Disusun Oleh :
Kelas : IPA-3
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
3.1 Kesimpulan
BAB I
PENDAHULUAN
Musik merupakan salah satu cabang seni yang menjadi kebutuhan hidup
masyarakat. Keberadaan musik dalam kehidupan masyarakat tentunya tidak lepas
dari berbagai macam fungsi yang ada dalam musik itu sendiri, antara lain sebagai
media ekspresi, ritual keagamaan, estetik, dan sebagai media hiburan bagi
masyarakat.
Berikut ini adalah pendapat para ahli tentang “MUSIK BARAT” ;
Adjie Esa Poetra
Pengertian seni musik adalah sebuah bunyi yang teratur, bukan saja
bersifat moral normatif, melainkan juga diakui selaras yang berdasarkan
penghitungan para ahli ilmu fisika.
Aristoteles
Pengertian seni musik adalah curahan kemampuan tenaga penggambaran
yang berasal dari gerakan rasa dalam satu rentetan nada (nelodi) yang memiliki
irama.
Banoe (2003 : 288)
Musik berasal dari nama Dewa Muse (nama diantara dewa dalam mitologi
Yunani Kuno). Dewa ini mewakili cabang seni dan ilmu pengetahuan.
Selain itu, Banoe berpendapat bahwa pengertian seni musik adalah cabang seni
yang menjelaskan tentang berbagai macam suara dalam pola yang dapat
diapahami oleh manusia.
Dari perkembangan karya seni yang sudah ada khususnya seni musik
membuat berbagai jenis aliran musik berkembang hingga saat ini. Dari jenis
musik dengan tempo pelan sampai tempo cepat, masing-masing aliran musik
memiliki ciri atau gaya tersendiri. Sebagai contoh dalam perkembangan musik
seni barat yang lahir pada jaman Renaisans, Barok, Rococo, Klasik, Romantik
sampai Modern mempunyai ciri khas masing-masing, dari teknik bermain sampai
tempo yang dimainkan, begitu juga musik jaman Modern yang masing-masing
juga memiliki ciri khas sebagai contoh di antaranya aliran musik pop, jazz dan
rock.
Beberapa dari jenis aliran tersebut adalah cikal bakal terbentuknya jenis
musik baru dengan cara melakukan penggabungan dari beberapa jenis aliran
musik atau dengan menambahkan instrumen musik lainnya seperti instrumen
musik tradisional. Seiring dengan kemajuan teknologi, pada jenis alat musik
modern banyak mengalami perkembangan, seperti gitar elektrik, keyboard, bass
elektrik sampai drum elektrik. Perkembangan tersebut juga mempengaruhi musisi
dalam berkreasi, sehingga terbentuklah aliran musik baru seperti campursari,
house music, sampai worldmusic. Dengan banyaknya aliran musik baru yang
muncul, banyak juga kelompok musik yang mencoba terobosan baru, seperti
mengkolaborasikan dengan orkestra, kelompok musik yang sekarang banyak
berkolaborasi dengan orkestra yaitu kelompok musik dengan aliran rock, sebagai
contoh Metallica dan Scorpion. Kelompok musik tersebut memilih berkolaborasi
dengan orkestra untuk memberi suasana baru dalam penampilan mereka
1.3 Tujuan
Berdasarkan Rumusan masalah yang telah dikemukakan, maka saya
berharap pembaca dapat mengetahui :
1. Sejarah perkembangan musik barat
2. Unsur-unsur musik barat
3. Jenis- jenis musik barat
BAB II
PEMBAHASAN TEORI
Seni musik sudah ada sejak pertama kali manusia hadir di muka bumi dan
kini sudah berkembang pesat dengan banyaknya penemuan penemuan baru di
bidang kebudayaan.
