Anda di halaman 1dari 9

NAMA:VANESHA

PLORINDA(35)
KELAS: XII.9

KOMPOSER MUSIK
BIOGRAFI: JOHANN SEBASTIAN BACH

• Johann Sebastian Bach (lahir di Eisenach, Jerman, 21 Maret 1685 – meninggal


28 Juli 1750 pada umur 65 tahun) adalah seorang komponis Jerman . Ia
menggubah musik untuk alat musik organ, harpsichord dan clavichord, dan
juga untuk orkestra. Karyanya yang paling terkenal adalah Brandenburg
concerto.

Para musikolog membagi seluruh komposisi Bach dalam lima masa, masing-
masing komposisi memperlihatkan perbedaan gaya yang cukup spesifik jika
saling dibandingkan tahun pembuatannya. Yang membuat gaya lagu Bach
berbeda dari yang lain adalah bahwa semua lagu yang dibuatnya baik
lagu Jesu Joy of Man's Desiring atau lagu yang kebanyakan dibuatnya
ditujukan untuk Tuhan
• 1. Kaya-karya yang dimaksudkan untuk menandai satu tahun
gereja mencakup the Little Organ Book (dimulai di Weinar,
diselesaikan di Cothen). Walaupun karya ini dirancang untuk
berisikan 164 prelude paduan suara, didalammnya terdapat
jangkauannya dan juga terdapat tekstur-tekstur abstrak atau
material, berhubungan dengan nada-nada paduan suara, yang
diungkapkan melalui gambar.

• 2. The Keyboard Practice (Clavierubung) dimulai dari 1731 dan


merupakan sebuah koleksi penting dalam empat bagian. Karya
ini berhubungan dengan sumbangan Bach bagi liturgi Lutheran
dan juga gubahannya yang lebih duniawi.
• 3. Prelude-prelude paduan suara juga dibawa ke dalam literatur organ
dengan adanya The Eighteen Gread Preludes dan the Six Schubler Chorales
(yang ini merupakan transkrip bagian-bagian kantata). Bach juga membuat
berbagai karya untuk koor empat suara dengan gaya kongregasional,
termasuk sebuah koleksi yang terdiri dari 371 harmonisasi dan satu lagi yang
terdiri dari 69 melodi dengan bass.

• 4. Sebuah sumbangannya yang penting bagi dunia musik adalah berbagai


prelude dan fugue organ, termasuk “the Great” dalam C mayor, E minor, B
minor, G minor, dan Es mayor. Beberapa karya ini mengikuti prinsip-prinsip
concerto, sementara prelude dari G mayor adalah sebuah fantasi, dari
fuguenya diambil dari sebuah lagu rakyat abad ke-17, “Rolandston”. The
Prelude and Fugue in A Major mempunyai ciri-ciri tiruan dan implikasi
pastoral dalam tekstur dan ritmenya.
• 5. Termasuk juga dalam karya-karya instrumental yang lain adalah
berbagai suite untuk orkestra, concerto, sonata, baik yang solo maupun
yang dengan iringan, serta partita dan suite untuk alat musik keyboard.

SEBASTIAN
JOHANN

BACH
BIOGRAFI: SLAMET ABDUL SJUKUR

• Nama lahir : Soekandar


• Alias : Slamet Abdul Sjukur
• Tempat, tanggal lahir : Surabaya, 30 Juni 1935
• Wafat : Surabaya, 24 Maret 2015
• Profesi : Komposer Komtemporer
• Slamet dikenal sebagai komponis Indonesia, disebut sebagai salah seorang
pinonir musik kontemporer Indonesia. Ia juga piawai mengkomposisikan
bahan-bahan yang sederhana dan minim ke dalam sebuah musik, sehingga
dirinya disebut sebagai komposer minimaks.
• Beberapa karyanya ialah Ketut Candu, String Quartet I, Silence, Point
Core, Parentheses, Jakarta 450 Tahun, dan Daun Pulus.
• Beberapa penghargaan yang telah diterima adalah: Bronze Medal dari
Festival de Jeux d’Automne in Prancis (1974), Piringan Emas dari Académie
Charles Cros di Prancis(1975, untuk karyanya berjudul Angklung) dan
Medali Zoltán Kodály dari Hungaria (1983). Majalah Gatra juga memberinya
anugerah sebagai pioner musik alternatif (1996) dan ia juga diangkat
sebagai anggota Akademi Jakarta seumur hidup (2002)
• Pada tahun 2005, Slamet Abdul Sjukur dianugerahi penghargaan dari
Gubernur Jawa Timur karena dedikasinya pada musik.
Slamet Abdul Sjukur
dipertahankan tetap ada di
semua produk musik yang
disajikan dalam konser
bertajuk"Original
Soundtrack" , dari musik
instrumental hingga
komposisi.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai