I. Giving invitation
Giving invitation yaitu ungkapan yang digunakan untuk mengundang atau mengajak seseorang
untuk datang ke suatu tempat atau suatu acara. Giving invitation juga bisa digunakan untuk ungkapan atau
ekspresi ketika ada seseorang yang meminta orang lain untuk melakukan sesuatu untuknya. Dari hal
tersebut biasanya akan ada tanggapan dari seseorang atas undangan atau ajakan (responding to invitation).
Berikut ini merupakan beberapa ungkapan/ekspresi yang digunakan untuk mengundang seseorang beserta
responya:
Telephone Conversation
Dialogue 2
Julian: “I have school holidays. I’m bored at home. What about going to Teluk Penyu beach, dad?”
Daddy: “That’s a good idea. When will we go there?
Julian: “How about we go there tomorrow morning?”
Daddy: “I’m sorry I can’t. I have another schedule. How about a weekend?
Julian: “Okay dad”
Kata yang digaris bawah merupakan kata kerja yang digunakan untuk membuat kalimat perintah. Kata
“please” digunakan untuk memperhalus penggunakan kalimat perintah sehingga kalimat tersebut disebut
request (permohonan/permintaan). Contoh: open the gates, please. Please close the door!
Dua tipe imperative yaitu:
1) Command
Contoh:
Boil the water for 20 minutes!
Put the sugar and the tea into the cup!
Open the gates, please!
Just wait a minute, please!
Let’s sing a song together!
Wait for seconds!
Save the documents!
Shut down the laptop!
Log into your email account!
Be patient to wait your computer to load!
Be careful!
Catatan:
Kalimat perintah yang tidak diikuti verb melainkan diikuti kata sifat (adjective) atau kata benda (noun)
dibentuk dengan diawali –to be. Contohnya: – Be careful! – Be brave! – Be a good girl!
2) Prohibition (Larangan)
Kita dapat menambahkan kata “do not/don’t” atau no untuk membentuk kalimat larangan.
Contohnya:
Do not be jealous! – Don’t be angry!
Do not log out your account! – No entry!
Stop smoking/No smoking! – Don’t enter the room!
Don’t be lazy!
Catatan:
Kalimat larangan yang diikuti kata sifat (adjective) atau kata benda (noun) dibentuk dengan diawali –be/to
be. Contoh: – Don’t be shy! – Do not be late!
Giving permission
Accepting (memberi izin)
o Sure
o Yes, please
o All right
o No problem
o Here you are
o Please feel free
Refusing (tidak memberi izin)
o I’m sorry. You can’t
o No, please don’t
CHAPTER V : I’M SO HAPPY FOR YOU!
Pengertian
Greeting card yang berarti kartu ucapan adalah ucapan atau teks dalam bentuk kartu yang di dalamnya
berisi tentang ungkapan tertentu yang diberikan atau dikirimkan seseorang kepada orang lain sesuai
dengan peristiwa atau momen tertentu.
Fugsi sosial
Greeting card memiliki tujuan yaitu untuk memberi selamat, harapan/do’a dan untuk menunjukkan simpati
terhadap seseorang.
Greeting card merupakan teks singkat yang di dalamnya terdiri dari tiga bagian utama yaitu penerima, isi,
dan pengirim. Biasanya sebuah kartu ucapan akan dibuat semenarik mungkin dan dihiasi dengan gambar,
symbol, dan aksesoris lain yang terkait dengan peristiwa atau moment yang terjadi.
Beberapa kosa kata / vocabularies yang berhubungan dengan tema atau disekitarnya yakni tentang
roads atau di jalan raya.
People Orang
Car Mobil
Bicycle Sepeda
Ambulance Ambulans
Truck Truk
Bus Bus
Driver Supir
Train Kereta
Vehicle Kendaraan
Passenger Penumpang
Water Air
Crossroad Perempatan
T-junction Pertigaan
Bridge Jembatan
Road Jalan
Smoke Asap
Crowded Ramai/sesak
Taxi Taksi
Dari contoh diatas, kita dapat melihat ada beberapa kalimat yang menggunakan kata sandang / article
seperti a / an dan the. Ketiga kata sandang tersebut memiliki arti sebuah, seekor, seorang atau satu. Tetapi
ada perbedaan diantara ketiganya. Perbedaannya yaitu kata sandang a digunakan untuk benda yang
hurufnya berawalan konsonan.
Sedangkan kata sandang an diikuti dengan benda yang hurufnya berawalan vocal (a, i, u, e, o).
Sedangkan untuk kata sandang the digunakan untuk menyebutkan benda yang sebelumnya sudah
disebutkan. Maksudnya adalah a dan an bersifat umum sedangkan the bersifat khusus. Contohnya: an
apple dengan the apple. Kata an apple maknanya yaitu apel mana saja dan jenis apa saja yang sedang
dibicarakan (konteksnya luas/umum), sedangkan the apple maknanya yaitu buah apel yang sudah diketahui
apel yang mana dan jenis apa (konteksnya khusus).