EINSTEIN (e-Journal)

Available online http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/einsten

e-issn: 2407 – 747x, p-issn 2338 – 1981

VISUALISASI OSILATOR HARMONIK PADA PERSAMAAN SCHRODINGER DENGAN

METODE RALSTON-KUTTA BERBASIS MATLAB

Aris Julianto, Aulia Ramadhani, Elfi Dwi Ansa Nainggolan, Noni Prince Jawak, Nova Vebriana
Sagala, Dewi Wulandari
Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan
Arisjulianto8@gmail.com, wulziephyc@gmail.com
Diterima: Agustus 2019. Disetujui: September 2019. Dipublikasikan: Oktober 2019

ABSTRAK
Karakteristik Osilator Harmonik pada Persamaan Schrodinger dapat divisualisasikan
kedalam berbagai media dan berbagai metode numerik yang secara umum diselesaikan
menurut hasil analitiknya. Namun demikian untuk menyelesaikan Persamaan Schrodinger
pada Osilator Harmonik tidaklah mudah. Salah satu cara untuk menyelesaikannya adalah
dengan Metode Ralston-Kutta dengan bantuan perangkat lunak Matlab. Dalam penelitian
ini kode numerik dirancang dan disusun khusus untuk aplikasi Matlab, sehingga
karakteristik dari Osilator Harmonik dapat dipahami dengan mudah yang divisualisasikan
dalam bentuk grafik. Hasil Numerik yang diperoleh menunjukkan kesesuaian dengan hasil
analitik.
Kata Kunci: Osilator Harmonik, Ralston-Kutta, Persamaan Schrodinger, Matlab

ABSTRACT
Characteristics of the Harmonic Oscillator in the Schrodinger Equation can be
visualized into various media and various numerical methods that are commonly used
according to the analytic results. However, to solve the Schrodinger Equation on the
Harmonic Oscillator is solved easily. One way to solve it is the Ralston-Kutta Method with
the help of Matlab software. In this study, the numerical code is designed and arranged
specifically for the Matlab application so that the characteristics of the Harmonic
Oscillator can be easily understood and visualized in graphical form. The numerical results
obtained indicate conformity with the results of the analytic.
Keywords: Harmonic Oscillator, Ralston-Kutta, Schrodinger Equation, Matlab
diferensial untuk gelombang (Agus,P.2006).
Persamaan diferensial tersebut kemudian
PENDAHULUAN
dikenal dengan persamaan Schrodinger.
Para ilmuwan fisika telah mengembangkan Persamaan Schrodinger menjadi tulang
teori kuantum sejak awal abad ke 20. Fisika punggung dalam memahami fenomena
kuantum muncul dipelopori oleh Bohr, kuantum secara konsepsional dan matematis.
Heisenberg, Schodinger dan teori relativitas Persamaan Schrodinger (PS) merupakan
yang diungkapkan Einstein (Beiser,A.1992). jantung dalam mekanika kuantum. Energi dan
Pada tahun 1925-1926,E.Schrodinger fungsi gelombang suatu partikel dapat
menyatakan bahwa perilaku elektron, termasuk ditentukan dengan menyelesaian persamaan
tingkat-tingkat energi elektron yang diskrit Schrodinger. Energi dan fungsi gelombang
dalam atom mengikuti suatu persamaan

