NOMOR 56/D/HK/2020
TENTANG
PERSYARATAN DAN PROSEDUR PROGRAM DIPLOMA DUA JALUR CEPAT
KERJA SAMA DENGAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DAN INDUSTRI,
DUNIA USAHA, SERTA DUNIA KERJA
MEMUTUSKAN:
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 09 November 2020
TTD.
WIKAN SAKARINTO
Suparjo
NIP 196407291990011001
SALINAN
LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN VOKASI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
NOMOR 56/D/HK/2020
TENTANG
PERSYARATAN DAN PROSEDUR PROGRAM DIPLOMA DUA
JALUR CEPAT KERJA SAMA DENGAN SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN DAN INDUSTRI, DUNIA USAHA,
SERTA DUNIA KERJA
I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
Biro Pusat Statistik (BPS) mencatat total penganggur per Februari 2020
adalah ± 6,88 juta orang. Dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT)
lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih yang paling tinggi
diantara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 8,49 persen. Padahal
apabila kita bicara revolusi industri, maka keberadaan Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) merupakan garda terdepan dalam
menyongsong era revolusi industri yang tengah kita hadapi. Oleh
karena itu diperlukan langkah-langkah atau terobosan yang strategis
yang harus dipersiapkan dalam menghadapi tantangan industri 4.0.
Upaya menjawab tantangan tersebut, dilakukan secara strategis
melalui satu program terobosan dan inovatif Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan yaitu “Program Diploma Dua jalur cepat (Fast Track)
bekerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Industri,
Dunia Usaha, serta Dunia Kerja.” atau disebut juga dengan “Program
SMK Diploma Dua Jalur Cepat.”.
Program ini merupakan program yang mendorong peserta didik SMK
dapat lebih cepat mendapatkan kompetensi yang lebih tinggi melalui
mekanisme yang lebih praktis. Tentunya disertai dengan gelar atau
level ijazah yang lebih tinggi.
Untuk bisa mendapatkan Diploma Dua, peserta didik Program Jalur
Cepat SMK-D2 yang telah menjalankan pendidikan di SMK selama tiga
tahun (termasuk praktik kerja lapangan selama enam bulan), dapat
secara merdeka memilih meneruskan langsung satu setengah tahun
pendidikan di PTV (termasuk satu tahun magang).
Program ini merupakan pilihan yang dapat diambil untuk
dilaksanakan SMK dan Perguruan Tinggi Vokasi dan tidak bersifat
wajib. Program pengembangan lembaga perguruan tinggi dan SMK ini
sangat baik, karena mengusung semangat kolaborasi lintas jenjang
pendidikan dan yang terlibat harus sudah memiliki pengalaman dalam
mengembangkan sistem sambung-suai dengan Industri, Dunia Usaha,
serta Dunia Kerja. Oleh karena itu, pelaksanaan awal program ini
dimulai oleh SMK-PTV- Industri, Dunia Usaha, serta Dunia Kerja yang
sudah memiliki kesiapan dalam menjalankan program SMK-D2 Jalur
Cepat ini; yaitu 20 PTV, lebih dari 80 SMK dan 35 Industri, Dunia
Usaha, serta Dunia Kerja yang siap berkomitmen untuk menjadi pionir
dalam mewujudkan program ini.
Prinsip dasarnya adalah, program ini harus berbasis kebutuhan nyata
dari Industri, Dunia Usaha, serta Dunia Kerja. Tanpa itu, maka
program ini tidak dapat berjalan. Kebutuhan nyata Industri, Dunia
Usaha, serta Dunia Kerja adalah lulusan dengan KOMPETENSI
(hardskills dan softskills tinggi) yang memiliki mental Siap Kerja dan
Siap Belajar Sepanjang Hayat.
Program SMK Diploma Dua Jalur Cepat adalah program SMK dan
Diploma Dua dilaksanakan secara terpadu dan terintegrasi untuk
meningkatkan SDM berkualifikasi yang terampil dan unggul dalam
waktu yang lebih singkat. Dimana beban studi satu semester di program
Diploma Dua ditempuh pada tahun terakhir SMK (semester 5 dan 6).
Sehingga jumlah waktu yang ditempuh SMK dan program Diploma Dua
secara total hanya ditempuh dalam waktu 4,5 tahun.
