentukan tgkt resiko dlm menerbitkn asuransi yg dminta.

149. Manakah pnyataan yg tdk benar brikut ini mngenai risiko yg buruk?
1. Terjadi penurunan premi dan individu yg membeli premi ;
2. Terdapat kenaikan premi & keguncangan pasar asuransi ;
3. Terdapat kenaikan premi & keguncangan pasar asuransi ;

a.Hanya no.1; b.No.1&3; c.Hanya no.2; d.No.1, 2, &3.

150. Konsekwensi dari seleksi terbalik diantaranya adalah :


a. Kenaikan premi &jatuhnya pasar asuransi dg penarikan diri individu;
b. Penurunan premi & hancurnya sebahagian pasar asuransi ;
c. Penurunan premi & bertambahnya individu untuk membeli asuransi ;
d. Penurunan premi & hancurnya pasar asuransi.

“PERCAYAKAH ANDA BAHWA SETIAP


ORG BISA MENCIPTAKAN
”INCOMEGENERATOR”, ASALKAN
ORG TSB MAU BELAJAR”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


151. Manakah pernyataan yg benar berikut ini mengenai“metode seleksi“?
1. Metode penilaian tergantung pd penilaian ssorg, sbh Ombudsman;
2. Sistem Rating Angka (Numerical Rating System) berguna ketika terdapat
banyak faktor yang dipertimbangkan ;
3. Kurang dari 100% dapat mewakili resiko substandar :

a. Hanya nomor 1 yang benar ; c. Nomor 1 dan 3 benar ;


30
b. Hanya nomor 2 yang benar ; d. Nomor 2 dan 3 benar.

152. Perusahaan Asuransi Jiwa memperoleh informasi mengenai calon nasabah


antara lain lewat hal-hal berikut, kecuali :
a. Formulir aplikasi ; c. Media Massa ;
b. Tes kesehatan ; d. Laporan agent.

153. Yang termasuk dalam Metode Klasifikasi Risiko, adalah :


1. Metode pendapat opini para ahli(dokter, aktuaria &ahli statistik) ;
2. Metode sisten rating angka dengan mengukur faktor2 komposisi risiko
melalui penjelasan statistik ;
3. Metode analisa ganda lewat informasi yang diberikan oleh agen dengan
calon pemegang polis :

a. Nomor 1 dan 2 yang benar ; c. Nomor 1 dan 3 benar ;


b. Nomor 2 dan 3 yang benar ; d. Nomor 1,2 dan 3 benar.

154. Untuk menhindari kesalahan dalam penerbitan polis dilakukan pengelompokan


polis yaitu :
a. Standard, Substandard, Postpone, ditolak ;
b. Substandard ; c. Standard ; d.Substandard, Postpone ditolak

155. Karakteristik risiko yang dapat diasuransikan ke dalam Asuransi Jiwa adalah
sebagai berikut, kecuali :
a. Risiko sakit, kecelakaan ; b. Risiko kematian, usia tua, dll ;
c. Risiko cacat akibat sakit/kecelakaan ; d. Risiko kehilangan pekerjaan.

156. 3 jenis utama Risiko Pribadi yg dihadapi setiap orang yang memenuhi
persyaratan untuk diasuransikan adalah sebagai berikut, kecuali :

“Ketika Menghadapi Saat-saat Sulit,


Apakah ANDA Memilih u/Menjadi Gentar, Atau
U/Membangunkan Keberanian & Bergerak”

“YETI Z NASUTION,SH - UNIT LASE -


MD 7 - MEDAN”
a. Meninggal dini ; b. Kesehatan yang buruk ;
c. Hidup terlalu lama sehingga menuntut sumber dana tersendiri ;
d. Kondisi keuangan yang tidak pasti di masa kini ;

31
157. Faktor-faktor utama yg menentukan dalam menetapkan premi adalah berikut,
kecuali :

a. Uang Pertanggungan ; c. Hasil Investasi ;


b. Tingkat Mortalita ; d. Biaya Pengeluaran.
158. Peran penting Agen Asuransi dalam “Underwriting Non Medis” :
a. Melakukan wawancara untuk menggali kebutuhan klien akan asuransi jiwa ;
b. Melakukan penutupan penjualan asuransi jiwa ;
c. Menanyakan secara intensif kesehatan masa lalu & saat ini pengaju
asuransi sehingga membantu perusahaan asuransi dalam memutuskan
apakah pengaju layak untuk mendapatkan asuransi atau tidak ;
d. Membantu klien dalam mengisi SPAJ agar proses penutupan berjalan lancar
dan cepat.
159. Berikut adalah data yang ditanyakan dalam SPAJ u/membantu mengungkapkan
identitas pengaju asuransi jiwa, kecuali :

a. Nama lengkap & tgl.lahir ; b.Pekerjaan dan kebangsaan;


c. Nomor KTP & alamat tempat tinggal ;
d. Uang Pertanggungan dan lamanya masa asuransi.
160. Berikut adalah kemungkinan alasan untuk menaikkan mortalita dalam kasus
asuransi non medis, kecuali :
a. Adanya kekurangan kesehatan yang hanya diketahui oleh pengaju asuransi
saja dan secara sengaja disembunyikan ;
b. Adanya kekurangan kesehatan yang tidak diketahui oleh pengaju asuransi
yang bisa diketahui melalui pemeriksaan kesehatan ;
c. Agen tidak beretika yang tidak mendorong pengaju asuransi untuk membuka
semua fakta material ;
d. Agen secara sengaja menutupi semua fakta kesehatan pengaju asuransi
agar pengajuan asuransi diterima.

“Pernahkah Anda Merasa Mendapatkan


Kekuatan Baru Ketika Mengingat Masa-Masa
Sulit Anda Dimasa Lalu?”

“YETI Z NASUTION,SH – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”


161. Berikut adalah Kelebihan Bisnis Non Medis dari sudut pandang perusahaan
asuransi dan Agen, kecuali :
a. Mempermudah prosedur penerbitan polis asuransi jiwa ;
32
b. Menghemat biaya pemeriksaan kesehatan ;
c. Mengurangi waktu yang terpakai untuk pemeriksaan kesehatan ;
d. Menghindari berbagai penundaan & ketidaknyamanan sehubungan dengan
pemeriksaan kesehatan.
162. Salah satu sistem yang diterapkan perusahaan asuransi dalam menetapkan premi
adalah “Sistem Level Premium”& “Cadangan Premi”. Sistem tersebut
menciptakan kondisi sebagai berikut kecuali :
a. Pemegang polis membayar jumlah premi tetap stp thn polis berjalan ;
b. Premi yg dbyrkn pd tahun2 awal mampu menutupi tingkat risiko seiring
bjalannya polis & bertambahnya usia Tertanggung ;
c. Akumulasi kelebihan premi diawal tahun dipergunakan untuk memenuhi
kekurangan ditahun-tahun akhir ;
d. Terciptanya cadangan premi sebagai hasil dari investasi.
163. Dari tabel premi yg telah ditetapkan, biasanya perusahaan asuransi bisa
memberikan diskon apabila pengaju permohonan asuransi dalam kondisi
berikut, kecuali :
a. Sudah menikah; b.Wanita; c.Tdk merokok; d.UP yg besar.
164. Setiap Tertanggung harus memberikan kontribusi yang sesui dg tingkat risiko yg
dibawanya ke dana asuransi. Kontribusi yg dimaksud adalah :
a. UP ; b. Premi ; c. Hasil Investasi ; d. Tingkat Mortalita.

165. Seleksi risiko erat kaitannya dg kemungkinan jangka waktu hidup seorg
Tertanggung. Seleksi risiko didasari oleh hal-hal berikut, kecuali :
a. Kemungkinan meninggal ssorg meningkat seiring ber+nya usia ;
b. Pekerjaan seseorang berpengaruh terhadap tingkat risiko ;
c. Jumlah pghasilan menjadi perhatian utama dalam seleksi risiko;
d. Kondisi kesehatan, hobi menentukan dalam seleksi risiko.
166. Departemen yang bertanggung jawab dalam menetapkan seleksi risiko
tertanggung dalam sebuah perusahaan asuransi adalah :

“Apakah ada orang lain yang sudah berhasil, darimana


Anda bisa belajar cara untuk membuka pintu gerbang
Kesuksesan Anda?”
“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - MEDAN)”
a. Departemen Underwriting ; c.Depart. Pelayanan Polis b.
Departemen Akunting & Keuangan d. Departemen Aktuari.

33
167. Tujuan Utama dari Proses Seleksi Risiko/Underwriting Proces :
a. Memberikan manfaat asuransi yg tepat bagi Tertanggung ;
b. Menetapkan jumlah perlindungan yg sesuai bg Tertanggung ;
c. Menyiapkan dana yg akan tercipta d/produk asuransi yg lain ;
d. Menetapkan kontribusi premi yg sesuai dg risiko Tertanggung.
168. Dalam proses seleksi diantaranya terdapat 2 hal yang menjadi pertimbangan
yaitu : “Physical Hazards” & “Moral Hazards” :
Hal-hal yg termasuk pada Physical Hazards adalah berikut, kecuali :
a.Usia; b.Pekerjaan; c.Kebiasaan; d. Tujuan membeli asuransi.
169. Dalam Proses Seleksi trdapat Proses Pemeriksaan Kesehatan terhadap calon
tertanggung.Tujuan pemeriksaan kesehatan tsb adalah:

a.Usia; b.Pekerjaan; c.Kebiasaan; d.Tujuan membeli asuransi.


170. Premi yg hanya memperhitungkan besarnya premi berdasarkan Tabel Mortalita
disebut ?

a.Premi kotor; b.Premi murni ; c.Premi bersih; d.Premi tahunan.


171. Pengertian dari Law of Large Number? :
a. Semakin besar yang diasuransikan, semakin bisa diprediksikan kerugian
yang akan dialami kelompok tersebut ;
b. Semakin besar yang diasuransikan, semakin sulit diprediksi kerugian yang
akan dialami kelompok tersebut ;
c. Semakin kecil kelompok yang diasuransikan hukumnya semakin sulit
diprediksi ;
d. Semakin kecil yang diasuransikan hukumnya semakin mudah diprediksi.
172. Apa saja yang termasuk Moral Hazards?
a.Tempat tinggal ; c. Kondisi dari berbagai organ tubuh ;
b.Ltr belakang pekerjaan; d.Mengajukan asuransi pd usia lanjut.

Keputusan apa yang akan ANDA ambil???


MUNDUR atau TERUSSS MAJUUU
dengan OPTIMISSSS????

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – Medan)”


173. Mengapa perlu diketahui “Sejarah Keluarga” ketika mengajukan Asuransi ?
a. Sebagai penentu apakah pengaju akan diterima sebagai Nasabah;
34
b. Pertimbangan bahaya fisik yang mungkin terjadi ;
c. Utk membandingkan kondisi kesehatan antar pengaju asuransi ;
d. Untuk menghindari nasabah yg berpenyakit keturunan.
174. Formulir pengajuan asuransi terdiri dari informasi apa saja?

a. Data dari asuransi lain ; b. Hubungan agen dg pengaju;


c. Rekomendasi d/pmeriksaan kesehatan. d. Kondisi fisik pengaju;
175. Apa kerugian bagi pihak Tertanggung atas batalnya Polis?
a. Hilangnya uang yang telah dibayarkan untuk premi ;
b. Tertanggung hanya mendapatkan hasil investasinya saja ;
c. Tertanggung akan sulit menebus polisnya lagi ;
d. Hilangnya kepercayaan perusahaan asuransi pada Tertanggung.
176. Apa saja alternatif untuk menebus Polis?
a. Menebus hanya bonus saja untuk mendapatkan tunai.
b. Menebus polis utk mendapatkan nilai tunai ;
c. Meningkatkan Uang Pertanggungan ;
d. Meningkatkan frekuensi pembayaran premi sehingga nasabah bisa
membayar premi lebih kecil(lebih murah).
177. Seorang Nasabah Z melakukan penebusan sebagian atas dana yang dimiliki
didalam polis Unit Link, maka nilai yang akan digunakan untuk menghargai
unit adalah :
a. Harga penawaran; c. Harga tunggal ;
b. Harga permintaan ; d. Harga yg ditentukan o/perusahaan;

178. “Tabel Mortalita”, adalah :


a. Tabel yang memprediksikan jumlah rata2 org yg akan meninggal stp thn pd
setiap umur & kematian dicatat perusahaan sepanjang tahun ;
b. Tabel yang memprediksikan jumlah rata-rata orang yang akan meninggal
setiap bulan pada setiap umur dan kematian dicatat perusahaan selama
sebulan ;
c. Tabel yang dimiliki oleh perusahaan yang berisikan jumlah kematian orang
pada waktu tertentu ;
d. Tabel kematian yang diterbitkan oleh Biro Pusat Statistik.

“Kalau Saya Bisa, Kenapa Anda


Tidak?”
“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – Medan – MD 7)”
35
179. Biaya yang dikeluarkan perusahaan asuransi pada tahun pertama :
a. Biaya penagihan premi ; c. Biaya membukukan polis ;
b. Biaya pelayanan polis ; d. a dan c benar.
180. Premi yang dikalkulasikan hanya berdasarkan tabel mortalita biasanya disebut :
a. Premi bersih ; c. Premi murni ;
b. Premi asuransi ; d. Premi perusahaan.

181. Formulir pngajuan asuransi biasanya mencari informasi berikut ini :


a. Data dari jumlah tabungan orang yang mengajukan asuransu ;
b. Status kepemilikan rumah ;
c. Referensi pengajuan asuransi yang ditolak atau digugurkan ;
d. Hubungan dengan agen yang menawarkan asuransi.

182. Yang bukan isi dari laporan pemeriksaan kesehatan :


a. Karakteristik fisik dari orang tsb beserta ukuran fisiknya;
b. Lingkungan kerja dari jiwa yang diperiksa ;
c. Kondisi berbagai organ dan sistem tubuh ;
d. Rekomendasi dari pemeriksaan kesehatan.

183. Bila seseorang Agen mengetahui bahwa klien yang diprospeknya masuk dalam
kategori substandar, maka seharusnya :
a. Menuliskan data tersebut dalam SPAJ ;
b. Menjelaskan kpd prospek bahwa ada kemungkinan polisnya akan ditolak
atau diterima dengan biaya yang lebih tinggi/mahal ;
c. Mendorong nasabah prospek untuk jujur ;
d. a, b dan c benar semua.

184. Kelebihan bisnis non medis dari sudut pandang Perusahaan Asuransi dan Agen
adalah dibawah ini, kecuali :
a. Menghemat biaya pemeriksaan kesehatan ;
b. Mengurangi waktu yg terpakai untuk pemeriksaan kesehatan ;
c. Meningkatkan beban kerja underwriter ;
d. Menghindari penundaan dan ketidak nyamanan sehubungan dengan
pemeriksaan kesehatan.

“ FOKUS PADA KEMAJUAN “

“Yeti Z Nasution,SH ( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”

36
185. Faktor utama yg sangat dipertimbangkan oleh seorang aktuaris saat menetapkan
tingkat premi yg akan dibebankan untuk suatu produk asuransi, adalah :

a. Kondisi pasar ; c. Komisi ;


b. Premi dari perusahaan lain ; d. Tabel Mortalita.
186. Setelah mengetahui jumlah org yg meninggal mk aktuaris akan membagi jumlah
tersebut dg jumlah orang pd umur ttt disebut sbg :

a. Tingkat likuiditas ; c. Tingkat mortalita ;


b. Tingkat solvabilitas ; d. Tingkat morbalita.
187. Premi yang dibebankan kepada pemegang polis setelah mphitungkn tgkt
mortalita, hsl investasi & biaya yg dikeluarkan prshn asuransi dsbt:

a. Premi kotor ; b.Premi lengkap; c.Premi bersih ; d. Premi investasi.

188. Untuk menentukan kenaikan tingkat premi yang akan dkenakan & atau batas
tambahan yang akan dijalankan karena mereka tidak bisa memenuhi kondisi
normal disebut sebagai :

a. Standard lives ; c. Under Standard lives ;


b. Sub Standard lives ; d. Over Standard lives.
189. Jika seorg suami mengajukan istri sebagai Tertanggung polis asuransi jiwa sedangkan
ia sendiri sebagai pemegang polis, maka dari sudut pandang seorang underwriting hal
ini harus lebih sedikit diwaspadai krn mungkin saja ada aspek lain dibalik pengajuan
asuransi tsb. Faktor ini disebut sebagai:

a. Physical hazards ; c. Moral hazards ;


b. Mortality hazards ; d. Anti seleksi.
190. Salah satu hasil dari proses underwriting adalah pengaju polis dikenakan ekstra
premi dimana dengankondisi ini dkenakan premi lebih dari kondisi normal.
Kondisi ini biasanya dikenakan :
a. Hanya kondisi tertentu pada kontrak asuransi ;
b. Bisa pada seluruh kondisi pada kontrak asuransi ;
c. Bervariasi pada pengenaan premi ;
d. Semua jawaban diatas benar.

“Dalam jiwa pemenang


bukan tugasmu yg kebesaran
tetapi kemampuanmu yang kekecilan”

37
“Yeti Z Nasution,SH – Unit Lase – MD 7 - Medan”
191. Pada pengajuan asuransi dg kondisi tanpa pmeriksaan medis, maka
a. Peran Agen tidak terlalu penting dalam memberikan informasi ke bagian
underwriting ;
b. Underwriting tidak perlu mengajukan pertanyaan apapun dan langsung
menyetujui pmohonan ;
c. Perusahaan asuransi selalu mempunyai hak untuk meminta pemeriksaan
kesehatan walaupun pengajuan yg dilakukan adalah kondisi non medis ;
d. Agen dapat menanyakan langsung kepada underwriting mengenai
pemeriksaan kesehatan yang diperlukan.
192. Hal yang menjadi alasan kenapa sebuah polis batal diantaranya adalah sebagai
berikut, kecuali :
a. Jenis polis tidak sesuai dg u/memenuhi kebutuhan Tertanggung;
b. Pelayanan Agen yang buruk ;
c. Nasabah tidak mengenal dengan baik Agennya ;
d. Tertangggung mungkin mengalami kesulitan dan tidak mampu membayar
premi.
193. Akibat batalnya polis mk bnyk kerugian yg akan timbul diantaranya :
a. Perusahaan asuransi tidak bisa mendapatkan kembali biaya yang sudah
terlanjur dikeluarkan selama proses penerbitan polis ;
b. Kerugian pada pihak Tertanggung adalah hilangnya uang yang telah dibayar
untuk premi ;
c. Jawaban diatas salah ;
d. Hanya jawaban a dan c yang benar.

194. Bila Nasabah ingin menebus polis mk dokumen yg dperlukn adalah


a. Konfirmasi data-data pemegang polis ;
b. Akte pemindahan hak bila pemberitahuan pemindahan hak sebelumnya telah
diberikan ke perusahaan asuransi ;
c. Formulir penebusan ;
d. Semua jawaban diatas benar.

”Selama kita msh punya TEKAD…


yang terpelihara dlm SEMANGAT,
maka tiada kata TERLAMBAT…..…..
Untuk mulai sebuah AWAL YANG BARU”

38
“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”
195. Berikut ini adalah tugas dari Departemen New Business atau Underwriting,
kecuali :
a. Memastikan prawatn polis&pinjaman ssi dg batasan kustodi
b. Mengkaji batas underwriting tanpa medis sejalan dengan kondisi yang terus
berubah ;
c. Proses aplikasi baru ;
d. Kategori penerimaan kasus ;
196. Biaya awal yang digunakan sebagian besar untuk merawat data dan juga servis
lainnya disebut :

a. Intial Sales Charge ;


b. Fund Mnagement Fee ;
c. Benefit Charges ;
d. Administrasi Charges.
197. Pengertian dari “Biaya Polis(Policy Fees)” adalah :
a. Biaya-biaya yang dikeluarkan untuk menutup polis ;
b. Biaya-biaya yang diperlukan untuk mengganti polis bila hilang ;
c. Biaya-biaya administrasi untuk menerbitkan polis ;
d. Biaya yang dibebankan untuk mengelola dana.
198. Berikut adalah salah 1faktor yg menjadi penentu besarnya premi :
a. Tingkat kelahiran pd tiap negara ;
b. Pendapatan perusahaan ;
c. Manfaat yang diperoleh ;
d. Semua benar.
199. Faktor apa saja yang dipertimbangkan dalam menyeleksi Risiko?
a. Status menikah, tingkat pendidikan, jumlah pendapatan ;
b. Jenis kelamin, usia, hobbi, pekerjaan & gaya hidup ;
c. Gaya hidup, pekerjaan, tingkat mortalita, jumlah keluarga ;
d. Jenis kelamin, usia, jumlah keluarga, pekerjaan dan gaya hidup.

“HIDUP TENANG DENGAN


BANYAK ISTIGHFAR”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


39
SOAL MODUL 7
“PROVISI”
200. Dokumen polis yang mengandung data-data antara lain

a. Nomor polis, tanggal polis mulai berlaku, tanggal polis jatuh


tempo/kadaluarsa, tanggal polis diterbitkan, mata uang polis
diterbitkan ;

b. Nomor polisi kendaraan, tgl.polis mulai berlaku,tgl.polis- jatuh


tempo/kadaluarsa, data pemegang polis (nama, tgl.lahir, status pernikahan,
status pendidikan dan lain sebagainya ;

c. Nomor polis, tanggal polis mulai berlaku, tanggal polis jatuh


tempo/kadaluarsa, nama basic plan dan rider, data pemegang polis dan data
agen (nama, tanggal lahir, status pernikahan, status pendidikan dan lain
sebagainya ;

d. Nomor polis, tanggal polis diterbitkan, mulai berlakudan jatuh tempo, nama
basic plan dan rider, jangka waktu pertanggungan asuransi induk dan rider,
nama dan jumlah uang pertanggungan polis-polis lain jika memiliki.

