Anda di halaman 1dari 12

Perancangan dan Pengembangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web

(Studi Kasus Jurusan Sistem Komputer)

Febi Andrea Renatha1), Kodrat Iman Satoto 2), Oky Dwi Nurhayati2)
Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Teknik, Universitas
Diponegoro Jl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang
Email: febiandrea@rocketmail.com

ABSTRAK
Perpustakaan merupakan tempat menyimpan sumber informasi seperti buku dan sumber informasi lainnya selain
buku. Seiring dengan perkembangan jaman sumber informasi yang tersedia semakin beragam. Hal ini menjadi alasan
perlunya sebuah sistem informasi perpustakaan. Sistem informasi perpustakaan ini juga disebut dengan sistem informasi
perpustakaan digital atau digital library. Salah satu tujuan dirancang dan diimplementasikan sistem informasi perpustakaa
di Jurusan Sistem Komputer adalah untuk meningkatkan efisiensi kerja perpustakaan yang semula menggunakan sistem
manual menjadi sistem informasi berbasis web untuk membantu pengolahan database dan mempermudah anggota dalam
mencari informasi.
Dalam membuat digitial library ini menggunakan PHP sebagai program aplikasi dan MySQL sebagai server
basis data yang sudah terangkum dalam satu aplikasi XAMPP dan dilengkapi dengan alat bantu barcode scanner untuk
mengidentifikasi kode buku dan bacaan lainnya. Perancangan sistem informasi perpustakaan ini menggunakan metode
waterfall yang terdiri dari kebutuhan pengguna, analisis, rancangan, implementasi dan pengujian. Permodelan sistem
informasi ini menggunakan sistem melalui diagram yang terdiri dari flowchart, data flow diagram dan entity relationship
diagram. Serta menggunakan teknologi barcode scanner untuk mengidentifikasi kode yang terdapat didalam buku.
Dengan adanya sistem informasi perpustakaan berbasis web ini diharapakan semakin banyak anggota terutama
mahasiswa yang berkunjung ke perpustakaan Jurusan Sistem Komputer. Dipenelitian sistem informasi perpustakaan
selanjutnya dapat dikembangkan dengan menggunakan teknologi Radio Frequency Identification (RFID).

Kata kunci : Perpustakaan, Sistem Informasi Berbasis web, PHP, MySQL, XAMPP, waterfall, barcode scanner, RFID.

