Bahan Baku
Bahan Bakar
Dipakai Departemen
Non Bahan Suku Cadang Non Produksi
Dan lainnya
AKUNTANSI UNTUK BAHAN
Akuntansi Bahan meliputi dua kegiatan yaitu akuntansi pembelian dan akuntansi
pemakaian
Akuntansi Pembelian Bahan
Apakah tunai atau kredit serta bagaimana dengan potongan dan biaya angkut dan pajak
Akuntansi Pemakaian Bahan
Ada 2 system akuntansi pemakaian bahan yaitu system persediaan periodik dan system
persediaan perpetual.
Sistem periodik
Untuk mengetahui nilai persediaan yang dipakai harus melakukan stock opname sisa
persediaan, setelah diketahui nilai persediaan akhir, maka nilai persediaan yang dipakai
adalah :
Persediaan awal + pembelian (net) – Persediaan Akhir
Sistem Perpetual : Nilai Persediaan langsung dapat diketahui karena setiap mutase
dicatat nilainya
Jurnal Pembelian Bahan dan Non Bahan
Sehingga harga pokok bahan baku bukan hanya harga yang terdapat di
dalam faktur pembelian atau harga beli saja.
Tanggal Uraian
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
1 Persediaan awal : 1.600 unit @ Rp. 6.000
2 Diterima : 400 unit @ Rp. 7.000
8 Diterima : 400 unit @ Rp. 8.000
9 Dikirim : 1.600 unit
14 Diterima : 800 unit @ Rp. 8000
20 Dikirim : 1.000 unit
26 Dikembalikan : 200 unit
29 Diterima : 1.200 unit @ Rp. 9.000
data transaksi pembelian dan penggunaan bahan baku selama september 20xx
di suatu perusahaan, sbb :
Tanggal Uraian
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
1 Persediaan awal : 800 unit @ Rp. 3.000
2 Dibeli : 500 unit @ Rp. 3.200
7 Digunakan : 700 unit
10 Dibeli : 600 unit @Rp. 3.300
16 Digunakan : 700 unit
18 Dibeli : 700 unit @ Rp. 3.200
28 Dibeli : 500 unit @ Rp. 3.500
29 Digunakan : 900 unit
Hitung jumlah dan biaya bahan yang digunakan serta tersisa selama bulan
september 20xx ?
Metode Harga Rata-Rata :
Kesimpulan :
Kesimpulan :
Kesimpulan :
Kesimpulan :
Kesimpulan :
26 200 7.250 1.450.000 (200) 7.250 (1.450.000) 800 7.250 5.800.000 7.250
data transaksi pembelian dan penggunaan bahan baku selama september 20xx
di suatu perusahaan, sbb :
Tanggal Uraian
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
1 Persediaan awal : 800 unit @ Rp. 3.000
2 Dibeli : 500 unit @ Rp. 3.200
7 Digunakan : 700 unit
10 Dibeli : 600 unit @Rp. 3.300
16 Digunakan : 700 unit
18 Dibeli : 700 unit @ Rp. 3.200
28 Dibeli : 500 unit @ Rp. 3.500
29 Digunakan : 900 unit
Hitung jumlah dan biaya bahan yang digunakan serta tersisa selama bulan
september 20xx ?
Matode : Rata-rata, FIFO, LIPO, dan harga pasar
Latihan 2 :
Persediaan bahan baku tanggal 1 Oktober 20xx di PT. JAISIN adalah 10.000
kg @ Rp. 2.500,-
Transaksi pembelian dan pemakaian bahan baku selama bulan Oktober 20xx
sbb :
Tgl. Transaksi Kuantitas (Kg.) Harga Beri (Rp./Kg.)
5 Pemakaian 6.500 -
8 Pembelian 12.000 2.400
13 Pemakaian 9.500 -
15 Pembelian 8.000 2.500
18 Pemakaian 9.000 -
22 Pembelian 6.500 2.600
25 Pemakaian 7.000 -
Hitung total biaya bahan yang digunakan dan biaya bahan yang dibebankan
ke persediaan akhir bulan dengan menggunakan metode :
a. FIFO
b. LIFO
c. Rata-rata
d. Harga Pasar
Latihan 3 :
Hitung total biaya bahan yang digunakan dan biaya bahan yang
dibebankan ke persediaan akhir bulan dengan menggunakan metode :
a. FIFO
b. LIFO
c. Rata-rata
d. Harga Pasar