201. Berikut merupakan kerugian yang dapat dialami nasabah jika membatalkan
polisnya, kecuali :
a. Nasabah akan kehilangan momentum sesudah sekian tahun nilai tunai
yang ada ;
b. Untuk membuka polis baru nasabah akan dikenakan biaya kesehatan
(medical) lagi ;
c. Nasabah akan dikenakan biaya pembatalan sebesar 8,5% dari premi
yang sudah terkumpul ;
d. Karena usia bertambah maka manfaat yang akan ia peroleh jika
pindah/buka polis baru akan berubah ;

“MOTIVASI BAGAIKAN API, JIKA ANDA TIDAK


MENAMBAH BAHAN BAKAR
KEDALAMNYA, IA AKAN PADAM”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE - MD 7 - Medan)”


40
202. Jika anda seorang Agen Asuransi, Alternative apa yang dapat Anda sampaikan
jika ada seorang nasabah yang ingin membatalkan polisnya karena butuh biaya
:
a. Anda akan mengusahakan pinjaman pribadi anda untuknya ;
b. Anda menawarkan pinjaman polis ;
c. Anda akan menutup polisnya tanpa tanya, takut menyinggung hatinya ;
d. Anda akan melaporkannya ke departemen legal.

203. Polis harus memuat ketentuan umum sbb, kecuali :


a. Klausul masa uji (incontestability) ;
b. Pemulihan (reinstatement) ;
c. Masa bebas lihat (free look period) ;
d. Jumlah asset (tangible-intangible asset).

204. Yang dimaksud dengan “Klausul Kontrak Keseluruhan” adalah:


a. Kontrak terdiri dari polis saja ;
b. Kontrak terdiri dari polis & salinan proposal/application
c. Kontrak terdiri dari proposal/application ;
d. Perusahaan dapat merubah isi kontrak.

205. Diantara daftar berikut, yang bukan merupakan Hak Umum Pemegang Polis
adalah :
a. Dapat meminjam uang dari polis ;
b. Dapat menerima nilai tebus secara tunai ;
c. Dapat memindahkan hak-hak polis ;
d. Dapat mengalih nama tertanggung.

206. Dalam Pasal 8 KMK No.422/KMK.06/2003 dikatakan stp polis harus


mencantumkan hal-hal berikut ini, kecuali :
a. Uraian manfaat yang dijanjikan ;
b. Ketentuan kapan provisi dapat diperbaharui ;
c. Waktu yg diakui sebagai saat diterimanya pembayaran premi ;
d.Tabel nilai tunai bagi polis asuransi jiwa yg mengandung nilai tunai.

“Di dunia ini tdk ada Kegagalan yg Abadi, u/apa


Patah Hati?
Tidak ada pl Sukses yg Lestari, Jd buat apa
Bersombong Diri?
Yang Abadi hanyalah Belajar & Berbenah Diri!!!”
(Andrie W)
41
“YETI Z NASUTION,SH - UNIT LASE -
MD 7 - MEDAN”
207. Ahli waris menerima uang yang dijanjikan polis :
a. Pada saat Tertanggung meninggal dunia ;
b. Jika Tertanggung masih hidup saat polis berakhir ;
c. Pada saat semua tertanggung meninggal ;
d. Jika semua Tertanggung msh hidup pada saat polis berakhir.

208. Bentuk pembayaran klaim dapat dibayarkan :


a. Hanya secara tunai saja ;
b. Hanya secara bunga jumlah utama ;
c. Hanya untuk asuransi tunggal ;
d. Baik secara tunai, bunga, penghasilan tunggal, jangka waktu tetap salah
satu diantara semua ini.

209. Pilihan deviden tersedia bagi


a. Tertanggung ; b.Penanggung; c.Ahli Waris; d.Bank.

210. Batasan polis terdiri dari poin-poin berikut, kecuali :

a. Klausul tindakan bunuh diri ; c. Klausul penundaan ;


b. Klausul pengecualian ; d. Klausul sakit kritis.

211. Panduan yg dsediakn dlm polis u/melindungi phk asuransi disebut :

a. Regulasi ; b.Intervensi ; c. Provisi/Ketentuan ; d. Pasal.

212. Klausul bunuh diri dicantumkan dalam polis utk melindungi

a. Tertanggung; b.Agen; c. Pihak Asuransi; d.Regulator.

213. Pada proses klaim ditemukan usia tidak sesuai dengan yang tertera di polis maka
mn pernyataan yg sesuai dg kondisi tersebut :
a. Meminta surat keterangan dari kepolisian ;
b. Melampirkan akte perkawinan ;
c. Lampiran surat keterangan usia terbaru dari catatan sipil ;
d. Akte kelahiran dan KTP terakhir Tertanggung.

Anda akan tau betapa pentingnya Asuransi,


42
saat Anda mendapat tagihan Rumah Sakit
yang menguras Uang Anda

“YETI Z NASUTION, SH - UNIT LASE -


MD 7 - MEDAN”
214. Ringkasan Polis terdiri dari :
a. Tanggal mulai berlakunya Polis; b.Tgl. Kadaluarsa Jatuh tempo ;
c. Nama, Usia, Jenis Kelamin dan Nomor KTP(tanda pengenal resmi lainnya
dari Tertanggung) ;
d. Jawaban a & b benar.
215. Jangka wkt yg diberikan perusahaan asuransi pd pemegang polis u/mbyr premi
lanjutan yg telah jatuh tempo tetapi blm dibayar, disebut :
a. Waiting Period ; c. Incontestable Period ;
b. Grace Period ; d. Free Look Period.

216. Ketentuan yang memperbolehkan pemegang polis dalam jangka waktu tertentu
setelah polis diterima melakukan evaluasi dan bila tidak puas dapat
mengembalikan polis ke perusahaan asuransi dalam jangka waktu yang telah
ditentukan, disebut :

a. Waiting Period; c.Incontestable Period ;


b. Grace Period; d. Free Look Period.
217. Siapa yang bertanggung jawab terhadap berjalannya aturan-aturan perusahaan
dalam suatu perusahaan :

a. Pimpinan Perusahaan ; c. Pimpinan Departemen ;


b. Pimpinan Devisi ; d. Pemimpin Agen.

218. Suatu Polis akan batal, jika :


a. Premi tidak dibayar dan Tertanggung meninggal dunia ;
b. Premi tidak dibayar dan Pemegang Polis meninggal dunia ;
c. Premi tidak dibayar dalam masa tenggang waktu & sebelum polis memiliki
nilai tunai ;
d. Premi tidak dibayar dan ahli waris meninggal dunia.

219. Alasan yang mengakibatkan Polis batal, adalah sbb, kecuali :

a. Twisting oleh Agen pesaing ; b. Pelayanan Agen yg buruk ;

43
c. Pemegang Polis/Tertanggung mungkin mengalami kesulitan keuangan dan
tidak mampu membayar premi ;
d. Besarnya premi polis sesuai dg kemampuan keuangan pemegang polis.

“JIKA KITA BISA MELIHAT KELEMAHAN KITA


SEJELASMELIHAT KELEMAHAN ORANG LAIN, MAKA
KITA TIDAK AKAN GAMPANG MENGHAKIMI ORANG
LAIN”…………(Andri W).

“YETI Z NASUTION,SH – UNIT LASE – MD 7 -


MEDAN”
220. Batalnya sebuah Polis berarti kerugian bagi bbrp phk berikut, kecuali :
a. Perusahaan asuransi lain ;
b. Perusahaan asuransi yang menerbitkan polis ;
c. Pemegang polis / Tertanggung ;
d. Keluarga pemegang polis / Tertanggung.

221. Polis yang sudah batal dapat diaktifkan kembali yg dikenal dg istilah :
a. Activation; b. Reinstatement ; c.Construction; d.Lapse.

222. Syarat agar Polis batal dapat dipulihkan kembali adalah :


a. Membuat pernyataan maaf kepada perusahaan asuransi ;
b. Membayar semua premi yang tertunggak ;
c. Membayar semua premi yang tertunggak beserta bunganya dan polis batal
tdk lebih d/2 tahun ;
d. Semua jawaban benar.
223. Untuk memulihkan Polis batal, Tertanggung biasanya diminta menyediakan
dokumen :

a. Berkelakuan baik ; c. Dokumen keuangan ;


b. Akte kelahiran & KTP ; d. Laporan ttg kondisi kesehatan.

224. Jika sebuah Polis dipulihkan, maka akan berpengaruh pada :

a. Incontestability ; c. Klausa bunuh diri ;


b. Masa pertanggungan ; d. Jawaban a dan c benar.

225. Yang dimaksud dengan Nilai Tunai / Nilai Tebus, adalah :


a. Data dari jumlah tabungan orang yg mengajukan asuransu ;
b. Status kepemilikan rumah ;
c. Referensi pengajuan asuransi yang ditolak atau digugurkan ;
44
d. Hubungan dg agen yg menawarkan asuransi.

226. Nilai tunai biasanya terdapat pada Polis Asuransi Jiwa :

a. Seumur Hidup(Whole Life); c. Seumur Hidup & Dwiguna ;


b. Dwiguna(Endowment) ; d. Jangka Warsa(Term).

“PERCAYAKAH ANDA BAHWA SETIAP


ORG BISA MENCIPTAKAN
”INCOMEGENERATOR”, ASALKAN
ORG TSB MAU BELAJAR”

“YETI Z NASUTION,SH – UNIT LASE – MD 7 -


MEDAN”
227. Agen dihrpkan Proaktif, mencegah Nasabah u/menebus polisnya. Berikut
beberapa alternatif yg bisa dilakukan oleh Agen, kecuali :
a. Data dari jumlah tabungan orang yg mengajukan asuransu ;
b. Status kepemilikan rumah ;
c. Referensi pengajuan asuransi yang ditolak atau digugurkan ;
d. Hubungan dengan agen yang menawarkan asuransi.

“LAKUKANLAH!!!
BERGERAKLAH!!!
JADIKANLAH KENYATAAN!!!
TIDAK ADA SEORANGPUN
YANG DUDUK SANTAI
45
AKAN MENCAPAI SUKSES”

“Yeti Zerina Nasution,SH (UNIT LASE -- MEDAN)”

SOAL MODUL 8
“HUKUM ASURANSI”
228. Kontrak adalah :
a. Perjanjian mengikat yg legal; c. Janji secara lisan.
b. Perjanjian mengikat yg tdk legal; d.Perjanjian secara lisan;
229. Kontrak dinyatakan sah bila memenuhi persyaratan
a. Kapasitas legal ; b. Pertimbangan ;
c. Tujuan legal ; d.Semua a, b & c benar.
230. Pernyataan sederhana yg menyebutkan bhw pihak Ttanggung
melengkapi formulir permohonan & premi termasuk dalam esensi
kontrak :
a. Kapasitas legal ; c. Pertimbangan ;
b. Perjanjian yg saling mguntungkn; d. Tujuan legal.
231. Pihak yang memenuhi kapasitas legal adalah :
a. Orang dibawah umur (kurang dari 17 tahun) ;
b. Sekutu musuh pada masa perang ;
c. Orang yang dibawah pengaruh obat-obatan ;
46
d. Orang dewasa yang sehat mental dan fisik.
232. Hubungan yang benar dalam insurable interest adalah
a. Adanya ketergantungan atr Trtanggung dg penanggung ;
b.Adanya ketergantungan keuangan antara pemegang polis
dengan tertanggung ;
c. Adanya ketergantungan keuangan atr Ttanggung dg penanggung ;
d. Tidak adanya ketergantungan keuangan antara pemegang polis dengan
penanggung.

“JANGAN TAKUT GAGAL!”


“TERUSlah MENCOBA …..
SAMPAI SUKSES TERCAPAI”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE - Medan)”


233. Istilah “persyaratan” dalam kontrak asuransi jiwa mengacu pada
klaim pembayaran :
a. Ketika semua persyaratan terpenuhi ;
b. Meskipun ketika premi diabaikan ;
c. Ketika satu atau lebih persyaratan dilanggar ;
d. Ketika semua persyaratan dilanggar.

234. Ketentuan “unilateral” dlm komtrak asuransi jiwa mengacu kpd:


a. Pihak penangung dpt memaksa pihak Ttanggung u/membayar premi
b. Pihak penanggung memberi janji dengan paksaan secara legal;
c. Pihak tertanggung tdk dpt memaksa scr legal pihak penanggung untuk
menuhi janjinya ;
d. Pihak tertanggung tidak perlu membayar premi.
235. Dibawah ini adalah aspek-aspek legal dalam kontrak asuransi jiwa
kecuali :
a. Law of large numbers ;
b. Inurable interest ;
c. Utmost good faith ;
d. Aleatory.

47
“ORANG HEBAT
TIDAK DIHASILKAN MELALUI
KEMUDAHAN, KESENANGAN…..
ATAU KENYAMANAN…….
TAPI MEREKA DIBENTUK
MELALUI KESUKARAN…
TANTANGAN………
DAN AIRMATA”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE -- Medan)”


QUIZ BAGIAN 9
“INVESTASI”

236. Apa arti dari investasi?


a.Menanamkan dana dalam jumlah tertentu &dalam jangka wkt
tertentu dg harapan keuntungan dimasa depan ;
b. Menabung di bank ; c.Membeli property ;
d. Membeli barang dan menjualnya lagi dengan lebih mahal.
237. Hal yang perlu dipertimbangkan saat ingin memutuskan jenis
investasi yang akan dilakukan adalah :
1. Tujuan berinvestasi, besarnya pajak dan tingkat resiko
2. penambahan modal, criteria pasar dan suku bunga
3. waktu dan likuiditas
a. Hanya 1 ; b. Hanya 2 ;
c. Hanya 3 ; d. 1 dan 3 benar.
238. Faktor mana yang bukan merupakan daar pertimbangan atau tolok
ukur memilih bentuk investasi/berwujud riil?
a. Keinginan untuk mengumpulkan modal ;
b. Cepat atau lambatnya dana dapat ditarik ;
48
c. Besar kecilnya pajak ;
d. Modal investasi.
239. “Deposito Bank” dari perusahaan asuransi dapat ditarik :
a. Hanya setelah penutupan perusahaan ;
b. Pada saat jatuh tempo ;
c. Pada saat penjualan deposito ;
d. Pada saat pembukaan deposito baru.

“MIRACLES ALWAYS HAPPEN


WHEN YOU BELIEVE”

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 -- Medan)”


240. Keuntungan yang didapat dari obligasi berupa :
a. Keuntungan (capital gain) ; c. Kupon ;
b. Deviden ; d. Perlindungan nilai(hedging).

241. Surat utang Negara bersifat :


a. Resiko tinggi, return investasi tinggi ;
b. Resiko rendah dengan jaminan return ;
c. Resiko sedang, return investasi rendah ;
d. Resiko tinggi dengan return investasi rendah.

“KETIKA KAMU “BERHASIL”


TEMAN-TEMANMU
AKHIRNYA TAHU SIAPA KAMU
TETAPI….KETIKA KAMU…“GAGAL”
49
KAMU AKHIRNYA TAHU SIAPA
SESUNGGUHNYA TEMAN-TEMANMU”
(ARISTOTELES)

“Yeti Z Nasution,SH (UNIT LASE – MD 7 -- Medan)”

SOAL MODUL 10
“ASURANSI JIWA UNIT LINK”
242. Investasi asuransi jiwa unit link adalah
a. Cara menabung dengan resiko aman.
b. Instrumen yg menggabungkan asuransi dg investasi ;
c. Instrumen yang menggabungkan unsure tabungan dan jaminan
dihari tua ;
d. Instumen yg mggabungkan asuransi dg kredit tanpa bunga.
243. Pengaruh factor ekonomi dalam investasi meliputi :
a. Inflasi, bunga ; b. Agama, suku ;
c. Pendidikan, bahasa ; d. Perang, invasi.
244. Factor politik yang menpengaruhi kinerja investasi meliputi :
a. Kerusuhan dan pemogokkan : b. Agama dan bahasa
c. Kondisi pasar mengalami inflasi atau depresiasi
d. Pemerintah melakukan pembatasan investasi dan penarikan
hasil investasinya.
245. Jenis-jenis dana investasi unit link terdiri atas :
a. Dana pasar uang (dana tunai), dana reksadana, dana saham dan
dana campuran ;

50
b. Dasar pasar uang (dana tunai). Dana obligasi, dana saham dan
dana campuran. ;
c. Dana pasar uang (dana tunai), dana obligasi, dana saham
dan dana reksadana ;
e. Dana pasar uang (dana tunai), dana deposit, dana saham dan dana
campuran.
246.Yang dimaksud dengan alokasi dana adalah menginvetasikan sesuai
dengan yang dipilih oleh :
a.Regulator; b.Agen; c.Pemegang polis; d.Manager investasi.

“SEDIA PAYUNG SEBELUM HUJAN”


“SEDIA POLIS SEBELUM KRITIS”
“ASURANSI ITU PENTING”
“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”
247.Pengalokasian dana yang baik menghasilkan :
a. Pendapatan yang diharapkan dengan resiko rendah ;
b. Pendapatan yang tinggi dengan resiko tinggi ;
c. Pendapatan rendah dengan resiko tinggi ;
d. Pendapatan yang rendah tanpa resiko.
248. Tipe pemegang polis (investor) yang moderat adalah :
a. Orang yang menghindari resiko ;
b. Orang yang berhati-hati dan tidak mau mengambil resiko ;
c. Orang yang netral terhadap resiko ;
d. Orang yang bersedia menanggung resiko tinggi.
249. Pada dasarnya polis asuransi jiwa unit link digunakan :
a. Hanya untuk perlindungan terhadap resiko ;
b. Untuk tabungan dan investasi ;
c. Hanya untuk berinvestasi ;
d. U/perlindungan thadap resiko sekaligus sbg investasi.
250. Produk2 asuransi yg menggabungkan investasi dg asuransi disebut :
a. Produk unit link ; b.Produk tradisional ;
c. Produk jaminan hari tua ; d.Santunan pd tahun ke seratus.
251. Bila dibandingkan dg asuransi jiwa tradisional, produk asuransi jiwa
unit link umumnya cenderung mempunyai :
51
a. Resiko rendah ; b. Resiko tinggi ;
c. Resiko sedang ; d. Tidak ada resiko sama sekali.
252. Mana yg bukan merupakan karakteristik pd polis unit link?
a. Forward pricing; b.Backdate; c.Switching; d.Top-up.
253. Cara penerbitan polis unit link dikenal dengan cara :
1. Single price/harga tunggal ; 2.Bid price/harga permintaan ;
3. Over price/harga lebih ; 4.Offer price/harga penawaran:
a.1, 2&3 benar; b.1, 2 & 4 benar; c.2, 3&4 benar; d.Semua benar.

“MULAI MELANGKAH”.….SULIT…ATAU…..MUDAH BERAT


ATAU RINGAN…YANG PENTING ADALAH KAMU MULAI
MELANGKAH! SEMAKIN KAMU MELANGKAH, SEMAKIN
TERASA RINGAN. DAN SEMAKIN KAMU TUNDA SEMAKIN
TERASA BERAT. KUNCINYA ADALAH MEMULAI…….
“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”
254. Jika diasumsikan harga tidak berubah, apabila pemegang polis single
premium unit link hendak melakukan penjualan polisnya, berapakah
kerugian yang ia alami?
Premi tunggal = Rp. 70.000.000,-; Bid price = Rp. 2.500,-; Bid-offer
spread = 4% selamanya; Pertumbuhan harga unit = 8% pertahun;
Total biaya dan Fee = Rp. 1.000.000,-; Biaya dan Fee dibebankan
sesudah semua premi tunggal
Diinvestasikan :
a. Rp. 3.269.307,- ; b. Rp. 3.962.307,- ;
c. Rp. 3.692.307,- ; d. Rp. 3.629.307,-.

Jawab :
Nilai Tunai = (26.923.076923 x Rp.2500,-) – Rp.1.000.000,- =

= Rp.66.307.692,31,-

Besar Kerugian = Rp.70.000.000,- – Rp.66.307.692,31,- =

= Rp.3.692.307,-

255. Jika tidak perubahan harga, berapa jumlah unit yang dimiliki
pemegang polis reguler premium unit link apabila ia top-up awal tahun
ke 7 sebesar Rp.15.000.000,-;

52
Jumlah unit diawal tahun 7 sebelum top-up 57.435,150 unit; Bid Price
Rp. 1.000,-; Bid Offer Spread = 4% selamanya; Pertumbuhan harga
unit 10% pertahun;
Total biaya Rp. 700.000,-; Asumsi biaya-biaya dibebankan Setelah
keseluruhan premi diinvestasikan :
a. 71.158,22692 unit ;
b. 71.858,22692 unit ;
c. 72.558,22692 unit ;
d. 72.158,22692 unit.
Jawab :

Off Price = Rp.1.000,- + (4% x Rp.1.000,-) = Rp.1.040,-


Saldo Unit Top Up = Rp.15.000.000,- – 14.423.076923 Unit.
Unit Total Biaya = Rp.700.000,- = 700 Unit.
1000
Jumlah Unit = (14.423.076923 – 700) + 57.435.150

= 71.158.22692 Unit.
256. Berapa besar biaya mortalitas bulanan polis unit link reguler premium
yang mempunyai 2.485 unit jika; Offer Price Rp. 420,-; Bid-Offer
selisih = 5% selamanya;
Uang Pertanggungan = nilai unit atau Rp. 150.000.000,-; mana yang
lebih tinggi; Biaya tahunan perlindungan asuransi = Rp. 7,5/1.000 uang
pertanggungan biaya mortalitas bulanan = 1/12 dari biaya tahunan
perlindungan asuransi :
a. Rp. 93.550,- ;
b. Rp. 97.350,- ;
c. Rp. 93.750,- ;
d. Rp. 95.750,-.
Jawab :

Off Price = Rp.1.000,- + (4% x Rp.1.000,-) = Rp.1.040,-


Saldo Unit Top Up = Rp.15.000.000,- – 14.423.076923 Unit.
Unit Total Biaya = Rp.700.000,- = 700 Unit.
1000
Jumlah Unit = (14.423.076923 – 700) + 57.435.150
= 71.158.22692 Unit.