I. Pendahuluan
Perpustakaan digital ( digital library ) adalah
I.I Latar Belakang perpustakaan yang mempunyai koleksi buku yang
Perpustakaan dalam pengertian sederhana, sebagian besar dalam format digital dan bisa diakses
memiliki arti sebuah koleksi buku dan majalah. Dapat dengan menggunakan komputer. Isi dari perpustakaan
juga diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, digital ini berada dalam suatu komputer server yang bisa
namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah ditempatkan secara lokal maupun dilokasi yang jauh,
koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah namun dapat diakses dengan cepat dan mudah lewat
kota atau institusi dan dapat dimanfaatkan oleh jaringan komputer.
masyarakat. Perpustakaan dapat juga diartikan sebagai 1.2 Rumusan Masalah
kumpulan informasi yang bersifat ilmu pengetahuan, Berdasarkan latar belakang masalah tersebu,
hiburan, rekreasi dan ibadah yang merupakan kebutuhan dapat dibuat suatu rumusan masalah, yaitu : “Bagaimana
hakiki manusia. Seiring dengan perkembangan jaman merancang dan mengimplementasikan Sistem Informasi
perpustakaan tidak hanya ,menyimpan buku-buku saja, Perpustakaan di Jurusan Sistem Komputer berbasis web
tetapi menyimpan informasi atau data yang dapat diakses dengan baik?”.
ke map, mencetak informasi yang diinginkan, microfilm, 1.3 Batasan Masalah
tape audio, tape video, CD dan DVD. Perpustakaan di Dalam pembuatan tugas akhir ini, perancangan
Jurusan Sistem Komputer masih menggunakan sistem dan pengembangannya diharapkan dapat mencapai
yang manual, maka perlu dirubah menjadi perpustakaan sasaran dan tujuan, maka permasalahannya akan dibatasi
yang lebih baik secara sistem informasinya. sebagai berikut :
Perlunya dibuat Sistem Informasi berbasis web 1. Aplikasi yang dibuat ini dapat menyajikan
di Jurusan Sistem Komputer ini bertujuan mempermudah informasi bagi mahasiswa, karyawan ataupun
setiap anggota untuk mendapatkan informasi atau bahan pihak administrasi perpustakaan itu sendiri.
bacaan yang dibutuhkan. Perancangan dan Informasi – informasi itu daftar buku, daftar
pengembangan sistem informasi berbasis web inilah yang pengarang, daftar koleksi, daftar anggota dan
menjadi latar belakang penulisan tugas akhir ini dan administrasi perpustakaan, proses peminjaman,
membuat perpustakaan di Jurusan Sistem Komputer ini proses pengembalian dan laporan – laporan
menjadi perpustakaan digital. yang berhubungan dengan kegiatan
diperpustakaan.
2. Aplikasi sistem informasi perpustakaan ini MySQL.
dibangun berbasis web dengan menggunakan 1.4 Tujuan Tugas Akhir
Bahasa pemrograman PHP dan database Tujuan dari tugas akhir ini adalah merancangan dan
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 1
mengembangkan sistem informasi perpustakaan di proses digambarkan dengan garis penghubung (Zarlis,
Jurusan Sistem Komputer yang bertujuan untuk 2007).
meningkatkan efisiensi kerja perpustakaan yang semula 2.2.5 Data Flow Diagram (DFD)
menggunakan sistem manual menjadi sistem informasi Data flow diagram adalah teknik grafis yang
yang berbasis web untuk membantu pengolahan database mengambarkan aliran informasi dan transformasi yang
dan memudahkan anggota dalam mencari referensi. diaplikasikan pada saat data bergerak dari input menjadi
output. DFD merupakan alat yang cukup popular dewasa
II. Tinjuan Pustaka ini, karena dapat menggambarkan arus data didalam
2.1 Tinjaun Pustaka sistem dengan terstruktur dan jelas ( Whitekom, 2003).
Perpustakaan merupakan tempat atau sarana 2.2.6 Entity Relationship Diagram (ERD)
untuk mendapatkan ilmu selain dari kegiatan belajar Entity relationship diagram adalah sebuah
mengajar disekolah maupun universitas. Pada dasarnya model data yang menggunakan beberapa notasi untuk
perpustakaan merupakan bagian dari suatu bangsa, menggambarkan data dalam hal entitas dan relasi yang
khususnya yang berkenaan dengan budaya literasi, digambarkan oleh data tersebut.
budaya baca, budaya tulis, dokumentasi dan informasi. 2.2.7 MySQL
Dengan seiring perkembangan jaman, informasi MySQL merupakan software sistem manajemen
yang tersebar semakin cepat dan beragam. Teknologi basis data (Database Management Sistem-DBMS) yang
informasi banyak digunakan untuk pengelolaan sangat popular di kalangan pemrogram web. MySQL
pekerjaan karena daya efektivitas dan efisiensinya yang merupakan basis data yang paling popular digunakan
sudah terbukti mampu mempercepat kinerja. Hal ini untuk membangun aplikasi web yang menggunakan basis
menjadi sebab penggunaan dan penerapan teknologi data sebagai sumber dan pengelola datanya (Ariasari,
komputer disuatu instansi menjadi ukuran kemajuan, 2010).
tidak terkecuali perpustakaan. 2.2.8 PHP
2.2 Dasar Teori PHP merupakan bahasa pemrograman
2.2.1 Sistem Informasi berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan
Menurut Laundon (2008), sistem informasi diproses di server yang pertama kali dibuat oleh Rasmus
merupakan sekumpulan komponen yang saling Lerdorf pada tahun 1995. Hasil dari pengolahan akan
berhubungan dan berfungsi untuk mengumpulkan, dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan
memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk
untuk membantu mendukung pengambilan keputusan, membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk
menganalisis dan mengambarkan masalah yang suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya,
kompleks dalam suatu organisasi. bisa menampilkan isi basis data ke halaman web (Lee,
2.2.2 Sistem Informasi Perpustakaan 2007).
Sistem informasi perpustakaan adalah suatu Selain dapat digunakan untuk berbagai sistem
sistem didalam organisasi pelayanan publik yang operasi dan bersifat opensource. PHP ternyata memiliki
mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi banyak kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script
peminjaman, pengembalian dan perpanjang buku, dan sejenis, yaitu:
pembuatan laporan harian, bulanan ataupun tahunan guna 1. PHP dapat digunakan pada semua jenis sistem
mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan dari operasi seperti Windows, Linux, dan lain-lain
suatu organisasi (Beiling, 2007). 2. PHP memiliki kemampuan untuk mengolah
2.2.3 Basis Data keluaran gambar, file berformat pdf, dan movies
Basis data adalah kumpulan data yang Flash
umumnya menjabarkan aktivitas – aktivitas dari satu atau 3. PHP didukung oleh banyak Database
lebih organisasi yang terkait ( Ramakrishnan, 2000). Management System (DBMS) seperti MySQL,
Basis data merupakan kumpulan dari item data yang Oracle, dan lain-lain.
saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang 2.2.9 Teknologi Barcode
diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur Sebuah kode batang atau barcode adalah
tertentu, tersimpan di hardware komputer dengan susunan garis cetak vertikal hita, putih dengan lebar
software untuk melakukan manipulasi untuk kegiatan berbeda untuk menyimpan data – data spesifik seperti
tertentu. kode produksi, nomor identitas dan lainnya, sehingga
2.2.4 Flowchart komputer dapat mengidentifikasi dengan informasi yang
Flowchart merupakan suatu diagram yang dikodekan dalam barcode.
mengambarkan alur kerja suatu sistem. Hubungan antar ISBN ( Internasional Standard Book Number )
didefinisikan sebagai kode pengidentifikasian buku yang
bersifat unik. Informasi tentang judul, penerbit dan
kelompok penerbit tercakup dalam ISBN. ISBN terdiri
dari deretan angka 13 digit, sebagai pemberi identifikasi
terhadap satu judul buku yang diterbitkan oleh penerbit.
Oleh karena itu, satu nomor ISBN untuk satu buku akan