Konsep pembelajaran program diploma dua total jumlah sks yang harus
ditempuh beban 72 sks, dimana 18 sks diperoleh di saat menempuh
pendidikan di SMK, sisanya 54 sks ditempuh selama tiga semester pada
saat menempuh diploma dua. Beban 18 sks yang ditempuh selama
pendidikan SMK ini dapat dilaksanakan melalui transfer kredit (Credit
Transfer), harus ada integrasi antara kurikulum Diploma Dua dengan
kurikulum SMK, serta perolehan kredit (Credit Earning) dapat
dilakukan dengan semester pendek. Proses pembelajaran dirancang
melalui kerja sama tri partied antara SMK, PT Vokasi, dan Industri,
Dunia Usaha, serta Dunia Kerja. Minimal satu semester saat SMK,
dialokasikan untuk program praktek kerja industri (Prakerin). Begitu
juga saat di perguruan tinggi, untuk semakin meningkatkan
SOFTSKILL dan KARAKTER Keberkerjaannya, mahasiswa semester
delapan dan sembilan (apabila dihitung sejak SMK) mengalokasikan
dua semester untuk magang di DUDI. Dengan penguatan Softkills dan
Karakter, maka secara otomatis hardskills-nya juga semakin terasah
dan semakin matang.
Pelaksanaan program ini pada tahun 2020 merupakan piloting/uji coba
pada beberapa perguruan tinggi yang diberikan penugasan untuk
melaksananakan.
Bagi nama program studi Diploma Dua jalur cepat yang diusulkan
belum tercantum dalam Daftar Nama Program Studi pada Perguruan
Tinggi yang ditetapkan oleh Kementerian, maka Kementerian akan
menyesuaikan nama program studi yang diajukan tersebut sesuai
dengan profil lulusan dan capaian pembelajarannya.
II. Persyaratan dan Prosedur Program Diploma Dua Jalur Cepat Kerja Sama
dengan Sekolah Menengah Kejuruan dan Industri, Dunia Usaha, serta
Dunia Kerja
a. Persyaratan dan Dokumen
Persyaratan dan dokumen Program Diploma Dua Jalur Cepat Kerja
Sama Dengan Sekolah Menengah Kejuruan dan Industri terdiri atas:
No. Persyaratan Program Diploma Dua Jalur Dokumen
Cepat Kerja Sama Dengan Sekolah
Menengah Kejuruan dan Industri, Dunia
Usaha, serta Dunia Kerja
1. Pemimpin Perguruan Tinggi yang memiliki Scan asli surat permohonan
Program Studi Diploma Tiga atau Program pemimpin Perguruan Tinggi
Studi Sarjana Terapan yang serumpun tentang Program Diploma Dua
dengan peringkat akreditasi minimum B Jalur Cepat Kerja Sama Dengan
atau Baik Sekali, mengajukan surat Sekolah Menengah Kejuruan dan
permohonan Program Diploma Dua Jalur Industri, Dunia Usaha, serta
Cepat Kerja Sama dengan Sekolah Dunia Kerja.
Menengah Kejuruan dan Industri, Dunia
Usaha, serta Dunia Kerja kepada
Mendikbud.
2. Memiliki pertimbangan tertulis senat Scan asli surat pertimbangan
perguruan tinggi tentang Program senat perguruan tinggi tentang
Diploma Dua Jalur Cepat Kerja Sama Program Diploma Dua Jalur Cepat
Dengan Sekolah Menengah Kejuruan dan Kerja Sama Dengan Sekolah
Industri, Dunia Usaha, serta Dunia Kerja Menengah Kejuruan dan Industri,
yang akan diusulkan. Dunia Usaha, serta Dunia Kerja
yang akan diusulkan.
3. Memiliki persetujuan tertulis Badan Scan asli surat persetujuan
Penyelenggara tentang Program Diploma tertulis Badan Penyelenggara
Dua Jalur Cepat Kerja Sama dengan tentang Program Diploma Dua
Sekolah Menengah Kejuruan dan Industri, Jalur Cepat Kerja Sama dengan
Dunia Usaha, serta Dunia Kerja yang akan Sekolah Menengah Kejuruan dan
diusulkan (khusus PTS). Industri, Dunia Usaha, serta
Dunia Kerja yang akan diusulkan
(khusus PTS).