53
BISA…………….
HARUS BISA…..
PASTI BISA!!!
“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”

SOAL MODUL 11
“PROSEDUR KLAIM”
257. Dalam asuransi jiwa, istilah klaim adalah :
a.Permintaan pihak pemegang polis atas janji yang dibuat oleh pihak
penanggung ;
b.Permintaan pihak penanggung atas janji yang dibuat oleh pihak
pemegang polis ;
c.Permintaan pihak pemegang polis atas janji yang dibuat oleh agen ;
d.Permintaan seorang agen atas janji yang dibuat oleh pihak
penanggung.

258. Klaim jatuh tempo terjadi ketika


a.Pemegang polis meninggal dalam satu tahun dimulainya polis ;
b.Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c.Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d.Pemegang polis meninggal setelah satu tahun dari dimulainya polis.

259. Klaim lebih awal terjadi ketika :


a.Pemegang polis meninggal dalam satu tahun dimulainya polis ;
54
b.Pemegang polis meninggal pada akhir masa polis ;
c.Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d.Pemegang polis bertahan hidup setelah satu tahun dari dimulainya
polis.

“Yeti Zerina Nasution,SH (UNIT LASE)”


260. Klaim kematian dilakukan ketika :
a.Pemegang polis meninggal setelah masa polis berakhir ;
b.Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c.Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d.Pemegang polis bertahan hidup setelah satu tahun dari dimulainya
polis.

261.Dokumen yg tidak diperlukan saat melakukan klaim kematian :


a. Identitas diri ;
b. Bukti hubungan keluarga ;
c. Dokumen polis dan nomor polis ;
d. Ijazah pendidikan.

262. Yang bukan termasuk jenis klaim adalah :


a. Klaim jatuh tempo ;
b. Manfaat bonus dan bunga premi ;
c. Klaim lebih awal ;
d. Manfaat kelangsungan hidup.

Apa Yang Anda Pikir Bisa


PASTI BISA !!!
55
Gagal Itu Biasa……….
Terus Berusaha,
Itu Baru……….
LUAR BIASA!!!!!

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


QUIZ BAGIAN 12
“MENJADI AGEN ASURANSI”

263.Agen asuransi adalah :


a.Orang atau badan yang pekerjaannya membeli jasa asuransi untuk dan
atas ;
nama perusahaan asuransi yang diageninya ;
b.Orang yang mewakili yang bertanggung jawab pada pemberi
kuasa/perusahaan asuransi dimana ia bekerja
c.Orang yang membantu tertanggung untuk mendapat asuransi dari
perusahaan asuransi yang diinginkan ;
d.Orang yang menjual produk asuransi jiwa kepada penanggung
asuransi.

264. Mana yang bukan tugas agen?


1.Menawarkan produk asuransi jiwa kepada calon nasabah;
2.Melakukan pembujukan kepada calon nasabah dengan hadiah ;
3. Melakukan pelayanan purna jual ;
a. Pernyataan 1 dan 2 ;
b. Pernyataan 2 dan 3 ;
c. Pernyataan 3 ;
d. Pernyataan 2,

56
265.Agen yang sedang membantu pemegang polis untuk memenuhi semua
syarat agar polisnya kembali aktif sedang melakukan tugas :
a. Menyiapkan materi informasi ;

“JANGAN TAKUT GAGAL!”


TERUS MENCOBA SAMPAI SUKSES TERCAPAI

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


b. Pemulihan ;
c. Klaim jatuh tempo ;
d. Underwriting.

266. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai proses


penjualan asuransi jiwa?
1.Tugas agen untuk menjual asuransi telah selesai setelah terjadi
keepakatan ;
2.Tugas pertama agen adalah melakukan wawancara dengan nasabah ;

267. Apabila nasabah mengajukan keberatan, agen tidak perlu


berargumen :
a. Hanya nomor 1 yang benar ;
b. Hanya nomor 2 yang benar ;
c. Hanya nomor 3 benar ;
d. Nomor 2 dan 3 benar.

268. Mengidentifikasikan kebutuhan dan kemampuan keuangan calon


nasabah merupakan bagian dari proses :
a. Pra-pendekatan terhadap calon nasabah ;
b. Pendekatan terhadap calon nasabah ;
c. Pertanyaan saat melakukan wawancara ;
d. Penyelesaian dari keberatan calon nasabah.

269. Agen perlu melanjutkan hubungan dengan nasabah setelah ia


menyerahkan polisnya agar :
a. Diharapkan nasabah akan memberi tips
57
b. Agen dapat naik pangkat
c. Membantu pemegang poli menjual kembali polisnya
d.Nasabah akan menghubunginya lagi jika ia ingin proteksi
tambahan.

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


270. Agen yang membantu nasabah membeli polis baru sedang melakukan
pelayanan :
a. Reselling ;
b. Pemulihan ;
c. Pengembangan calon nasabah baru/referensi ;
d. Pelayanan klaim.

271. Menghidupkan kembali polis yang sudah beberapa bulan tidak


dibayar preminya merupakan bagian dari kegiatan :
a. Pelayanan reselling ;
b. Pelayanan pemulihan ;
c. Pelayanan pengembangan calon nasabah baru/referensi ;
d. Pelayanan klaim.

272. Bagaimana proses untuk menjadi agen di Indonesia?


a.1).belajar 2).Ikuti ujian 3).Lulus ujian 4).Direkrut perusahaan/peragenan
asuransi 5). Registrasi untuk belajar 6). Mendapat sertifikat dan kartu
lisensi penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
b.1). Registrasi untuk belajar 2). Belajar 3). Mengikuti ujian 4). Lulus
ujian 5). Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 6). Mendapat sertifikat
dan kartu lisensi penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
c.1).Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 2). Registrasi untuk
belajar Ikuti ujian 3). Belajar 4). Mengikuti ujian 5). Lulus ujian 6).
Mendapat sertifikat dan kartu lisensi penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
d.1). Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 2). Mendpt sertifikat &
kartu lisensi penuh 3). Registrasi u/belajar belajar 4). Belajar 5).
Mengikuti ujian 6). Lulus ujian 7). Perpanjangan lisensi.

273. Agen harus memperbaharui lisensinya setiap selang berapa tahun


a. 2 tahun ;
b. 3 tahun ;
58
c. 5 tahun ;
d. 10 tahun.

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


SOAL MODUL 13
“ETIKA BISNIS ASURANSI JIWA”

274. Tujuan utama pemasaran adalah


a.Fokus pada perhatian konsumen dan mendapatkan sejumlah dana
maksimum dari produk yang ditawarkan ;
b.Fokus pada pemeliharaan konsumen sehingga konsumen dapat
menemukan pasar yang stabil ;
c.Fokus pada kebutuhan konsumen dan mencapai keuntungan
melalui kepuasan konsumen ;
d.Fokus pada pemerolehan keuntungan sebagai alat utama dalam menilai
keberadaan pasar.
275. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai jalur
pemasaran?
1.Agen asuransi merupakan bagian jalur pemasaran langsung ;
2.Investasi di bank merupakan jalur distribusi untuk anuitas ;
3.Metode tertua dari pemasaran langsung adalah melalui jaringan
internet ;
a.Hanya nomor 1 yang benar ;
b. Hanya nomr 2 yang benar ;
c. Nomor 1 dan 3 benar ;
d. Nomor 2 dan 3 benar.

276. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai regulasi dalam
industri asuransi?
1.Setiap terjadi pelanggaran harus segera dilaporkan kepada polisi ;
2.Setiap terjadi pelanggaran harus dilaporkan kepada
Dewan/Departemen Kode Etik ;

59
“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”

277. Keluhan yang terjadi setiap saat merupakan tanggung jawab


Dewan/Departemen Kode Etik ;
a. Hanya nomor 1 yang benar ;
b. Hanya nomor 2 yang benar ;
c. Hanya nomor 3 benar ;
d. Nomor 2 dan 3 benar.

278. Tindakan terhadap pelanggaran peraturan industri asuransi jiwa dapat


diambil oleh :
a. Agen ;
b. Pemegang polis ;
c. Pihak tertanggung ;
d. Dewan/departemen kode etik.

279. Prinsip kode etik meliputi hal-hal berikut, kecuali


a.Menghindari penyalahgunaan jabatan ;
b.Menjalankan bisnis dengan niat baik dan integritas yang tinggi ;
c.Menghindari adanya konflik kepentingan pribadi ;
d.Menghindari surplus yang berlebihan.

280. Apa yang dimaksud dengan Fidusia?


a.Fidusia adalah orang atau perusahaan yang secara sengaja atau tidak
sengaja melanggar kode etik asuransi
b.Fidusia adalah departemen yang mengurusi hal-hal legal dalam
asuransi jiwa ;
c.Fidusia adalah pihak yang dapat dipercaya/seseorang yang posisi
dan tanggungjawabnya melibatkan kepercayaan dan keyakinan
yang tinggi ;

60
d.Fidusia adalah orang/pihak yang mengatur dan memonitor kepatuhan
agen dalam menjalankan kode etik.

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


281. Pada dasarnya agen harus bertanggungjawab atas dirinya, perusahaan,
nasabah dan masyarakat, dalam hal ini yang dimaksud dengan
tanggungjawab terhadap masyarakat adalah :
a.Ikut mensejahterakan bangsa dan negara, khususnya keluarga &
melindungi keluarga-keluarga nasabah dari resiko musibah ;
b.Ikut menstabilkan perekonomian bangsa dan Negara ;
c.Patuh terhadap kode etik dan menunjukkan kejujuran, niat baik dan
kesetiaan dalam bisnis dengan menjual produk secara professional,
pantas, berlandaskan standar etika tertinggi ;
d.Patuh kepada Departemen Keuangan Republik Indonesia yang
menerapkan standar hukum minimal untuk ‘petugas
pemasaran’.

282. Departemen apakah yang mengurusi bobot kesalahan bagi agen?


a. Regulator asuransi ;
b. Departemen kepatuhan ;
c. Departemen HRD ;
d. Departemen keagenan.

61
“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”
SOAL MODUL 14
“LEMBAGA ASURANSI”

283. Menurut ketentuan pasal pajak pendapatan, pembayaran yang


dilakukan oleh penanggung kepada perseorangan yang mengikuti
asuransi jiwa :
a. Tidak perlu membayar pajak ;
b. Dapat dikenakan pajak sepenuhnya ;
c. Dapat memperoleh keringanan pajak ;
d. Atasan pajak.

284. Uang pertanggung dari penanggung dapat dikenakan pajak pada aspek
manfaat tabungan :
a. Ketika pembayaran dilakukan kurang dari tiga tahun ;
b. Ketika pembayaran dilakukan setelah tiga tahun ;
c. Ketika pembayaran dilakukan pada kematian tertanggung ;
d. Ketika tidak ada pembayaran.

285. “Produk asuransi yang berhubungan dengan investasi” merupakan


produk yang terdiri dari pembayaran yang mengcover :
a.Hanya kematian wajar dan kecelakaan ;
b.Meninggal akibat kecelakaan dan penyakit ;
c.Pembayaran atas kematian, meninggal akibat kecelakaan ditambah
elemen investasi ;
d.Kematian dan kecelakaan

286. Total investasi yang dilakukan di luar negeri oleh perusahaan asuransi
tidak dapat melebihi batas ketentuan :
a.15% jumlah investasi ;
b.20% jumlah investasi ;
c.50% jumlah investasi ;
d.75% jumlah investasi.

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”


62
287. Transparansi informasi materi mengenai produk asuransi jiwa
diungkapkan dalam :
a. Formulir pendaftaran ;
b. Brosur ;
c. Polis ;
d. Halaman muka.

288. Manfaat kematian yang dapat dibayar dalam premi tunggal polis unit
link adalah :
a.Antara Rp. 10 juta dan 125% dari premi pembayaran sekaligus ;
b.50% dari premi ;
c.Sebanding dengan premi yang dibayar ;
d.Sepuluh kali premi yang dibayar.

289. Yang menetapkan kesehatan (solvency) perusahaan merupakan tugas :


a. Departemen Keuangan ;
b. Departemen Aktuari ;
c. Departemen Audit ;
d. Departemen Legal.

290. Tugas departemen keagenan adalah sebagai berikut, kecuali


a.Supervisi dan membantu semua yang berhubungan dengan penjualan ;
b.Mengelola kegiatan kontes/insentif penjualan bagi agen ;
c.Mengangkat agen dan supervisor agensi ;
d.Merekomendasi tingkat bonus untuk dideklarasikan.

“TEAM WORK…..WORK TOGETHER…..SUPPORT ONE


ANOTHER…..TO GO FASTER…..TO FLY FURTHER!!!!!”

“Yeti Zerina Nasution,SH(Unit Lase)”


Tabel Mortalita
Umur jumlah jumlah tingkat tingkat harapan
Org.hidup kematian hidup mortalitas hidup
25 85 824 283 .99670 . 00330 42.54

63
40 80 480 481 . 99402 .00598 28.78
60 63 620 1536 . 97585 .02415 14.43

a. Rp. 83.659,04 pertahun ;


b. Rp. 2.802.246,46 pertahun ;
c. Rp. 2.938.320,08 pertahun ;
d. Rp. 2.988.320,08 pertahun.

“JANGAN TAKUT GAGAL!”


TERUS MENCOBA SAMPAI SUKSES TERCAPAI

T = TOGETHER
E = EVERYONE
A = ACHIEVES
M = MORE.

“Yeti Zerina Nasution,SH(UNIT LASE)”

64
65
66
Yeti Zerina
Nasution, SH
“Setinggi apakah Impian Anda?”

67
“PERTANYAAN DAN JAWABAN KALAU
DIPHONE DARI JAKARTA TENTANG TRAINING
PRUFASTSTART”

1). Apakah Anda mengikuti Training Pru Faststart?


Jawabannya : Ya.

2). Berapa hari Anda mengikuti Trainingnya? Jawabannya :


3 Hari.

3). Sebutkan Hari-hari apa saja Training tersebut?


Jawabannya : Hari Jum’at dan Sabtu.

4). Sebutkan tanggal-tanggal Training tersebut.


Jawabannya : Tgl. 15 dan 16 Januari 2016.

68
5). Dari jam berapa s/d jam berapa dilaksanakan Training
tsb? Jawabannya : 09.00 s/d 17.00 Wib.

6). Siapakah nama dari Tenaga Pengajarnya? Jawabannya :


Ibu Anzelina E. Samosir.

7). Bagaimanakah Ciri-ciri Ibu Pengajar tersebut ?


Jawabannya : Orangnya seperti orang China, badan
ramping, kulit putih, mata sipit, cantik, gak pala tinggi ,
rambut sebahu.
8). Apa saja Materi yang diajarkan oleh Trainer?
Jawabannya: Tentang Profile Perusahaan,
Tujuan Asuransi, Investasi (PRUlink Investor
Account/PIA, PRUlink Assurance Account/PAA
Konvensional, Syariah, Badan Usaha, Manfaat
Tambahan (Riders), PRU My Child (PMC), New
Bussiness dan Underwriting (Standatr, Sub Standart,
Postpone, Declined), Klaim, Anti Pencucian Uang dan
Anti Korupsi, Kode Etik dan diakhiri Sosialisasi
Training.

9).Berapakah jumlah peserta yg ikut Training? Jawabannya :


sekitar 20 an orang lebih.

10).Kapankah ujiannya Pru Faststart dilaksanakan?


Jawabannya : Sabtu siang, 16 Januari 2016.

11).Apa warna buku Faststart ?Jawabannya :Putih.

69
12).Bagaimana Sistem Ujian Faststartnya ? Jawabannya :
Sistem Ujiannya pakai LJK (Lembar Jawaban
Komputer).

13).Bagaimanakah Bentuk Ujian yang diberikan?


Jawabannya : Pilihan Berganda.

14).Bgmn Cara Anda menjawab Lembar Jawaban?


Jawabannya : Disilang (x).

15).Siapakah nama Pemilik Kantor Saudara? Jawabannya :


Ibu Serafinny Ang (Buk Finny).

16).Siapakah nama Leader Saudara? Jawabannya : Bapak


Julianus Lase.

17).Berapakah Kode Agen Leader Saudara? Jawabannya :


0014473.

18).Dimanakah Anda mengikuti Training Faststart?


Jawabannya : Di Jalan Taruma 17A-B, Medan.

19).Apa Kode Kantor Manager Keagenan Saudara?


Jawabannya : MD7 (Medan 7).

20).Apa Nama Agency Manager Keagenan Anda?


Jawabannya : Prustarshine.

70
“Selamat Belajar dan
Semoga Sukses”
(“KHUSUS UNIT LASE”)

SOAL MODUL 1
“PENGANTAR ASURANSI JIWA”
1. Manakah pernyataan mengenai asuransi jiwa yang benar?
1. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian atr perusahaan asuransi
dengan pihak yang menggunakan asuransi.
2. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian antara penanggung dengan
Tertanggung.
3. Polis Asuransi Jiwa adalah perjanjian atr tertanggung dg ahli waris.
a. Hanya nomor 1 yg benar ; c. Nomor 1 & 2 yg benar ;
b. Hanya nomor 2 yg benar ; d. Nomor 1, 2 & 3 benar.

2. Singkatan dari AAJI :


a. Asosiasi Asuransi Jiwa Institusi ;
b. Asuransi Asset dan Jiwa Indonesia ;
c. Asuransi Jiwa Indonesia ;
d. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia.

3. Kontrak Asuransi Jiwa melindungi seorang terhadap :

a. Kerugian ekon omi ; c. Kerugian psikologi ;


b. Kerugian sentimental ; d. Kerugian emosional.

4. Asuransi Jiwa meminimalkan dampak :


a. Kerugian keuangan/asset ; c. Kerugian alami ;
71
b. Kerugian fisik/emosi ; d. Kerugian spekulasi.

5. Faktor yang tidak mempengaruhi penentuan jumlah premi :


a. Kemungkinan kerugian ;
b. Nilai dari setiap kerugian ;
c. Ambang kesalahan yg mungkin timbul saat mempredik kerugian ;
d. Keragaman asset yang dimiliki penangggung.

6. Ide dasar cara kerja Asuransi Jiwa adalah :


a. Meminimalkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya keru- gian atau
kerusakan) ;

Keputusan apa yang akan ANDA ambil??? MUNDUR atau


TERUSSS MAJUUU dengan OPTIMISSSS????

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


b. Menghindari dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian atau
kerusakan) ;
c. Menghilangkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian
atau kerusakan) ;
d. Menimbulkan dampak resiko (kemungkinan timbulnya kerugian atau
kerusakan.

7. Hal apa yang diatur dalam Law of Large Numbers?

a. Memprediksi jlh kerugian yg dpt tjadi u/mnentukn jumlah premi


b. Memprediksi jumlah premi berdasarkan nilai asset ;
c. Menentukan jumlah nasabah minimum untuk membuka polis ;
d. Menentukan jumlah kerugian yang dapat terjadi terhadap polis.

8. Untuk membatasi jumlah kecelakaan di perusahaannya, seorang pemilik


Perusahaan memutuskan untuk menerapkan mesin modern. Ia juga membeli polis
asuransi jiwa untuk karyawannya. Disebut apakah bentuk meminimalkan resiko
seperti tersebut diatas?

1.Menghindari resiko; 2.Mengontrol resiko; 3.Memindahkan resiko

a. Nomor 1 & 2 yang benar ; c. Nomor 2 & 3 yang benar;


b. Nomor 1 & 3 yang benar ; d. Nomor 1, 2 & 3 benar.

9. Risiko yang ditanggung asuransi jiwa

72
1.Sakit ; 2.Cacat 3.Pendapatan setelah pension

a. Nomor 1 dan 2 yang benar ; c. Nomor 2 dan 3 yang benar ;


b. Nomor 1 dan 3 yang benar ; d. Nomor 1, 2 dan 3 benar.

10. Kebanyakan, polis asuransi umum/general insurance diterbitkan :


a. Untuk jangka waktu pendek ;
b. Untuk jangka waktu panjang ;
c. Untuk jangka waktu pendek dan jangka waktu panjang ;
d. Untuk sementara.

11. Aset tidak nyata, termasuk :

a. Kerbau, Ahli Mesin ; c. Ahli Mesin, Dokter ;


b. Sapi, Mobil ; d. Mobil, Ahli Mesin.

“JANGAN TAKUT GAGAL!”


TERUS MENCOBA SAMPAI SUKSES TERCAPAI

“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 - Medan)”


12. Dalam Asuransi Jiwa, Hewan termasuk Asset?:

a. Aset Nyata/Tangible ; c. Aset Asal-asalan ;


b. Aset Tidak Berwujud/Intangible ; d. Aset Fisik.
13. Serina memiliki 5 Kerbau dan 3 Kuda.
Kerbau dan Kuda milik Zerina merupakan :
a. Aset Terlihat / Tangible Asset ; c. Biaya yg hrs dibayar.
b. Aset tidak terlihat / Intangible Asset ; d. Beban ;
14. Manakah berikut ini yg merupakan Aset Tak Terlihat(Tidak Riil)?
a. Keterampilan Mekanik, Keterampilan Dokter, Mobil ;
b. Rumah, Keterampilan Pengacara, Keterampilan Dokter ;
c. Mobil, Rumah, Keterampilan Mekanik ;
d. Keterampilan Mekanik, Keterampilan Dokter & Keterampilan Pengacara.
15. Kebanjiran, Kebakaran, Sakit, Kematian bagi Asuransi?
a. Kerugian; b.Tdk rugi; c.Tdk berpengaruh; b.Berpengaruh.

16. Kebanyakan orang Indonesia berinvestasi pada jangka waktu :

a. Jangka Pendek ; c. Jangka Menengah ;


73
b. Jangka Panjang d. Jangka Waktu.

17. Sesuatu yang memiliki Nilai Ekonomis disebut :

a. Keahlian; b. Aset ; c. Kekayaan ; d. Utang.