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 2
berbeda dengan nomor ISBN untuk buku yang lain. diinformasi yang diperlukan dalam membangun sistem
ISBN awalnya terdiri dari 10 digit nomor dengan urutan informasi perpustakaan ini. Analisis kebutuhan terdiri
penulisan adalah kode negara-kode penerbit-kode buku- dari dua jenis kebutuhan fungsional dan kebutuhan non-
no identifikasi. Namun, mulai bulan Januari 2007, fungsional.
penulisan ISBN mengalami perubahan mengikuti 3.3.1 Kebutuhan Fungsional
pola EAN, yaitu 13 digit nomor. Perbedaannya hanya Kebutuhan fungsional berisikan proses-proses apa
terletak pada tiga digit nomor pertama ditambah 978. saja yang dilakukan oleh sistem. Proses-proses tersebut
Jadi, penulisan ISBN 13 digit adalah 978-kode negara- adalah sebagai berikut :
kode penerbit-kode buku-no identifikasi. Prefiks ISBN 1. Pendaftaran anggota :
untuk negara Indonesia adalah 979 dan 602.  Apabila ini menjadi anggota
perpustakaan, maka anggota tersebut
III. Perancangan Sistem melapor ke petugas perpustakaan.
3.1 Data Penelitian  Petugas akan memasukan NIM, nama,
Pembuatan sistem informasi perpustakaan ini jenis kelamin, angkatan dan alamat
memerlukan data-data yang digunakan untuk merancang anggota baru.
data apa saja yang diperlukan untuk merancang sistem  Setelah mendaftar anggota baru
informasi perpustakaan ini. tersebut mendapatkan hak akses untuk
1. Data Anggota, data terdiri dari NIM, Nama, dapat mengakses sistem informasi
Jenis Kelamin, Angkatan serta Alamat, Data ini perpustakaan dan mendapatkan
nantinya digunakan untuk melakukan referensi Sistem dapat menampilkan
pendaftaran anggota perpustakaan baru untuk data anggota.
mendapatkan username dan password .  Sistem dapat menampilkan laporan
2. Data Buku, data ini terdiri dari No Stanbuk, data anggota.
Judul, Pengarang, Penerbit, Tahun Edisi, Jumlah 2. Pendataan petugas perpustakaan :
Eksemplar. Data ini berfungsi sebagai informasi  Pendataan ini dilakukan oleh admin.
buku tersebut.  Admin mendata petugas dengan
3. Data Jurnal, data ini terdiri dari No Jurnal, mengisi no petugas, nama, jenis
Judul, Pengarang, Tanggal, Deskripsi, Jumlah kelamin, alamat dan no telepon.
Eksemplar dan File PDF.  Admin dapat mengatur status dari
4. Data Majalah, data ini terdiri dari No Majalah, setiap petugas.
Judul, Pengarang, Tanggal, Deskripsi, Jumlah
 Admin dapat menampilkan data links
Eksemplar dan File PDF.
didalam sistem.
5. Data Tugas Akhir, data ini terdiri dari No Tugas
3. Pendataan buku dan referensi lainnya :
Akhir, Judul, Pengarang, Tanggal, Deskripsi,
 Petugas memasukan informasi tentang
Jumlah Eksemplar dan File PDF.
buku atau referensi lainnya yang
6. Data Transaksi Peminjaman dan Pengembalian.
meliputi no buku atau no ID, judul,
Data ini berisikan : Tanggal Peminjaman, ID
pengarang, penerbit, tahun edisi,
Peminjam, Tanggal Kembali, No Buku yang
jumlah eksemplar.
dipinjam, lama pinjam dan denda. Dari data
tersebut petugas dan anggota yang meminjam  Petugas dapat menghitung jumlah buku
buku mendapatkan informasi tanggal berapa dan yang tersedia.
denda yang didapat apabila dalam pengembalian  Petugas dapat menampilkan data buku
bukunya terlambat. berdasarkan kategori tertentu.
7. Data Petugas, data ini berisi No Petugas, Nama,  Petugas dapat menampilkan buku atau
Jenis Kelamin, Alamat dan No Telpon. referensi lainnya yang sering dipinjam.
3.2 Langkah – Langkah Perancangan  Petugas dapat memasukan data buku
Dalam merancang sebuah sistem diperlukan alur baru.
kerja. Alur kerja tersebut menghubungkan antar  Petugas dapat menghapus data buku.
proses yang digambarkan dengan garis penghubung. 4. Pendataan transaksi peminjaman :
Alur tersebut yang nantinya dijadikan acuan dalam  Sistem dapat melakukan transaksi
merancang sistem informasi perpustakaan ini. peminjaman.
 Sistem dapat menampilkan tanggal
3.3 Analisis Kebutuhan kembali secara otomatis.
Analisis kebutuhan merupakan tahapan awal  Sistem dapat mencetak hasil transaksi
dalam pembangunan sebuah perangkat lunak. Analisis peminjaman.
kebutuhan bertujuan untuk memahami kebutuhan dari  Sistem dapat mengetahui buku yang
