NIM : 191020700102
Prodi : Teknik Industri
1. Jelaskan arti masing masing simbol pada peta kerja menurut ASME !
Jawab: pada tahun 1947 American Society Mechanical Engineer (ASME) membuat
standar lambang - lambang yang terdiri atas 5 macam lambang, yaitu:
a. Operasi
Kegiatan Operasi terjadi apabila benda kerja mengalami perubahan sifat (baik
secara fisik maupun kimiawi) atau menerima/ mengirimkan informasi pada suatu
keadaan. Kegiatan operasi ini merupakan kegiatan yang paling banyak di kegiatan
produksi.
b. Transportasi
Kegiatan ini terjadi apabila benda kerja, pekerja atau peralatan mengalami
perpindahan tempat yang bukan merupakan bagian dari kegiatan operasi. Bisa dikatakan
transportasi apabila bergerak bepindah tempat yang bukan merupakan bagian dari suatu
operasi kerja. Contoh Transportasi yaitu benda kerja diangkut dari mesin bubut ke
mesin sekrap.
c. Inspeksi
Proses ini terjadi apabila Benda kerja disimpan untuk jangka waktu tertentu dan
jika obyek tersebut akan diambil kembali maka akan memerlukan izin/ otoritas tertentu.
Contoh kegiatan penyimpanan adalah Proses menyimpan bahan baku dll.
f. Aktivitas ganda
Seringkali dijumpai kondisi – kondisi dimana dua elemen kerja harus dilaksanaan
bersamaan. Kegiatan operasi yang harus dilaksanakan bersama dengan kegiatan
pemeriksaan pada stasiun kerja yang sama pula. Contoh kegiatannya seperti pada saat
mengamplas sebuah kayu.
2. Ada berapa macam klasifikasi peta kerja dan Jelaskan !
Jawab : Pada dasarnya peta kerja di klasifikan dalam 2 kelompok besar berdasarkan
kegiatannya, yaitu:
1. Peta Kerja Keseluruhan : Peta Kerja Keseluruhan merupakan peta yang bisa
mengungkapkan keadaan nyata suatu proses secara keseluruhan yang kemudian bisa
digunakan sebagai alat untuk menganalisa proses kerja yang sedang berlangsung. Ada
beberapa macam peta yang termasuk dalam Peta Kerja Keseluruhan ini:
a. Peta Proses Operasi : Peta proses operasi adalah suatu diagram yang
menggambarkan langkah-langkah proses yang dialami oleh bahan baku mengenai
urutan-urutan operasi dan pemeriksaan sejak awal sampai menjadi produk jadi utuh
maupun sebagai komponen.
b. Peta Aliran Proses : Peta Aliran Proses adalah suatu diagram yang
menunjukkan urutan-urutan dari operasi, pemeriksaan, transportasi, menunggu
dan penyimpanan yang terjadi selama satu proses atau prosedur berlangsung.
c. Diagram Alir : Diagram Aliran merupakan suatu gambaran menurut skala dari
susunan lantai dan gedung, yang menunjukkan lokasi dari semua aktivitas yang terjadi
dalam Peta Aliran Proses.
d. Peta Proses Kelompok Kerja : Peta ini digunakan dalam suatu tempat kerja
dimana untuk melaksanakan pekerjaan tersebut memerlukan kerjasama yang baik dari
sekelompok pekerja.
2. Peta Kerja Setempat : Suatu kegiatan disebut kegiatan kerja setempat, apabila
kegiatan tersebut terjadi dalam suatu stasiun kerja yang biasanya hanya melibatkan
orang dan fasilitas dalam jumlah terbatas. Yang termasuk peta kerja setempat, yaitu:
a. Peta Pekerja dan Mesin : Peta pekerja dan mesin dapat dikatakan merupakan
suatu grafis yang menggambarkan koordinasi antara waktu bekerja dan waktu
menganggur dari kombinasi antara pekerja dan mesin.
b. Peta Tangan Kiri dan Tangan Kanan : Peta ini menggambarkan semua Gerakan
gerakan saat bekerja dan waktu menganggur yang dilakukan oleh tangan kiri dan tangan
kanan, juga menunjukkan perbandingan antara tugas yang dibebankan pada tangan kiri
dan tangan kanan ketika melakukan suatu pekerjaan.