18. Dalam Asuransi Jiwa, ketrampilan seorang Mekanik adalah :

a. Aset nyata/tangible ; c.Aset bayangan/foreshadow;


b.Aset tdk berwujud/intangible; d.Aset fisik/physical.
19. Fungsi/tujuan mengikuti/membeli Polis Asuransi Jiwa :

a. Mengalihkan Risiko ; c. Mengontrol Risiko ;


b. Menghindar Risiko ; d. Menerima Risiko.

“MULAI MELANGKAH”.….SULIT…ATAU…..MUDAH BERAT


ATAU RINGAN…YANG PENTING ADALAH KAMU MULAI
MELANGKAH! SEMAKIN KAMU MELANGKAH, SEMAKIN
TERASA RINGAN. DAN SEMAKIN KAMU TUNDA SEMAKIN
TERASA BERAT, KUNCINYA ADALAH MEMULAI…….

“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 - Medan)”


20. Sesuatu yang memiliki nilai jual dapat disebut sebagai :

a. Kemampuan ; b.Animo ; c. Aset ; d. Kemakmuran.


21. Seorang pria yg menghentikan kebiasaan merokok krn khawatir dg khawatir
dengan penyakit paru-paru, merupakan suatu cara untuk :

a. Menghindari Risiko ; c. Mengalihkan Risiko ;


b. Menerima Risiko ; d. Mengendalikan Risiko.
22. Pernyataan berikut adalah cakupan d/ Bisnis Asuransi Kerugian :
a. Polis biasanya diterbitkan u/jangka wkt 12bln atau kurang ;
b. Polis biasanya diterbitkan u/ jangka waktu lebih dari setahun ;
c. Polis diterbitkan untuk jangka waktu 1- 5tahun ;
d. Polis diterbitkan untuk jangka waktu lebih dari 5tahun.
23. Orang yang berhak u/mendapatkan manfaat dr suatu polis asuransi :

a. Pemegang Polis ; c.Ahli Waris ;


b. Tertanggung ; d.Pemegang Polis & Tertanggung.
74
24. Karakteristik risiko yang dapat diasuransikan kedalam Asuransi Jiwa adalah
sebagai berikut, kecuali :
a. Risiko Sakit, Kcelakaan ;
b. Risiko Kematian, Usia Tua, dll ;
c. Risiko Cacat akibat Sakit/Kecelakaan ;
d. Risiko Kehilangan Pekerjaan.
25. Tiga Jenis Utama Risiko pribadi yG dihadapi sTP org yg memenuhi persyaratan
untuk diasuransikan adalah sebagai berikut, kecuali :

a. Meninggal dini ; b. Kesehatan yang buruk ;


c. Kondisi Keuangan yg tdk pasti dimasa kini ;
d. Hidup terlalu lama shg menuntut sumber dana tersendiri.
26. Berikut adalah Jenis Produk Dasar Asuransi, kecuali :
a. Asuransi Berjangka(Term Insurance) ;
b. Asuransi Jiwa Seumur Hidup(Whole of Life Insurance) ;
c. Asuransi Jiwa Unit Link (Asuransi Plus Investasi);
d. Asuransi Dwiguna (Endowment).

“KETIKA KAMU BERHASIL TEMAN-TEMANMU


AKHIRNYA TAHU SIAPA KAMU…….TAPI……KETIKA
KAMU GAGAL KAMU AKHIRNYA TAHU SIAPA
SESUNGGUHNYA TEMAN-TEMANMU……..”(ARISTOTELES)

“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 - Medan)”


27. Asuransi, adalah :
a. Mekanisme pemindahan risiko;
b. Kumpulan risiko ;
c. Kontribusi dalam bentuk premi;
d. a, b dan c benar semua.

28. Asuransi Jiwa menyediakan brbagai macam kelebihan diantaranya:


a. Premi yang cukup mahal ;
b. Memaksa Nasabah untuk menabung secara teratur ;
c. Klaim yang prosedural ;
d. Hasil Investasi yang sangat tinggi.

29. ”Hukum Bilangan Besar”pd pengelolaan Risiko Asuransi Jiwa, adalah :


a. Semakin kecil orang yang diasuransikan maka akan se-- makin besar
kemungkinan risiko yang akan dialami ;

75
b. Semakin besar orang yang diasuransikan maka akan se makin sulit
memprediksi risiko yang akan dialami ;
c. Semakin kecil kelompok orang yang diasuransikan maka akan semakin
kecil pula kemungkinan memprediksi risiko risiko yang akan dialami ;
d. Semakin besar kelompok yang diasuransikan maka akan semakin mudah
kemungkinan untuk memprediksi kerugian.

30. Salah 1jenis risiko dlm kehidupan ssorg yg dpt diasuransikn adalah:
a. Hidup terlalu miskin ;
b. Tidak memiliki penghasilan ;
c. Kurangnya sumber dana apabila ssorg hidup terlalu lama ;
d. Jawaban A dan B benar.

Apa Yang Anda Pikir Bisa


PASTI BISA !!!
Gagal Itu Biasa…….Terus Berusaha,
Itu Baru……….LUAR BIASA!!!!!

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


SOAL MODUL 2
“PENTINGNYA ASURANSI JIWA”
31. Bagi seseorang, asuransi jiwa menawarkan :
a. Pilihan investasi yang aman ; c.Meminimalkn tabungan;
b. Mengganti kerugian akibat kecurian; d.Tingkat bunga tetap.

32. Manfaat memiliki polis asuransi jiwa bagi individu jika menginjak usia lanjut :
a. Menjamin jumlah dana yang ditentukan ;
b. Memaksimalkan kekhawatiran ;
c. Meminimalkan tabungan ; d. Mencairkan dana.

33. Saat terjadi kematian pada seorang tertanggung secara mendadak maka
Pernyataan berikut yang benar adalah :
a. Pihak keluarga akan mendapatkan sejumlah dana yg dijanjikan sesuai
kontrak asuransi jiwa ;
76
b. Kontrak perjanjian menjadi batal ;
c. Perusahaan asuransi menunjuk seseorang u/menerima sejumlah dana yang
dibayarkan ;
d. Pihak keluarga hanya mdpt sjumlah dana yg dibayarkn sebnyk yg disetor ke
perusahaan asuransi.

34. Manfaat asuransi jiwa bagi masyarakat :


a. Menghasilkan lebih banyak pengangguran ;
b. Membekukan tabungan ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
d. Meningkatkan kekhawatiran dan ketakutan bagi individu.

35. Asuransi jiwa membebaskan tekanan terhadap system kesejahtera-


kesejahteraan masyarakat disebabkan oleh hal-hal berikut ini :
a. Asuransi jiwa meningkatkan kekhawatiran financial seseorang ;
b. Premi yang terkumpul dialokasikan u/kesejahteraan masyarakat seperti
pembangunan jalan dan infrastruktur pemerintahan ;

“ORANG HEBAT TDK DIHASILKAN MELALUI KEMUDAHAN,


KESENANGAN ATAU KENYAMANAN…TP MEREKA
DIBENTUK MELALUI ESUKARAN…TANTANGAN
& AIRMATA”

“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 Medan)”


c. Asuransi jiwa membebaskan tekanan terhadap pendapatan pemerintah
Sehingga mampu untuk mengalokasikan dana untuk kesejahteraan
masyarakat dg cara yang lebih baik ;
d. Asuransi jiwa mendorong individu untuk membeli asuransi jiwa u/
melindungi diri d/ketidakstabilan perekonomian masyarakat.

36. Asuransi jiwa merupakan salah 1 cara menabung, shinga Asuransi- Jiwa
mendorong masyarakat berdisiplin dalam :
a. Membeli polis asuransi jiwa ;
b. Mempersiapkan kebutuhan jangka panjang ;
c. Mencari pekerjaan ;
d. Meredam rasa cemas.

37. Apakah yang dimaksud dengan Asuransi Jiwa?


a. Perjanjian antara Penanggung dan Ahli Waris ;
b. Perjanjian antara Penanggung dan Tertanggung ;
c. Perjanjian antara Tertanggung Polis dg Pihak Polis Asuransi ;
d. Jawaban C dan B, Benar.

77
38. Untuk mempertahankan pendapatan keluarga, walaupun sudah meninggal maka
harus mengambil Jenis Asuransi?
a. Asuransi Pendapatan Keluarga ;
b. Asuransi Seumur Hidup ;
c. Asuransi Berjangka Tetap ;
d. Asuransi Berjangka Sementara.

39. Kategori apa yang bisa memenuhi Standar Prospek yang layak :
a. Ada kemampuan dalam Keuangan(Financial) ;
b. Berinvestasi sekaligus Proteksi ;
c. punya keinginan Positif untuk masuk Asuransi ;
d. Punya kenalan Agent Asuransi.

40. Nasabah ingin Ahli Warisnya mendapatkan Pendapatan Bulanan, Nasabah


membeli Asuransi :

a. Berjangka ; c. Asuransi Tambahan ;


b. Asuransi Berjangka Tetap ; d.Asuransi Pendapatan Tetap.

“LAKUKANLAH!!!.........BERGERAKLAH!!!
JADIKANLAH KENYATAAN!!!
TIDAK ADA SEORANGPUN YANG DUDUK SANTAI AKAN MENCAPAI SUKSES”

“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 - Medan)”


41. Orang yang berhak untuk mendapatkan Manfaat dari suatu Polis Asuransi adalah
:

a. Pemegang Polis ; c. Ahli Waris ;


b. Tertanggung ; d. Pemegang Polis dan Tertanggung.

42. Manakah pernyataan dibawah ini yang tidak benar?


a. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kebakaran;
b. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Cacat ;
c. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kematian ;
d. Asuransi Kerugian mencakup Kerugian krn Kehilangan;

43. Asuransi Jiwa Individu adalah Produk Financial yang cocok dimiliki oleh
Nasabah, karena berguna untuk :
a. Mendapatkan Keuntungan yang maksimal ;
b. Menjamin Hari Tua ;
c. Menghadapi risiko Meninggal Dunia ;
d. Investasi yang Aman.

78
44. Asuransi Jiwa Individu selain memiliki Keuntungan Finansial jg memiliki
Keuntungan Non Finansial. Salah satunya adalah :
a. Rasa aman dan ketenangan fikiran ;
b. Dapat dijadikan jaminan u/mendapatkan kredit ;
c. Dapat meningkatkan status ;
d. Mendapatkan hak istimewa sebagai warga negara.

45. Dalam hal asuransi jiwa dan kesejahteraan masyarakat, pernyataan yang benar
adalah :
1. Asuransi jiwa dapat mengurangi masalah kesejahteraan sosial;
2. Asuransi jiwa dapat menyediakan dan untuk bisnis baru ;
3. Asuransi jiwa dapat mengantisipasi risiko finansial bencana alam.

a. Pernyataan 1 & 2 benar ; c. Benar semua ;


b. Pernyataan 1 & 3 benar ; d. Tidak ada yang benar.
46. Berikut adalah keuntungan berinvestsi pada asuransi, kecuali :
a. Persiapan pd saat menginjak usia lanjut ;
b. Membantu kita menghemat uang ;
c. Membebaskan diri dari rasa khawatir ;
d. Menjamin kekayaan dimasa depan.

“Setinggi apakah Impian Anda?”


“Yeti Z Nasution(Unit Lase – MD 7 - Medan)”
47. Berikut yg mgambarkn manfaat asuransi jiwa bg masyarakat, kecuali:
a. Asuransi Jiwa dan Stabilitas Masyarakat ;
b. Asuransi Jiwa sebagai Sumber Keuangan ;
c. Asuransi Jiwa sebagai Lembaga Sosial ;
d. Asuransi Jiwa dan Lowongan Pekerjaan.

48. Asuransi Jiwa merupakan Bisnis yg mengkombinasikan banyak keahlian, hal ini
termasuk dlm manfaat Asuransi Jiwa sebagai :
a. Asuransi Jiwa dan Lowongan Pekerjaan ;
b. Membekukan tabungan ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
d. Asuransi Jiwa sbg pganti jaring pngaman sosial pemerintah;

49. Manfaat asuransi jiwa bagi masyarakat :


a. Menghasilkan lebih banyak pengangguran ;
b. Membekukan tabungan ;
c. Menggantikan program perlindungan pemerintah ;
79
d. Meningkatkan kekhawatiran dan ketakutan bagi individu.

50. Seseorang yang ingin memiliki Polis Asuransi Jiwa selain untuk memproteksi diri
juga dengan tujuan menabung untuk hal berikut, kecuali :
a. Menjaga agar kekayaan keluarganya tidak berkurang;
b. Menyediakan uang untuk kebutuhan khusus dikemudian hari seperti usia tua,
pendidikan anak, dan sebagainya ;
c. Menyediakan pengganti penghasilan bagi tabungannya jika kepala
keluarga meninggal dunia ;
d. Menyediakan cadangan uang untuk kebutuhan dana menda dak yang
tidak diharapkan.

51. Dibandingkan dengan menabung biasa di bank, dg menabung di asuransi


mk ssorg akan mdptkan bberapa manfaat, kecuali :
a. Memaksa nasabah menabung secara teratur ;
b. Akan terbiasa berbelanja tanpa menggunakan kartu kredit ;
c. Menyediakan pengamanan terhadap inflasi ;
d. Jaminan agunan yg berguna untuk meminjam dana.

“Sadarkah Anda bahwa TUHAN adalah Sumber


Kedamaian dan ketenteraman yang Anda cari didalam Hidup
Anda”

“Yeti Z. Nasution Nasution – Unit Lase – Medan”

52. Pada umumnya orang membeli asuransi untuk tujuan berikut ini, kecuali :
a. Proteksi kematian yang tak terduga ;
b. Sebagai bentuk tabungan ;
c. Sebagai hadiah kepada orang tercinta ;
d. Sebagai bentuk investasi.

53. Manakah pernyataan yang tidak benar?


a. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena cacat ;
b. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kebakaran ;
c. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kenderaan ;
d. Asuransi kerugian mencakup kerugian karena kehilangan.

80
“Percayakah Anda, bahwa rencana
TUHAN……..pasti lebih indah daripada rencana
Anda”

“Yeti Z. Nasution – Unit Lase – MD 7 - Medan”

SOAL MODUL 3
“PRODUK ASURANSI JIWA RADISIONAL”

54. Asuransi jiwa adalah :


e. Janji yang tertulis yg dibuat penanggung kepada tertanggung
u/Memberikan kompensasi keuangan apabila sesuatu terjadi pada
pemegang polis ;
f. Janji yg tdk tertulis yg dibuat tertanggung u/meminta kompensasi keuangan
apabila sesuatu terjadi pada pemberi polis ;
g. Janji yang tidak nyata yang dibuat tertanggung kepada penanggung untuk
memberikan kompensasi keuangan apabila sesuatu terjadi pada pemegang
polis ;
h. Janji yang tertulis yang dibuat tertanggung untuk meminta
kompensasikeuangan apabila sesuatu terjadi pada pemberi polis.

81
55. Diantara pilihan berikut polis mana yang berguna bagi mereka yang baru
memulai karir dengan pendapatan awal yang rendah :
a. Polis asuransi jiwa seumur hidup ; c. Polis Anuiti ;
b. Polis endowment ; d. Polis berjangka.

56. Asuransi Dwiguna cocok untuk orang yang :


a. Orang yang memiliki uang nganggur (idle money) dan bermaksud
meningkatkan kekayaannya ;
b. Orang yang ingin dana pensiun ;
c. Orang yang lebih memilih untuk bermain di proteksi ;
d. Tidak ada jawaban yang benar.

57.Ciri khas Asuransi Berjangka Menurun adalah :


a. Memberi proteksi seumur hidup bagi seseorang
b. Proteksi asuransi u/ periode tertentu sedangkan jumlah proteksi yang
diperlukan menurun bersama waktu ;
a. Memberi jumlah UP saat Ttanggung meninggal dlm priode ttt sexgus seluruh
UP jk ia msh hidup pd akhir masa pertanggungan
b. Premi yan dibayarkan secara sekaligus lumpsum.

“Apakah Anda Sudah Memiliki Tekad Yang Kuat, Strategi


Yang Terarah Dan Kedekatan Kepada ”TUHAN” “

“Yeti Z. Nasution – Unit Lase – MD 7 - Medan”


58. Polis Asuransi berjangka adalah :
a. Polis dengan harga tinggi ;
b. Memiliki nilai tunai ;
c. Biaya rendah tanpa nilai tunai ;
d. Tanpa biaya dengan nilai tunai.

59. Fitur perpanjangan polis asuransi berjangka berarti :


a. Perpanjangan dengan rujukan/catatan bahwa kondisinya dapat
diasuransikan ;
b. Perpanjangan tanpa pembayaran premi lebih lanjut ;
c. Perpanjangan dengan pembayaran tambahan ;
d. Perpanjangan tanpa referensi/perlu merujuk kpd kemampuan asuransi
tertanggung.

60. Dalam polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup, Pihak Tertanggung :


a. Membayar premi hingga saat ia meninggal ;
b. Membayar premi hanya dalam jangka waktu tertentu ;

82
c. Membayar premi hanya sekali seumur hidup ;
d. Tidak membayar premi sama sekali.

61. Pada kasus yg ekstrim, polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup dengan Pembayaran
terbatas memberlakukan :
a. Premi perkuartal ; c. Premi bulanan ;
b. Premi tahunan ; d. Premi sekaligus.

62.Dalam Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup, pihak Tertanggung :


e. Dapat memperoleh pinjaman ;
f. Tidak dapat menyerahkan polis ;
g. Dapat menerbitkan polis sendiri ;
h. Tidak dapat memindahtangankan polis.

63. Ada dua jenis Asuransi Jiwa Seumur Hidup :


4. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Biasa,
5. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Dwiguna,
6. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup Terbatas,
b. Hanya 1 & 2 yang benar ; c. Hanya 1 & 3 yg benar;
b. Hanya 2 & 3 yg benar ; d.Tidak ada yang benar.

“Percayakah Anda, Bahwa Ketika Berserah kpd TUHAN,


Kesulitan Anda Tdk Terasa Terlalu Membebankan
Lagi?”

“Yeti Z. Nasution – Unit Lase – MD 7 - Medan”


64. Polis Dwiguna menjanjikan manfaat pembayaran sjumlah dana:
e. Hanya pada saat kematian tertanggung ;
f. Hanya jika tertanggung masih hidup pada akhir masa polis
g. Baik pada saat kematian tertanggung maupun jika ia masih hidup
pada akhir masa polis ;
h. Hanya jika tertanggung mengalami cacat.

65. Modified Endowment Policy menjanjikan :


a. Pembayaran secara berkala saja ;
b. Hanya pembayaran total/lump sum pada saat tertanggung meninggal ;
c. Manfaat lump sum pada saat tertanggung meninggal /akhir kontrak
jika tertanggung masih hidup ;
d. Tidak ada pembayaran jika tertanggung meninggal.

83
66. Polis Dwiguna mengandung unsur-unsur :

a. Tabungan & perlindungan; c.Investasi & perlindungan;


b. Tabungan & investasi ; d.Spekulasi & perlindungan.

67. Apakah Asuransi Berjangka?


a. Asuransi yang memiliki nilai tunai ;
b. Asuransi yang tidak memiliki nilai tunai ;
c. Asuransi yang tidak memiliki keduanya ;
d. Asuransi yang memiliki nilai besar.

68. Salah 1fitur d/Asuransi Berjangka(Term Insurance) adalah :


a. Polis akan batal jika premi tidak dibayarkan dalam masa tenggang
waktu;
b. Memiliki nilai tunai polis ; c.Bisa melakukan pinjaman polis.
d. Memberikan perlindungan seumur hidup ;

69. Dilihat d/besar premi yg dibayarkan, premi Asuransi Berjangka :


a. Relatif sama dengan Asuransi Endowment ;
b. Lebih rendah dari Asuransi Endowment ;
c. Lebih tinggi dari Asuransi Endowment ;
d. Lebih tinggi dari Whole of Life.

“Percayakah Anda bahwa TUHAN bisa sj


menurunkan berkat “NYA” kapan saja”
YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”
70. Elemen manfaat yg terdapat pd Asuransi Berjangka adalah :
a. Proteksi ; c. Proteksi & Investasi ;
b. Proteksi & Tabungan ; d. Proteksi, Tabungan & Investasi.

71. Elemen manfaat yg terdapat pd Asuransi Berjangka adalah :


a. Proteksi ; c. Proteksi & Investasi ;
b. Proteksi & Tabungan ; d. Proteksi, Tabungan & Investasi.

72. Modifikasi d/Asuransi Berjangka adalah Asuransi Berjangka Tetap. Salah satu
ciri utamanya adalah :
a. Terdapat nilai tunai yg ditetapkan diawal ;
b. Pemegang Polis harus sama dengan Tertanggung ;
c. Manfaat meninggal dan premi asuransi tetap ;
d. Uang Pertanggungan menurun seiring masa berjalannya polis.
84
73. Berikut adalah Fitur-fitur dari Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole of Life),
kecuali :
a. Memberikan perlindungan kematian & jangka waktu seumur hidup;
b. Jangka waktu seumur hidup ; d.Memiliki nilai tunai ;
c. Premi biasanya lebih murah dibandingkan Asuransi Endowment.

74. Dilihat d/pilihan cara bayar, premi AJ.Seumur Hidup (Whole of Life) :
a. Harus bayar sekaligus (Single Premium) ;
b. Harus dibayar jangka waktu seumur hidup ;
c. Harus dibayar sekaligus atau seumur hidup ;
d. Dapat dibayar dlm jumlah tahun tertentu atau seumur hidup.

75. Fitur dari Polis Asuransi Dwiguna (Endowment) adalah sbb, kecuali:
a. Dpt dilakukan perubahan polis ketika polis mempunyai nilai tunai;
b. Polis jatuh tempo ketika masa asuransi berakhir ;
c. Dapat dilakukan pinjaman polis dari nilai tunai ;
d. Premi biasanya lbh murah daripada asuransi seumur hidup.