sistem yang akan dibuat dan mengembangkan kebutuhan dipinjam sudah dikembalikan atau
tersebut dengan mengumpulkan kebutuhan akan belum.
 Sistem pilkan data
dapat peminjam.
menam 5. Pendataan transaksi
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
pengembalian m diagram konteks sistem 3. Proses 3,
informasi perpustakaan. laporan data
petugas.
Gambar 3.1 Admin
Diagram memberikan
Konteks laporan data-
data petugas
3.4.2 DFD Level 1
yang telah
Data Flow
diberikan hak
Diagram
akses dengan
menggambarkan sistem
mengisikan
: dikemb sebagai jaringan kerja
data-data
 Sist alikan. antar fungsi yang
petugas
em  Sistem berhubungan satu sama
tersebut dan
dap dapat lain dengan aliran dan
laporan
at menam penyimpanan data. Pada
tersebut
mel pilkan gambar 3.3 DFD level 1
dapat
aku data tersebut terdapat
dicetak.
kan peminj beberapa proses yang
4. Proses 4,
tran am dilakukan oleh admin dan
manajemen
saks yang petugas.
links. Admin
i buku Admin melakukan empat
mengatur
pen dan proses, antara lain :
berbagai
gem menam 1. Proses 1, admin
links yang
bali pilkan dapat melakukan
ada didalam
an data proses
sistem
buk buku. manajemen
informasi
u.  Sistem petugas. Admin
perpustakaan
 Sist dapat dapat
serta dapat
em mencet mengisikan data
menambah
dap ak hasil petugas. Admin
dan
at transak juga
menghapus
men si memberikan hak
links mana
amp pengem akses untuk
saja yang
ilka balian. melakukan serta
diperlukan.
n 3.4 Perancangan memberikan
Petugas dapat melakukan 4
tran Perangkat Lunak username dan
proses, antara lain :
saks Perancangan password .
1. Proses 1,
is perangkat lunak ini 2. Proses 2, admin
manajemen
pen menggunakan metode dapat melakukan
anggota.
gem pemodelan pemrograman proses
Petugas
bali terstruktur yaitu DFD manajemen
dapat
an. (Data Flow Diagram). status petugas.
menambah
 Sist Proses ini Admin
dan
em menterjemahkan memberikan
menghapus
dapa kebutuhan kedalam status masing-
anggota.
t sebuah model perangkat masing petugas.
Serta
men lunak yang dapat memberikan
amp diperkirakan kualitasnya hak akses
ilka sebelum dimulainya sebagai
n implementasi sistem. pengguna
den 3.4.1 Diagram Konteks sistem
da Diagram informasi
yan konteks merupakan perpustakaan
g diagram alir dan sebuah .
haru informasi yang 2. Proses 2,
s menggambarkan sistem manajemen
diba dalam satu lingkaran buku.
yar serta menggambarkan Petugas
apab proses dalam suatu sistem dapat
ila secara keseluruhan. menambahka
belu Gambar 3.2 menunjukkan n dan
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
meng ukan perpustak anggota
hapus kedua aan, tersebut
data transaksi dapat dikenakan
buku tersebut. melihat denda.
atau 4. Proses 4, dan 4. Proses 4,
refere manajem mencari denda.
nsi en referensi Denda yang
lainny laporan yang ada dibayarkan
a yang transaksi. didalam harus sesuai
ada Petugas sistem dengan yang
diperp melakuka informasi tercantum
ustaka n perpustak didalam
an. manajem aan. sistem.
Data en 3. Proses 3,
buku laporan transaksi
ini yang peminjam
dileng berkaitan an dan
kapi dengan pengemb
infor pergeraka alian.
masi- n buku Anggota
infor atau dapat
masi referensi meminja
untuk lainnya m buku
memp yang atau
ermud dilakukan referensi
ah oleh lainnya
anggo anggota setelah
ta. perpustak melakuka
3. Proses aan serta n proses
3, dapat melihat
manaj mencetak dan
emen hasil mencari.
transa laporan Dengan
ksi. tersebut. memasuk
Trans Anggota dapat melakukan an no
aksi 4 proses, antara lain: anggota,
didala 1. Proses anggota
m 1,login . tersebut
sistem Anggota sudah
infor yang dapat
masi baru meminja
perpu mendafta m buku
stakaa r sebagai tersebut
n ini anggota dan dapat
terdiri perpustak mengemb
dari aan akan alikannya
dua mendapat tepat
yaitu kan waktu
transa haknya sesuai
ksi yaitu dengan
pemin usernam tercantum
jaman e dan didalam
dan password sistem.
transa . Apabila
ksi 2. Proses 2, sudah
penge data jatuh
mbali buku. tempo
an. Setelah dari
Petug melakuka tanggal
as n login yang
dapat sebgaia ditetapka
melak anggota n, maka
Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
IV. Pengujian Sistem dan Implementasi
4.1 Blackbox
Tabel 4.1 adalah pengujian blackbox sistem
informasi perpustakaan di Jurusan Sistem Komputer.
Tabel 4.1 Pengujian Blackbox

