2021
1
BAB I
PENDAHULUAN
Sebagai contoh lain yaitu saat seorang peneliti dalam melakukan analisis sata
atau menyusun model dalam suatu fenomena ataupun pengamatan diperlukan
beberapa komponen pendukung. Karena dalam suatu praktik pengumpulan data
banyak sekali kendala, salah satunya adalah ketidaklengakapan data yang
1
diperlukan.
2
Hal ini akan membuat seorang peneliti akan sangat kesulitan dan
berpengaruh terhadap hasil dari datanya. Pertimbangan kondisi lingkungan,
fisiografis, keterbatasan data dari berbagai titik di permukaan bumi ini dapat
menghambat penyusunan model. Selanjutnya untuk menyusun suatu model yang
baik disiasati dengan melakukan intepolasi. Interpolasi merupakan suatu metode
atau fungsi matematika untuk menduga nilai pada lokasi-lokasi yang datanya
tidak tersedia. Menurut Burrough and McDonell (1998), interpolasi adalah
proses memprediksi nilai pada suatu titik yang bukan merupakan titik sampel,
berdasarkan pada nilai-nilai dari titik-titik di sekitarnya yang berkedudukan
sebagai sampel. Penentuan nilai baru didasarkan pada data yang ada pada titik-
titik sampel pengamatan. Tanpa adanya langkah interpolasi ini, maka analisis
spasial tidak dapat dilakukan secara akurat.
3
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Interpolasi
5
2.2 Interpolasi Linear
Rumus
y− y1 x−x 1
=
y 2− y 1 x−x 1
6
y 2− y 1
y= ( x −x1 ) + y 1
x 2−x 1
Rumus
7
( x−x 2)( x−x 3 ) ( x−x 1 )(x−x 3) ( x−x 1)( x −x2 )
y= y1 + y2 + y3
(x 1−x 2)( x 1−x 3) (x 2−x 1 )(x 2−x3 ) (x 3−x 1)( x 3−x 2 )
n
f n ( x ) = ∑ Li ( x ) f ( x 1)
i=0
Dengan
n
x−x j
Li ( x ) = ∏
j=0 , j=1 x i−x j
2.5 Regresi Linear
Y =a+bX
( ∑ Y i ) ( X i ) −(∑ X i )(∑ X i Y i)
2
a= 2
n ∑ x 1 −( ∑ X i)
2
8
n ∑ X i Y i−( ∑ X i)( ∑ Y i)
b= 2
n ∑ x 1 −(∑ X i )
2
9
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM
10