Anda di halaman 1dari 2

1.

Law as a tool of social engineering dapat pula diartikan sebagai sarana yang ditujukan
untuk mengubah perilaku warga masyarakat, sesuai dengan tujuantujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya.18 Salah satu masalah yang dihadapi di dalam bidang ini adalah
apabila terjadi apa yang dinamakan oleh Gunnar Myrdal sebagai softdevelopment yaitu
dimana hukum-hukum tertentu yang dibentuk dan diterapkan ternyata tidak efektif.19
Gejala-gejala semacam itu akan timbul, apabila ada faktor-faktor tertentu yang menjadi
halangan. Faktor-faktor tersebut dapat berasal dari pembentuk hukum, penegak hukum,
para pencari keadilan, maupun golongan-golongan lain dalam masyarakat. Faktor-faktor
itulah yang harus diidentifikasikan, karena suatu kelemahan yang terjadi kalau hanya
tujuan-tujuan yang dirumuskan tanpa mempertimbangkan sarana-sarana untuk mencapai
tujuantujuan tersebut. kalau hukum merupakan sarana yang dipilih untuk mencapai
tujuan-tujuan tersebut maka prosesnya tidak hanya berhenti pada pemilihan hukum
sebagai sarana saja tetapi pengetahuan yang mantap tentang sifat-sifat hukum juga perlu
diketahui untuk agar tahu batas-batas di dalam penggunaan hukum sebagai sarana untuk
mengubah ataupun mengatur perilaku warga masyarakat. Sebab sarana yang ada,
membatasi pencapaian tujuan, sedangkan tujuan menentukan sarana-sarana mana yang
tepat untuk dipergunakan.
2. Ubi Societas Ibi Ius, di mana ada masyarakat di situ ada hukum, itulah ungkapan
yangselalu didengar apabila berbicara masalah hukum. Hukum dengan demikian
merupakan referensi untuk berperilaku bagi setiap orang baik sebagai individu maupun
sebagai bangsa. Namun pada kenyataannya tidak setiap orang mampu mentaati hukum
tersebut karena banyak orang tidak mau mempedulikan hak orang lain dan lebih
mementingkan diri sendiri, sehingga muncullah sifat manusia yang ingin menguasai
manusia lainnya. Di samping itu kondisi masyarakat yang terus-menerus berkembang,
mulai dari masyarakat purbakala yang primitif sampai dengan masyarakat maju dan
modem saat ini. Karena itu mau tidak mau, sektor hukum yang selalu mengiringi
masyarakat tersebut pun harus mengikuti irama perkembangan masyarakat. Artinya,
dalam masyarakat yang maju dan modern, hukum harus maju dan modem pula.
Dalam kasus yang menimpa nenimpa nenek mina seharusnya menjadi pelajaran bagi
banyak pihak termasuk perusahaan agar menilai sesuatu tidak hanya dari satu sisi saja,
apabila nenek terbukti mencuri dengan sengaja dalam jumlah banyak, maka hal ini dapat
diproses secara hukum.
3. Rule of Law adalah suatu doktrin hukum yang mulai muncul pada abad ke 19, bersamaan
dengan kelahiran Negara konstitusi dan demokrasi. Doktrin tersebut lahir sejalan dengan
tumbuh suburnya demokrasi dan meningkatknya peran parlemen dalam penyelenggaraan
Negara, serta sebagai reaksi terhadap Negara absolute yang berkembang sebelumnya.
Rule of law merupakan konsep tentang common law tempat segenap lapisan masyarakat
dan Negara beserta seleruh kelembagaannya menjunjung tinggi supremasi hukum yang
dibangun diatas prinsip keadilan dan egalitarian. Rule of law adalah rule by the law dan
bukan rule by the man. Konsep ini lahir untuk mengambil alih dominasi yang dimiliki
kaum gereja, ningrat, dan kerajaan, serta menggeser Negara kerajaan dan memunculkan
Negara konstitusi dimana doktrin rule of law ini lahir. Ada tidaknya rule of law dalam
suatu Negara ditentukan oleh “kenyataan”, apakah rakyatnya benar-benar menikmati
keadilan, dalam arti perlakuan yang adil, baik sesama warganegara, maupun dari
pemerintah ? oleh karena itu, pelaksanaan kaidah-kaidah hukum yang berlaku di suatu
Negara merupakan hukum yang adil, artinya kaidah hukum yang menjamin perlakuan
yang adil bagi masyarakat.
Pada kasus nenek mina terlihat bahwa pemberian sanksi kepada nenek mina dengan
penjara satu bulan 15 hai bukanlah hal yang setimpal, hal ini dikarenakan nenek mina
melakukan hal tersebut secara tidak sengaja, dan kejadian ini bukan yang pertama
kalinya. Namun, sudah banyak kasus serupa yang terjadi dalam hal ini.