Halaman utama Sistem Informasi Perpustakaan

Gambar 3.2 Data Flow Diagram level 1


3.5 Perancangan Basis Data
Perancangan basis data untuk membuat sistem
informasi perpustakaan dibutuhkan suatu pendekatan
yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antar
data. Hubungan tersebu dapat dinyatakan dalam bentuk
ERD (Entity Relationship Diagram).
3.5.1 Entity Relationship Diagram ( ERD ) Gambar 4.1 Tampilan halaman utama Sistem Informasi
Perancangan basis data menggunakan metode Perpustakaan
ERD, metode ini menyajikan data menggunakan Entity Pada gambar 4.1 diatas terdapat beberapa menu
dan Relationship. Gambar 3.4 memperlihatkan ERD dari utama, diantaranya adalah Home, P.O.S (Peraturan
sistem informasi perpustakaan yang dirancang. Operasional Standar sebuah perpustakaan), Peraturan
yang merupakan tata tertib yang harus dipahami dan
ditaati oleh setiap anggota perpustakaan, gallery buku
yang berisi berbagai macam referensi mulai dari
handbook, jurnal, majalah dan tugas akhir, menu login
untuk admin ataupun petugas perpustakaan, news yaitu
berita yang berikatan dengan Sistem Informasi
Perpustakaan dan Links.
Pengujian Menu – Menu dalam Sistem Informasi
Perpustakaan
 Pengujian Menu Login sebagai Admin

Gambar 3.3 Entity Relationship Diagram

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
Gambar 4.2 Tampilan Login sebagai User (admin)
Gambar 4.2 menunjukkan tampilan Login
sebagai user (admin). Login sebagai admin harus
memasukkan kombinasi username dan password dengan Gambar 4.5 Tampilan Cetak Laporan Petugas
benar. Setelah berhasil melakukan login, admin dapat Gambar 4.5 merupakan cetak hasil laporan petugas
melakukan akses sesuai dengan hak aksesnya. Didalam perpustakaan. Laporan petugas tersebut berisi informasi-
Sistem Informasi Perpustakaan ini hak akses yang informasi yang berhubungan dengan petugas. Laporan ini
dimilliki oleh admin adalah sebagai penambah data nantinya yang akan dipertanggungjawabkan kepada
admin dan petugas serta memberikan hak akses. kepala perpustakaan.
 Pengujian Menu Input Data Petugas  Pengujian Menu Login sebagai Petugas

Gambar 4.6 Tampilan Login sebagai petugas


 Pengujian Menu Input Data Anggota
Gambar4.3 Tampilan Input Data Petugas
Pada gambar 4.3, admin melakukan hak
aksesnya dengan menambah data petugas serta
memasukkan informasi-informasi yang berhubungan
dengan petugas.