Sejarah perkembangan seni musik dibagi menjadi enam zaman, meliputi :
Zaman kuno
Zaman kuno sudah sekitar 180.000 – 100.000 tahun yang lalu dan dikenal
dengan kehadiran Homo sapiens. Alat musik pertama dan tertua dan diduga
berasal dari zaman prasejarah ialah flute, alat musik yang terbuat dari tulang paha
beruang. Selain itu, ditemukan juga prasasti berisi lagu Hurrian bertanggal 1400
SM yang merupakan notasi musik tertua yang pernah tercatat. Tokoh yang
terkenal : Gregorian
Ciri-ciri :
1. Berupa melodi yang dinyanyikan tanpa iringan musik
2. Tekstur lagunya bersifat sakral
3. Bertujuan untuk meningkatkan mutu dalam ibadah keagamaan
4. Ritme lagunya sangat fleksibel
5. Musik ini hanya menghandalkan improvisasi
Zaman Klasik
Zaman klasik berkisar pada tahun 1750-1820 M. Musik berkembang pesat,
mulai dari dinamika yang semakin lembut, tempo semakin cepat dan pemakaian
ornamen yang dibatasi. Tokoh yang terkenal: Joseph Haydn (1732-1809),
Wolfgang Amadeus Mozart (1756-1791), Ludwig Van Beethoven (1770-1827)
Ciri - ciri :
1. Tekstur bersifat homopon
2. Gaya melodi bersifat kompak
3. Harmoni kurang kompleks
4. Improvisasi mulai hilang, akor ditulis lengkap
Zaman Romantik
Zaman ini hadir setelah zamar klasik berakhir dan berkisar pada tahun
1810-1900 SM. Pada zaman ini, perasaan dan sifat subjektif dikedepankan dalam
bermusik. Tokoh yang terkenal: Franz Schubert, Felix Mendelson, Franz Lizt,
Peter Ilich Tchaikvsky, Antonin Dvorak, Richard Wagner, Johannes Brahms
Ciri-ciri:
1. Penyajian penyajian tunggal diiringi dengan piano
2. Orkestra zaman romantik mulai didominir alat musik gerak dan alat
musik pukul.
3. Pembuatan partitur selalu dilengkapi tanda tanda tempo berbagai
modifikasinya serta tanda tanda ekspresi
4. Melodi untuk vokal sangat dipengaruhi oleh gaya pembuatan melodi
instrumen
5. Tekstur zaman romantik sebagian besar berbentuk homophonic.
Zaman Imperessionisme
Musik abad ke 20 dimulai dari tahun 1900-2000, dengan musik
kontemporer dari tahun 1975 hingga saat ini yang berdampingan oleh Claude
Debussy dengan gaya impresionis. Karya-karya musik pada zaman
imperessionisme ditandai oleh penggunaan akor-akor disonan yang waktu itu
dianggap menyimpang dari kaidah yang telah mapan di masyarakat. Paduan nada
yang kurang di senangi masyarakat justru menjadi mode khususnya untuk
menutup suatu kadens.
Tokoh yang terkenal : Acille Claude Debussy
Ciri-ciri :
1. Alat musik flute dan klarinet selalu diarahkan untuk suara rendah
2. Alat musik violin untuk suara tinggi
3. Alat musik terompet, hoin, selesta, dan glokenspiel untuk memainkan
lagu pendek
4. Ditandai dengan akor akor paralel
5. Penggunaan melodi dan tangga nada dipengaruhi oleh alat musik
gamelan.
Atmosfir
Atmosfir adalah lingkungan pada sekeliling sebuah nyanyian. Atmosfir
merupakan jawaban dari “ Anda di mana? ” Di sebuah pantai tropis atau
pegunungan salju, di gereja, di rumah atau di hotel dan yang lainnya .
Suasana Hati
Yaitu menggambarkan perasaan seseorang yang menyanyi mengenai apa
yang anda katakan kepada pendengar ? Bahagia , merenung, damai dan rindu,
tenang, bercanda, sepi, sedih, dan yang lain sebagainya .
Pesan
Adalah apa yang penyanyi katakan kepada kami sebagai pendengar ? Apa
kenyataan, sudut pandang, serta filsafat, atau tanggapan apa yang anda inginkan
dari pendengar.
Secara Khusus, Unsur Musik Barat juga memiliki empat unsur, berikut ini
adalah penjelasannya :
Lirik
Lirik mampu mengungkapkan emosi serta nyanyian yang meliputi
melodi dan lirik yang merupakan ungkapan emosional. Lirik bisa tersusun atas
bait dan koor. Bait menggambarkan, koor bercerita. Bait menunjukkan seseorang
atau sesuatu dengan bahasa yang khusus dan juga menarik, sedangkan koor
bercerita dengan komentar maupun ringkasan tentang bait.