76. Manfaat polis Asuransi Dwiguna (Endowment) dibayarkan pada saat berikut,
kecuali :
a. Ketika Tertanggung menarik seluruh nilai tunai ;
b. Ketika Tertanggung meninggal selama jangka waktu asuransi ;
c. Ketika Tertanggung hidup pada saat polis jatuh tempo ;
d. Ketika Tertanggung menebus polis & mengambil nilai tunai.

“Percayakah Anda Akan Keajaiban Mukjizat TUHAN?

“YETI Z NASUTION, SH - UNIT LASE -


MD 7 - MEDAN”
77. Tertanggung harus membayar premi lebih tinggi u/tahun pertama dimana premi
perpanjangan berikutnya akan lebih rendah. Hal ini termasuk jenis polis
dwiguna yang disebut sebagai :

a. Deposit Endowment Policy ; c. Deposit Term.


b. Deposit Premium Policy ; d. Deposit Income Policy ;

78. Polis Asuransi Jiwa kelompok pada umumnya memiliki Fitur seperti berikut,
kecuali :
a. Memberikan perlindungan sekelompok individu ;
b. Memberikan manfaat nilai tunai polis ;
c. Biasanya hanya 1 polis induk yang diterbitkan;
d. Biasanya diterbitkan bagi korporasi.
85
79. Jenis-jenis Polis dalam program Asuransi Jiwa, kecuali :
a. Term Insurance ; c. Education Fund Insurance ;
b. Endowment Insurance ; d. Whole Life Insurance.

80. Asuransi Jiwa Seumur Hidup sangat sesuai dg kondisi :


a. Memiliki proteksi dan akumulasi dana jangka panjang ;
b. Dana yang tersedia sangat terbatas ;
c. Kebutuhan proteksi penghasilan bersifat permanen ;
d. Jawaban A dan C benar.

81. Tujuan keuangan jangka panjang u/tersedianya dana pendidikan, maka jenis polis
mana yang sesuai :

a. Whole Life Insurance ; c. Term Insurance ;


b. Education Insurance ; d. Endowment Insurance.

82. Jenis polis yang menjadi dasar pendanaan kebutuhan keuangan sepanjang hidup:

a. Endowment ; c. Biaya pendidikan anak ;


b. Whole Life ; . Dana darurat dan penyakit kritis.

83. Endowment(Asuransi Dwiguna) sangat sesuai dimiliki untuk tujuan :


a. Biaya rawat inap dan operasi ;
b. Biaya pendidikan anak ; d.Dana darurat & penyakit kritis;
c. Anuitas dana warisan yang berkesinambungan ;

“Terus Bergerak…….Hasil terbaik butuh waktu, yang


penting kamu terus bergerak!!!!!!!!

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


84. Asuransi Berjangka sesuai untuk pengajuan Asuransi yang:
a. Mengharapkan peningkatan nilai tunai ;
b. Membutuhkan tambahan bonus dalam asuransinya ;
c. Mampu membayar premi kecil ;
d. Sedang merencanakan pendidikan untuk anaknya.

85. Polis Penghasilan keluarga termasuk ke jenis Asuransi :


a. Asuransi Berjangka ; c. Asuransi Seumur Hidup ;
b. Asuransi Berjangka Menurun ; d. Asuransi Dwiguna.

86. Fitur Umum Jenis Asuransi Berjangka :

86
a. Memberikan proteksi kematian pd Ttanggung slama seumur hidup
b. Pada saat meninggal, manfaat meninggal dibayar scr tahapan ;
c. Premi mahal dibandingkan dg jenis2 asuransi yg lainnya ;
d. Jika polis batal tidak ada pilihan perubahan polis.

87. Pembayaran premi asuransi berjangka menurun memiliki karakteristik


a. Preminya semakin menurun ;
b. Premi tetap dan dibayar selama masa perlindungan ;
c. Premi tetap& berhenti stlh bbrp thn sblm jangka wkt polis berakhir;
d. Premi akan semakin naik berkaitan dg umur seseorang.

88. Fitur Umum Asuransi Jiwa Seumur Hidup :


a. Premi lebih murah dibandingkan dg Asuransi Berjangka ;
b. Memiliki elemen tabungan sbg +an a/manfaat meninggal ;
c. Tidak diperkenankan melakukan pinjaman polis ;
d. Memberikan perlindungan kematian selama jangka waktu ttt.

89. Asuransi Endowment (Dwiguna) dapat digunakan sebagai :


a. Cara menabung yang sistematis ;
b. Untuk mengakumulasikan dana yg digunakan utk tujuan tertentu ;
c. Untuk berjaga-jaga bila terjadi risiko dalam hidup ;
d. Semua diatas Benar semua.

90. Jenis Asuransi Jiwa yg memberikan Santunan UP pada akhir masa asuransi atau
pada saat meninggal dunia adalah :
a. Term Insurance ; ; c. Endowment ;
b. Whole of Life ; d. Jawaban A yg paling tdk tepat.

“Jika kita bisa melihat kelemahan kita sejelas melihat


klemahan org lain, mk kita tdk akan gampang
menghakimi orang lain”
“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”
90. Jenis Asuransi Jiwa yg memberikan Santunan UP pada akhir masa asuransi atau
pada saat meninggal dunia adalah :
a. Term Insurance ; ; c. Endowment ;
b. Whole of Life ; d. Jawaban A yg paling tdk tepat.

91. Secara umum yg mnjadi salah 1 Ciri d/Asuransi Berjangka adalah:


a. Memiliki nilai tunai yg dpt dpinjam s/d masa tertentu ;
b. Total premi yang telah dibayarkanakan diberikan pd akhir masa asuransi
apabila tertanggung tidak meninggal dunia ;
c. Akan mendptkan bonus pd tahun ttt kepemilikan polis;

87
d. Hanya memberikan santunan Uang Pertanggungan apabila Tertanggung
meninggal dunia pada masa asuransi.

92. Polis Penghasilan Keluarga adalah 1 produk Asuransi Jiwa Jenis :

a. Whole Life ; c. Asuransi Berjangka ;


b. Endowment ; d. Level Term Insurance.

93. Asuransi yg paling cocok digunakan u/7an memproteksi jiwa ssorg ygmengambil
hipotek atau pinjaman lainnya seperti KPR adalah :

a. Whole Life ; c. Decreasing Term Insurance ;


b. Endowment ; d. Level Term Insurance.

94. Jumlah premi yg harus dibayar pada polis Asuransi Whole Life lebih besar
dibanding dengan pembayaran premi pada Term Insurance disebabkan :
a. Nilai pertanggungan Whole Life relatif lebih besar diban - ding dengan Term
Insurance;
b. Whole Life memiliki elemen tabungan sekaligus pro- teksi yang panjang ;
c. Nilai tunai pada Term Insurance lebih kecil dibanding Whole Life ;
d. Term Insurance tidak memiliki fasilitas untuk pinjaman polis.

95. Masa asuransi pada polis jenis Endowment bervariasi dimana minimum adalah :

a. 5tahun ; b. 1tahun ; c. 10 tahun ; d. 15 tahun.

“MUNGKIN ANDA SUDAH BERJUANG UNTUK APA


YANG ANDA DAMBAKAN, TAPI SUDAHKAH ANDA
BERDOA JUGA”

YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”


96. Asuransi berjangka selain bisa berfungsi sebagai asuransi dasar dpt juga
dipergunakan sebagai asuransi tambahan adalah :
a. Berjangka Tetap ; c. Penghasilan Keluarga ;
b. Berjangka Menurun ; d. Semua Benar.
97. Pd Polis Asuransi tdpt manfaat yg dpt djadikan sbg jaminan agunan. Produk
Asuransi Jiwa yang dapat dijadikan demikian adalah :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Jawaban A adalah tdk tepat.

88
98. Seseorang yang membutuhkan jaminan keuangan keluarga dalam jumlah besar
tetapi hanya bisa menyisihkan sedikit dari penghasilannya untuk membayar
premi cocok untuk membeli polis :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Unit Link.
99. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup akan sangat berguna pd situasi berikut ini,
kecuali :
a. Kebutuhan proteksi penghasilan bersifat permanen ;
b. Berharap utk melihat sejumlah ptumbuhan modal investasinya
c. Berharap memiliki proteksi jiwa & pada saat bersamaan meng - akumulasi
dana tabungan yang dapat digunakan u/ memenuhi kebutuhan keuangan
darurat yang timbul ;
d. Kondisi keuangan sangat mendesak yang memerlukan-tambahan dana
secepatnya.

100. Asuransi Pendidikan yg sering diminati kebanyakan orang dapat dikategorikan


sebagai Asuransi Jiwa Jenis :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Jawaban A adalah tidak tepat.

101. Sesorang yang memilih untuk menyiapkan tersedianya biaya pada saat
memasuki usia pensiun maka jenis asuransi jiwa yang paling sesuai adalah :

a. Term Insurance ; c. Endowment Insurance ;


b. Whole Life Insurance ; d. Decreasing Term Insurance.

“MUNGKINKAH SESEORANG DAPAT MENIKMATI


PENDAPATAN PASIF INCOME YANG SELALU
DATANG WALAUPUN DIRINYA SUDAH TIDAK
AKTIF BEKERJA LAGI?”

“Yeti Z Nasution ( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”


102. Berikut ini adalah jenis-jenis perusahaan asuransi, kecuali:
a. Perusahaan Personal ;
b. Perusahaan Propritori ;
c. Perusahaan Komposit ;
d. Perusahaan Mutual.

103. Polis Dwiguna memiliki beberapa fitur, diantaranya adalah:


89
1. Pinjaman (Loan Option) ;
2. Periode Perlindungan (Protection Period) ;
3. Pindah ke Polis lain (Switch over Option) ;
4. Pembatalan Polis (Cancellation Dwiguna) :

a. Pernyataan 1, 3 benar ;
b. Pernyataan 2, 4 benar ;
c. Pernyataan 1, 2, 3 salah ;
d. Benar semua.

Seberapa besar Keyakinan “ANDA” bahwa


“ANDA” akan “SUKSES”

“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”

SOAL MODUL 4
“RIDER”
104. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa :
a. Secara langsung dilampirkan dengan polis dasar ;
b. Tidak secara langsung dilampirkan dengan polis dasar ;
c. Merupakan ketentuan tersirat ;
90
d. Bukan merupakan ketentuan tersurat.

105. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa merupakan :

a. Manfaat pilihan ; c. Manfaat pelengkap ;


b. Manfaat pokok ; d. Manfaat tambahan.

106. Apabila Polis Dasar tidak berlaku :

a. Rider dapat dilanjutkan ; c.Rider dpt diakumulasikan ;


b. Rider otomatis berhenti ; d. Rider menjadi suatu pilihan.

107. Manakah pernyataan yg benar berikut ini mengenai rider?


1. Penyakit kritis(critical illness rider) mrpkn bgn dr polis ;
2. Tunjangan anak(children’s benefit rider) dpt dsertakn dlm polis ;
3. Rider dapat dipulihkan tanpa polis dasar :

a. Hanya nomor 1 yang benar ; c. Nomor 1 & 2 yang ;


b. Hanya nomor 2 yg benar ; d. Nomor 1 & 3 benar.

108. Manakah pernyataan yang tidak benar berikut ini mengenai rider?
1. Penyakit kritis (critical illness rider) memberi tanggungan a/ diagnosa
penyakit seperti kanker ;
2. Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash Rider) hanya menang- gung biaya
perawatan, bukan biaya yang timbul selama periode perawatan di
rumah sakit tersebut ;
3. Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash Rider) menang- gung biaya yang
timbul selama periode perawatan di rumah sakit dan bukan biaya perawatan
saja.

a.Hanya no.1; b.Hanya no.2; c. Hanya no.3; d.No.1 & 3.

“Bagaimana Sikap Anda terhadap PeluanG- peluang yang


ada?”.

“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”


109. Dlm kondisi spt apakah phapusan pbayaran premi dpt dilakukan?
a. Pihak tertanggung mengalami cacat permanen ;
b. Pihak tertanggung bertambah usianya ;
c. Pihak tertanggung menghendaki tambahan rider ;
d. Pihak tertanggung mngambil Tunjangan Rumah Sakit (Hospital Cash
Rider).

91
110. Rider dalam Polis Asuransi Jiwa adalah :

a. Manfaat +an dg premi +an; c.Manfaat +an tanpa premi +an;


b. Manfaat +an tanpa premi +an; d.Asuransi u/para pnunggang kuda.

111. Manfaat-manfaat yang diberikan oleh Rider, ditetapkan dalam :

a. Kontrak induk polis ; c. Ketentuan khusus polis ;


b. Ketentuan umum polis ; d. Ketentuan polis tambahan.

112. Apabila pemegang polis ingin menyertakan manfaat +an thdp polis induknya,
mk ia akan mendapat kondisi seperti berikut, kecuali :
a. Mengajukan permintaan tambahan rider kpd penanggung ;
b. Membayar premi tambahan ;
c. Penanggung akan manerbitkan polis induk baru yang terdapat manfaat
tambahan didalamnya ;
d. Penanggung melakukan penilaian & persetujuan sebelumnya.

113. Apabila polis induk, pemegang polis gugur atau dibatalkan maka :
a. Penanggung bisa menolak untuk menghidupkn kembali manfaat
tambahan ;
b. Manfaat tambahan polis tetap berjalan ;
c. Pemegang polis dpt menambahkan manfaat tambahan lainnya ;
d. Dalam tahun-tahun ttt terdapat nilai tunai dari polis tambahan.

114. Berikut adalah manfaat - manfaat tambahan ( rider ) yang umum disertakan
terhadap polis induk, kecuali :
a. Manfaat Bebas Premi (Waiver of Premium Benefit) ;
b. Mfaat Cacat Total &Tetap (Total & Permanent Disability Bevefit ;
c. Manfaat Meninggal (Death Benefit) ;
d. Manfaat Penyakit Kritis (Critical Illness Benefit).

“Bagaimana Anda Bisa Menghilangkan Perasaan


Malu U/Melakukan Pekerjaan Yang Tidak
Bergengsi?”

“Yeti Z. Nasution – Unit Lase – MD 7 - Medan”


115. Manfaat Utama dr “Rider Waiver of Premium adlh dmaksudkn u/:
a. Membyrkn premi pada saat pemegang polis lupa membayar ;
b. Dalam Grace Period pembayaran premi, Waiver Premi secara otomatis akan
membayarkan sejumlah premi yg perlu dibayar;

92
c. Membebaskan pemegang polis utk membayar premi, pd saat mengalami
musibah cacat tetap dan total ;
d. Mengakumulasi nilai tunai yang akan dipergunakan untuk- membayar
premi selanjutnya.

116. Manfaat utama dr Accidental Death Benefit Rider adlh dimksdkn


a. Membayarkan premi lanjutan ketika Tertanggung meninggal karena
kecelakaan ;
b. Membayarkan Uang Pertanggungan tambahan ketika Ter- tanggung
meninggal karena kecelakaan ;
c. Membebaskan pembayaran premi lanjutan ketika Ter-tanggung meninggal
karena kecelakaan.
d. Melunasi seluruh sisa premi yang harus dibayar ketika Tertanggung
meninggal karena kecelakaan.

117. Dengan membeli Asuransi Tambahan (Rider), maka Tertanggung mendapatkan


tambahan manfaat dengan syarat:
a. Selama polis dasar tetap Inforce ;
b. Walaupun polis dasar tdk aktif mk asuransi +an msh berlaku ;
c. Bisa dibeli sendiri tanpa asuransi dasar ;
d. Jangka waktunya boleh melebihi masa asuransi polis dasar.

118. ”Rider” adalah :


a. Polis term yang ditambahkan pada polis term ;
b. Polis permanen yang ditambahkan pada polis term ;
c. Polis term yang ditambahkan padapolis permanen ;
d. Polis permanen yang ditambahkan pada polis permanen.

119. Manfaat Rider bagi Anak adalah :


a. Memberikan manfaat tambahan bg anak sampai usia ttentu;
b. Memberikan manfaat untuk mengkonversikan asuransi ber - jangkanya ke
polis asuransi individu apabila anak mencapai usia tertentu ;
c. Memberikan perlindungan tambahan kpd anak spi usia ttt ;
d. Memberikan manfaat tambahan secara sekaligus pada anak sehingga anak
akan dilindungi sampai batas usia tertentu.

“Apakah Anda & Partner Anda sudah bersinergi & saling


melengkapi dengan kelebihan masing-masing”.
“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”
120. Apabila seorang Nasabah mbeli polis&mengambil mfaat +an premi & manfaat
cacat total tetap, yg mnkah pernyataan berikut yg benar?
a. Apabila nasabah mengalami cacat total tetap, nasabah nasabah akan
menerima sejumlah uang pertanggungan;

93
b. Nasabah akan dibebaskan dari kewajiban membayar premi, apabila
nasabah mengalami cacat tetap & total ;
c. Apabila nasabah mengalami cacat total tetap nasabah akan menerima manfaat
asuransi ;
d. Nasabah tetap membayarkan premi apabila mengalami cacat total tetap &
akan menerima Uang Pertanggungan.

121. Untuk menjaga agar polis tetap dalam kondisi aktif (Inforce) pada Tertanggung
mengalami cacat total tetap, maka asuransi tambahan yang paling tepat untuk
dipilih adalah :
a. Accident Death Benefit ;
b. Total and Permanent Disability ;
c. Hospital Cash Benefit ;
d. Waiver of Premium.

122. Manfaat Rumah Sakit yang akan diterima oleh Nasabah, adalah?
a. Pembayaran secara Lumpsum ;
b. Bdasarkn jumlah biaya yg dikeluarkan oleh nasabah untuk pengobatan;
c. Penerima manfaat secara bertahap ;
d. Proteksi rawat inap baik karena sakit atau kecelakaan.

123. Asuransi tambahan Penyakit Kritis (Critical Illness Rider) memiliki ciri - ciri :
a. Memberikan manfaat berupa Lumpsum apabila terjadi penyakit kritis ;
b. Tidak mempengaruhi uang pertanggungan asuransi dasar ;
c. Pernyataan a dan b salah ;
d. Pernyataan a dan b benar.

Bisa……….Harus
Bisa……….Pasti Bisa!!!!!!!!!!
“YETI Z NASUTION - UNIT LASE - MD
7 - MEDAN”

SOAL MODUL 5
94
“B O N U S”

124. Apakah yg dimaksud Bonus pada Polis?


a. Tambahan perlindungan pada polis asuransi jiwa ;
b. Tambahan premi pada polis asuransi jiwa akibat tingkat suku bunga tinggi ;
c. Tambahan keuntungan pada polis asuransi jiwa karena tingkat bunga
menaik ;
d. Tambahan rider tanpa perlu men+kan premi pada polis as.jiwa.
125. Jenis produk asuransi jiwa yg tdk bisa mndapatkn bonus :
a. Asuransi Partisipasi ; c. Asuransi Berjangka ;
b. Asuransi Dwiguna ; d. Asuransi Seumur Hidup.
126. Pernyataan yang salah diantara kalimat berikut ini adalah :
a. Pada Polis Non Partisipasi, surplus merupakan hak pemegang saham/pemilik
perusahaan ;
b. Beban bonus adalah premi ekstra yang dikenakan kepada peme-gang Polis
Partisipasi ;
c. Pemegang polis harus membayar premi lebih jika ingin memiliki Polis
Partisipasi dalam keuntungan ;
d. Polis partisipasi memiliki berbagai macam polis, diantaranya adalah
Polis Terjamin.

127. Apa perbedaan antara Polis Partisipasi dan Polis Non Partisipasi?
a. Polis Partisipasi lbh mahal dr Polis Non Partisipasi ;
b. Polis Partisipasi memp.peserta lbh bnyk d/Polis Non Partisipasi ;
c. Polis Non Partisipasi berpremi lbh mahal dari Polis Partisipasi ;
d. Polis Non Partisipasi berbonus lebih banyak d/Polis Partisipasi.
128. Bonus ini terjadi saat Bonus dialokasikan scr proporsional kpd Uang
Pertanggungan & Bonus cukup sudah dilekatkan ke Polis :

a. Bonus Reversionaris Sederhana ; c. Bonus Interim ;


b. Bonus Reversionari Majemuk ;
d. Bonus sebagai Pengurangan Premi akan datang.

“Apakah ANDA siap untuk melewati rintangan-rintangan


berat sebelum meraih KESUKSESSAN???”
“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”
129. Bonus yg dibayarkan saat klaim terjadi, namun Perusahaan Asuransi Jiwa belum
menyatakan secara resmi :
95
a. Bonus Interim ; c. Bonus Reversionari ;
b. Bonus Terminal ; d. Bonus Tunai.

130. Bonus yg dibayarkan hanya ketika polis jatuh tempo atau Tertanggung
meninggal dunia, disebut :

a. Bonus Interim ; c. Bonus Reversionari ;


b. Bonus Terminal ; d. Bonus Tunai.

131. Yang dimaksud dengan Perusahaan Mutual, adalah :


a. Pemegang Polis merupakan anggota perusahaan & berbagi keuntungan
atau turut menanggung kerugian ;
b. Perusahaan bertanggung jawab terhadap klangsungan Polis;
c. Pemegang Polis memiliki kontrol penuh thdp kinerja prusahaan ;
d. Perusahaan beroperasi berdasarkan prinsip take it or leave it.

132. Perusahaan kepemilikan (korporasi) beroperasi bdasarkan prinsip :


a. Pemilik Perusahaan(Pemegang Saham) mengambil semua surplus sbg
keuntungan (menerima kerugian) jika ada, dari modal yang telah
dinyatakan ;
b. Sama dengan Prinsip Mutual ;
c. Pemegang saham menentukan untung ruginya perusahaan ;
d. Pemegang Polis dilibatkan dalam mengambil suatu kebijakan perusahaan ;

133. Yang dimaksud dg “Participating Policy” adalah :


a. Polis dengan masa asuransi sampai dengan seumur hidup ;
b. Polis yg berpartisipasi dalam pembentukan nilai tunai ;
c. Polis dimana Uang Pertanggungan dpt dinaikkan se-waktu2 ;
d. Polis dimana pemegang polis berhak mendapatkan keuntungan dari
perusahaan asuransi dengan menerima dividen polis.