 Pengujian Menu Pencarian Data Petugas

Gambar 4.7 Tampilan Input Data Anggota


Gambar 4.7 merupakan sub menu master data,
yaitu penginputan data anggota baru perpustakaan.
Gambar 4.4 Tampilan Pencarian Data Petugas maupun karyawan memiliki hak yang sama apabila telah
menjadi anggota perpustakaan. Gambar 4.7 menunjukkan
Gambar 4.4 merupakan tampilan dari pencarian tampilan input data anggota. Anggota perpustakaan yang
data- dimaksud adalah mahasiswa Sistem Komputer.
data petugas perpustakaan. Admin memberikan hak Mahasiswa yang ingin menjadi anggota perpustakaan
akses kepada masing-masing petugas yang telah cukup membawa data diri. Selain mahasiswa, karyawan
diinputkan, selain hak akses, admin juga dapat mengubah Jurusan Sistem Komputer juga dapat menjadi anggota
data dan menghapus data petugas jika diperlukan. perpustakaan, yang membedakan adalah pada nomor
 Pengujian Menu Cetak Laporan Data identitasnya. Mahasiswa menggunakan NIM (Nomor
Petugas Induk Mahasiswa) sedangkan karyawan menggunakan
NIK (Nomor Induk Karyawan/Pegawai).
 Pengujian Menu Input Data Buku
Gambar 4.8 Tampilan menu Input Data Buku
Gambar 4.8 masih merupakan sub menu master
yang merupakan input data tentang buku baru yang ada
diperpustakaan. Informasi-informasi yang terdapat
didalam buku dicantumkan dalam sistem ini dengan
tujuan mempermudah anggota perpustakaan dalam
mencari referensi handbook. Selain buku, ada referensi Gambar 4.11 Tampilan menu Pencarian Data Mahasiswa
lain seperti jurnal, majalah dan tugas akhir. Seperti Gambar 4.11 menunjukkan tampilan menu
jurnal, majalah dan tugas akhir, selain dapat dipinjam file pencarian data mahasiswa. Menu pencarian merupakan
.pdf yang dapat diunduh secara gratis. menu untuk mencari data-data anggota perpustakaan
seperti mahasiswa dan karyawan serta data-data daftar
bacaan yang tersedia diperpustakaan seperti buku, jurnal,
majalah dan tugas akhir. Terdapat menu edit didalam
menu pencarian data, menu edit tersebut digunakan
apabila terjadi kesalahan informasi yang berhubungan
dengan anggota ataupun bacaan yang ada diperpustakaan.
 Pengujian Menu Peminjama Buku

Gambar 4.9 Scanner Barcode Input Buku


Dalam memasukkan data buku, pertama dengan
menggunakan Barcode Scanner nomor buku atau
ISSN/ISSBN kita scan nomor tersebut seperti pada
gambar 4.9. Gambar 4.12 Tampilan Menu Pinjam Buku
Gambar 4.12 merupakan tampilan menu pinjam
buku, dengan memasukkan NIM maka akan muncul data
peminjam buku

Gambar 4.10 Input Barcode Buku


Nomor ISSN/ISSBN yang telah discanner maka
tampilan dari Sistem Informasi Perpustakaan dan isikan
pula keterangan atau informasi dari sumber bacaan/ buku
baru. Setelah mengisikan informasi yang berkaitan
dengan buku maka tekan tombol simpan. Lalu data Gambar 4.13 Tampilan Data Peminjam Buku
tersebut akan tersimpan dan memudahkan pencarian oleh Gambar 4.13 merupakan data dari peminjam buku. Lalu
anggota perpustakaan maupun petugas perpustakaan masukkan no. stanbuk ( ISSN/ISBN) buku atau bacaan
seperti gambar 4.10. lain yang akan dipinjam.
 Pengujian Menu Pencarian Data Mahasiswa

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
Gambar 4.14 Tampilan Data Buku yang dipinjam
 Pengujian Menu Pengembalian Buku

Gambar 4.17 Tampilan Cetak Laporan Anggota

 Pengujian Menu Laporan Data Buku

Gambar 4.15 Tampilan Menu Pengembalian Buku


Gambar 4.15 merupakan tampilan dari menu
pengembalian buku. Data-data yang ditampilkan adalah
informasi dari peminjam buku dan informasi dari buku
atau bacaan lain yang dipinjam beserta tanggal
pengembalian dan denda yang dikenakan tiap harinya.
Apabila transaksi ini telah selesai maka petugas dapat Gambar 4.18 Tampilan Menu Laporan Buku
menghapus data tersebut dan menginput data peminjam Gambar 4.18 merupakan tampilan menu laporan
yang baru. buku, sama seperti menu laporan anggota. Pilih kategori
 Pengujian Menu Laporan Data Anggota berdasarkan semua buku, judul, pengarang, penerbit dan
tahun edisi.
Setelah pilih salah satu kategori lalu klik cetak.
Maka tampilannya akan sebagai berikut :