1
 Aris Julianto, Aulia Ramadhani, Elfi Dwi Ansa Nainggolan, Noni Prince Jawak, Nova Vebriana Sagala, Dewi
Wulandari; Visualisasi Osilator Harmonik Pada Persamaan Schrodinger Dengan Metode Ralston-Kutta
Berbasis Matlab
digunakan untuk mendiskripsikan perilaku
sekelompok partikel (Suparmi.2011)
Pada saat ini, pembelajaran tidak hanya
dilakukan di dalam kelas dan mendengarkan
penjelasan guru. Perubahan pola pembelajaran
saat ini juga ditandai dengan penggunaan
berbagai media pembelajaran baik berupa alat
peraga hingga media presentasi. Visualisasi
adalah rekayasa dalam pembuatan gambar,
diagram atau animasi untuk penampilan suatu
informasi. Visualisasi sebagai media
pembelajaran dapat menjadi solusi atas
keterbatasan alat yang terjadi. Perkembangan
teknologi komputer saat ini baik dalam hal
perangkat kerang maupun perangkat lunak,
menjadikan pembuatan visualisasi dan simulasi
fisika menjadi lebih mudah. Salah satu materi
fisika yang dapat divisualisasikan dengan
komputer adalah osilator harmonik.
Banyak cara untuk menyelesaikan
persamaan Osilator Harmonik, salah satunya
menggunakan persamaan diferensial. Salah satu
metode dari penyelesaian persamaan diferensial
untuk visualisasi gerak osilator harmonik adalah
dengan menggunakan Metode Ralston-Kutta.
Dalam penyelesaiannya, metode ini memerlukan
aplikasi komputer yaitu Matlab.
Penyelesaian persamaan menggunakan
mekanika kuantum dengan metode Analitik
bertujuan untuk mendapatkan fungsi gelombang
Schrodinger dan tingkat energi partikel yang
berosilasi harmonik. Persamaan gelombang
Schrodinger osilator harmonik dapat
diselesaikan menggunakan persamaan diferensial
biasa, deferensial (PD) orde II yang direduksi ke
dalam PD orde dua fungsi Hermit, dan analitik.
(D.A,Bromley.1991)
Sampai sekarang pengolahan persamaan
differensial dipusatkan pada penentuan
penyelesaian dari persamaan differensial. Secara
lebih khusus metode kita ini memberikan
bentuk atau formula penyelesaian. Sebagai
contoh misalnya persamaan diffrensial y +y=
mempunyai bentuk penyelesaian berbentuk
y=C 1 sin x +C 2 cos x .
Namun sering kali penyelesaiannya tidak
segampang seperti contoh diatas. Dalam hal
dimana penyelesaian dinyatakan dalam fungsi
seperti e x , sin x , ataucos x yang relative
sederhana pun ketepatan nilai numerisnya dari y
2
dapat menyebabkan beberapa masalah dalam
perhitungan.
Dan apabila kita dapat mengingak dalam
pelajaran kalkulus banyak kita temukan
fungsi yang tidak mempunyai anti-turunan
dank arena itu mustahil untuk menyatakan
intergral tak tertentu fungsi-fungsi ini
menjadi bentuk dalam fungsi-fungsi
elementer. Dalam konteks ini yang sama ini
ada banyak persamaan differensial yang
mustahil diperoleh bentuk penyelesaiannya.
Dalam kasus semacam ini kita “selesaikan”
persamaan differensial itu dengan
menerapkan metode numeris tertentu.
Pada saat ini banyak metode numeris
yang dapat digunakan dalam menyelesaikan
persamaan differensial seperti :
1. Metode Euler.
2. Metode Deret Taylor.
3. Metode Runge-kutta.
4. System persamaan Differensial orde satu
dan
Penerapannya. (Ladas.1998)
Untuk metode euler masih dapat
ditemukan kekurangannya yaitu seperti
adanya kesalahan pemotongan atau kesalahan
pendiskritan. Dan pada umumnya
penambahan n (pengecilan jarak) mengurangi
kesalahan pemotongan. Tetapi kesalahan jenis
lain disebut kesalahan pembulatan cenderung
menjadi lebih berarti bila h menjadi lebih
kecil.
Untuk metode taylor sebenarnya tingkat
ketelitiannya lebih dari metode euler namun
hanya bisa sampai deret taylor orde-2.dan
semakin tinggi orde_nya makin sulit
perhitungannya. Oleh karena itu Metode
Ralston-Kutta yang dapat menyajikannya
melalui Aplikasi Matlab.
Dalam pemberian hampiran taylor kita
tuliskan :
h
y ( x 0+ h ) ≈ y ( x 0 ) + f ( x 0 , y 0 ) h+ [ f x ( x 0 , y 0 ) + f y ( x 0 , y 0 ) . f ( x 0 , y 0 ) ]
2
Hampiran taylor orde tiga juga akan
mempunyai tambahan suku-suku :
2
{f xx ( x 0 , y 0 ) +2 f xy ( x 0 , y 0 ) . f ( x 0 , y 0 ) + f yy ( x 0 , y 0 ) [ f ( x 0 , y 0 ) ] + f x ( x
Berdasarkan pengetahuan yang kita
tentang deret taylor dari kalkulus kita tau
bahwa ketelitian dari hampiran kita
 Jurnal Einstein(e-Journal); 7 (3) (2019) : 1 - 5