134. Yang dimaksud dg “Non Participating Policy” adalah :


a. Polis dmn pemegang polis membayar premi lebih besar ;
b. Polis dimana pemegang polis tdk berhak mndptkn keuntungan dari
perusahaan asuransi ;
c. Polis yg tdk berpatisipasi dalam menentukan besarnya UP ;
d. Polis dengan tingkat lapse yang sangat rendah.

“Percayakah Anda Bahwa Kegagalan Akan Memberikan


Pelajaran Yang Bisa Mengembangkan Diri Anda?”

“YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 -


MEDAN”
96
135. Yang dimaksud dg “Bonus Reversionari Sederhana” adalah :
a. Bonus yang diberikan kepada pemegang polis setiap tahun ;
b. Bonus yg hanya dberikn jk ada pmintaan tertulis d/p.polis;
c. Bonus yg dnyatakn sbg +an UP & dbyrkn pd saat pbyrn UP ;
d. Bonus dg pembagian menggunakan metoda pro tata.

136. Yang menjadi alasan perusahaan asuransi memberikan bonus kpd pemegang
polis adalah :
a. Tingkat pembayaran premi yang tinggi ;
b. Pengalaman mortalita & tingkat bunga yg lebih baik ;
c. Tingkat polis yang lapse sangat rendah ;
d. Aktifitas agen yang tinggi.

137. Dibawah ini adalah ciri-ciri dari “Bonus Terjamin” kecuali :


a. Bonus terjamin yang diberikan setiap tahun ;
b. Uang Pertanggungan meningkat secara otomatis setiap tahun ;
c. Peningkatan Uang Pertanggungan menurut tingkat bunga tetap ;
d. Bonus Terjamin merupakan jenis Non Participating Policy.

138. Bonus Reversionari bisa ditebus untuk keperluan tunai mendadak. Jika
langkah ini yang dilakukan oleh pemegang polis, maka nilainya akan sama
dengan pembayaran :
a. Bonus Tunai ;
b. Bonus Terjamin ;
c. Bonus Jatuh Tempo ;
d. Bonus Interim.

139. “Bonus Terminal” adalah : Bonus yg disimpan & akan dibayarkan sampai
polis jatuh tempo atau Tertanggung meninggal dunia.
Besarnya bonus ini bisa dinyatakan sebagai :
a. Persentase dari total premi yang telah disetor ;
b. Persentase dari Uang Pertanggungan ;
c. Persentase dari nilai tunai ;
d. Persentase dari keuntungan perusahaan.

“Apakah Anda pernah mendapatkan Suntikan Energi dan


Inspirasi ketika datang ke sebuah Seminar?”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”

97
140. Polis Asuransi Jiwa Tradisional yg tdk memiliki Bonus, adalah :
a. Polis Asuransi Jiwa Seumur Hidup ;
b. Polis Asuransi Jiwa Endowment ;
c. Polis Asuransi Jiwa Penghasilan Keluarga ;
d. Polis Asuransi Jiwa Dwiguna.

141. Nasabah X mengambil Polis Partisipasi. Tdk berapa lama kemudian Nasabah
meninggal di Amerika. Apa manfaat meninggal yang akan diterima oleh
Nasabah?
a. Nasabah akan menerima Uang Pertanggungan(UP) Jiwa ;
b. Nasabah tidak menerima apa-apa krn kejadiannya di Amerika ;
c. Nasabah akan menerima UP Jiwa ditambah Bonus ;
d. Nasabah akan menerima Uang Pertanggungan Jiwa dikurangi premi
tertunggak jika ada.

142. Kondisi yg tjd pd pmbayaran Bonus Reversionari majemuk adalah :


a. Polis tersebut adalah polis jangka pendek ;
b. Bonus dialokasikan secara proporsional dengan Uang Pertangngan dan
bonus sudah dilekatkan pada polis ;
c. Bonus akan dibayarkan tdk bersamaan dg pembayaran UP ;
d. Bonus akan dibayarkan secara tunai.

143. Yang dimaksud dengan “Bonus Terminal” :


a. Bonus yang akan diterima oleh nasabah sbg tambahan atas UP;
b. Bonus yang akan dibayar secara tunai ;
c. Bonus yang akan dibayarkan ketika polis jatuh tempo atau tertanggung
meninggal dunia ;
d. Bonus tambahan untuk mendapatkan keuntungan.

144. Apabila Nasabah Z mengambil Polis Partisipasi. Ahli Waris akan menerima?
a. Sejumlah Uang Pertanggungan ;
b. Uang Pertanggungan secara lumpsum ;
c. Uang Pertanggungan ditambah bonus ;
d. Uang Pertanggungan ditambah bonus dikurang premi terhutang jika ada.

“Beranikah Anda u/mengambil langkah pertama dalam


mengubah hidup Anda ke arah yang lebih baik?”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - MEDAN)”

98
145. Perbedaan Dasar antara Polis Partisipasi dan Non Partisipasi, adalah :
a. Pemegang polis partisipasi mendapat pembagian keuntungan ;
b. Pemegang polis partisipasi membayar premi lebih mahal ;
c. Kedua jawaban diatas benar ;
d. Tidak ada jawaban yang benar.

“Never……Never Give Up”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”

SOAL MODUL 6
“PENENTUAN RISIKO”
99
146. Yang dimaksud sebagai “Biaya” dalam perjitungan premi, adalah :

a. Nilai mata uang ; b. Periode Asuransi.


c. Jumlah kerugian akibat dari kemungkinan timbulnya musibah dari pihak
tertanggung ;
d. Pengeluaran u/ kantor, pajak, keuntungan & biaya lainnya ;

147. Penetapan premi melibatkan hal-hal berikut :


1. Biaya tabel mortalita ; 3. Biaya ;
2. Tingkat suku bunga ; 4. Tingkat Inflasi.

a. Hanya 1 dan 4 yang benar ; c. 1,2,3 benar ;


b. Hanya 2 dan 4 yang benar ; d. 2,3,4 benar.

148. “Underwriting” adalah proses dimana perusahaan asuransi :


a. Menjalankan kampanye iklan ;
b. Menyeleksi kategori pernyataan polis ;
c. Menentukan jumlah dana yg dibayar kepada pemegang polis ;
d. Menentukan tgkt resiko dlm menerbitkn asuransi yg dminta.

149. Manakah pnyataan yg tdk benar brikut ini mngenai risiko yg buruk?
1. Terjadi penurunan premi dan individu yg membeli premi ;
2. Terdapat kenaikan premi & keguncangan pasar asuransi ;
3. Terdapat kenaikan premi & keguncangan pasar asuransi ;
a. Hanya nomor 1 ; c. Nomor 1 dan 3 ;
b. Hanya nomor 2 ; d. Nomor 1, 2, dan 3.

150. Konsekwensi dari seleksi terbalik diantaranya adalah :


a. Kenaikan premi dan jatuhnya pasar asuransi dengan penarikan diri
individu ;
b. Penurunan premi & hancurnya sebahagian pasar asuransi ;
c. Penurunan premi & bertambahnya individu u/membeli asuransi ;
d. Penurunan premi & hancurnya pasar asuransi.

“Kalau Anda benar-benar percaya bahwa TUHAN selalu melindungi


Anda, apakah Anda masih akan merasa takut menghadapi
kehidupan?”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


151. Manakah prnyataan yg benar brikut ini mngenai“metode seleksi“?
1. Metode pnilaian trgantung pd penilaian ssorg, sbh Ombudsman;
2. Sistem Rating Angka (Numerical Rating System) berguna ketika terdapat
banyak faktor yang dipertimbangkan ;
100
3. Kurang dari 100% dapat mewakili resiko substandar :

a. Hanya nomor 1 yang benar ; c. Nomor 1 dan 3 benar ;


b. Hanya nomor 2 yang benar ; d. Nomor 2 dan 3 benar.

152. Perusahaan Asuransi Jiwa memperoleh informasi mengenai calon nasabah


antara lain lewat hal-hal berikut, kecuali :
a. Formulir aplikasi ; c. Media Massa ;
b. Tes kesehatan ; d. Laporan agent.

153. Yang termasuk dalam Metode Klasifikasi Risiko, adalah :


1. Metode pendapat opini para ahli(dokter, aktuaria &ahli statistik) ;
2. Metode sisten rating angka dengan mengukur faktor2 komposisi risiko
melalui penjelasan statistik ;
3. Metode analisa ganda lewat informasi yang diberikan oleh agen dengan
calon pemegang polis :

a. Nomor 1 dan 2 yang benar ; c. Nomor 1 dan 3 benar ;


b. Nomor 2 dan 3 yang benar ; d. Nomor 1,2 dan 3 benar.

154. Untuk menhindari kesalahan dalam penerbitan polis dilakukan pengelompokan


polis yaitu :
a. Standard, Substandard, Postpone, ditolak ;
b. Substandard ; c. Standard ; d.Substandard, Postpone ditolak

155. Karakteristik risiko yang dapat diasuransikan ke dalam Asuransi Jiwa adalah
sebagai berikut, kecuali :
a. Risiko sakit, kecelakaan ;
b. Risiko kematian, usia tua, dll ;
c. Risiko cacat akibat sakit,/ kecelakaan ;
d. Risiko kehilangan pekerjaan.

156. 3 jenis utama Risiko Pribadi yg dihadapi setiap orang yg memenuhi persyaratan
u/diasuransikan adalah sbb, kecuali :

“Ketika menghadapi saat-saat sulit, apakah ANDA memilih u/


menjadi gentar, atau u/membangunkan keberanian & bergerak”

“YETI Z NASUTION - UNIT LASE - MD 7


- MEDAN”
a. Meninggal dini ; b. Kesehatan yg buruk ;
c. Hidup terlalu lama sehingga menuntut sumber dana tersendiri ;
101
d. Kondisi keuangan yang tidak pasti di masa kini ;

157. Faktor-faktor utama yg menentukan dalam menetapkan premi adalah berikut,


kecuali :

a. Uang Pertanggungan ; c. Hasil Investasi ;


b. Tingkat Mortalita ; d. Biaya Pengeluaran.

158. Peran penting Agen Asuransi dalam “Underwriting Non Medis” :


a. Melakukan wawancara untuk menggali kebutuhan klien akan asuransi jiwa ;
b. Melakukan penutupan penjualan asuransi jiwa ;
c. Menanyakan secara intensif kesehatan masa lalu & saat ini pengaju
asuransi sehingga membantu perusahaan asuransi dalam memutuskan
apakah pengaju layak untuk mendapatkan asuransi atau tidak ;
d. Membantu klien dalam mengisi SPAJ agar proses penutupan berjalan lancar
dan cepat.

159. Berikut adalah data yg ditanyakan dalam SPAJ u/membantu mengungkapkan


identitas pengaju asuransi jiwa, kecuali :

a. Nama lengkap & tgl.lahir ; b.Pekerjaan dan kebangsaan;


c. Nomor KTP & alamat tempat tinggal ;
d. Uang Pertanggungan dan lamanya masa asuransi.

160. Berikut adalah kemungkinan alasan untuk menaikkan mortalita dalam kasus
asuransi non medis, kecuali :
a. Adanya kekurangan kesehatan yg hanya diketahui oleh pengaju asuransi saja
dan secara sengaja disembunyikan ;
b. Adanya kekurangan kesehatan yg tidak diketahui oleh pengaju asuransi yg
bisa diketahui melalui pemeriksaan kesehatan ;
c. Agen tidak beretika yg tidak mendorong pengaju asuransi untuk membuka
semua fakta material ;
d. Agen secara sengaja menutupi semua fakta kesehatan pengaju asuransi
agar pengajuan asuransi diterima.

“Pernahkah Anda Merasa Mendapatkan


Kekuatan Baru Ketika Mengingat Masa-Masa
Sulit Anda Dimasa Lalu?”
“YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”

102
161. Berikut adalah Kelebihan Bisnis Non Medis dari sudut pandang perusahaan
asuransi dan Agen, kecuali :
a. Mempermudah prosedur penerbitan polis asuransi jiwa ;
b. Menghemat biaya pemeriksaan kesehatan ;
c. Mengurangi waktu yang terpakai utk pemeriksaan kesehatan ;
d. Menghindari berbagai penundaan & ketidaknyamanan sehubu ngan dengan
pemeriksaan kesehatan.
162. Salah satu sistem yg diterapkan perusahaan asuransi dalam menetapkan premi
adalah “Sistem Level Premium”& “Cadangan Premi”. Sistem tersebut
menciptakan kondisi sbb, kecuali :
a. Pemegang polis mbyr jumlah premi tetap stp thn polis berjalan ;
b. Premi yg dbyrkn pd tahun2 awal mampu menutupi tingkat risiko seiring
bjalannya polis & ber+nya usia Tertanggung ;
c. Akumulasi kelebihan premi diawal tahun dipergunakan untuk memenuhi
kekurangan ditahun2 akhir ;
d. Terciptanya cadangan premi sebagai hasil dari investasi.
163. Dari tabel premi yg telah ditetapkan, biasanya perusahaan asuransi bisa
memberikan diskon apabila pengaju permohonan asuransi dalam kondisi
berikut, kecuali :
a. Sudah menikah; b.Wanita; c.Tdk merokok; d.UP yg besar.
164. Setiap Tertanggung hrs memberikan kontribusi yg ssi dg tgkt risiko yg
dibawanya ke dana asuransi. Kontribusi yg dimaksud adalah :
a. UP ; b. Premi ; c. Hasil Investasi ; d. Tingkat Mortalita.

165. Seleksi risiko erat kaitannya dg kemungkinan jangka waktu hidup seorg
Tertanggung. Seleksi risiko didasari o/hal2 berikut, kecuali :
a. Kemungkinan meninggal ssorg meningkat seiring ber+nya usia ;
b. Pekerjaan seseorang berpengaruh terhadap tingkat risiko ;
c. Jumlah pghasilan mjd perhatian utama dalam seleksi risiko;
d. Kondisi kesehatan, hobi menentukan dalam seleksi risiko.
166. Departemen yg bertanggung jawab dalam menetapkan seleksi risiko tertanggung
dalam sebuah perusahaan asuransi adalah :

“Apakah ada orang lain yang sudah berhasil, darimana


Anda bisa belajar cara untuk membuka pintu gerbang
Kesuksesan Anda?”
“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - MEDAN)”
103
a. Departemen Underwriting ; c.Depart. Pelayanan Polis b.
Departemen Akunting & Keuangan d. Departemen Aktuari.

167. Tujuan Utama dari Proses Seleksi Risiko/Underwriting Proces :


a. Memberikan manfaat asuransi yg tepat bagi Tertanggung ;
b. Menetapkan jumlah perlindungan yg sesuai bg Tertanggung ;
c. Menyiapkan dana yg akan tercipta d/produk asuransi yg lain ;
d. Menetapkan kontribusi premi yg sesuai dg risiko Tertanggung.

168. Dalam proses seleksi diantaranya terdapat 2hal yg menjadi pertim--bangan yaitu
: “Physical Hazards” & “Moral Hazards” :
Hal-hal yg termasuk pd Physical Hazards adalah berikut, kecuali :
a.Usia; b.Pekerjaan; c.Kebiasaan; d. Tujuan membeli asuransi.

169. Dalam Proses Seleksi terdpt Proses Pemeriksaan Kesehatan ter-hadap calon
tertanggung.Tujuan pemeriksaan kesehatan tsb adalah:

a.Usia; b.Pekerjaan; c.Kebiasaan; d. Tujuan membeli asuransi.

170. Premi yg hanya memperhitungkan besarnya premi berdasarkan Tabel Mortalita


disebut ?

a.Premi kotor; b.Premi murni ; c.Premi bersih; d.Premi tahunan.

171. Pengertian dari Law of Large Number? :


a. Semakin besar yang diasuransikan, semakin bisa dipredik-sikan kerugian
yang akan dialami kelompok tersebut ;
b. Semakin besar yang diasuransikan, semakin sulit diprediksi kerugian yang
akan dialami kelompok tersebut ;
c. Semakin kecil kelompok yang diasuransikan hukumnya semakin sulit
diprediksi ;
d. Semakin kecil yang diasuransikan hukumnya semakin mudah diprediksi.

172. Apa saja yang termasuk Moral Hazards?


a. Tempat tinggal ;
b. Latar belakang pekerjaan;
c. Kondisi d/berbagai organ tubuh ;
d. Mengajukan asuransi pada usia lanjut.

“DIRIMU BERTUMBUH sesuai dengan BESARNYA


TANTANGAN yang berani kamu TERIMA dan
HADAPI!!!!!!!!!!!”
104
“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”
173. Mengapa perlu diketahui “Sejarah Keluarga” ketika mengajukan Asuransi ?
a. Sebagai penentu apakah pengaju akan diterima sbg Nasabah;
b. Pertimbangan bahaya fisik yang mungkin terjadi ;
c. Utk membandingkan kondisi kesehatan antar pengaju asuransi ;
d. Untuk menghindari nasabah yg berpenyakit keturunan.

174. Formulir pengajuan asuransi terdiri dari informasi apa saja?

a. Data dari asuransi lain ; d. Kondisi fisik pengaju ;


b. Hubungan agen dengan pengaju ;
c. Rekomendasi dari pemeriksaan kesehatan.

175. Apa kerugian bagi pihak Tertanggung atas batalnya Polis?


a. Hilangnya uang yang telah dibayarkan untuk premi ;
b. Tertanggung hanya mendapatkan hasil investasinya saja ;
c. Tertanggung akan sulit menebus polisnya lagi ;
d. Hilangnya kepercayaan perusahaan asuransi pd Tertanggung.

176. Apa saja alternatif untuk menebus Polis?


a. Menebus hanya bonus saja untuk mendapatkan tunai.
b. Menebus polis utk mendapatkan nilai tunai ;
c. Meningkatkan Uang Pertanggungan ;
d. Meningkatkan frekuensi pembayaran premi sehingga nasabah bisa
membayar premi lebih kecil(lebih murah).

177. Seorang Nasabah Z melakukan penebusan sebagian atas dana yg dimiliki


didalam polis Unit Link, maka nilai yg akan digunakan untuk menghargai unit
adalah :
a. Harga penawaran; c. Harga tunggal ;
b. Harga permintaan ; d. Harga yg ditentukan o/perusahaan;

178. “Tabel Mortalita”, adalah :


a. Tabel yang memprediksikan jumlah rata-rata orang yang akan meninggal
setiap tahun pada setiap umur dan kematian dicata perusahaan sepanjang
tahun ;
b. Tabel yang memprediksikan jumlah rata-rata orang yang akan meninggal
setiap bulan pada setiap umur dan kematian dicatat perusahaan selama
sebulan ;

105
“Kalau Saya Bisa, Kenapa Anda
Tidak?”
“Yeti Z Nasution( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”
c. Tabel yg dimiliki oleh perusahaan yg berisikan jumlah kematian orang pada
waktu tertentu ;
d. Tabel kematian yang diterbitkan oleh Biro Pusat Statistik.

179. Biaya yg dikeluarkan perusahaan asuransi pada tahun pertama :


a. Biaya penagihan premi ; c. Biaya membukukan polis ;
b. Biaya pelayanan polis ; d. a dan c benar.

180. Premi yang dikalkulasikan hanya berdasarkan tabel mortalita biasanya disebut :
a. Premi bersih ; c. Premi murni ;
b. Premi asuransi ; d. Premi perusahaan.

181. Formulir pngajuan asuransi biasanya mencari informasi berikut ini :


a. Data dari jumlah tabungan orang yang mengajukan asuransu ;
b. Status kepemilikan rumah ;
c. Referensi pengajuan asuransi yg ditolak atau digugurkan ;
d. Hubungan dengan agen yg menawarkan asuransi.

182. Yang bukan isi dari laporan pemeriksaan kesehatan :


a. Karakteristik fisik dari orang tsb beserta ukuran fisiknya;
b. Lingkungan kerja dari jiwa yang diperiksa ;
c. Kondisi berbagai organ dan sistem tubuh ;
d. Rekomendasi dari pemeriksaan kesehatan.

183. Bila seseorang Agen mengetahui bahwa klien yg diprospeknya masuk dalam
kategori substandar, maka seharusnya :
a. Menuliskan data tersebut dalam SPAJ ;
b. Menjelaskan kpd prospek bahwa ada kemungkinan polisnya akan ditolak
atau diterima dengan biaya yang lebih tinggi/mahal;
c. Mendorong nasabah prospek untuk jujur ;
d. a, b dan c benar semua.

184. Kelebihan bisnis non medis dari sudut pandang Perusahaan Asuransi dan Agen
adalah dibawah ini, kecuali :
a. Menghemat biaya pemeriksaan kesehatan ;
b. Mengurangi waktu yg terpakai untuk pemeriksaan kesehatan ;
c. Meningkatkan beban kerja underwriter ;
d. Menghindari penundaan dan ketidaknyamanan sehubungan dengan
pemeriksaan kesehatan.
106
“ FOKUS PADA KEMAJUAN “
“Yeti Z Nasution ( UNIT LASE – MD 7 - Medan )”
185. Faktor utama yg sangat dipertimbangkan oleh seorang aktuaris saat menetapkan
tingkat premi yg akan dibebankan untuk suatu produk asuransi, adalah :

a. Kondisi pasar ; c. Komisi ;


b. Premi dari perusahaan lain ; d. Tabel Mortalita.

186. Setelah mengetahui jumlah org yg meninggal mk aktuaris akan membagi jumlah
tersebut dg jumlah orang pd umur ttt disebut sbg :

a. Tingkat likuiditas ; c. Tingkat mortalita ;


b. Tingkat solvabilitas ; d. Tingkat morbalita.

187. Premi yg dibebankan kpd pemegang polis stlh mphitungkn tgkt mortalita, hsl
investasi & biaya yg dikeluarkan prshn asuransi dsbt:

a. Premi kotor ; c. Premi lengkap ;


b. Premi bersih ; d. Premi investasi.