Gambar 4.16 Tampilan Menu Laporan Anggota


Gambar 4.16 merupakan tampilan dari menu
laporan anggota perpustakaan. Pilih anggota berdasarkan
semua anggota, jenis kelamin (P/L) dan angkatan lalu
klik tombol cetak.
Setelah mengeklik cetak, maka akan ada
tampilan seperti diatas. Laporan anggota perpustakaan ini
merupakan semua anggota yang masih menjadi
mahasiswa Jurusan Sistem Komputer. Laporan anggota
ini nantinya yang dipertanggungjawabkan kepada kepala
perpustakaan. Data yang terdapat didalam laporan ini
meliputi NIM, nama, jenis kelamin, angkatan dan alamt.
Selain mahasiswa, karyawan juga dapat dicetak datanya.
Gambar 4.17 menunjukkan tampilan cetak data anggota. Gambar 4.19 Tampilan Cetak Laporan Buku
Gambar 4.19 merupakan hasil dari laporan buku
berupa cetak laporan buku yang ada diperpustakaan. Data
yang ada dicetak buku ini adalah no buku, judul buku,
pengarang, penerbit, tahun edisi, jumlah eksemplar dan
jumlah stock yang ada diperpustakaan.
 Pengujian Menu Pembuatan Barcode

Gambar 4.20 Tampilan Menu Barcode Gambar 4.23 Tampilan Menu Laporan Denda
Gambar 4.20 merupakan tampilan menu Peminjaman
pembuatan barcode. Menu tersebut digunakan untuk
membuat barcode dari bacaan yang ada diperpustakaan Gambar 4.23 merupakan tampilan menu laporan
seperti jurnal dan tugas akhir yang masing-masing belum denda peminjama buku perpustakaan. Sama seperti
memiliki barcode. Kode barcode tersebut dibuat oleh laporan peminjaman dan pengembalian buku, setelah
petugas perpustakan dengan mengacung dari aturan- mengisi tanggal yang telah ditentukan, lalu pilih cetak
aturan cara membuat kode barcode. dan data yang diinginkan akan dapat dicetak.
 Pengujian Menu Laporan Peminjaman Buku

Gambar 4.21 Tampilan Menu Laporan Peminjam Buku


Gambar 4.21 merupakan tampilan menu laporan
peminjam buku. Pilih tanggal pinjam lalu cetak laporan
peminjam tersebut.
Gambar 4.24 Tampilan Cetak Laporan Outdate
Gambar 4.24 merupakan tampilan cetak laporan
outdate dari referensi yang dipinjam. Laporan ini berisi
data-data peminjam yang telah melewati jatuh tempo
pengembalian buku beserta denda dari tanggal yang telah
diitentukan. Laporan ini nantinya akan jadi laporan
pertanggungjawaban kepada kepala perpustakaan.

4.2 Perbandingan Aplikasi Sistem Informasi


Perpustakaan dengan Penelitian Sebelumnya
4.1 Tabel Perbandingan Aplikasi Sistem Informasi
Gambar 4.22 Tampilan Cetak Laporan Peminjam Buku
Perpustakaan dengan Penelitian Sebelumnya
Gambar 4.22 merupakan tampilan cetak data
peminjam buku perpustakaan. Selain laporan data Perbedaan Penelitian Penelitian yang
peminjam, didalam sistem informasi perpustakaan ini yang Sekarang
juga terdapat laporan data pengembalian buku. Sama Sebelumnya
halnya dengan data peminjam buku, informasi yang Lingkup Penelitian Penelitian dilakukan
terdapat didalam data peminjam dan data pengembalian Penelitian dilakukan dilingkup Jurusan Sistem
buku adalah data peminjam, data buku yang dipinjam dilingkup Komputer Fakultas
serta jatuh tempo buku tersebut harus dikembalikan. Jurusan Teknik Universitas
 Pengujian Menu Laporan Denda Lingkungan Diponegoro.
Peminjaman Fakultas
Teknik
Universitas
Diponegoro.
Hak akses Hak akses yang Setiap karyawan dan
diberikan oleh dosen yang berada