Melodi
Melodi adalah sebuah gabungan dari rangkaian tinggi nada ( pitch ) serta
ritme. Rangkaian tinggi nada dan ritme diberi tanda dengan rangkaian not dan
tanda diam dengan berbagai jenis nilai.
Harmoni
Harmoni pada musik barat yaitu merupakan sebuah teori musik yang
membahas mengenai bagaimana penyusunan sebuah rangkaian akord – akord
agar musik tersebut bisa enak di dengar dan juga selaras. Disini akan di jelaskan
tentang pemakaian banyak nada secara bersama dan akord – akord musik, yang
terjadi dengan secara nyata ataupun yang tersirat. Pelajaran ini sering mengarah
pada studi tentang progres harmonis, gerakan dari sebuah nada secara bersama –
sama ke nada yang lain, dan juga prinsip – prinsip struktural yang mengatur
progres tersebut.
Ritme
Ritme adalah sebuah bagian dari melodi atau lagu. Ia berkaitan dengan
distribusi not – not pada saat dan tekanan not – not tersebut. Not dalam waktu ini
di beri berbagai nilai. Dalam suatu ketukan 4 / 4, contohnya satu not memiliki
nilai empat ketukan di bunyikan untuk jangka waktu yang agak lama ( misalnya
selama 4 detik ) sementara satu not bernilai satu ketukan membutuhkan waktu
yang cepat untuk dibunyikan ( misalnya setengah detik ). Satu not lain yang
memiliki nilai setengah ketukan akan membutuhkan waktu yang lebih pendek
dari not yang sebelumnya yang dimainkan ataupun dinyanyikan.
Blues
Blues adalah suatu aliran musik vokal dan instrumental yang lahir dari
Amerika Serikat ( AS ). Musik blues bersumber dari musik spiritual serta pujian
yang timbul dari komunitas mantan budak Afrika di AS. Musik blues mempunyai
pengaruh yang sangat tinggi terhadap musik populer di Amerika serta Barat.
Contohnya adalah dalam aliran ragtime, jazz, rhythm and blues, rock and roll, hip
– hop, serta country dan lagu pop konvensional.
Ciri permainan dari musik blues sangat menyerupai dengan musik jazz,
dan yang dapat membedakan adalah pada tempo serta penonjolan unsur
melodinya. Musik blues memiliki tempo yang slow, pada lagu serta permainan
gitar lebih menonjol, sedangkan untuk instrumen lain terlihat hanya sebagai
pelengkap saja.
Country
Musik country adalah percampuran dari unsur musik Amerika yang
bersumber dari Amerika Serikat bagian Selatan dan juga Pegunungan Applachia.
Musik ini bersumber dari lagu rakyat Amerika Utara, musik kelt, musik gospel
dan perkembangannya sejak pada tahun 1920an. Ciri khas dari musik country
yaitu adalah pada pemakaian alternasi bas atau bass berganti di sela – sela
strumming. Apabila memainkan aktor C contohnya, maka bas C dan G di
bunyikan dengan secara bergantian dengan strumming tetap di akor C. Alat
musik yang digunakan pada musik country biasanya adalah gitar, biola, steel
guitar, dobro, harmonika, gitar bass, serta fiddle ( biola ), drum, mandolin dan
banjo.
Emo
Emo adalah jenis musik cork yang memiliki ciri khas yang melodius, di
iringi dengan lirik yang ekspresif serta berisikan pengakuan. Alat musik yang
digunakan adalah vokal, gitar listrik, gitar bass dan juga drum.
Metal
Metal adalah aliran musik rock yang telah ada sejak 1970an. Aliran ini
menonjolkan gitar yang sangat banyak. Metal memiliki subgenre seperti:
Trash Metal dan Speed Metal
Grunge
Folk Metal
Melodic Death Metal
DeathCore
Death Metal
Black Metal
Alternative Metal
Hip Hop
Hip Hop merupakan suatu gerakan kebudayaan yang tumbuh sejak pada
tahun 1970an yang dibudayakan oleh masyarakat Afro – Amerika dan Latin –
Amerika. Hip Hop merupakan percampuran yang dinamis antara elemen –
elemen yang terdiri atas MCing ( Rapping ), DJing, Breakdance dan Graffiti.