188. U/menentukan kenaikan tgkt premi yg akan dkenakan & atau batas tambahan
yang akan dijalankan karena mereka tidak bisa memenuhi kondisi normal
disebut sebagai :

a. Standard lives ; c. Under Standard lives ;


b. Sub Standard lives ; d. Over Standard lives.

189. Jk seorg suami mngajukan istri sbgTertanggung polis asuransi jiwa sdgkn ia
sendiri sbg pemegang polis, mk d/sudut pandang seorang underwriting hal ini
hrs lbh sdikit diwaspadai krn mungkin sj ada aspek lain dibalik pengajuan
asuransi tsb. Faktor ini dsebut sbg:

a. Physical hazards ; c. Moral hazards ;


b. Mortality hazards ; d. Anti seleksi.

190. Salah satu hasil dari proses underwriting adalah pengaju polis dikenakan ekstra
premi dimana dengankondisi ini dkenakan premi lebih dari kondisi normal.
Kondisi ini biasanya dikenakan :
a. Hanya kondisi tertentu pada kontrak asuransi ;
b. Bisa pada seluruh kondisi pada kontrak asuransi ;
c. Bervariasi pada pengenaan premi ;
d. Semua jawaban diatas benar.

107
“Dalam jiwa pemenang bukan tugasmu yg kebesaran
tetapi kemampuanmu yang kekecilan”

“Yeti Z Nasution – Unit Lase – MD 7 - Medan”


191. Pd pengajuan asuransi dg kondisi tanpa pemeriksaan medis, mk:
a. Peran Agen tidak terlalu penting dalam memberikan informasi ke bagian
underwriting ;
b. Underwriting tdk perlu mngajukan pertanyaan apapun dan langsung
menyetujui pmohonan ;
c. Perusahaan asuransi slalu mempunyai hak u/ meminta pe -- meriksaan
kesehatan walaupun pengajuan yg dilakukan adalah kondisi non
medis ;
d. Agen dapat menanyakan langsung kepada underwriting mengenai
pemeriksaan kesehatan yang diperlukan.

192. Hal yang menjadi alasan kenapa sebuah polis batal diantaranya adalah sebagai
berikut, kecuali :
a. Jenis polis tidak sesuai dengan untuk memenuhi kebutuhan Tertanggung;
b. Pelayanan Agen yang buruk ;
c. Nasabah tidak mengenal dengan baik Agennya ;
d. Tertangggung mungkin mengalami kesulitan dan tidak mampu membayar
premi.

193. Akibat batalnya polis mk bnyk kerugian yg akan timbul diantaranya


a. Perusahaan asuransi tdk bisa mendapatkan kembali biaya yg sudah terlanjur
dikeluarkan selama proses penerbitan polis ;
b. Kerugian pd pihak Tertanggung adalah hilangnya uang yg telah dibayar
untuk premi ;
c. Jawaban diatas salah ;
d. Hanya jawaban a dan c yang benar.

194. Bila Nasabah ingin menebus polis mk dokumen yg dperlukn adalah


a. Konfirmasi data-data pemegang polis ;
b. Akte pemindahan hak bila pemberitahuan pemindahan hak sebelumnya telah
diberikan ke perusahaan asuransi ;
c. Formulir penebusan ;
d. Semua jawaban diatas benar.

108
”Selama kita msh punya TEKAD yg terpelihara dlm
SEMANGAT, mk tiada kata TERLAMBAT u/mulai sebuah
AWAL YANG BARU ”
“Yeti Z Nasution (UNIT LASE – MD 7 - Medan)”
195. Berikut ini adalah tugas dari Departemen New Business atau Underwriting,
kecuali :
a. Memastikan prawatn polis&pinjaman ssi dg batasan kustodi
b. Mengkaji batas underwriting tanpa medis sejalan dengan kondisi yang terus
berubah ;
c. Proses aplikasi baru ;
d. Kategori penerimaan kasus ;

196. Biaya awal yang digunakan sebagian besar untuk merawat data dan juga servis
lainnya disebut :

a. Intial Sales Charge ;


b. Fund Mnagement Fee ;
c. Benefit Charges ;
d. Administrasi Charges.

197. Pengertian dari “Biaya Polis(Policy Fees)” adalah :


a. Biaya-biaya yang dikeluarkan untuk menutup polis ;
b. Biaya-biaya yang diperlukan untuk mengganti polis bila hilang ;
c. Biaya-biaya administrasi untuk menerbitkan polis ;
d. Biaya yang dibebankan untuk mengelola dana.

198. Berikut adalah salah 1faktor yg menjadi penentu besarnya premi :


a. Tingkat kelahiran pd tiap negara ;
b. Pendapatan perusahaan ;
c. Manfaat yang diperoleh ;
d. Semua benar.

199. Faktor apa saja yang dipertimbangkan dalam menyeleksi Risiko?


a. Status menikah, tingkat pendidikan, jumlah pendapatan ;
b. Jenis kelamin, usia, hobbi, pekerjaan & gaya hidup ;
c. Gaya hidup, pekerjaan, tingkat mortalita, jumlah keluarga ;
d. Jenis kelamin, usia, jumlah keluarga, pekerjaan dan gaya hidup.

109
“rezeki itu ditangan tuhan…semakin kita ikhlas
memberi kepada orang lain semakin tuhan
memudahkan rezeki kita”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


SOAL MODUL 7
“PROVISI”
200. Dokumen polis yang mengandung data-data antara lain

f. Nomor polis, tanggal polis mulai berlaku, tanggal polis jatuh


tempo/kadaluarsa, tanggal polis diterbitkan, mata uang polis
diterbitkan ;

g. Nomor polisi kendaraan, tgl.polis mulai berlaku,tgl.polis- jatuh


tempo/kadaluarsa, data pemegang polis (nama, tgl.lahir, status pernikahan,
status pendidikan dan lain sebagainya ;

h. Nomor polis, tanggal polis mulai berlaku, tanggal polis jatuh


tempo/kadaluarsa, nama basic plan dan rider, data pemegang polis dan data
agen (nama, tanggal lahir, status pernikahan, status pendidikan dan lain
sebagainya ;

i. Nomor polis, tanggal polis diterbitkan, mulai berlakudan jatuh tempo, nama
basic plan dan rider, jangka waktu pertanggungan asuransi induk dan rider,
nama dan jumlah uang pertanggungan polis-polis lain jika memiliki.

201. Berikut merupakan kerugian yang dapat dialami nasabah jika membatalkan
polisnya, kecuali :
a. Nasabah akan kehilangan momentum sesudah sekian tahun nilai tunai
yang ada ;
b. Untuk membuka polis baru nasabah akan dikenakan biaya kesehatan
(medical) lagi ;
c. Nasabah akan dikenakan biaya pembatalan sebesar 8,5% dari premi
yang sudah terkumpul ;
d. Karena usia bertambah maka manfaat yang akan ia peroleh jika
pindah/buka polis baru akan berubah ;

110
“MOTIVASI BAGAIKAN API, JIKA ANDA TIDAK
MENAMBAH BAHAN BAKAR KEDALAMNYA, IA
AKAN PADAM”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


202. Jika anda seorang Agen Asuransi, Alternative apa yang dapat Anda sampaikan
jika ada seorang nasabah yang ingin membatalkan polisnya karena butuh biaya
:
a. Anda akan mengusahakan pinjaman pribadi anda untuknya ;
b. Anda menawarkan pinjaman polis ;
c. Anda akan menutup polisnya tanpa tanya, takut menyinggung hatinya ;
d. Anda akan melaporkannya ke departemen legal.

203. Polis harus memuat ketentuan umum sbb, kecuali :


a. Klausul masa uji (incontestability) ;
b. Pemulihan (reinstatement) ;
c. Masa bebas lihat (free look period) ;
d. Jumlah asset (tangible-intangible asset).

204. Yang dimaksud dg “Klausul Kontrak Keseluruhan” adalah:


a. Kontrak terdiri dari polis saja ;
b. Kontrak terdiri dari polis & salinan proposal/ application
c. Kontrak terdiri dari proposal/application ;
d. Perusahaan dapat merubah isi kontrak.

205. Diantara daftar berikut, yg bkn merupakan Hak Umum Pemegang Polis adalah :
a. Dapat meminjam uang dari polis ;
b. Dapat menerima nilai tebus secara tunai ;
c. Dapat memindahkan hak-hak polis ;
d. Dapat mengalih nama tertanggung.

206. Dalam Pasal 8 KMK No.422/KMK.06/2003 dikatakan stp polis harus


mencantumkan hal-hal berikut ini, kecuali :
a. Uraian manfaat yang dijanjikan ;
b. Ketentuan kapan provisi dapat diperbaharui ;
c. Waktu yg diakui sebagai saat diterimanya pembayaran premi ;
d.Tabel nilai tunai bagi polis asuransi jiwa yang mengandung nilai tunai.

“Di dunia ini tdk ada Kegagalan yg Abadi, u/apa


Patah Hati?
111
Tidak ada pl Sukses yg Lestari, Jd buat apa
Bersombong Diri?
Yang Abadi hanyalah Belajar & Berbenah Diri!!!”
(Andrie W)

“YETI Z NASUTION - UNIT LASE - MD 7 - MEDAN”


207. Ahli waris menerima uang yang dijanjikan polis :
a. Pada saat Tertanggung meninggal dunia ;
b. Jika Tertanggung masih hidup saat polis berakhir ;
c. Pada saat semua tertanggung meninggal ;
d. Jika semua Tertanggung msh hidup pada saat polis berakhir.

208. Bentuk pembayaran klaim dapat dibayarkan :


a. Hanya secara tunai saja ;
b. Hanya secara bunga jumlah utama ;
c. Hanya untuk asuransi tunggal ;
d. Baik secara tunai, bunga, penghasilan tunggal, jangka waktu tetap salah
satu diantara semua ini.

209. Pilihan deviden tersedia bagi


a. Tertanggung ; b.Penanggung; c.Ahli Waris; d.Bank.

210. Batasan polis terdiri dari poin-poin berikut, kecuali :

a. Klausul tindakan bunuh diri ; c. Klausul penundaan ;


b. Klausul pengecualian ; d. Klausul sakit kritis.

211. Panduan yg dsediakn dlm polis u/melindungi phk asuransi disebut :

a. Regulasi ; b.Intervensi ; c. Provisi/Ketentuan ; d. Pasal.

212. Klausul bunuh diri dicantumkan dalam polis utk melindungi

a. Tertanggung ; b.Agen; c. Pihak Asuransi ; d.Regulator.

213. Pada proses klaim ditemukan usia tidak sesuai dengan yang tertera di polis maka
mn pernyataan yg sesuai dg kondisi tersebut :
a. Meminta surat keterangan dari kepolisian ;
b. Melampirkan akte perkawinan ;
c. Lampiran surat keterangan usia terbaru dari catatan sipil ;
d. Akte kelahiran dan KTP terakhir Tertanggung.

112
“BEKERJA SEBAGAI AGEN ASURANSI…
BUKANLAH IMPIAN SEMUA ORANG……
TAPI KENYATAANNYA BANYAK ORANG
YANG MENINGGALKAN PEKERJAAN
UTAMANYA UNTUK FOKUS
MENJALANKAN “BISNIS ASURANSI”.

“YETI Z NASUTION - UNIT LASE - MD 7 - MEDAN”


214. Ringkasan Polis terdiri dari :
a. Tanggal mulai berlakunya Polis ;
b. Tanggal Kadaluarsa Jatuh Tempo ;
c. Nama, Usia, Jenis Kelamin dan Nomor KTP(tanda pengenal resmi lainnya
dari Tertanggung) ;
d. Jawaban a & b benar.

215. Jangka wkt yg diberikan perusahaan asuransi pd pemegang polis u/membyr


premi lanjutan yg tlh jth tempo ttp blm dibayar, disebut :
a. Waiting Period ; c. Incontestable Period ;
b. Grace Period ; d. Free Look Period.

216. Ketentuan yang memperbolehkan pemegang polis dalam jangka waktu tertentu
setelah polis diterima melakukan evaluasi dan bila tidak puas dapat
mengembalikan polis ke perusahaan asuransi dalam jangka waktu yang telah
ditentukan, disebut :

a. Waiting Period; c.Incontestable Period ;


b. Grace Period; d. Free Look Period.

217. Siapa yang bertanggung jawab terhadap berjalannya aturan-aturan perusahaan


dalam suatu perusahaan :

a. Pimpinan Perusahaan ; c. Pimpinan Departemen ;


b. Pimpinan Devisi ; d. Pemimpin Agen.

218. Suatu Polis akan batal, jika :


a. Premi tidak dibayar dan Tertanggung meninggal dunia ;
b. Premi tidak dibayar dan Pemegang Polis meninggal dunia ;
c. Premi tidak dibayar dalam masa tenggang waktu & sebelum polis memiliki
nilai tunai ;
113
d. Premi tidak dibayar dan ahli waris meninggal dunia.

219. Alasan yang mengakibatkan Polis batal, adalah sbb, kecuali :

a. Twisting oleh Agen pesaing ; b. Pelayanan Agen yg buruk ;


c. Pemegang Polis/Tertanggung mungkin mengalami kesulitan keuangan dan
tidak mampu membayar premi ;

“JIKA KITA BISA MELIHAT KELEMAHAN KITA SEJELAS


MELIHAT KELEMAHAN ORANG LAIN, MAKA KITA
TIDAK AKAN GAMPANG MENGHAKIMI ORANG
LAIN”…………(Andri W).

“YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 -


MEDAN”
d. Besarnya premi polis sesuai dengan kemampuan keuangan pemegang
polis.

220. Batalnya sbuah Polis berarti kerugian bg bbrp phk berikut, kecuali :
a. Perusahaan asuransi lain ;
b. Perusahaan asuransi yang menerbitkan polis ;
c. Pemegang polis / Tertanggung ;
d. Keluarga pemegang polis / Tertanggung.

221. Polis yg sudah batal dapat diaktifkan kembali yg dikenal dg istilah :


a. Activation; b. Reinstatement ; c.Construction; d.Lapse.

222. Syarat agar Polis batal dapat dipulihkan kembali adalah :


a. Membuat pernyataan maaf kepada perusahaan asuransi ;
b. Membayar semua premi yang tertunggak ;
c. Membayar semua premi yang tertunggak beserta bunganya dan polis batal
tdk lebih d/2 tahun ;
d. Semua jawaban benar.

223. Untuk memulihkan Polis batal, Tertanggung biasanya diminta menyediakan


dokumen :

a. Berkelakuan baik ; c. Dokumen keuangan ;


b. Akte kelahiran & KTP ; d. Laporan ttg kondisi kesehatan.

224. Jika sebuah Polis dipulihkan, maka akan berpengaruh pada :

a. Incontestability ; c. Klausa bunuh diri ;


114
b. Masa pertanggungan ; d. Jawaban a dan c benar.

225. Yang dimaksud dengan Nilai Tunai / Nilai Tebus, adalah :


a. Data dari jumlah tabungan orang yg mengajukan asuransu ;
b. Status kepemilikan rumah ;
c. Referensi pengajuan asuransi yg ditolak atau digugurkan ;
d. Hubungan dg agen yg menawarkan asuransi.

226. Nilai tunai biasanya terdapat pada Polis Asuransi Jiwa :

a. Seumur Hidup(Whole Life); c. Klausa bunuh diri ;


b. Dwiguna(Endowment) ; d. Seumur Hidup & Dwiguna ;

“PERCAYAKAH ANDA BAHWA SETIAP ORANG


BISA MENCIPTAKAN INCOMEGENERATOR,
ASALKAN ORANG TERSEBUT MAU BELAJAR”

“YETI Z NASUTION – UNIT LASE – MD 7 - MEDAN”


SOAL MODUL 8
“HUKUM ASURANSI”

227. Kontrak adalah :


a. Perjanjian mengikat yang legal ;
b. Perjanjian mengikat yang tidak legal ;
c. Perjanjian secara lisan ; d. Janji secara lisan.

228. Kontrak dinyatakan sah bila memenuhi persyaratan


a. Kapasitas legal ; c. Tujuan legal ;
b. Pertimbangan ; d. Semua a, b dan c benar.

229. Pernyataan sederhana yang menyebutkan bahwa pihak tertanggung telah


melengkapi formulir permohonan dan premi termasuk dalam esensi kontrak :
a. Kapasitas legal ; b.Tujuan legal; c. Pertimbangan;
d. Perjanjian yang saling menguntungkan ;

230. Pihak yang memenuhi kapasitas legal adalah :


a. Orang dibawah umur (kurang dari 17 tahun)
b. Sekutu musuh pada masa perang
c. Orang yang dibawah pengaruh obat-obatan
d. Orang dewasa yang sehat mental dan fisik
115
231. Hubungan yang benar dalam insurable interest adalah :
a. Adanya ketergantungan atr Tertanggung dg Penanggung ;
b. Adanya ketergantungan keuangan atr Pemegang polis dg Tertanggung ;
c. Adanya ketergantungan keuangan antara Tertanggung dengan
Penanggung ;
d. Tidak adanya ktergantungan keuangan antara Pemega Pemegang
polis dengan Penanggung.

“Yang membuat kita KUAT adalah DOA.............. Yang


membuat kita DEWASA adalah MASALAH….. Yang membuat
kita MAJU adalah PERJUANGAN & KESUNGGUHAN”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE - MD 7 - Medan)”


232. Istilah “persyaratan” dlm kontrak asuransi jiwa mengacu pada klaim
pembayaran :
a. Ketika semua persyaratan terpenuhi ;
b. Meskipun ketika premi diabaikan ;
c. Ketika satu atau lebih persyaratan dilanggar ;
d. Ketika semua persyaratan dilanggar.

233. Ketentuan “unilateral” dalam komtrak asuransi jiwa mengacu kepada :


a. Pihak penangung dapat memaksa pihak tertanggung untuk membayar premi ;
b. Pihak penanggung memberi janji dg paksaan secara legal ;
c. Pihak tertanggung tidak dapat memaksa secara legal pihak penanggung untuk
memenuhi janjinya ;
d. Pihak tertanggung tidak perlu membayar premi.

234. Dibawah ini adalah aspek-aspek legal dalam kontrak asuransi jiwa kecuali :
a. Law of large numbers ;
b. Inurable interest ;
c. Utmost good faith ;
d. Aleatory.

116
“Tak ADA kejadian yang SIA-SIA, TAK ADA
KEBETULAN…….semua terjadi dengan
izin”NYA” & pasti PENUH dengan HIKMAH”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE - MD 7 - Medan)”

SOAL MODUL 9
“INVESTASI”

235. Apa arti dari investasi?


a. Menanamkan dana dalam jumlah tertentu dan dalam jangka waktu
tertentu dengan harapan keuntungan di masa depan ;
b. Menabung di bank ;
c. Membeli property ;
d. Membeli barang & menjualnya lagi dengan lebih mahal.

236. Hal yang perlu dipertimbangkan saat ingin memutuskan jenis investasi yang
akan dilakukan adalah :
1. Tujuan berinvestasi, besarnya pajak dan tingkat resiko
2. penambahan modal, criteria pasar dan suku bunga
3. waktu dan likuiditas
a. Hanya 1 ;
b. Hanya 2 ;
c. Hanya 3 ;
d. 1 dan 3 benar.

237. Faktor mana yang bukan merupakan daar pertimbangan atau tolok ukur memilih
bentuk investasi/berwujud riil?
a. Keinginan untuk mengumpulkan modal ;
b. Cepat atau lambatnya dana dapat ditarik ;
c. Besar kecilnya pajak ;
d.Modal investasi.
117
238. “Deposito Bank” dari perusahaan asuransi dapat ditarik
a. Hanya setelah penutupan perusahaan ;
b. Pada saat jatuh tempo ;
c. Pada saat penjualan deposito ;
d.Pada saat pembukaan deposito baru.

“Kalau mau SUKSES, lupakan ALASAN……….


Kalau banyak ALASAN, lupakan SUKSES……..”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


239. Keuntungan yang didapat dari obligasi berupa :
a. Deviden ;
b. Kupon ;
c. Keuntungan (capital gain) ;
d. Perlindungan nilai (hedging).

240. Surat utang Negara bersifat :


a. Resiko tinggi, return investasi tinggi ;
b. Resiko rendah dengan jaminan return ;
c. Resiko sedang, return investasi rendah ;
d. Resiko tinggi dengan return investasi rendah.

“KETIKA KAMU BERHASIL


TEMAN-TEMANMU
AKHIRNYA TAHU SIAPA KAMU…….
KETIKA KAMU GAGAL
KAMU AKHIRNYA TAHU SIAPA
SESUNGGUHNYA TEMAN-TEMANMU……..”(ARISTOTELES)
118
“Yeti Z Nasution (Unit Lase - MD 7 - Medan)”

SOAL MODUL 10
“ASURANSI JIWA UNIT LINK”

241. Investasi asuransi jiwa unit link adalah


a. Cara menabung dengan resiko aman.
b. Instrumen yg menggabungkan asuransi dg investasi ;
c. Instrumen yg mggabungkan unsur tabungan & jaminan di haritu;
d. Instumen yg menggabungkan asuransi dg kredit tanpa bunga.

242. Pengaruh factor ekonomi dalam investasi meliputi


a. Inflasi, bunga ; c. Pendidikan, bahasa ;
b. Agama, suku ; d. Perang, invasi.

243. Factor politik yang menpengaruhi kinerja investasi meliputi :


a. Kerusuhan dan pemogokkan; d.Agama dan bahasa ;
b. Kondisi pasar mengalami inflasi atau depresiasi ;
c. Pemerintah melakukn pembatasn investasi & penarikan hasil investasinya.