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom -
admin kepada didalam lingkup Sistem mempunyai
setiap anggota Komputer dapat kewajiban denda.
melalui tahap melakukan akses Sistem Menu Transaksi yang Masing-masing transaksi
pendaftaran diri Informasi ini tanpa harus Transaksi dilakukan oleh yang dilakukan oleh
sebagai mendaftarkan diri sebagai Peminjaman semua anggota anggota atau karyawan
anggota anggota perpustakaan, dan perpustakaan, mempunyai daftarnya
perpustakaan. cukup login Pengembalian menjadi satu sendiri.
menggunakan nim tidak ada
ataupun id mahasiswa, pemisah antara
dosen dan anggota
karyawan. perpustakaan
Didalam Sistem Informasi yang berstatus
ini, admin/user hanya mahasiswa,
melakukan tugasnya karyawan
untuk memberikan hak ataupun dosen.
akses kepada setiap Menu Pencarian data Pencarian data anggota
petugas, anggota, Pencarian Data menggunakan yang berstatus mahasiswa
karyawan atau dosen. nama atau id dapat dilakukan dengan
Sedangkan yang bertugas anggota beberapa kategori nim,
untuk mengatur anggota, perpustakaan. nama, jenis kelamin,
daftar bacaan dll adalah angkatan, alamat, nomor
petugas perpustakaan itu telpon dan email. Begitu
sendiri. juga terhadap anggota
Menambah Belum terdapat Terdapat menu membuat yang berstatus karyawan
barcode menu yang barcode yang digunakan dan referensi lain seperti
digunakan untuk melengkapi bahan buku, majalah, jurnal dan
untuk membuat referensi yang belum tugas akhir.
barcode. terdapat barcode , seperti
tugas akhir dan jurnal. V. Penutup
Menu Laporan Laporan yang Menu laporan ini berisi 5.1 Kesimpulan
ditampilan sebagai berikut : Dari hasil perancangan dan implementasi Sistem
dalam bentuk 1. Laporan jumlah Informasi Perpustakaan Jurusan Sistem Komputer maka
Excel terdapat anggota yang dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
semua laporan bisa langsung 1. Sistem Informasi Perpustakaan merupakan e-
seperti anggota, dicetak library yang bertujuan untuk mempermudah
peminjaman, berdasarkan mahasiswa ataupun karyawan dalam mencari
pengembalian, semua sumber bacaan.
denda serta anggota/karyawa 2. Sistem Informasi Perpustakaan dirancang
laporan n, jenis kelamin dengan menggunakan pemrograman PHP dan
terhadap buku dan angkatan. basis data MySQL yang berjalan pada web
masuk 2. Laporan hasil server Apache.
dijadikan satu, peminjaman/ 3. Sistem Informasi Perpustakaan memiliki dua
tidak bisa pengembalian user, yaitu admin dan petugas perpustakaan,
memilih buku atau sedangkan anggota hanya dapat mengakses
tanggal, bulan referensi lainnya sistem informasi ini tanpa harus login.
serta tahun data dapat dipilih 4. Sistem Informasi Perpustakaan menggunakan
yang ingin tanggal, bulan teknologi Barcode Scanner dapat digunakan
dicetak. dan tahun berapa untuk mengidentifikasi buku atau bacaan
laporan yang lainnya.
ingin dicetak. 5. Sistem Informasi Perpustakaan dapat diakses
3. Terdapat laporan dengan menggunakan web browser dan
denda yang juga berdasarkan pengujian terhadap sistem
dapat dipilih per informasi yang dibuat, seluruh fungsi menu
bulan atau yang ada didalam sistem tersebut telah berhasil
pertahun dan sesuai dengan fungsinya.Alamat Sistem
terdapat Informasi Perpustakaan Jurusan Sistem
keterangan Komputer http://localhost/perpus/ .
anggota siapa
()

5.2 Saran 3. Kadir, Abdul. 2013. Pemrograman Database


1. Sistem Informasi Perpustakaan dapat MySQL. Yogyakarta : Mediakom.
dikembangkan lebih lanjut agar sistem yang 4. Dian Sano, Alb. V. 2004. HTML, JSP dan
sudah berjalan dapat diakses secara lebih MySQL. Yogyakarta : Penerbit Andi.
baik dan menambah fitur agar lebih 5. Sukmaaji, Anjik dan Rianto. 2008. Jaringan
lengkap. Komputer. Yogyakarta : Penerbit Andi.
2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut 6. Prasetyo, Eko. 2008. Pemrograman Web PHP
untuk menyempurnakan sistem informasi dan MySQL untuk Sistem Informasi
ini untuk menambah proses dalam Perpustakaan.Yogyakarta : Penerbit Graha
pendaftaran anggota baru. Ilmu.
3. Perlu dilakukan penelitian lebih lanut dalam 7. Arief, M.Rudyanto. 2011. Pemrograman Web
menggunakan teknologi yang terbaru, yaitu Dinamis Menggunakan PHP dan MySQL.
teknologi Radio Frequency Identification Yogyakarta: Andi.
(RFID). RFID dikembangkan sebagai 8. Ramadhan, Arief. 2006. Pemrograman Web
pengganti atau penerus barcode. Database dengan PHP dan MySQL. Jakarta:
Elex Media Komputindo.
DAFTAR PUSTAKA 9. Septiantono, Tri. Sistem Informasi
1. Supriyanto, Wahyu dan Muhsin, Ahmad. 2008. Perpustakaan Digital.
Teknologi Informasi Perpustakaan. Yogyakarta Dimuat pada
: Kanisius. http://www.konsultanperpustakaan.com/ diakses
2. Saputra, Agus, dkk. 2012. Membangun Aplikasi pada November 2013
E-Library Untuk Panduan Skripsi. Jakarta : PT.
Elex Media Komputindo.

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol.3, No.3, Agustus 2015 (e-ISSN: 2338-0403) JTsiskom - 353

Anda mungkin juga menyukai