Anda mungkin juga menyukai

  • Siup 2
    Siup 2
    Dokumen2 halaman
    Siup 2
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Lele
    Lele
    Dokumen15 halaman
    Lele
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Siaran Pers - Resmikan SDGs Center Universitas Hasanuddin Menteri Bambang Kampus Sangat Berperan Dalam Mencapai TPB SDGs
    Siaran Pers - Resmikan SDGs Center Universitas Hasanuddin Menteri Bambang Kampus Sangat Berperan Dalam Mencapai TPB SDGs
    Dokumen2 halaman
    Siaran Pers - Resmikan SDGs Center Universitas Hasanuddin Menteri Bambang Kampus Sangat Berperan Dalam Mencapai TPB SDGs
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen24 halaman
    Bab V
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • ARTIKEL
    ARTIKEL
    Dokumen12 halaman
    ARTIKEL
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • SIUP
    SIUP
    Dokumen2 halaman
    SIUP
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • TDI
    TDI
    Dokumen3 halaman
    TDI
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Full
    Full
    Dokumen101 halaman
    Full
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Devi
    Devi
    Dokumen18 halaman
    Devi
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • RUSWAL
    RUSWAL
    Dokumen6 halaman
    RUSWAL
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • PERI
    PERI
    Dokumen11 halaman
    PERI
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Kti Wanda
    Kti Wanda
    Dokumen26 halaman
    Kti Wanda
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • MAKALAH
    MAKALAH
    Dokumen36 halaman
    MAKALAH
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Laporan PKL Rendiansyah
    Laporan PKL Rendiansyah
    Dokumen34 halaman
    Laporan PKL Rendiansyah
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • ARTIKEL
    ARTIKEL
    Dokumen11 halaman
    ARTIKEL
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • FENOMENA
    FENOMENA
    Dokumen3 halaman
    FENOMENA
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Antropologi Melayu
    Antropologi Melayu
    Dokumen241 halaman
    Antropologi Melayu
    ernifrida barimbing
    Belum ada peringkat
  • Sempro Mayang
    Sempro Mayang
    Dokumen13 halaman
    Sempro Mayang
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Pat Darurat Covid
    Pat Darurat Covid
    Dokumen5 halaman
    Pat Darurat Covid
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Tinjauan Pustaka Wanda
    Tinjauan Pustaka Wanda
    Dokumen17 halaman
    Tinjauan Pustaka Wanda
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Tanda Persetujuan Judul Ari Febrianto
    Tanda Persetujuan Judul Ari Febrianto
    Dokumen1 halaman
    Tanda Persetujuan Judul Ari Febrianto
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Makalah Globalisasi Dan Kapitalisme
    Makalah Globalisasi Dan Kapitalisme
    Dokumen19 halaman
    Makalah Globalisasi Dan Kapitalisme
    Yati Nurul Hashfi
    100% (1)
  • Dinda
    Dinda
    Dokumen12 halaman
    Dinda
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Denny 2
    Denny 2
    Dokumen12 halaman
    Denny 2
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Makalah Hukum Perbankan Syariah
    Makalah Hukum Perbankan Syariah
    Dokumen15 halaman
    Makalah Hukum Perbankan Syariah
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • PERI
    PERI
    Dokumen11 halaman
    PERI
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • SARAH
    SARAH
    Dokumen117 halaman
    SARAH
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat
  • Pert 12 Pajak
    Pert 12 Pajak
    Dokumen30 halaman
    Pert 12 Pajak
    Lord Royal
    Belum ada peringkat
  • Devi
    Devi
    Dokumen18 halaman
    Devi
    Yati Nurul Hashfi
    Belum ada peringkat