4. Telah memiliki Surat keputusan izin Scan asli Surat Keputusan izin
pembukaan program studi diploma tiga pembukaan program studi
atau sarjana terapan yang serumpun; diploma tiga dan sarjana terapan
yang serumpun;
5. Memperoleh rekomendasi tertulis dari Scan asli rekomendasi tertulis dari
LLDIKTI di wilayah perguruan tinggi yang LLDIKTI setempat.
akan membuka program D2 Jalur Cepat
kerjasama dengan SMK dan industri,
dengan masa berlaku rekomendasi paling
lama 1 (satu) tahun terhitung sejak
rekomendasi diterbitkan, yang berisi:
1. Rekam jejak (termasuk legalitas) Badan
Penyelenggara;
2. Rekam jejak perguruan tinggi yang
akan membuka program D2 Jalur
Cepat kerjasama dengan SMK dan
industry, Dunia Usaha, serta Dunia
Kerja;
3. Tingkat kejenuhan Program Studi D2
yang telah ada; dan
4. Keberlanjutan program studi D2
Jalur Cepat kerjasama dengan SMK dan
industri, Dunia Usaha, serta Dunia Kerja
yang diusulkan.
No. Persyaratan Program Diploma Dua Jalur Dokumen
Cepat Kerja Sama Dengan Sekolah
Menengah Kejuruan dan Industri, Dunia
Usaha, serta Dunia Kerja
6. Memiliki program studi Diploma Tiga atau Scan asli sertifikat akreditasi
Sarjana Terapan yang serumpun dengan program studi Diploma Tiga atau
peringkat akreditasi minimum B atau Baik Sarjana Terapan yang serumpun
Sekali; dengan peringkat akreditasi
minimum B atau Baik Sekali;
10. Memiliki pendidik terdiri atas dosen, Diisikan pada kriteria pendidik
instruktur, dan guru SMK: dalam Formulir Instrumen
Dosen merupakan dosen berstatus Pemenuhan Syarat Minimum
sebagai pendidik tetap pada perguruan Akreditasi Program Diploma Dua
tinggi pengusul dan tidak menjadi Jalur Cepat Kerja Sama Dengan
pegawai tetap pada satuan kerja atau Sekolah Menengah Kejuruan dan
satuan pendidikan lain. Industri.
Instruktur adalah tenaga pendidik yang
bekerja secara penuh waktu atau tidak
penuh waktu dan berasal dari praktisi.
Guru SMK adalah guru yang memiliki
NUPTK, memiliki kualifikasi minimal
Sarjana/Sarjana Terapan dengan
golongan III/c atau masa kerja minimal
5 tahun, dan mengampu mata pelajaran
yang diintegrasikan dengan kurikulum
program Diploma Dua Jalur Cepat.
b. Prosedur
Tahap Kedua
LLDikti memeriksa kelengkapan dan kebenaran semua dokumen
pada Tahap Kesatu. Dalam hal legalitas badan penyelenggara
tersebut belum terpenuhi, maka LLDIKTI meminta pengusul untuk
melakukan perbaikan dokumen kepada instansi yang terkait.
Beberapa contoh kasus belum terpenuhinya aspek legalitas Badan
Penyelenggara PTS dapat dilihat dalam Lampiran f.
LLDIKTI akan menerbitkan rekomendasi apabila:
a. telah menerima kembali pengajuan dokumen (dalam hal
dilakukan perbaikan dokumen), dan
b. hasil pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran dokumen pada
Tahap Kesatu telah dipenuhi.
Tahap Ketiga
Apabila LLDIKTI telah menerbitkan rekomendasi:
a. Rektor/Ketua/Direktur mengajukan permintaan akun ke
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui laman
silemkerma.kemdikbud.go.id, dengan melampirkan surat
permohonan akun;
b. Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melakukan verifikasi
dokumen usulan akun;
c. Apabila permintaan akun belum disetujui maka
Rektor/Ketua/Direktur dapat mengajukan kembali permintaan
akun. Apabila disetujui maka Rektor/Ketua/Direktur dapat
melanjutkan proses ke tahap keempat.