3. Buatlah contoh PPO, PAP, dan Regu Kerja!
Jawab :
PETA PROSES OPERASI
v
Nomor Peta : 01
30
O-1 PROSES PENGGILINGAN
RINGKASAN 10 QC PENGGILINGAN
I- 2
10 I-3 QC PENCETAKAN
0 0
1545
0 0 O-4 PROSES PEMBAKARAN
PEMERIKSAAN 5 65
SEKARANG USULAN
TRANSPORTASI 6 45
JARAK TOTAL 90
JUMLAH
JARAK (M)
(MENIT)WAKTU
LAMBANG ANALISA TINDAKAN
CATATA
N
URAIAN KEGIATAN
APA
KAPAN
SIAPA
DIMANA
BAGAIMANA
UBAH
PERBAIKAN
GABUNGAN
URUTAN
TEMPAT
RUANG
ORANG
MATERIAL DIBAWA MASUK KE
20 1 10
DALAM PRODUKSI
PEMILIHAN MATERIAL TANAH
1 25
(TANAH ABU DAN TANAH LIAT)
MATERIAL DIBAWA KE MESIN
20 1 10
PENGGILINGAN
PROSES PENCAMPURAN
1 30
MATERIAL TANAH DAN AIR
HASIL PENCAMPURAN DI QC 1 10
HASIL PENCAMPURAN DIBAWA
10 1 5
KE MESIN PRESS
PROSES PENCETAKAN HASIL
2500 30
PENCAMPURAN
HASIL PENCETAKAN DI QC 2500 10
HASIL PENCETAKAN DIBAWA KE
10 2500 5
RUANGAN PENGERING
PROSES PENGERINGAN HASIL
2500 4320
PENCETAKAN
HASIL PENGERINGAN DI QC 2400 10
HASIL PENGERINGAN DIBAWA
10 5
KE TUNGKU PEMBAKARAN
PROSES PEMBAKARAN HASIL
2300 1545
PENGERINGAN
HASIL PEMBAKARAN DI QC 2000 10
BARANG JADI DIBAWA KE
20 2000 10
GUDANG BAHAN JADI
BARANG JADI DISIMPAN 2000
PETA PROSES KELOMPOK KERJA
Pekerjaan : Pembuatan Batu Bata
Departemen :
Nomer Peta : 3 Dipetakan oleh : Zahara Sofillauny
Sekarang Usulan Tanggal Dipetakan : 18 November 2020
Uraian Pekerjaan Pekerjaan
Satu Siklus
3 5 7 9 1 1 1 1 1 2 Bagian pengangkut
1 1 3 5 7 9 1
2 6 8 10 1 1 1 1 2 2 Bagian produksi
4 2 4 6 8 0 2
1
Menunggu hasil percetakan Membuat laporan produksi
2
1
2
RINGKASAN
Sekarang Usulan
Jumlah Waktu Jumlah Waktu
Operasi 8 250
Pemeriksaan 5 245
Transportasi 6 45
Menunggu 7 260
JARAK TOTAL 90
4. Apa yang dimaksud dengan Produktivitas ?
Jawab : Produktivitas adalah jumlah (rasio) antara output dibagi dengan input.
Maksudnya adalah produktivitas disini merupakan perbandingan antara pengeluaran dan
pemasukan. Perbandingan dari efektivitas keluaran (pencapaian unjuk kerja maksimal)
dengan efisiensi salah satu masukan (tenaga kerja) yang mencangkup kuantitas, kualitas
dalam waktu tertentu. Produktivitas kerja adalah suatu ukuran dari pada hasil kerja atau
kinerja seseorang dengan proses input sebagai masukan dan output sebagai keluarannya
yang merupakan indikator daripada kinerja karyawan dalam menentukan bagaimana
usaha untuk mencapai produktivitas yang tinggi dalam suatu organisasi.
5. Ada berapa macam jenis pengukuran produktivitas ?
Jawab : Dalam pengukuran produktivitas terdapat 2 macam jenis, yaitu :
a. Pengukuran Produktivitas Parsial
b. Pengukuran Produktivitas Total
6. Berilah contoh Perhitungan Produktivitas !
Jawab :
PT. Dharma Bakti memiliki data output yang dihasilkan dari input yang dipakai (dalam
juta rupiah) selama tahun 2018, sebagai berikut:
Output total (nilai produksi) = 1000
Input :
Input tenaga kerja = 10 orang
Input bahan baku = 400 unit
Input modal = 300
Input waktu kerja = 25 hari (8jam kerja)
Hitung produktivitas total di PT. Dharma Bakti !
Produktivitas total
1000
produktivitas =
400+300+(10 x 25 x 8)
1000
¿
700+ 2000
1000
=
2700
= 0,37