membaik sesuai dengan banyaknya suku yang

digunakan. Sebaliknya semakin banyak suku
yang digunakan maka semakin sulit
perhitungannya. Oleh sebab itu dengan adanya
metode Ralston-kutta akan mempermudah
menghitung hampiran orde banyak.
Oleh karena itu untuk mengerjakan
hampiran orde banyak cenderung memilih
menggunakan metode runge-kutta. Dan
menghitung hampiran orde banyak dengan
teliti adalah kelebihan dari metode Runge-
kutta.

METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini dilakukan visualisasi
osilator harmonik pada persamaan schrodinger
dengan metode Ralston-Kutta yaitu salah satu
metode yang digunakan untuk memecahkan
masalah persamaan diferensial biasa (PDB) orde
dua.
Metode Runge-Kutta orde dua berbentuk
k 1 =hf ( x r , y r )
k 2 =hf ( x r + p1 h , y r +q11 k 1 )
y r+1 = y r +(a1 k 1 +a 2 k 2 )
Contoh Metode Runge-Kutta orde dua lainnya Gambar 1. Coding Matlab
ialah Metode Ralston, yang dalam hal ini
2
a2 =
3
1
a1 =
3
3
p1 =
4
Sehingga metode Ralston dapat ditulis dalam
bentuk Runge-Kutta orde dua sebagai
k 1 =hf ( x r , y r )
3 3
k 2 =hf ( x r + h , y r + k 1
4 4
1 2
y r+1 = y r +( k 1 + k 2 )
3 3
Metode ini akan di aplikasikan pada
perangkat lunak Matlab. Langkah pertama yang
dilakukan yakni menginput semua parameter
yang terdapat dalam solusi PDB orde dua
Runge-Kutta dengan metode Ralston dengan
coding sebagai berikut.

Gambar 2. Coding Matlab

Aris Julianto, Aulia Ramadhani, Elfi Dwi Ansa Nainggolan, Noni Prince Jawak, Nova Vebriana Sagala, Dewi
Wulandari; Visualisasi Osilator Harmonik Pada Persamaan Schrodinger Dengan Metode Ralston-Kutta
Berbasis Matlab
Gambar 3. Coding Matlab
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh
gambar visualisasi di Matlab sebagai berikut.
Gambar 4. Hasil visualisasi Matlab
Hasil visualisasi mirip dengan hasil teori
untuk kuantisasi energi pada gambar berikut.
4
Gambar 5. Grafik Osilator Harmonik untuk
kuantisasi energi n=1 sampai n=4
Hasil visualisasi mirip dengan hasil
analitik untuk n tak berhingga.
KESIMPULAN DAN SARAN
Dari penelitian yang telah dilakukan
maka didapat kesimpulan yaitu hasil
visualisasi Matlab mirip dengan hasil analitik
sebagaimana kita sudah mengetahuinya
untuk n tak berhingga. Dengan begitu maka
metode Ralston-Kutta adalah salah satu
metode solusi numerik untuk osilator
harmonik pada persamaan schrodinger.
Namun dengan begitu masih ada banyak
kekurangan dalam penelitian ini yaitu kami
belum bisa membuat visualisasi untuk energi
yang terkuantisasi. Untuk penelitian
selanjutnya akan dilakukan untuk energi
yang terkuantisasi. Penulis meminta saran
yang bersifat mendukung untuk penelitian
kami selanjutnya terutama masalah coding
matlabnya
DAFTAR PUSTAKA
Agus Purwanto, 2006, Fisika Kuantum,Gava
Media, Yogyakarta
Beiser, A., 1992, Konsep Fisika Modern Edisi
Keempat, Erlangga, Jakarta.
Bromley, D.A1989.Quantum Mechanics.
Springer-
Verlag.Berlin
Ladas/finzio.Santoso,Widiarti.1988.Persamaan
Differensial Biasa dengan Penerapan
Modern.Jakarta: Erlangga
 Jurnal Einstein(e-Journal); 7 (3) (2019) : 1 - 5

Suparmi, 2011, Mekanika Kuantum I, Jurusan

Fisika Fakultas MIPA, Universitas
Sebelas Maret Surakarta