Tahap Keempat
Rektor/Ketua/Direktur mengunggah semua dokumen sebagaimana
dimaksud dalam Bab II huruf a di atas melalui akun yang telah
diperoleh pada laman silemkerma.kemdikbud.go.id
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melakukan desk evaluation
atas semua dokumen yang diunggah. Apabila berdasarkan hasil
desk evaluation semua persyaratan telah dipenuhi, maka Direktorat
Jenderal Pendidikan Vokasi akan menugaskan Tim Evaluator untuk
melakukan site evaluation (evaluasi lapangan).
Dengan hormat,
Melalui surat ini perkenankan kami, Direktur Politeknik ............................ mengusulkan pembukaan
Program Studi Diploma Dua jalur cepat kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan
Dunia Kerja pada Politeknik ......................
...............................
b. Surat permohonan pembukaan Program Studi Diploma Dua jalur cepat
kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja
pada Perguruan Tinggi Swasta
BADAN PENYELENGGARA
Perguruan Tinggi Swasta XYZ
Alamat: Jl. Pembangunan Raya 777 Suralaya 99923 Indonesia
Telepon: 020 – 301010 Fax: 020 – 303035 – Email: pemimpin_pt@ptxyz.ac.id
Nomor : 7/PT../../20..
Hal : Usul Pembukaan sebagai Penambahan Program Studi Diploma Dua jalur cepat
kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja pada
Politeknik…………
Lampiran : ... (...) dokumen
Dengan hormat,
Melalui surat ini perkenankan kami, Direktur Politeknik ............................ mengusulkan
pembukaan Program Studi Diploma Dua jalur cepat kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia
Usaha dan Dunia Kerja pada Politeknik ......................
...............................
c. Surat pertimbangan pembukaan Program Studi Diploma Dua jalur cepat
kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja dari
Senat Perguruan Tinggi
Senat
Perguruan Tinggi XYZ
Alamat: Jl. Satubarisan 58 - 62 Kalasan 99999 Indonesia
Telepon: 020 – 54453 (hunting) Fax: 020 – 54654 – Email: senat_pt@ptxyz.ac.id
Nomor : ../SU/.../20...
Hal : Pertimbangan Senat Perguruan Tinggi Tentang Pembukaan Program Studi
Diploma Dua jalur cepat kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan
Dunia Kerja
Lampiran : ……….
Dengan hormat,
Membalas surat Saudara tentang Rencana Pembukaan Program Studi Diploma Dua jalur cepat
kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja pada Politeknik ......., melalui
surat ini Senat Politeknik ...... dalam Rapat Pleno tanggal .......................... telah mempertimbangkan
secara seksama usul tersebut dapat merekomendasi pembukaan program studi pada Politeknik
.....................
Selanjutnya, kami tidak berkeberatan Saudara mengusulkan pembukaan Program Studi tersebut
kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta.
Atas perhatian Saudara, kami sampaikan banyak terima kasih.
Nomor : …, …… 2020
Lampiran :-
Perihal : Rekomendasi Pembukaan Program Studi Diploma Dua Jalur Cepat
kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja
Pada Politeknik ....
Memenuhi permintaan Direktur Politeknik ........, maka berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal
Pendidikan Vokasi nomor……tanggal…tentang….. serta berdasarkan hasil telaah terhadap data dan
informasi yang kami miliki tentang:
rekam jejak (termasuk legalitas) Badan Penyelenggara (khusus PTS);
rekam jejak perguruan tinggi dan program studi…………(khusus PTS); dan
tingkat keberlanjutan program studi Diploma Dua Jalur Cepat kerjasama dengan SMK dan Industri,
Dunia Usaha dan Dunia Kerja yang diusulkan.
dengan ini kami memberikan/tidak memberikan* rekomendasi pembukaan program studi Diploma Dua
Jalur Cepat kerjasama dengan SMK dan Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja pada Politeknik ............,
sebagaimana diajukan Direktur Politeknik …………
Rekomendasi ini berlaku paling lama 1 (satu) tahun sejak tanggal diterbitkan.
Kepala,
……………………………………………………..
NIP.
Tembusan:
Rektor ........
TTD.
WIKAN SAKARINTO
Suparjo
NIP 196407291990011001