244. Jenis-jenis dana investasi unit link terdiri atas


a. Dana pasar uang (dana tunai), dana reksadana, dana saham dan dana
campuran ;
b. Dasar pasar uang (dana tunai). Dana obligasi, dana saham dan dana
campuran. ;
c. Dana pasar uang (dana tunai), dana obligasi, dana saham
dan dana reksadana :
d. Dana pasar uang (dana tunai), dana deposit, dana saham dan dana campuran ;

119
245. Yang dimaksud dg alokasi dana adalah menginvetasikan sesuai dengan yang
dipilih oleh :

a.Regulator ; b.Agen; c. Pemegang polis; d.Manager investasi.

“Tuhan”….tidak memberi orang malas,


Tapi “DIA” mengizinkan orang rajin mendapat rezeki lebih
banyak.

“Yeti Z Nasution (UNIT LASE – MD7 - Medan)”


246. Pengalokasian dana yang baik menghasilkan :
a. Pendapatan yang diharapkan dengan resiko rendah ;
b. Pendapatan yang tinggi dengan resiko tinggi ;
c. Pendapatan rendah dengan resiko tinggi ;
d. Pendapatan yang rendah tanpa resiko.

247. Tipe pemegang polis (investor) yang moderat adalah :


a. Orang yang menghindari resiko ;
b. Orang yang berhati-hati dan tidak mau mengambil resiko ;
c. Orang yang netral terhadap resiko ;
d. Orang yang bersedia menanggung resiko tinggi.

248. Pada dasarnya polis asuransi jiwa unit link digunakan :


a. Hanya untuk perlindungan terhadap resiko ;
b. Untuk tabungan dan investasi ;
c. Hanya untuk berinvestasi ;
d. Utk perlindungan terhadap resiko sekaligus sbg investasi.

249. Produk-produk asuransi yang menggabungkan investasi dengan asuransi disebut


:
a. Produk unit link ; c. Produk jaminan hari tua ;
b. Produk tradisional ; d. Santunan pada tahun ke seratus.

250. Produk-produk asuransi yang menggabungkan investasi dengan asuransi disebut


:
a. Produk unit link ; c. Produk jaminan hari tua ;
b. Produk tradisional ; d. Santunan pada tahun ke seratus.

251. Produk-produk asuransi yang menggabungkan investasi dengan asuransi disebut


:
a. Produk unit link ; c. Produk jaminan hari tua
b. Produk tradisional ; d. Santunan pada tahun ke seratus.
120
“MULAI MELANGKAH”.….SULIT…ATAU…..MUDAH BERAT
ATAU RINGAN…YANG PENTING ADALAH KAMU MULAI
MELANGKAH!!!!!!!!!!!
SEMAKIN KAMU MELANGKAH, SEMAKIN TERASA RINGAN.
DAN SEMAKIN KAMU TUNDA SEMAKIN TERASA BERAT.
KUNCINYA ADALAH MEMULAI…….

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


252. Bila dibandingkan dengan asuransi jiwa tradisional,produk asuransi jiwa unit
link umumnya cenderung mempunyai :
a. Resiko rendah ; c. Resiko sedang ;
b. Resiko tinggi ; d. Tidak ada resiko sama sekali.

253. Mana yang bukan merupakan karakteristik pada polis unit link?

a. Forward pricing ; b. Backdate ; c. Switching ; d.Top-up.

254. Cara penerbitan polis unit link dikenal dengan cara :


1. Single price/harga tunggal ; 3. Over price/harga lebih ;
2. Bid price/harga permintaan ; 4.Offer price/harga penawaran:

a. 1, 2 dan 3 benar ; c. 2, 3 dan 4 benar ;


b. 1, 2 dan 4 benar ; d. Semua benar.

255. Jika diasumsikan harga tidak berubah, apabila pemegang polis single premium
unit link hendak melakukan penjualan polisnya, berapakah kerugian yang ia
alami?
Premi Tunggal = Rp. 70.000.000,- ;
Bid Price = Rp. 2.500,- ;
Bid- Offer Spread = 4% selamanya ;
Pertumbuhan harga unit = 8% pertahun ;
Total biaya dan Fee = Rp. 1.000.000,- ;
Biaya & Fee dibebankan sesudah semua premi tunggal diinvestasikan :

a. Rp. 3.269.307,- ;
b. Rp. 3.962.307,- ;
c. Rp. 3.692.307,- ;
d. Rp. 3.629.307,-.
Jawab :

121
Nilai Tunai = (26.923.076923 x Rp.2500,-) – Rp.1.000.000,- =

= Rp.66.307.692,31,-
Besar Kerugian = Rp.70.000.000,- – Rp.66.307.692,31,- =

= Rp.3.692.307,-

“Jika ada seseorang menghinamu….bersabarlah…..


Kasihanilah dia karena dia tidak yahu bagaimana cara
memujimu”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


256. Jika tidak perubahan harga, berapa jumlah unit yang dimiliki pemegang polis
reguler premium unit link apbl ia top-up awal tahun ke 7 sebesar
Rp.15.000.000,-;
Jumlah unit diawal tahun 7 sebelum top-up 57.435,150 unit;
Bid Price Rp. 1.000,- ;
Bid Offer Spread = 4% selamanya ;
Pertumbuhan harga unit 10% pertahun ;
Total biaya Rp. 700.000,- ;
Asumsi biaya-biaya dibebankan setelah keseluruhan premi diinvestasikan :

a. 71.158,22692 unit ;
b. 71.858,22692 unit ;
c. 72.558,22692 unit ;
d. 72.158,22692 unit.
Jawab :
Off Price = Rp.1.000,- + (4% x Rp.1.000,-) = Rp.1.040,-
Saldo Unit Top Up = Rp.15.000.000,- – 14.423.076923 Unit.
Unit Total Biaya = Rp.700.000,- = 700 Unit.
1000
Jumlah Unit = (14.423.076923 – 700) + 57.435.150

= 71.158.22692 Unit.

122
“MIRACLES ALWAYS
HAPPEN
WHEN
YOU BELIEVE”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


257. Berapa besar biaya mortalitas bulanan polis unit link reguler premium yang
mempunyai 2.485 unit jika; Offer Price Rp. 420,-; Bid-Offer selisih = 5%
selamanya;
Uang Pertanggungan = nilai unit atau Rp. 150.000.000,-; mana yang lebih
tinggi; Biaya tahunan perlindungan asuransi = Rp. 7,5/1.000 uang
pertanggungan biaya mortalitas bulanan = 1/12 dari biaya tahunan
perlindungan asuransi :

a. Rp. 93.550,- ;
b. Rp. 97.350,- ;
c. Rp. 93.750,- ;
d. Rp. 95.750,-.

Jawab :

Besarnya Biaya Mortalitas Bulanan Polis Unit Link Reguler -


Premium = 1/2 x (Rp.7,5 x Rp.150.000.000,-) = Rp.93.750,-

BISA…………….

123
HARUS BISA…..

PASTI BISA!!!

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7


- Medan)”

SOAL MODUL 11
“PROSEDUR KLAIM”
258. Dalam asuransi jiwa, istilah klaim adalah :
a. Permintaan pihak pemegang polis atas janji yang dibuat oleh pihak
penanggung ;
b. Permintaan pihak penanggung atas janji yang dibuat oleh pihak pemegang
polis ;
c. Permintaan pihak pemegang polis atas janji yg dibuat o/agen ;
d. Permintaan seorg agen atas janji yg dibuat o/pihak penanggung.

259. Klaim jatuh tempo terjadi ketika


a. Pemegang polis meninggal dalam satu tahun dimulainya polis ;
b. Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c. Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d. Pemegang polis meninggal setelah 1tahun dari dimulainya polis.

260. Klaim lebih awal terjadi ketika :


a. Pemegang polis meninggal dalam 1tahun dimulainya polis ;
b. Pemegang polis meninggal pada akhir masa polis ;
c. Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d. Pemegang polis bertahan hidup stlah 1tahun d/dimulainya polis.

124
261. Klaim kematian dilakukan ketika :
a. Pemegang polis meninggal setelah masa polis berakhir ;
b. Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c. Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d. Pemegang polis bertahan hidup stlah 1tahun d/dimulainya polis.

262. Klaim kematian dilakukan ketika :


a. Pemegang polis meninggal setelah masa polis berakhir ;
b. Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c. Pemegang polis bertahan hidup sampai akhir masa polis ;
d. Pemegang polis bertahan hidup stlh 1tahun d/dimulainya polis.

“Kadang……..Kesadaran Pentingnya…….ASURANSI
…Baru Muncul……Ketika…
Musibah Sudah Terjadi”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - MEDAN)”


263. Klaim kematian dilakukan ketika :
a. Pemegang polis meninggal stelah masa polis berakhir;
b. Pemegang polis meninggal didalam masa polis ;
c. Pemegang polis bertahan hidup spi akhir masa polis ;
d. Pemegang polis btahan hidup setlh 1thn d/dimulainya polis.

264. Dokumen yang tidak diperlukan saat melakukan klaim kematian :


a. Identitas diri ;
b. Bukti hubungan keluarga ;
c. Dokumen polis dan nomor polis ;
d. Ijazah pendidikan.

265. Yang bukan termasuk jenis klaim adalah :


a. Klaim jatuh tempo ;
b. Manfaat bonus dan bunga premi ;
c. Klaim lebih awal ;
d. Manfaat kelangsungan hidup.

125
Apa Yang Anda Pikir Bisa
PASTI BISA !!!
Gagal Itu Biasa……….
Terus Berusaha,
Itu Baru……….
LUAR BIASA!!!!!

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE - MD 7 - MEDAN)”

SOAL MODUL 12
“MENJADI AGEN ASURANSI”
266. Agen asuransi adalah :
a. Orang atau badan yang pekerjaannya membeli jasa asuransi untuk dan atas
nama perusahaan asuransi yang diageninya ;
b. Orang yang mewakili yang bertanggung jawab pada pemberi
kuasa/perusahaan asuransi dimana ia bekerja;
c. Orang yang membantu tertanggung untuk mendapat asuransi dari perusahaan
asuransi yang diinginkan ;
d. Orang yg menjual produk asuransi jiwa kpd pnanggungasuransi.

267. Mana yang bukan tugas agen?


1. Menawarkan produk asuransi jiwa kepada calon nasabah;
2. Melakukan pembujukan kepada calon nasabah dengan hadiah ;
3. Melakukan pelayanan purna jual ;

a. Pernyataan 1 dan 2 ; c. Pernyataan 3 ;


b. Pernyataan 2 dan 3 ; d. Pernyataan 2,

268. Agen yang sedang membantu pemegang polis untuk memenuhi semua syarat
agar polisnya kembali aktif sdg melakukan tugas :
a. Menyiapkan materi informasi ;
126
b. Pemulihan ;
c. Klaim jatuh tempo ;
d. Underwriting.

“JANGAN TAKUT GAGAL!”


TERUS MENCOBA SAMPAI SUKSES
TERCAPAI”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 -


Medan)”
269. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai proses penjualan asuransi
jiwa?
1. Tugas agen u/menjual asuransi tlh selesai stlh tjd kesepakatan ;
2. Tugas pertama agen adalah mlakukan wawancara dg nasabah;
3. Apbl nasabah mengajukan kberatan, agen tdk perlu berargumen

a. Hanya nomor 1 yang benar ;


b. Hanya nomor 2 yang benar ;
c. Hanya nomor 3 benar ;
d. Nomor 2 dan 3 benar.

270. Mengidentifikasikan kebutuhan dan kemampuan keuangan calon nasabah


merupakan bagian dari proses :
a. Pra-pendekatan terhadap calon nasabah ;
b. Pendekatan terhadap calon nasabah ;
c. Pertanyaan saat melakukan wawancara ;
d. Penyelesaian dari keberatan calon nasabah.

271. Agen perlu melanjutkan hubungan dengan nasabah setelah ia menyerahkan


polisnya agar :
a. Diharapkan nasabah akan memberi tips
b. Agen dapat naik pangkat
c. Membantu pemegang poli menjual kembali polisnya
d. Nasabah akan menghubunginya lagi jika ia ingin proteksi tambahan.

127
272. Agen yg membantu nasabah membeli polis baru sedang melakukan pelayanan :

a. Reselling ; b. Pemulihan ; d. Pelayanan klaim.


c. Pengembangan calon nasabah baru/referensi ;

273. Menghidupkan kembali polis yang sudah beberapa bulan tidak dibayar
preminya merupakan bagian dari kegiatan :
a. Pelayanan reselling ; b. Pelayanan pemulihan ;
c. Pelayanan klaim.
b. Pelayanan pengembangan calon nasabah baru/referensi ;

“SESUNGGUHNYA BUKAN KARENA SULIT


ORANG MENJADI TIDAK BERANI,…. TETAPI
KARENA TIDAK BERANILAH, MAKA
SEGALANAYA MENJADI SULIT”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE - MD 7 - Medan)”


274. Bagaimana proses untuk menjadi agen di Indonesia?
a.1).belajar 2).Ikuti ujian 3).Lulus ujian 4).Direkrut perusahaan/peragenan
asuransi 5). Registrasi untuk belajar 6). Mendapat sertifikat dan kartu lisensi
penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
b. 1). Registrasi untuk belajar 2). Belajar 3). Mengikuti ujian 4). Lulus ujian 5).
Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 6). Mendapat sertifikat dan kartu
lisensi penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
c. 1).Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 2). Registrasi untuk belajar
Ikuti ujian 3). Belajar 4). Mengikuti ujian 5). Lulus ujian 6). Mendapat
sertifikat dan kartu lisensi penuh 7). Perpanjangan lisensi ;
d.1). Direkrut perusahaan/peragenan asuransi 2). Mendapat sertifikat dan kartu
lisensi penuh 3). Registrasi untuk belajar belajar 4). Belajar 5). Mengikuti
ujian 6). Lulus ujian 7). Perpanjangan lisensi.

275. Agen harus memperbaharui lisensinya setiap selang berapa tahun


a. 2 tahun ;
b. 3 tahun ;
c. 5 tahun ;
d. 10 tahun.

128
“Tahukah Anda Bahwa
Sebuah POLIS
Adalah
Surat Cinta Yang Paling Tulus”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”

SOAL MODUL 13
“ETIKA BISNIS ASURANSI JIWA”

276. Tujuan utama pemasaran adalah


a. Fokus pada perhatian konsumen dan mendapatkan sejumlah dana maksimum
dari produk yang ditawarkan ;
b. Fokus pada pemeliharaan konsumen sehingga konsumen dapat menemukan
pasar yang stabil ;
c. Fokus pada kebutuhan konsumen dan mencapai keuntungan melalui
kepuasan konsumen ;
d. Fokus pada pemerolehan keuntungan sebagai alat utama dalam menilai
keberadaan pasar.

277. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai jalur pemasaran?
1. Agen asuransi merupakan bagian jalur pemasaran langsung ;
2. Investasi di bank merupakan jalur distribusi untuk anuitas ;
3.Metode tertua d/pemasaran lgsg adalah melalui jaringan internet;

a.Hanya nomor 1 yang benar ; c. Hanya nomr 2 yang benar ;


b. Nomor 1 dan 3 benar ; d. Nomor 2 dan 3 benar.

278. Manakah pernyataan yang benar berikut ini mengenai regulasi dalam industri
asuransi?
1. Setiap terjadi pelanggaran harus segera dilaporkan kepada polisi ;
2. Stp terjadi pelanggaran hrs dilaporkan kpd Dewan/Departemen Kode Etik ;
129
3. Keluhan yang terjadi setiap saat merupakan tanggung jawab
Dewan/Departemen Kode Etik ;

a. Hanya nomor 1 yg benar ; c. Hanya nomor 3 benar ;


b. Hanya nomor 2 yg benar ; d. Nomor 2 dan 3 benar.

“ Seorang kawan yg mendampingi kita saat kita susah itu


lebih baik daripada seribu kawan yg mendampingi kita saat
kita senang…..

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


279. Tindakan terhadap pelanggaran peraturan industri asuransi jiwa dapat diambil
oleh :
a. Agen ; b. Pemegang polis ; c. Pihak tertanggung ;
d. Dewan/departemen kode etik.

280. Prinsip kode etik meliputi hal-hal berikut, kecuali


a. Menghindari penyalahgunaan jabatan ;
b. Menjalankan bisnis dengan niat baik dan integritas yang tinggi ;
c. Menghindari adanya konflik kepentingan pribadi ;
d. Menghindari surplus yang berlebihan.

281. Apa yang dimaksud dengan Fidusia?


a. Fidusia adalah orang atau perusahaan yang secara sengaja atau tidak sengaja
melanggar kode etik asuransi
b. Fidusia adalah departemen yang mengurusi hal-hal legal dalam asuransi
jiwa ;
c. Fidusia adalah pihak yang dapat dipercaya/seseorang yang posisi dan
tanggungjawabnya melibatkan kepercayaan dan keyakinan yang tinggi ;
d. Fidusia adalah orang/pihak yang mengatur dan memonitor kepatuhan agen
dalam menjalankan kode etik.

282. Pada dasarnya agen harus bertanggungjawab atas dirinya, perusahaan, nasabah
dan masyarakat, dalam hal ini yang dimaksud dengan tanggungjawab terhadap
masyarakat adalah :
a. Ikut mensejahterakan bangsa dan negara, khususnya keluarga dan melindungi
keluarga-keluarga nasabah dari resiko musibah ;
b. Ikut menstabilkan perekonomian bangsa dan Negara ;

130
c. Patuh terhadap kode etik dan menunjukkan kejujuran, niat baik dan kesetiaan
dalam bisnis dengan menjual produk secara professional, pantas,
berlandaskan standar etika tertinggi ;
d. Patuh kepada Departemen Keuangan Republik Indonesia yang
menerapkan standar hukum minimal untuk ‘petugas pemasaran’.

“TETAPLAH BERSYUKUR!!!....Masa Lalu Adalah


Kenangan-…Masa Depan Adalah Impian…&…Saat ini
Adakah Kenyataan….Seperti Apapun Kenyataan yang Kita
Hadapi Saat Ini,….TETAPLAH BERSYUKUR”

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – md 7 - Medan )”


283. Pada dasarnya agen harus bertanggungjawab atas dirinya, perusahaan, nasabah
dan masyarakat, dalam hal ini yang dimaksud dengan tanggungjawab terhadap
masyarakat adalah :
a. Ikut mensejahterakan bangsa dan negara, khususnya keluarga dan melindungi
keluarga-keluarga nasabah dari resiko musibah ;
b. Ikut menstabilkan perekonomian bangsa dan Negara ;
c. Patuh terhadap kode etik dan menunjukkan kejujuran, niat baik dan kesetiaan
dalam bisnis dengan menjual produk secara professional, pantas,
berlandaskan standar etika tertinggi ;
d. Patuh kepada Departemen Keuangan Republik Indonesia yang
menerapkan standar hukum minimal untuk ‘petugas pemasaran’.

284. Departemen apakah yang mengurusi bobot kesalahan bagi agen?


a. Regulator asuransi ;
b. Departemen kepatuhan ;
c. Departemen HRD ;
d. Departemen keagenan.

T = TOGETHER
E = EVERYONE
A = ACHIEVES
131
M = MORE.
“Yeti Z Nasution(Unit Lase _ MD7 - Medan)”

SOAL MODUL 14
“LEMBAGA ASURANSI”

286. Menurut ketentuan pasal pajak pendapatan, pembayaran yang dilakukan oleh
penanggung kepada perseorangan yang mengikuti asuransi jiwa :
a. Tidak perlu membayar pajak ;
b. Dapat dikenakan pajak sepenuhnya ;
c. Dapat memperoleh keringanan pajak ;
d. Atasan pajak.

287. Uang pertanggung dari penanggung dapat dikenakan pajak pada aspek manfaat
tabungan :
a. Ketika pembayaran dilakukan kurang dari tiga tahun ;
b. Ketika pembayaran dilakukan setelah tiga tahun ;
c. Ketika pembayaran dilakukan pada kematian tertanggung ;
d. Ketika tidak ada pembayaran.

288. “Produk asuransi yang berhubungan dengan investasi” merupakan produk yang
terdiri dari pembayaran yang mengcover :
a.Hanya kematian wajar dan kecelakaan ;
b.Meninggal akibat kecelakaan dan penyakit ;
c.Pembayaran atas kematian, meninggal akibat kecelakaan ditambah elemen
investasi ;
d.Kematian dan kecelakaan

289. Total investasi yang dilakukan di luar negeri oleh perusahaan asuransi tidak
dapat melebihi batas ketentuan :
132
a.15% jumlah investasi ;
b.20% jumlah investasi ;
c.50% jumlah investasi ;
d.75% jumlah investasi.

BAWA IMPIAN ANDAasa Depan Adalah Impian…&…


Saat ini Adakah Kenyataan….Seperti

“Yeti Z Nasution(UNIT LASE – MD 7 - Medan)”


290. Transparansi informasi materi mengenai produk asuransi jiwa diungkapkan
dalam :
a. Formulir pendaftaran ;
b. Brosur ;
c. Polis ;
d. Halaman muka.

291. Manfaat kematian yang dapat dibayar dalam premi tunggal polis unit link adalah
:
a.Antara Rp. 10 juta dan 125% dari premi pembayaran sekaligus ;
b.50% dari premi ;
c.Sebanding dengan premi yang dibayar ;
d.Sepuluh kali premi yang dibayar.

292. Yang menetapkan kesehatan (solvency) perusahaan merupakan tugas :


a. Departemen Keuangan ;
b. Departemen Aktuari ;
c. Departemen Audit ;
d. Departemen Legal.

293. Tugas departemen keagenan adalah sebagai berikut, kecuali


a. Supervisi dan membantu semua yg berhubungan dg penjualan ;
b. Mengelola kegiatan kontes/insentif penjualan bagi agen ;
c. Mengangkat agen dan supervisor agensi ;
d. Merekomendasi tingkat bonus untuk dideklarasikan.

“TEAM WORK…WORK TOGETHER...


SUPPORT ONE ANOTHER…..
133
TO GO FASTER…..
TO FLY FURTHER!!!!!”

“Yeti Z Nasution ( Unit Lase - MD 7 - Medan )”

134
135
136

Anda mungkin juga menyukai