RS dengan Hiperbillirubin
di Ruang Perinatologi RS X
Di susun oleh:
NURDIANA
14420202104
1
Pengkajian Neonatus KASUS I
1. Data Bayi
a. Nama Bayi : M. Rs
b. Tanggal Lahir : 30 Januari 2021
c. Tanggal Masuk RS : 14 Februari 2021
d. Tanggal Pengkajian : 15 Februari 2021
e. Jenis Kelamin : laki-laki
f. Nama Orang Tua : a. Ayah : (MJ) b. Ibu : (Sn)
g. Pendidikan : a. Ayah : (SLTA sederajat) b. Ibu : (Sarjana)
h. Pekerjaan : a. Ayah : (Wira Usaha) b. Ibu : (Pegawai swasta)
i. Usia : a. Ayah : (35) Tahun b. Ibu : (36 ) Tahun
j. Diagnosa Medis : Hiperbilirubinemia
2. Riwayat Bayi
a. Riwayat masa lalu:
1) Apgarskor 5
2) Usia Gestasi : 37 minggu
b. Riwayat sekarang :
Bayi laki-laki usia 16 hari dirawat diruang perinatologi dengan keluhan ibu pasien
mengatakan anaknya demam dan kuning sejak 2 miggu yang lalu, ibu klien mengatakan
anaknya rewel dan gelisah, malas menyusu.
3. Antropometri
a. Berat Badan : (2480) grm
b. Panjang Badan : (48) cm
c. Lingkar Kepala : (33) cm
d. Lingkar Dada : (34) cm
e. Lila Atas : (11) cm
4. Riwayat Komplikasi Persalinan
a. Ketuban pecah dini (KPD)
b. Aspirasi Mekonium : (iya)
c. Denyut Jantung Janin : DJJ Normal
d. Masalah Lain yang ditemukan : bayi tidak segera menangi saat lahir
e. Prolaps Tali Pusat/ Lilitan Tali Pusat : ( tidak)
f. Ketuban Pecah Dini : (iya), Brapa Jama (16 jam) ketuban pecah dini terjadi sebelum
memasuki waktu tafsiran persalina dan tidak disertai pembukaa servix.
5. Riwayat Ibu
Usia Gravida Partus Abortus
36 tahun 1 1 0
6. Jenis Persalinan :
a. Pervaginam : (ya) bayi lahir normal pervaginam setelah di induksi 16 jam dengan
bantuan episiotomi dan bantuan dorong Abdomen
b. Sectio Cesarea : (tidak )
7. Komplikasi Kehamilan
a. Riwayat demam tinggi ± 1 bln pada trimester pertama disertai gastritis akut, gangguan
pernafasan dan demam varisella
b. Perawatan Antenatal : (3 kali rawat inap dan mendapat terapi anti piretik, nebulizer dan
antibiotik)
c. Ruptur Plasenta / Plasenta Previa : (tidak ada)
d. Pre eklampsia / Toxemia : (tidak)
e. Suspect Sepsis : (tidak ada)
f. Persalinan Pre Mature / Post Mature : cukup bulan
g. Masalah Lain bila ada : tidak ada
2
Pengkajian Fisik Neonatus
a. Reflek : baik
b. Menggenggam: kuat
c. Mengisap : lemah dan malas
d. Tonus/ Aktifitas
Bayi tampak lemah
e. Kepala / Leher (Jelaskan Naratif berikut ini)
1) Fontanel Anterior : normal
2) Sutura Sagitalis Tepat (ya)
3) Gambaran Wajah : Simetris ( ya )
f. Mata (Jelaskan Naratif)
Sklera mata tampak ikterik/ kuning, mata tampak cekung
g. Bibir
Bibir normal tidak sumbing, simetris dan tampak kering diarea permukaan bibir
h. THT
Sekresi : (tampak sekret cair menyubat jalan nafas) Abdomen : Jelaskan Naratif
berikut ini:
Liver : tidak ada pembesaran liver
i. Toraks :
Bentuk toraks (simetris)
Paru-paru : terdengar suara nafas crekles di kedua lapang paru, pernafasan
diagfragma, pernafasan cepat dan dangkal, bayi terlihat sesak dengan pernafasan 68
x /mnit
j. Wajah :
Wajah tampak normal dan simetris, seluruk kulit area wajah tampak ikterik/ kuning
k. Jantung (Jelaskan Naratif)
Bunyi jantung normal, tidak ada bunyi tambahan
1) Denyut Nadi : cepat dan dangkal
2) Frekuensi nadi : 180x/mnt
l. Ekstermitas : ekstermitas atas dan bawah tampak normal dan simetris
Dengan pergerakan bebas namun terlihat lemah.
m. Umbilikus : Normal, tampak tali pusat suudah terlepas
n. Genitalia
Jelaskan : genitalia normal, kedua testis telah turun keskrotum.
o. Anus
Jelaskan : Normal,
p. Spina
Jelaskan : Spina Normal
q. Kulit
1) Jelaskan : kulit tampak ikterik diseluruh tubuh, kulit teraba hangat dan turgor
kurang elastis, cubitan kulit perut tidak segera kembali.
Tampak Lanugo disekitas lengan atas dan pelipis
r. Suhu
1) Lingkungan
Penghangatan suhu inkubator dengan suhu tubuh 38,9° C
3
RIWAYAT SOSIAL
1. Struktur Keluarga: (genogram 3 generasi)
Keterangan :
= Laki-laki
= Perempuan
= Garis penghubung
P = Pasien
2. Riwayat Ibu
8. Analisa Data
4
PENGUMPULAN & KLASIFIKASI DATA
Faktor risiko :
1. Faktor maternal
2. Faktor prenatal
3. Faktor neonatus
Billirubin meningkat
Hiperbillirubin
Evaporasi
Ikterus
Hipertermi
Fototerapi
2. DS :
- Ibu klien mengatakan
anaknya demam
Vasokontriksi pembuluh darah
DO :
- Kulit teraba hangat
- Suhu lingkungan
(penghangatan suhu Perubahan suhu lingkungan
inkubator) 38,9 dejat
celcius
Suhu tubuh meningkat
Hipertermi
Evaporasi
2. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan benda asing dalam jalan nafas
Pusat PPNI Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2019. Standar Luaran Keperawatan Indonesia
(SLKI) Edisi 1 Cetakan 2 Jakarta: Dewan Pengurus Pusat PPNI
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2017. Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI)
Edisi 1 Cetakan 3 (Revisi). Jakarta: Dewan Pengurus Pusat PPNI
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. 2018. Standar Intervensi Keperawatan Indonesi (SIKI) Edisi
1 Cetakan 2. Jakarta: Dewan Pengurus