Seiring pada berkembanya Hip Hop juga diberi warna seperti beatboxing,
fashion, bahasa slang setya gaya hidup lainnya. Adapun subgenre dari Hip Hop
antara lain sebagai berikut :
Miami Bass
Hardcore Hip Hop
Rapcore
Electro
Jazz
Jazz adalah sebuah aliran musik yang lahir dari Amerika Serikat sekitar
pada awal abad ke – 20 dengan sumbernya yaitu percampuran dari musik Afrika
dan Eropa. Ciri khas dari musik jazz adalah vokal serta lirik ya g lebih
mengarah sebagai bagian dari bunyi instrumen, harmoni yang rumit serta
memiliki tonalitas yang luas dan juga sering terjadi modulasi serta ritme dan
melodi yang memiliki kecenderungan improvisatif. Elemen penting pada music
jazz yaitu blue notes, improvisasi, polyrhyrthms, sinkopasi, dan shuffle note. Alat
musik yang dgunakan i pada music jazz adalah Gitar, Gitar bass, serta saksofon,
trombon, piano, dan juga klarinet, terompet, double bass, drum, dan vokal.
Musik Klasik
Musik klasik adalah jenis musik yang dibuat dalam seni, atau berakar
dalam, tradisi musik liturgi Barat dan juga Sekuler. Ciri – ciri music dari klasik
didominasi dengan musik gesek dan tiup, lalu tidak menggunakan beat ( drum –
set ) secara konstan serta tidak mengedepankan ritme pada melodi dan harmoni.
Alat musik yang diguinakan pada music klasik adalah Harpsichord, Piano, Biola (
violin ), Brass, dan Cello atau Bass Violin.
Pop
Musik populer atau musik pop yaitu merupakan nama untuk aliran musik
yang dikenal luas oleh pendengarnya serta bersifat komersial. Musik populer
pada awalnya berkembang di Amerika Serikat pada tahun 1920 yangmana
rekaman pertama kali di buat menurut penemuan dari Thomas Edison, yang
dikategorikan dengan musik klasik, musik jazzz, musik tradisional, musik blues,
kemudian berkembang juga di negara lain di dunia.
R&B
R&B atau ( Rhythem and blues atau ritem dan blues ) adalah genre musik
populer yang menyatukan antara jazz, gospel, dan blues. Musik ini pada awalnya
diperkenalkan oleh seorang pemusik Afrika – Amerika. Pada tahun 1948,
perusahaan rekaman RCA Victor menjual musik kaum kulit hitam yang
dinamakan dengan Blues and Rhythm.
Reggae
Reggae merupakan irama musik yang berkembang di Jamaika. Reggae
berdiri pada saat gaya irama yang memiliki karakter mulut prajurit tunggakan
pukulan, yang dikenal dengan “ skank ”, bermain oleh irama gitar, serta pemukul
drum bass diatas tiga pukulan setiap ukuran, dikenal dengan sebutan “ Sekali
mengeluarkan ”. Karakteristiknya di pukul dengan lambat dari reggae
pendahuluan, ska dan juga rocksteady. Alat yang gunajan adalah drum, bass,
guitar, dan juga keyboard.
Rock
Musik rock yaitu merupakan genre musik populer yang banyak di kenal di
sekitar pertengahan tahun 50 – an. Bunyi khas dari musik rock sekitar gitar listrik
atau gitar akustik serta menggunakan back beat yang sangat ketara pada rhythm
section dengan gitar bass serta drum dan juga kiboar seperti organ, piano atau
sejak tahun 70 – an, synthesizer. Selain itu gitar atau kibor, saksofon dan juga
harmonika dengan gaya blues kadang digunakan sebagai instrumen musik solo.
Dalam bentuk murninya, musik rock mempunyai tiga chords, backbeat yang
konsisten dan juga menonjol serta melody yang menarik. Alat yang digunakan
adalah Gitar elektrik, gitar bass, drum serta kiboard.
Swing
Swing merupakan jenis musik baru yang merupakan turunan dari musik
populer. Ciri khas dari musik swing adalah swing yang selalu di nyanyikan
dengan nada – nada yang mendayu – dayu. Musik swing di nyanyikan dengan
sangat santai dan juga hampir tidak ada ekspresi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan